Pelatihan-Pemadaman-Api-Menggunakan-Alat-Pemadam-Api-Ringan-APAR-and-Karung-Goni.pptx

ummukamilah3 0 views 17 slides Oct 03, 2025
Slide 1
Slide 1 of 17
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17

About This Presentation

Pelatihan-Pemadaman-Api-Menggunakan-Alat-Pemadam-Api-Ringan-APAR-and-Karung-Goni.pptx


Slide Content

PELATIHAN PEMADAMAN API MENGGUNAKAN ALAT PEMADAM API RINGAN (APAR) & APAT Presented by : Muh. Sabri Syahrir , S.K.M., M.Kes . Ummu Kamilah, S.K.M., M.K.M. Rendhar Putri Hilintang, S.K.M., M.KKK. Muh. Aji Satria, S.K.M., M.KKK. Amilah Eka Putri, S.Kep., M.KKK. Disampaikan pada "Kegiatan Pengabdian Masyarakat di SMKN 5 Palu" Palu, 29 Agustus 2025

Apa yang harus di perbuat ?

Pendahuluan “ Pentingnya Pencegahan Kebakaran di Sekolah Sekolah adalah tempat berkumpulnya banyak orang (siswa, guru, tenaga kependidikan), sehingga memiliki risiko tinggi jika terjadi kebakaran. Upaya pencegahan sejak dini sangat penting untuk melindungi jiwa, aset, dan proses belajar-mengajar. Fakta Singkat Data BNPB menunjukkan kebakaran di lingkungan pendidikan seringkali menimbulkan kerugian besar. Kebakaran kecil yang tidak segera ditangani bisa berkembang menjadi bencana besar. Banyak kasus kebakaran dapat dicegah atau dikendalikan jika warga sekolah tahu cara menggunakan APAR. Mengapa Siswa SMK ? Siswa SMK dipersiapkan untuk masuk ke dunia kerja yang memiliki risiko tinggi terhadap kebakaran . Memahami penggunaan APAR bukan hanya keterampilan tambahan, tapi juga kompetensi dasar K3 yang menjadi syarat di banyak perusahaan.

Tujuan Pelatihan Menumbuhkan Budaya Siaga Api Membentuk kesadaran dan kesiapsiagaan warga sekolah dalam menghadapi potensi kebakaran di sekolah dan dunia kerja. Mengajarkan Penggunaan APAR yang Benar Melatih keterampilan praktis untuk memadamkan api sejak awal . Memberikan Pengetahuan Dasar Agar guru, siswa , dan staf memahami konsep kebakaran dan cara pencegahannya .

DEFINISI API Api terjadi karena ada panas , oksigen dan bahan bakar yang berkumpul menjadi satu. Sumber : Teori Three Angle (segitiga Api) tahun 1955

PERBEDAAN API & KEBAKARAN Ber m anfaat Terkendali Tidak merugikan Tidak bermanfaat Tidak terkendali Merugikan API KEBAKARAN

Klasifikasi Kebakaran Kelas A Padat mudah terbakar (kertas, kayu , karet , kain). Lingkungan SMK: ruang kelas, perpustakaan, gudang. Air, Foam, Dry Chemical Powder (DCP). Kelas B Cairan/gas mudah terbakar ( bensin , minyak , solar, cat, LPG). Lingkungan SMK: bengkel otomotif, lab kimia. Foam, CO₂, Dry Chemical Powder. Kelas C Peralatan listrik (korsleting, panel Listrik, peralatan elektronik ). Ling SMK: ruang komputer, bengkel listrik. CO₂, Dry Chemical Powder. ( ⚠️ Jangan gunakan APAR air). Kelas D Logam tertentu (magnesium, natrium). Lingkungan SMK: jurusan teknik mesin atau metalurgi. Powder khusus logam. Sumber : 04/MEN/1980 dan NFPA 10

Mengenal APAR Alat Pemadam Api Ringan adalah alat yang ringan serta mudah digunakan oleh satu orang untuk memadamkan api pada mula terjadi kerbakaran . Sumber : Permenaker No. 04/1980 ttg Syarat-syarat Pemasangan dan Pemeliharaan APAR Jenis-jenis APAR Air (Water Extinguisher) Untuk kebakaran kelas A (padat: kayu, kertas, kain). ⚠️ Tidak boleh digunakan untuk kebakaran listrik (berbahaya). Foam (Busa) Untuk kebakaran kelas A & B (padat dan cairan mudah terbakar). Cocok untuk bengkel otomotif, laboratorium kimia. Dry Chemical Powder (DCP) Multifungsi → dapat digunakan untuk kelas A, B, dan C. Paling umum digunakan di sekolah, kantor, dan industri. Media: bubuk kimia yang memutus reaksi kimia api. Carbon Dioxide (CO₂) Untuk kebakaran kelas B & C (cairan dan listrik). Cocok untuk laboratorium komputer, ruang listrik. Kelebihan: tidak meninggalkan residu. Wet Chemical Untuk kebakaran kelas K (minyak/lemak dapur). Banyak dipakai di dapur industri atau jurusan tata boga.

Mengapa Penting Dipahami oleh Siswa SMK? Lingkungan kerja siswa SMK beragam, dengan potensi kebakaran yang berbeda. Penting untuk mengenali jenis kebakaran agar tahu APAR mana yang sesuai. 1 Siswa Teknik Otomotif Risiko cairan mudah terbakar (BBM, oli) = Kelas B. 2 Siswa Teknik Listrik Risiko korsleting = Kelas C. 3 Siswa Tata Boga Risiko minyak goreng/kompor = Kelas K. Dengan pemahaman ini, siswa akan terbiasa berpikir preventif sesuai standar K3 di dunia kerja.

Cara Menggunakan APAR : TEKNIK T – A – T – S TARIK Tarik pin pengaman agar tuas bisa ditekan . Pastikan arah nozzle tidak mengarah ke orang. ARAHKAN Arahkan ujung selang /nozzle ke pangkal api – diatas angin . Berdiri dengan jarak aman (± 2–3 meter). TEKAN T ekan handle untuk mengeluarkan media pemadam dari dalam tabung pemadam . Kendalikan tekanan dengan tangan agar stabil . SAPUKAN Sapu / Gerakkan nozzle ke kanan –kiri secara perlahan . Fokus pada pangkal api hingga padam sempurna .

Tips Keamanan Saat Menggunakan APAR Jangan berdiri melawan arah angin ( risiko terhirup asap & media balik ke wajah ). Posisikan diri di sisi aman . Jaga jarak aman, tapi tetap cukup dekat agar APAR efektif. Jangan terjebak api , posisikan diri dengan jalan keluar di belakang . Jika api membesar , segera evakuasi . Jika api tidak padam dalam 1 menit → segera evakuasi dan hubungi pemadam kebakaran . Keselamatan Saat Menggunakan APAR Hal yang Harus Diperhatikan Tetap Tenang, Jangan Panik Panik membuat langkah tidak teratur. Ingat kembali teknik PASS sebelum bertindak. Jaga Jarak Aman (2–3 Meter) Jangan terlalu dekat (risiko tersambar api) atau terlalu jauh (media tidak efektif). Arahkan ke Pangkal Api, Bukan Asap Fokus ke sumber api agar cepat padam. Semprot menyapu perlahan.

Kesimpulan Kebakaran tidak akan dihapus dari muka bumi karena api merupakan bagian dari kehidupan . Kebakaran dapat dicegah sekecil mungkin bila kita memahami penyebab kebakaran dan langkah tindak pencegahan . Kebakaran dapat terjadi dimanapun , kapanpun pada siapapun . Pencegahan kebakaran merupakan langkah yang paling efisien , efektif karena dilakukan SEBELUM kehadiran api kebakaran sehingga kerugian harga benda dan jiwa dapat dihindari . Sarana Fire Protection (APAR, Hydrant, dll ) yang tersedia akan tidak menghasilkan OPTIMAL bila tidak didukung OPERATOR yang terampil . Ketrampilan apapun hanya diperoleh dengan berlatih secara tepat + Konsistent !

Scan Barcode berikut dan Isi https://bit.ly/kesiapsiagaanSMKN5Palu

TERIMA KASIH 
Tags