Pengantar Filsafat Pendidikan Islam.pptx

EkoAriwidodo1 5 views 25 slides Sep 02, 2025
Slide 1
Slide 1 of 25
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25

About This Presentation

Mata Kuliah Filsafat Pendidikan Islam


Slide Content

Filsafat Pendidikan Islam

3. Sekularisme : Suatu paham yang memisahkan dunia dan akhirat, memisahkan kehidupan dunia dan kehidupan agama. Pengamalan agama adalah masalah pribadi . 4. Liberalisme : faham freedom of choice (kebebasan memilih) yang meliputi freedom of worship (kebebasan dalam hal peribadatan) , ownership (kepemilikan) , politics (politik) , and ekspression (berekspresi). Liberalisme ini juga melanda kepada keluarga, sehingga sangat sulit anggota keluarga diatur, dibimbing, disuruh beribadah dan lain-lain demi atas nama liberalisme

FILSAFAT Philein = mencintai ; sophos = kearifan / kebijaksanaan . Filsafat ; cinta akan kebijaksanaan (love of wisdom)

Lewis White Back:….. Filsafat yang mempertanyakan dan mengevaluasi metode pemikiran ilmiah untuk menentukan nilai dan signifikansi dari seluruh kegiatan ilmiah . Beerling :….. Suatu penyelidikan lanjutan terhadap ilmu pengetahuan , sehingga dapat dipahami kesalinghubungan antara obyek , metode dan pendekatan ilmiah yang digunakan . The Liang Gie :..... F ilsafat adalah ilmu menelaah sistematis mengenai sifat dasar ilmu , metode , konsep dan asumsi ( praanggapan ) serta letak dan kerangka umum dari cabang pengetahuan intelektual . ( Mustansyir danmunir , 2009) Harun Nasution :..... Filsafat adalah berfikir menurut tata tertib (logika) dengan bebas (tak terikat tradisi, dogma atau agama) dan dengan sedalam dalamnya sehingga sampai ke dasar-dasar persoalan .

Radikal ; sampai ke akar persoalan Kritis ; tanggap terhadap persoalan y an g berkembang Rasional ; sejauh dapat dijangkau akal manusia Konseptual ; hasil konstruksi pemikiran Koheren ; runtut , berurutan . Konsisten ; berpikir lurus /t i d a k berlawanan . Sistematis ; saling berkaitan . Metodis ; ada cara u n t u k memperoleh kebenaran . Komprehensif ; menyeluruh Bebas & bertanggungjawab Ciri-ciri Berpikir Filsafat

Pendidikan menurut Marimba adalah bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh pendidik terhadap perkembangan jasmani dan rohani anak didik menuju terbentuknya kepribadian yang utama . Usaha ( kegiatan ) yang bersifat bimbingan dilakukan secara sadar . Ada pendidik , pemimpin atau penolong . Ada peserta didik , anak didik . Bimbingan itu mempunyai dasar dan tujuan . Dalam usaha itu terdapat alat-alat yang dipergunakan . Hakikat Pendidikan

Jadi pendidikan terbatas kepada pengembang -an anak didik oleh pendidik , jadi terdapat pengaruh dari orang per orang atau manusia lain secara sadar . Kemudian , bagaimana dengan pendidikan yang dilakukan secara pribadi , dilakukan oleh alam , dan lain sebagainya ? apakah seperti itu tidak termasuk pendidikan ? Pemaknaan pendidikan menurut Marimba ini yang dikatakan terbatas , krn pemahaman arti tersebut hanya bersifat kelembagaan saja , baik di keluarga , sekolah maupun masyarakat .

P endidikan Islam, menurut M. Yusuf al Qardhawi adalah pendidikan manusia seutuhnya , akal dan hatinya , rohani dan jasmaninya , akhlak dan ketrampilannya . Karenanya pendidikan Islam berupaya menyiapkan manusia untuk hidup baik dalam keadaan damai maupun perang , dan menyiapkannya untuk menghadapi masyarakat dengan segala kebaikan dan kejahatannya , manis dan pahitnya . Menurut Drs. Ahmad D. Marimba , pendidikan islam adalah bimbingan jasmani, rohani berdasarkan hukum-hukum agama Islam menuju terbentuknya kepribadian utama menurut ukuran Islam. Dengan pengertian lain, seringkali beliau mengatakan bahwa kepribadian utama tersebut dengan istilah  kepribadian muslim , yakni kepribadian yang memiliki nilai-niali agama Islam, memilih dan memutuskan serta berbuat berdasarkan nilai-nilai Islam, dan bertanggung jawab sesuai dengan nilai-nilai Islam. Hakikat Pendidikan Islam

