PEMBANGUNAN DAN PEMASANGAN GARDU DISTRIBUSI PASANGAN DALAM 400 kVA, 20 kV/380-220 VOLT STUDI KASUS HOTEL HORISON ULTIMA BEKASI OLEH MOCH. IRLAN MALIK
ABSTRAK Seiring dengan perkembangan dunia usaha maka kebutuhan energi listrik tidak dapat dikesampingkan begitu saja. Semakin modern cara berfikir masyarakat maka kebutuhan energy listrik semakin sangat dibutuhkan, baik itu untuk daya kecil, daya menengah maupun daya besar. Kebutuhan ketiga daya ini bergantung dari pada kebutuhan konsumen. Adapun jenis konsumen yang membutuhkan energi listrik ini adalah : Konsumen Perumahan, Industri Kecil (home Industri), Industri Menengah, Industri Besar, Pabrik, Rumah Sakit, dan banyak konsumen yang lainnya
Pengertian umum Gardu Distribusi tenaga listrik yang paling dikenal adalah suatu bangunan gardu listrik berisi atau terdiri dari instalasi Perlengkapan Hubung Bagi Tegangan Menengah (PHB-TM), Transformator Distribusi (TD) dan Perlengkapan Hubung Bagi Tegangan Rendah (PHB-TR) untuk memasok kebutuhan tenaga listrik bagi para pelanggan baik dengan Tegangan Menengah (TM 20 kV) maupun Tegangan Rendah (TR 220/380V). LANDASAN TEORI
Umumnya konfigurasi Gardu Tiang yang dicatu dari SUTM adalah T section dengan peralatan pengaman Pengaman Lebur Cut-Out (FCO) sebagai pengaman hubung singkat transformator dengan elemen pelebur (pengaman lebur link type expulsion) dan Lightning Arrester (LA) sebagai sarana pencegah naiknya tegangan pada transformator akibat surja petir. GARDU PORTAL Gardu Portal dan Diagram Satu Garis
Pada Gardu Distribusi tipe cantol, transformator yang terpasang adalah transformator dengan daya ≤ 100 kVA Fase tiga atau Fase satu . Transformator terpasang adalah jenis CSP (Completely Self Protected Transformer) yaitu peralatan switching dan proteksinya sudah terpasang lengkap dalam tangki transformator. GARDU CANTOL Gardu Cantol
Seluruh komponen utama instalasi yaitu transformator dan peralatan switching/proteksi, terangkai didalam bangunan sipil yang dirancang, dibangun dan difungsikan dengan konstruksi pasangan batu dan beton (masonrywall building). Konstruksi ini dimaksudkan untuk pemenuhan persyaratan terbaik bagi keselamatan ketenagalistrikan. GARDU BETON Gambar Gardu Beton
Gardu tipe ini adalah bangunan prefabricated terbuat dari konstruksi baja, fiberglass atau kombinasinya, yang dapat dirangkai di lokasi rencana pembangunan gardu distribusi. Terdapat beberapa jenis konstruksi, yaitu Kios Kompak, Kios Modular dan Kios Bertingkat. GARDU KIOS Gambar Gardu Kios
GARDU KIOS BERTINGKAT Gardu ini dibangun pada tempat-tempat yang tidak diperbolehkan membangun Gardu Beton. Karena sifat mobilitasnya, maka kapasitas transformator distribusi yang terpasang terbatas. Kapasitas maksimum adalah 400 kVA, dengan 4 jurusan Tegangan Rendah. Gambar Gardu Kios bertingkat
GARDU PELANGGAN UMUM Umumnya konfigurasi peralatan Gardu Pelanggan Umum adalah π section, sama halnya seperti dengan Gardu Tiang yang dicatu dari SKTM. Gambar Diagram satu garis Konfigurasi π section Gardu Pelanggan Umum
GARDU PELANGGAN KHUSUS Gardu ini dirancang dan dibangun untuk sambungan tenaga listrik bagi pelanggan berdaya besar. Selain komponen utama peralatan hubung dan proteksi, gardu ini di lengkapi dengan alat-alat ukur yang dipersyaratkan. Keterangan : TP = Pengaman Transformator PMB = Pemutus Beban – LBS PT = Trafo Tegangan PMT = Pembatas Beban Pelanggan SP = Sambungan Pelanggan Gambar Diagram satu garis Gardu Pelanggan Khusus
GARDU HUBUNG Gardu Hubung disingkat GH atau Switching Subtation adalah gardu yang berfungsi sebagai sarana manuver pengendali beban listrik jika terjadi gangguan aliran listrik, program pelaksanaan pemeliharaan atau untuk maksud mempertahankan kountinuitas pelayanan. Isi dari instalasi Gardu Hubung adalah rangkaian saklar beban (Load Break switch – LBS), dan atau pemutus tenaga yang terhubung paralel. Gardu Hubung juga dapat dilengkapi sarana pemutus tenaga pembatas beban pelanggan khusus Tegangan Menengah.
