Pengukuran Suhu Tubuh Kelas XI Keperawatan – SMK Kesehatan
Ice Breaking: Tebak Suhu Tampilkan 3 gambar: 1. Orang demam (wajah merah, berkeringat) 2. Orang kedinginan (berselimut, menggigil) 3. Orang sehat & ceria Pertanyaan ke siswa: - Menurut kalian kira-kira suhu tubuhnya berapa? - Normal / di atas normal / di bawah normal?
Tujuan Pembelajaran - Mengetahui rentang suhu tubuh normal manusia - Memahami jenis-jenis termometer - Mengetahui lokasi pengukuran suhu tubuh - Mampu menjelaskan prosedur pengukuran suhu tubuh
Konsep Dasar Suhu Tubuh - Suhu tubuh normal: 36,5 – 37,5 °C - Suhu diatur oleh hipotalamus - Perubahan suhu → tanda kesehatan
Jenis Termometer - Termometer raksa - Termometer digital - Termometer infra merah (tembak/dahi/telinga) - Termometer strip/plastik (jarang digunakan)
Lokasi Pengukuran - Oral (mulut) - Rektal (anus) - Aksila (ketiak) - Telinga (tympanic) - Dahi (temporal)
Prosedur Umum 1. Cuci tangan 2. Siapkan alat (termometer) 3. Jelaskan pada pasien 4. Lakukan pengukuran sesuai lokasi 5. Catat hasil 6. Bersihkan & simpan alat
Tabel Nilai Suhu Tubuh - Normal: 36,5 – 37,5 °C - Hipotermia: < 35 °C - Demam ringan: 37,6 – 38 °C - Demam tinggi: 38,1 – 40 °C - Hiperpireksia: > 40 °C
Diskusi / Refleksi - Kenapa penting bagi perawat mengukur suhu tubuh dengan benar? - Apa akibatnya jika hasil pengukuran salah?
Penutup & Motivasi Suhu tubuh adalah indikator awal kesehatan. Perawat harus teliti, sabar, dan peduli. “Care begins with small acts of accuracy.”