Menurut Abdur Tahman Nahlawi , pendidikan Islam adalah pengaturan pribadi dan masyarakat sehingga dapat memeluk agama Islam secara logis dan sesuai secara keseluruhan baik dalam kehidupan individu maupun kelompok. Menurut Drs. Burlian Shamad , pendidikan Islam ialah pendidikan yang bertujuan membentuk individu menjadi makhluk yang bercorak diri derajat tinggi menurut ukuran Allah dan sisi pendidikannya untuk mewujudkan pendidikan itu baru dapat disebut pendidikan Islam apabila memiliki dua ciri khas (1) Tujuan untuk memmbentuk individu yang bercorak diri tertinggi menurut al-Quran; (2) Isi pendidikannya adalah ajaran Allah yang tercantum di dalam al-Quran, dan pelaksanaannya merujuk pada kehidupoan keseharian Nabi Muhammad SAW

Disimpulkan sebagai Pendidikan Islam ialah bimbingan yang dilakukan oleh seorang dewasa kepada terdidik dalam masa pertumbuhan agar ia memiliki kepribadian muslim.

Filsafat Pendidikan Islam pada hakikatnya adalah konsep berpikir tentang kependidikan yang bersumberkan ajaran Islam tentang hakikat kemampuan manusia untuk dapat dibina dan dikembangkan serta dibimbing menjadi manusia muslim yang seluruh pribadinya dijiwai oleh ajaran Islam sebagai hamba Allah Hakikat Filsafat Pendidikan Islam

Ilmu Kalam . Ilmu Tasawwuf . Ilmu Fiqh. Ilmu Qur’an dan Hadis. Ilmu Akidah. dll

FPI berarti memasuki arena pemikiran yang mendasar , sistematik , logis , dan menyeluruh tentang pendidikan . Maka Masalah-masalah dalam ruang lingkup FPI adalah : Metafisika ( Ontologi ) : cabang filsafat y an g ingin mencari dan menemukan hakikat dari sesuatu yang ada (being). Dalam Islam hal ini dibicarakan dalam Ilmu Tauhid . Dasar-dasar pembahasan metafisika ialah Tuhan , M anusia dan A lam dilihat dari pendidikan Islam. RUANG LINGKUP FPI 1. Ontologi ( Metafisika )

Being ada dua : menciptakan dan diciptakan , ada yg menyebabkan dan ada yang diakibatkan . Setiap proses penciptaan , selalu ada beberapa factor y an g menentukan adanya penciptaan ; 1) adanya pencipta ( subyek ), 2) adanya ciptaan ( obyek ), 3) adanya bahan y an g dipakai , 4) adanya tujuan , 5) adanya proses ( ruang dan waktu ). Tahapan ada , yaitu ada yang konkrit dan ada abstrak ( ghaib ). Ada konkrit dapat dilihat , diraba , dirasa , diukur dsb . Sedangkan ada abstrak hanya dapat dilihat dg penglihatan ghaib antara lain melalui konsep .

2. Epistemologi Metode memperoleh Ilmu secara umum : (1) melalui Kasbi / Khushuli dan (2) Ladunni / Khudhori . Kasbi : cara berpikir metodik , konsisten dan bertahap melalui proses observasi , research, eksprimen dan penemuan . Ladunni : proses pencerahan ruhaniyah manusia dan karenanya kehadiran cahaya Ilahi dalam qalbu manusia . Dengan sinaran Ilahiy , qalbu manusia dapat membaca dg jelas dan terserap dalam kesadaran intelek , seakan-akan orang memperoleh ilmu dari Tuhan langsung .

Kebenaran Ilmu : ilmu yg kasbi relatif kebenarannya sedangkan ilmu Allah pasti kebenarannya . Tujuan memperoleh Ilmu : 1) ilmu untuk kenikmatan 2) ilmu untuk ilmu , 3) ilmu mengembangkan peradaban 4) ilmu untuk sarana mendekatkan diri kepada Allah. Dalam Islam sebagai central poin ialah yang keempat untuk memayungi tujuan 1,2 dan 3. Sarana Peroleh Ilmu : melalui inderawi dan potensi-potensi internal manusia ( nafs , akal , qalb , dan lain-lain).

3. Aksiologi Ialah : cabang filsafat mencari hakikat nilai-nilai (value). Nilai bisa baik dan bisa pula jahat yang berkaitan dengan perbuatan manusia dan tindakan seseorang ( dataran aplikatif ). Yang baik itu ialah ma’ruf dan yang jahat itu al- munkar . Axiologi ( Brameld ) ada tiga sasaran yakni : moral conduct ( tindak moral) melahirkan Ethica ; Esthetic expression ( ekspresi keindahan ) melahirkan Esthetika ; dan Socio-political life , ( kehidupan sosia-politik ), melahirkan ilmu filsafat sosio-politik .

Hubungan manusia dengan Tuhan adalah hubungan antara hamba dengan Majikan , makhluk dan Khaliq , ciptaan dan Pencipta . Hubungan manusia dengan sesamanya hubungan adalah dan ihsan . Yakni hubungan patner yang mengemban amanah khalifah dari Tuhan ; sederajat , sama-sama ciptaan dan karenanya sama dihadapan Tuhan kecuali tindak amal perbuatannya ( taqwanya ). Perbedaan hak dan kewajiban adalah karena perbedaan tugas dan profesinya sehingga melahirkan taklif ( pembebanan ) yang lebih . Maka dalam agama dikenal ada Wajib ‘ ain dan wajib kifayah .