GARDU HUBUNG Konstruksi Gardu Hubung sama dengan Gardu Distribusi tipe beton. Pada ruang dalam Gardu Hubung dapat dilengkapi dengan ruang untuk Gardu Distribusi yang terpisah dan ruang untuk sarana pelayanan kontrol jarak jauh. Ruang untuk sarana pelayanan kontrol jarak jauh dapat berada pada ruang yang sama dengan ruang Gardu Hubung, namun terpisah dengan ruang Gardu Distribusinya. Berdasarkan kebutuhannya Gardu Hubung dibagi menjadi: Gardu Hubung untuk 7 buah sel kubikel. Gardu Hubung untuk ( 7 + 7 ) buah sel kubikel. Gardu Hubung untuk ( 7 + 7 +7 + 7 ) buah sel kubikel.
KUBIKEL Panel ini berfungsi sebagai penerima daya yang diberikan oleh trafo dan mengontrol pendistribusiannya ke dalam sub - sub panel listrik selanjutnya. Panel kubikel digolongkan menjadi tiga golongan, antara lain panel tegangan tinggi, panel tegangan medium dan panel tegangan rendah.
METODE PENELITIAN secara garis besar Jenis Penelitian digolongkan menjadi dua macam yaitu : Penelitian kualitatif : penelitian yang bersifat deskriptif dan menggunakan analisis secara detail Penelitian kuantitatif : penelitian yang mencakup data-data berupa angka
FLOWCHART PENELITIAN
ANALISIS DATA Analisis Data adalah suatu proses atau upaya pengolahan data menjadi sebuah informasi baru agar karakteristik data tersebut menjadi lebih mudah dimengerti dan berguna untuk solusi suatu permasalahan, khususnya yang berhubungan dengan penelitian. Analisis data juga dapat didefinisikan sebagai suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengubah data hasil dari penelitian menjadi sebuah informasi baru yang dapat digunakan dalam membuat kesimpulan. Secara umum, tujuan analisis data adalah untuk menjelaskan suatu data agar lebih mudah dipahami, selanjutnya dibuat sebuah kesimpulan. Suatu kesimpulan dari analisis data didapatkan dari sampel yang umumnya dibuat berdasarkan pengujian hipotesis atau dugaan.
PEMBAHASAN & HASIL Melaksanakan Penetapan Hasil Pembangunan dan Pemasangan Komponen dan Sirkit Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik Tahapan dalam Melaksanakan Penetapan Hasil Pembangunan dan Pemasangan Komponen dan Sirkit Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik : Menyiapkan pelaksanaan Melaksanakan evaluasi dokumen Menyelesaikan permasalahan Menjaga mutu Pembangunan dan Pemasangan Menetapkan hasil penyelesaian Pembangunan dan Pemasangan
URAIAN HASIL
URAIAN HASIL
KESIMPULAN & SARAN Dalam Makalah Ini Dapat Disimpulkan Bahwa : Hasil Pembangunan dan Pemasangan Komponen dan Sirkit Gardu Distribusi untuk Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listri sudah sesuai dengan Standar Pemasangan Hasil Pembangunan dan Pemasangan Komponen dan Sirkit Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik sudah sesuai dengan standar sehingga dapat ditetapkan untuk Penyambungan (energize) Saran Pembahasan Evaluasi, analisis yang sama dapat dilakukan untuk unit-unit yang lain pada Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik.