Pengantar filsafat ilmu dalam memahami sisi interdisipliner dan multi perspektif.pptx

presentasi filsafat ilmu

1. Pengantar Filsafat Ilmu Versi Satire-Jenaka: Karena Hidup Tak Cukup dengan 'Katanya'

2. Pertanyaan Pembuka Kenapa kita harus belajar filsafat ilmu? - Tanpa filsafat ilmu, semua tugas berakhir dengan: 'Menurut saya pribadi sih...' - Ilmu tanpa filsafat = makan indomie tanpa bumbu. Hambar.

3. Apa Itu Filsafat Ilmu? Bukan ilmu tentang filsafat para influencer. Filsafat ilmu = refleksi kritis tentang ilmu pengetahuan: - Apa itu ilmu? - Bagaimana dapat pengetahuan valid? - Kapan teori sahih? Singkatnya: Ilmu yang kepo tentang ilmu itu sendiri.

4. Kenapa Penting? - Tanpa filsafat ilmu, kita percaya semua yang viral. - Bisa terjebak: 'Kopi ini bisa sembuhkan semua penyakit!' - Filsafat ilmu = antivirus otak. - Membantu bedakan ilmu, opini, hoaks, dan omongan warung kopi.

5. Tokoh Klasik (Versi Meme) Socrates: 'Aku tahu bahwa aku tidak tahu' → mahasiswa: 'wah sama, pak.' Descartes: 'Aku berpikir maka aku ada' → mahasiswa: 'Kalau aku nggak mikir, tetap ada kan, pak?' Popper: 'Ilmu harus bisa diuji dan mungkin salah.' → mahasiswa: 'Kayak skripsi saya, pak, sering salah.'

6. Filsafat Ilmu vs Skripsi Tanpa filsafat ilmu: - Bab I: copy-paste Wikipedia - Bab II: kutip buku random - Bab III: analisis seadanya Dengan filsafat ilmu: - Ada kesadaran 'mana fakta, mana asumsi, mana klaim ilmiah' - Bisa debat dosen dengan lebih elegan (dan aman).

7. Manfaat Praktis - Jadi mahasiswa kritis, bukan cuma kritikus warung kopi. - Lebih paham metode penelitian. - Tidak gampang terjebak hoaks atau teori konspirasi. - Bonus: bisa terlihat 'pintar' kalau nongkrong.

8. Penutup Filsafat ilmu itu penting karena: - Ilmu tanpa filsafat = kabar burung. - Filsafat tanpa ilmu = curhat panjang. Jadi, mari belajar dengan kepala dingin… dan hati lapang. (Dosen bilang serius, mahasiswa mikirnya meme 🤯)