Hubungan manusia dengan alam adalah hubungan pengelola ( pemimpin ) dan yang dikelola ( dipimpin ). Alam merupakan medan emperik bagi manusia untuk kemakmuran manusia dan alam bagian dari dirinya . Kesalahan pengelolaan akan berakibat fatal bagi kehidupan manusia . Hubungan manusia dengan ciptaannya ( kebudayaan ) adalah manusia pada dasarnya memegang otiritas dan kekuasaan yang penuh , artinya manusia bertanggungjawab untuk apa semua ciptaannya itu akan diperbuat , dan ciptaannya sepenuhnya bergantung pada manusia.Kebudayaan sebagai alat bukan sebagai yang dipertuhankan .

Tujuan Pendidikan Islam Tujuan pendidikan Islam adalah untuk mencapai keseimbangan pertumbuhan kepribadian manusia secara menyeluruh dan seimbang yang dilakukan melalui latihan jiwa , akal pikiran ( intelketual ), diri manusia yang rasional ; perasaan indera . Karena itu , pendidikan hendaknya menacakup pengembangan seluruh aspek fitrah peserta didik ; aspek spritual , intelektual , imanajinasi , fisik , ilmiah , dan bahasa , baik secara individual maupun kolektif ; dan Mendorong semua aspek tersebut berkembang ke arah kebaikan dan kesempurnaan . Tujuan terakhir pendidikan muslim terletak pada perwujudan ketundukan yangsempurna kepada Allah, baik secara pribadi , komunitas , maupun seluruh umat manusia .

Tujuan-tujuan individual; B erkaitan d en g an perubahan individu y an g diinginkan p a d a tingkah laku , aktivitas , dan pencapaianya , serta p a d a pertumbuhan y an g dinginkan , juga persiapan u n t u k kehidupan dunia & akhirat . Tujuan-tujuan Sosial ; B erkaitan d en g an kehidupan bermasyarakat , dan pembentukan masyarakat y an g diinginkan . Tujuan-tujuan Profesional ; B erkaitan d en g an pendidikan & pengajaran sebagai ilmu , seni , dan keterampilan .

PERBEDAAN FILSAFAT PENDIDIKAN ISLAM DENGAN FILSAFAT LAIN Robbaniyah : sumber dan tujuan akhirnya mengacu pada Allah swt .( al- An’am :161;an-Najm :42) Syumuliah takamuliah : Pendidikan harus mencakup seluruh aspek manusia dan kehidupa , dan harus disempurnakan agar saling mendukung terbentuknya insan kamil yang bertanggungjawab pada tugas kekhalifahan secara individu dan sosial . Tawazun : menyeimbangkan antara pendidikan ruhiyah dan madiyah , individu dan sosial , kebahagiaan dunia dan akhirat , idialis dan pragmatis ; berdasar pada ajaran al-Qur’an. Mukhafidzoh wa mujadidah : Pendidikan harus menjaga ajaran yang tetap / prinsip yang sudah ditegaskan al= quraan , dan demikian juga memperhatikan situasi dan perubahan yang terjadi , untuk terus dikaji dengan ijtihad agar pendidikan dapat menjawab perubahan esuai dengan nilai pokok dalam ajaran yang tetap .

CAKUPAN PENDIDIKAN ISLAM 1. Tarbiyah Jasadiyah 2. Tarbiyah aqliyah 3. Tarbiyah aqoidiyah 4. Tarbiyah akhlakiyah 5. Tarbiyah wujdaniyah 6. Tarbiyah jamaliyah 7. Tarbiyah ijtima’iyah

PRINSIP DASAR PENDIDIKAN ISLAM 1. Pendidikan hendaknya menumbuh kembangkan semua aspek kemanusiaan ( fisik , jiwa , akal,hati , ruh ). 2. Pendidikan hendaknya menganggap dan memperhatikan pentingnya aspek pencap ai an kebaikan hidup di dunia dan ahirat . 3. Pendidikan hendaknya mengembangkan seluruh potensi manusiawi manusia , dengan menjaga kesinambungan dan keterkaitan anta r potensi , guna merealisasikan kesempu r naan dan keseimbangan kepribadian 4. Pendidikan hendaknya berlangsung terus menenus dari sejak dalam kandungan sampai meninggal , dan berlangsung seirama baik di sekolah,masjid , keluarga dan masyarakat 5. Sistem Pendidikannya di buat sedemikiian rupa agar dapat mendidik manusia dalam meraih kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat

“ Kebanyakan orang mengatakan bahwa kecerdasanlah yang melahirkan seorang ilmuwan besar . Mereka salah , karakterlah yang melahirkannya ” (Einstein)
Tags