PENGERTIAN PERKERASAN JALAN.................

perkerasan jalan

1. Pendahuluan Laboratorium
Perkerasan Jalan
Pengantar Tentang Jalan

2. 20
CL
1
2
3
4
5
6
7
8 9
10 11
12
13
1819 19
15
17
14
16
21
PERKERASAN LENTUR PERKERASAN KAKU
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Lerengtimbunan
Permukaantanahasli
Tanggul
Bahanpilihan
Lapispermukaanbahu
Lapispondasibawah
Lapispondasiatas
Lapispermukaan
9.
10.
11.
12.
13.
14.
Pelat beton
Lereng saluran samping
Lereng galian
Lapis pondasi bahu
Kemiringan melintang perkerasan
Permukaan tanah dasar
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
Tanahasli
Strukturperkerasan
Kemiringanbahu
Lajurlalu-lintas
Bahu
Lajurjalan
Badanjalan
SKEMA TIPIKAL BAGIAN JALAN

3. FUNGSI TANAH DASAR
•TEMPAT LAPIS PERKERASAN
DILETAKKAN
•MENAHAN BEBAN DARI LAPIS
PERKERASAN DI ATASNYA

4. FUNGSI LAPIS PONDASI
•Pada Perkerasan Lentur
•fungsi utamanya pada perkerasan lentur adalah untuk
menyebarkan beban kendaraan agar tegangan yang
sampai ke tanah dasar tidak melampaui tegangan yang
dapat menimbulkan deformasi berlebih.
•Pada Perkerasan Kaku
•Mencegah terjadinya pemompaan (pumping).
•Mengalirkan air yang masuk dalam perkerasan.
•Mencegah atau memperkecil terjadinya pemuaian pada
tanah dasar.
•Sebagai lantai kerja.

5. FUNGSI PERMUKAAN
•MELINDUNGI LAPIS PERKERASAN
DI BAWAHNYA
•LAPIS AUS
•MENYALURKAN BEBAN
KENDARAAN KELAPIS BAWANYA

6. Pondasi Atas (Agregat Pecah atau
Stabilisasi Tanah atau atau CTB)
Pondasi Bawah (Agregat/Kerikil atau
Stabilisasi Tanah atau CTSB)
Tanah Dasar
JENIS BAHAN PONDASI PERKERASAN LENTUR

7. LAPIS PONDASI AGREGAT
Persyaratan Bahan dan Campuran (Spek Bina Marga 2006)
Fraksi Agregat Kasar
Lapis Pondasi Agregat Kelas A maka untuk agregat
kasar yang berasal dari kerikil,tidak kurang dari
100% berat agregat kasar ini harus mempunyai
paling sedikit satubidang pecah.
Lapis Pondasi Agregat kelas B agregat kasar yang
berasal dari kerikil, tidak kurang dari 50%berat
agregat kasar ini harus mempunyai paling sedikit
satubidang pecah.
Fraksi Agregat Halus
harus terdiri dari partikel pasir atau batu pecah
halus

8. KONSTRUKSI PERKERASAN
(LENTUR)
Lapisan Permukaan
Lapis Pondasi Atas
Lapis Pondasi Bawah
Lapi Tanah Dasar

9. BAHAN JALAN
LAPIS TANAH DASAR
Bahan:
-Tanah
-Tanah dan pasir
-Tanah , pasir dan sirtu
yang memenuhi spesifikasi teknik yang
ditetapkan

10. BAHAN JALAN
LAPIS TANAH DASAR
Tanah yang memenuhi spesifikasi teknik
yang ditetapkan:
1. CBR
2. Daya dukung
Sebagai kontrol mutu

11. BAHAN JALAN
LAPIS PONDASI BAWAH
Bahan:
-Tanah (tanah, pasir, agregat)
-Agregat klas B
yang memenuhi spesifikasi yang
ditetapkan

12. BAHAN JALAN
LAPIS PONDASI BAWAH
spesifikasi :
1. Kepadatan
2. CBR
•Dipengaruhi oleh gradasi
•Sebagai kontrol mutu

13. BAHAN JALAN
LAPIS PONDASI ATAS
Bahan:
-Tanah (tanah, pasir, agregat)
-Agregat klas A
yang memenuhi spesifikasi yang
ditetapkan

14. BAHAN JALAN
LAPIS PONDASI ATAS
spesifikasi yang ditetapkan:
1. CBR
2. Kepadatan
•Dipengaruhi oleh gradasi
•Sebagai kontrol mutu

15. BAHAN JALAN
LAPIS PERMUKAAN
1.PEREKAT: ASPAL
2.AGREGAT: CA, MA, FA, FS
3.PENGISI: FILLER
Dibuat HOTMIX yang
memenuhi spesifakasi yang
ditetapkan

16. BAHAN JALAN
LAPIS PERMUKAAN
1. Bahan PEREKAT: ASPAL
Spesifkasinya:
•Berat jenis
•Penetrasi
•Duktilitas
•Titik leleh
•Titik nyala
•Kekentalan
•Kemurnian

17. BAHAN JALAN
LAPIS PERMUKAAN
2. Bahan: AGREGAT: CA, MA, FA, FS
Spesifikasi:
•Gradasi
•Berat jenis & daya serap
•Kadar lumpur
•Abrasi
•Impact
•Pipih lonjong
•Kondisi Permukaan

18. BAHAN JALAN
LAPIS PERMUKAAN
3. PENGISI: FILLER
Spesifikasi:
•Berat jenis
•Gradasi

19. SPESIFIKASI HOTMIX
1.DENSITY
2.STABILITY
3.FLOW
4.VIM
5.FVA
6.MARSHAL QUESTION
7.STIFNESS