Mikrobiologi 2 - Pengantar Mikrobiologi.pdf

EusideroxylonZwagery1 6 views 22 slides Sep 03, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

pengantar mikrobiologi


Slide Content

Herlin Herliansah, S.Hut., M.TP
PENGANTARPENGANTAR
MIKROBIOLOGIMIKROBIOLOGI
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HALIM SANUSI PUI BANDUNG

اًعِفاَن اًم
ْل
ِع َكُلَأ
ْس
َأ
يِّن
ِإ
َّمُه
َّل
لا
اًل
َّب
َقَتُم
اًل
َمَعَو اًبِّيَط ا
ًقْز
ِرَو

Mahasiswa pertanian perlu mempelajari mikrobiologi karena
mikroorganisme memiliki peran penting dalam pertanian, di
antaranya:
Mikroorganisme dapat meningkatkan kesuburan tanah
dan hasil panen.
Mikroorganisme dapat membantu menjaga pH tanah dan
menyeimbangkan nutrisi dan mineral.
Mikroorganisme dapat menghasilkan vitamin, asam
amino, auxin, dan giberelin yang dapat menstimulir
pertumbuhan tanaman.
Mikroorganisme dapat melarutkan dan menyediakan
mineral seperti N, P, Fe, dan unsur lain.

Definisi Mikrobiologi
Secara bahasa mikrobiologi berasal dari gabung
kata micros, bios, dan logos.
Micros = kecil
Bios = kehidupan
Logos = ilmu

Definisi Mikrobiologi
Mikrobiologi adalah cabang ilmu biologi yang
mempelajari mikroorganisme (mikroba), yaitu
organisme yang terlalu kecil untuk dilihat dengan
mata tanpa alat bantu.
Mikrobiologi mempelajari bakteri, virus, jamur
(fungi), alga, dan protozoa, yang semuanya
memiliki peran penting dalam lingkungan,
pertanian, industri, kesehatan, dan sains.
Mikrobiologi berfokus pada kehidupan mikroba
dalam berbagai lingkungan dan perannya dalam
siklus alam, penyakit, serta aplikasi teknologi
seperti bioteknologi.

SejarahSejarah
MikrobiologiMikrobiologi
Antonie van
Leeuwenhoek (1674):
Orang pertama yang
melihat
mikroorganisme
melalui mikroskop
sederhana. Ia
menyebut mikroba
sebagai "animalcules"
setelah mengamati
berbagai bentuk
kehidupan kecil dari
sampel air kolam, gigi
manusia, dan lainnya.
Louis Pasteur (1822–1895):
Membuktikan bahwa
mikroorganisme
bertanggung jawab atas
fermentasi dan
pembusukan. Ia juga
mengembangkan teori
kuman penyakit dan
proses pasteurisasi
(pemanasan untuk
membunuh
mikroorganisme patogen
dalam makanan dan
minuman).
Robert Koch (1843–
1910): Dikenal dengan
Postulat Koch, yang
menetapkan syarat-
syarat untuk
membuktikan bahwa
mikroorganisme
tertentu menyebabkan
penyakit tertentu.

Bakteri adalah organisme prokariotik,
uniseluler tanpa inti sel. Mereka
berkembang biak melalui pembelahan
biner dan dapat ditemukan di hampir
semua lingkungan. Contoh: Escherichia
coli (bakteri yang hidup di usus manusia),
Staphylococcus aureus (penyebab infeksi
kulit).
1.
Jenis-jenis
Mikroorganisme

Struktur BakteriStruktur Bakteri
Dinding sel: Memberikan bentuk dan
melindungi sel.
Membran plasma: Mengontrol masuk
dan keluarnya zat.
Ribosom: Tempat sintesis protein.
DNA: Terkonsentrasi di daerah
nukleoid, bukan dalam inti.

2. Virus: Mikroorganisme non-seluler yang
hanya dapat berkembang biak di dalam sel
inang. Virus terdiri dari materi genetik (DNA
atau RNA) yang terbungkus dalam kapsid
protein. Contoh: Virus flu (Influenza), Virus HIV.
Jenis-jenis
Mikroorganisme

Struktur VirusStruktur Virus
Kapsid: Protein pelindung yang
mengelilingi materi genetik.
Materi genetik: DNA atau RNA, yang
membawa informasi genetik virus.
Amplop lipid (pada beberapa virus):
Berfungsi untuk infeksi inang.

3. Fungi (Jamur): Mikroorganisme eukariotik
yang dapat berupa uniseluler seperti ragi
atau multiseluler seperti kapang. Jamur
memiliki dinding sel dari kitin. Contoh:
Penicillium (penghasil antibiotik), Candida
albicans (penyebab kandidiasis).
Jenis-jenis
Mikroorganisme

Struktur FungiStruktur Fungi
Dinding sel: Dibuat dari kitin.
Memiliki inti sejati (eukariotik) dan
organel lengkap.
Vakuola: Tempat penyimpanan dan
degradasi zat.

4. Protozoa: Mikroorganisme uniseluler
eukariotik yang hidup bebas atau sebagai
parasit. Mereka sering bergerak
menggunakan flagela, silia, atau
pseudopodia. Contoh: Plasmodium
(penyebab malaria), Entamoeba histolytica
(penyebab disentri).
Jenis-jenis
Mikroorganisme

Struktur ProtozoaStruktur Protozoa
Memiliki inti, mitokondria, dan
berbagai organel lain seperti lisosom.
Biasanya memiliki alat gerak, seperti
flagela, silia, atau pseudopodia.

5. Alga: Mikroorganisme eukariotik yang
bersifat autotrof dan melakukan fotosintesis.
Ditemukan di air tawar dan laut, alga juga
menghasilkan oksigen. Contoh: Ganggang
hijau, ganggang merah.
Jenis-jenis
Mikroorganisme

Struktur AlgaStruktur Alga
Kloroplas: Tempat terjadinya
fotosintesis.
Dinding sel yang mengandung
selulosa.

Peran MikroorganismePeran Mikroorganisme
dalam Bidang Pertaniandalam Bidang Pertanian
Bakteri dalam siklus
nitrogen berperan
penting dalam fiksasi
nitrogen dari atmosfer
menjadi senyawa yang
dapat digunakan oleh
tanaman.
Bakteri dalam siklus
nitrogen berperan
penting dalam fiksasi
nitrogen dari atmosfer
menjadi senyawa yang
dapat digunakan oleh
tanaman.

Thank you!
Tags