PENGANTAR MANAJEMEN LINGKUNGAN DAN KONSEP MANAJEMEN.pptx

AllamahAlHasanah1 0 views 18 slides Oct 05, 2025
Slide 1
Slide 1 of 18
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18

About This Presentation

PENGANTAR MANAJEMEN LINGKUNGAN


Slide Content

MANAJEMEN LINGKUNGAN ITEKES TRI TUNAS NASIONAL Oleh: Sahdan Mustari, SKM., M.Kes Allamah Al Hasanah, S.AB., M.AB

KONTRAK KULIAH • Kehadiran minimal 75% untuk mengikuti UAS • Tugas dikumpulkan tepat waktu • Partisipasi aktif dalam diskusi • Penilaian: Kehadiran 10%, Tugas 20%, Presentasi 20%, UTS 25%, UAS 25%

PENGERTIAN MANAJEMEN Manajemen menurut Terry (1982) manajemen adalah proses tertentu yang terdiri dari kegiatan merencanakan, mengorganisasikan, menggerakan sumber daya manusia dan sumber daya lain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan Manajemen menurut Stoner & Wankel (1986) adalah proses merencanakan, mengorganisasikan, memimpin, mengendalikan usaha anggota organisasidan proses penggunaan sumber daya organisasi dalam mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan

02 Konsep Dasar Lingkungan Lingkungan adalah segala sesuatu di luar individu/organisasi yang memengaruhi kehidupan dan keberlangsungan (Emil Salim, 1987). Komponen lingkungan: Biotik: makhluk hidup (manusia, hewan, tumbuhan) Abiotik: tanah, air, udara, iklim Sosial: budaya, ekonomi, politik

PENGERTIAN MANAJEMEN LINGKUNGAN Manajemen lingkungan adalah sekumpulan aktifitas merencanakan, mengorganisasikan, dan menggerakan sumber daya manusia dan sumber daya lain untuk mencapai tujuan kebijakan lingkungan yang telah ditetapkan

Tujuan Manajemen Lingkungan 01 02 03 04 Menjamin keberlanjutan pembangunan Mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas manusia Melindungi ekosistem dan keanekaragaman hayati Meningkatkan kualitas hidup masyarakat

Keterkaitan Organisasi dan Lingkungan 01 02 03 Pengguna Sumber Daya → organisasi (perusahaan, instansi, lembaga) menggunakan energi, air, bahan baku, dan sumber daya lain dari lingkungan. Penghasil Dampak → aktivitas organisasi menghasilkan limbah, emisi, atau polusi yang memengaruhi lingkungan organisasi bertanggung jawab mengelola dampak melalui sistem manajemen lingkungan (contoh: ISO 14001, KPI Lingkungan, AMDAL, dsb.) Agen Perubahan → organisasi dapat menjadi pionir dalam inovasi hijau, efisiensi energi, dan penerapan kebijakan ramah lingkungan.

02 Prinsip – Prinsip Manajemen Lingkungan Kepatuhan hukum – mematuhi regulasi lingkungan. Pencegahan pencemaran – Mengutamakan tindakan pencegahan sebelum pencemaran terjadi . Perbaikan berkelanjutan – selalu ditingkatkan melalui siklus PDCA. Kehati-hatian – mencegah dampak meski belum terbukti sepenuhnya. Partisipasi stakeholder – melibatkan masyarakat, pemerintah, dan perusahaan. Keberlanjutan – menjaga keseimbangan ekonomi, sosial, dan lingkungan untuk generasi mendatang. Efisiensi sumber daya – hemat energi, air, dan bahan baku. Transparansi & akuntabilitas – laporan kinerja terbuka yang dapat dipertanggungjawabkan. Integrasi – dikelola bersama dengan sistem manajemen lain (K3, mutu, CSR).

02 Lingkungan Internal Aspek internal terkait lingkungan: - Nilai, budaya, dan kebijakan organisasi - Efisiensi penggunaan sumber daya (energi, air, bahan baku) - Pengelolaan limbah dan emisi - Komitmen manajemen dan partisipasi karyawan

02 Lingkungan Eksternal Faktor eksternal yang memengaruhi organisasi: Politik & Regulasi (UU Lingkungan, ISO 14001) Ekonomi (biaya energi, sumber daya) Sosial-Budaya (kesadaran konsumen) Teknologi (inovasi ramah lingkungan) Organisasi harus adaptif terhadap perubahan

Urgensi Manajemen Lingkungan Mengatasi Masalah Global Membantu mengurangi perubahan iklim, polusi, dan hilangnya keanekaragaman hayati. Menjawab Masalah Nasional Mengurangi sampah plastik,, banjir, dan limbah industri di Indonesia. Mendukung SDGs ( Sustainable Development Goals) Membantu tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan, seperti air bersih, kota berkelanjutan, aksi iklim, dan perlindungan ekosistem. Mematuhi Hukum dan Standar Memenuhi aturan lingkungan nasional (UU PPLH, AMDAL) dan standar internasional (ISO 14001). Meningkatkan Reputasi Memberi citra positif, menarik investor, dan meningkatkan kepercayaan konsumen. Menjaga Kesehatan Masyarakat Menciptakan lingkungan bersih dan sehat untuk kesejahteraan masyarakat.

02 Prinsip Pengelolaan dan Pemantauan Prinsip pengelolaan dan pemantauan manajemen lingkungan adalah dasar atau pedoman yang digunakan untuk mengendalikan, meminimalisasi, serta mencegah dampak negatif dari suatu kegiatan terhadap lingkungan, sekaligus memaksimalkan manfaat positifnya bagi masyarakat dan pembangunan berkelanjutan . : Pendekatan Teknis Pendekatan Sosial Ekonomi dan Instusional

02 Pendekatan Teknis Penggunaan teknologi ramah lingkungan. Optimalisasi penggunaan sumber daya alam (reduce, reuse, recycle). Penerapan standar operasional prosedur (SOP) yang berorientasi pada keselamatan dan keberlanjutan. Pemantauan rutin terhadap kualitas lingkungan, seperti udara, air, dan tanah .

02 Pendekatan Sosial Ekonomi dan Institusional Partisipasi masyarakat dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program pengelolaan. Peningkatan kapasitas dan kesadaran masyarakat melalui edukasi dan sosialisasi. Penyusunan kebijakan yang berpihak pada kelestarian lingkungan sekaligus mendukung kesejahteraan masyarakat. Kolaborasi antar lembaga (pemerintah, swasta, akademisi, dan masyarakat) dalam pengawasan dan pemantauan .

02 Peran Stakeholder Pemerintah: Regulasi & Kebijakan Perusahaan: Implementasi EMS & CSR Masyarakat: Partisipasi & Aksi Local Akademisi: Penelitian & Edukasi

CONTOH PRAKTIK PENERAPAN MANAJEMEN LINGKUNGAN 16 Tahapan manajemen lingkungan dalam organisasi meliputi tahap: Planning, Organizing, Actuating dan Controling Perusahaan manufaktur: Efisiensi energi, pengolahan limbah Perusahaan Jasa : Pengurangan kertas, digitalisasi dokumen. Retail : Penggunaan kantong belanja ramah lingkungan/ eco bag

STUDY CASE

THANK YOU
Tags