Paparan_Hasil_Pembelajaran_Mendalam_RTL_SDN2_Ngestirahayu.pptx

Paparan OJT KS

1. Paparan Hasil Pelaksanaan Program PENYELARASAN VISI, MISI & TUJUAN SEKOLAH DENGAN Pembelajaran Mendalam SDN 2 Ngestirahayu Berdasarkan Rencana Tindak Lanjut (RTL) dan Siklus Inkuiri Kolaboratif Albertus Sujiyanto , S.Pd Disusun Oleh :

2. Latar Belakang Berdasarkan Rapor Pendidikan 2025, SDN 2 Ngestirahayu memiliki kekuatan pada iklim keamanan, kebinekaan, dan kualitas pembelajaran, namun perlu peningkatan literasi (62,5) dan numerasi (62,5). Program Pembelajaran Mendalam dipilih untuk meningkatkan capaian akademik, karakter, dan kompetensi abad 21 dengan menyelaraskan visi, misi, dan tujuan (VMT) sekolah.

3. Dasar Penyusunan Rapor Pendidikan 2025 ( indikator prioritas) Prinsip Pembelajaran Mendalam Profil Pelajar Pancasila Penyelarasan VMT sekolah Kebutuhan peningkatan kualitas pembelajaran dan karakter siswa

4. Tujuan Program Meningkatkan capaian literasi dan numerasi minimal 10% per tahun. Memastikan 100% guru aktif dalam komunitas belajar. Mengintegrasikan karakter Profil Pelajar Pancasila dalam pembelajaran. Menciptakan lingkungan sekolah aman, inklusif, dan kolaboratif.

5. Sasaran Program Peserta didik SDN 2 Ngestirahayu. Guru dan tenaga kependidikan. Orang tua dan komite sekolah. Mitra masyarakat dan dunia usaha/industri.

6. Komponen RTL Kegiatan: Workshop penyelarasan VMT, pelatihan pembelajaran mendalam, proyek kolaboratif. Waktu : Januari–Desember 2025. Penanggung jawab: Kepala sekolah, guru, tim pengembang kurikulum . Indikator keberhasilan: VMT baru tersosialisasi, 3 inovasi pembelajaran digital, peningkatan capaian literasi/numerasi.

7. Siklus Inkuiri Kolaboratif 1. Assess: Analisis rapor, identifikasi tantangan dan peluang. 2. Design: Penyusunan VMT baru, pelatihan guru, penyusunan modul ajar. 3. Implement: Pelaksanaan workshop, pendampingan guru, proyek lintas mapel. 4. Measure, Reflect & Change: Supervisi, evaluasi, refleksi, revisi program.

8. Hasil Pelaksanaan Program VMT baru relevan dengan pembelajaran mendalam. Guru mampu mengimplementasikan pembelajaran berbasis proyek dan inkuiri. Terintegrasinya literasi, numerasi, dan karakter dalam pembelajaran. Partisipasi aktif warga sekolah meningkat.

9. poster raport pendidikan SDN 2 ngestirahayu tahun 2025

10. Hambatan dan Solusi Hambatan : Variasi kemampuan guru, keterbatasan sumber belajar digital. Solusi : Pendampingan intensif, pemanfaatan sumber belajar daring gratis, kolaborasi dengan mitra eksternal.

11. Rencana Keberlanjutan Memperluas proyek kolaboratif lintas mata pelajaran. Menjadikan VMT baru sebagai acuan seluruh program sekolah. Mengadakan evaluasi tahunan capaian literasi dan numerasi. Memperkuat kemitraan dengan dunia usaha/industri.

12. Perbandingan Visi , Misi & Tujuan SDN 2 Ngestirahayu Perbandingan antara visi dan misi terdahulu dengan visi dan misi baru yang diselaraskan berdasarkan Rapor Pendidikan 2025 dan prinsip Pembelajaran Mendalam :

13. Perbandingan Visi , Misi & Tujuan SDN 2 Ngestirahayu Perbandingan antara visi dan misi terdahulu dengan visi dan misi baru yang diselaraskan berdasarkan Rapor Pendidikan 2025 dan prinsip Pembelajaran Mendalam :

14. Perbandingan Visi , Misi & Tujuan SDN 2 Ngestirahayu Perbandingan antara visi dan misi terdahulu dengan visi dan misi baru yang diselaraskan berdasarkan Rapor Pendidikan 2025 dan prinsip Pembelajaran Mendalam :

15. Perbandingan Visi , Misi & Tujuan SDN 2 Ngestirahayu Perbandingan antara visi dan misi terdahulu dengan visi dan misi baru yang diselaraskan berdasarkan Rapor Pendidikan 2025 dan prinsip Pembelajaran Mendalam : 👉 Kesimpulan : Tujuan Lama lebih bersifat normatif dan menekankan prestasi akademik serta moral. Tujuan Baru lebih spesifik , terukur , dan progresif dengan indikator jelas ( literasi , numerasi , iklim sekolah , profil pelajar Pancasila , dan inovasi digital).

16. MIND MAP PENYELARASAN VMT SDN 2 NGESTIRAHAYU DENGAN RAPORT PENDIDIKAN 2025 YANG MENGACU PADA PEMBELAJARAN MENDALAM

17. Kesimpulan Penyelarasan VMT dengan pembelajaran mendalam mampu meningkatkan kualitas pendidikan di SDN 2 Ngestirahayu. Melalui siklus inkuiri kolaboratif, sekolah dapat mengidentifikasi masalah, merancang strategi, mengimplementasikan program, dan melakukan evaluasi berkelanjutan untuk perbaikan mutu.

18. Undangan rapat

19. Dokumentasi Kegiatan