Pengunaan Amperemeter, Voltmeter dan Ohmmeter.pdf

m34248 1 views 49 slides Sep 22, 2025
Slide 1
Slide 1 of 49
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48
Slide 49
49

About This Presentation

Tentang listrik


Slide Content

MATA KULIAH SISTEM INSTRUMENTASI
PokokBahasan: PengunaanAmperemeter, Voltmeter dan Ohmmeter
Yudia MekaSeftiani, S.T., M.T.
199609012022032022
TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI PADANG
2025
Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Tujuan Pembelajaran

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Tujuan Pembelajaran

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pendahuluan

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal
Apa itu arus listrik ?

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal
Arus listrik adalah aliran yang terjadi akibat
muatan listrik yang mengalir dari satu titik ke
titik lain dalam suatu rangkaian tiap satuan
waktu

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal
Apa itu tegangan?

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal
Tegangan adalah perbedaan potensial listrik
antara dua titik dalam rangkaian listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal

Arus listrik mengalir dari titik
berpotensial tinggi menuju titik
berpotensial rendah.
Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal Arus Listrik
Sumber Arus Listrik
Primer
Sumber Arus Listrik
Sekunder
Sumber Arus Listrik
Mekanis
tercapai keseimbangan potensial tidak dapat diisi potensial kembali

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal Arus Listrik
arus ini mengalir secara berubah ubah
mengikuti garis garis waktu.

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Konsep Awal Arus Listrik
Arus listrik yang mengalir pada suatu rangkaian dapat
menimbulkan suatu energi yang merupakan sifat dari arus listrik,
yaitu:
1.Menghasilkan energi panas
2.Menghasilkan energi magnet
3.Menghasilkan energi cahaya
4.Menimbulkan reaksi kimia

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Amperemeter bekerja sesuai dengan gaya lorentz dan gaya
magnetis. Tegangan arus yang mengalir pada kumparan yang
diselimuti oleh medan magnet akan dapat menimbulkan gaya
lorentz. Pada nantinya akan mampu menggerakkan jarum
amperemeter. Semakin besar tegangan arus yang mengalir
maka akan semakin besar pula simpangannya.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
1.Siapkan alat dan bahan
•Papan rangkaian
•Rangkaian Listrik
✓ Baterai
✓Dudukan baterai
✓Penghubung
✓Saklar
✓Lampu
•Alat ukur
•Jumper
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
2. Rangkaian disusun secara seri dan
dihubungkan ke amperemeter
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik
Hasil Ukur =
??????�??????�?????? ???????????? ????????????�??????�
??????�??????�?????? ????????????��??????�??????�
x Batas Ukur

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
1.Tentukan rating arus multimeter.
Pengukuran Kuat Arus Listrik
Multimeter

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
2. Pilih fungsi multimeter yang sesuai
Pengukuran Kuat Arus Listrik
Multimeter
•A~,ACA, danAACadalah
lambang untuk arus bolak-
balik.
•A-,A---,DCA,
danADCadalah lambang
untuk arus searah.

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
3. Sambungkan ujung tembaga ke
terminal.
Terdiri dari 2 kabel
• satu berujung logam pengukur,
•Satu berujung tembaga.
Sambungkan kedua kabel ke terminal
yang sesuai untuk mengukur arus listrik
sistem listrik.
Pengukuran Kuat Arus Listrik
Multimeter

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Soal
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Jawaban
Pengukuran Kuat Arus Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik
a

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik
Langkah-Langkah mengukur tegangan listrik
1.Memeriksa jarum penunjuk di angka 0, jika
jarum tidak menunjukkan angka 0 maka putar
sedikit dengan obeng
2.Memasang kabel probe merah dan hitam pada
multimeter

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik
3. Mengatur sakelar pemilih jangkauan
alat ukur (selector)

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik
4. Hubungkan secara paralel beban dengan sumber tegangan
5. Melakukan pembacaan tegangan listrik pada alat ukur

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Tegangan Listrik
Hasil Ukur =
??????�??????�?????? ???????????? ????????????�??????�
??????�??????�?????? ????????????��??????�??????�
x Batas Ukur
=
28
100
x 10 V
= 2,8 Volt

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
•Resistor →membatasi dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian
listrik
•Georg Simon Ohm
•Jenis-jenis resistor :
-Fixed Resistor → jenis Resistor yang memiliki nilai resistansinya tetap. Nilai
resistansi ditandai dengan kode warna ataupun kode Angka.
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
-Variable Resistor → jenis Resistor yang nilai resistansinya dapat berubah dan diatur
sesuai dengan keinginan. Pada umumnya Variable Resistor terbagi menjadi
Potensiometer, Rheostat dan Trimpot
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
-Thermistor →Jenis Resistor yang nilai resistansinya dapat dipengaruhi oleh suhu (Temperature).
Thermistor merupakan singkatan dari “Thermal Resistor”. Terdapat dua jenis Thermistor yaitu
Thermistor NTC (Negative Temperature Coefficient) dan Thermistor PTC (Positive Temperature
Coefficient).
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
-LDR atau Light Dependent Resistor adalah jenis Resistor yang nilai Resistansinya
dipengaruhi oleh intensitas Cahaya yang diterimanya.
Pengukuran Hambatan Listrik
Resistor: Pengertian, Fungsi, Rumus, Simbol dan Jenisnya
(rsetiawan.com)

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
suatu penghantar dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu :
•Jenis bahan– contohnya Tembaga memiliki nilai resistansi
yang lebih rendah dibandingkan dengan baja.
•Suhu– Nilai resistansi akan meningkat seiring dengan
meningkatnya suhu pada penghantar.
•Panjang penghantar– Semakin panjang suatu
penghantar, semakin tinggi pula nilai resistansinya.
•Luas penampang– Semakin kecil diameter suatu
penghantar, semakin tinggi pula nilai resistansinya
Pengukuran Hambatan Listrik
Fungsi-fungsi Resistor di dalam Rangkaian Elektronika
diantaranya adalah sebagai berikut :
•Sebagai Pembatas Arus listrik
•Sebagai Pengatur Arus listrik
•Sebagai Pembagi Tegangan listrik
•Sebagai Penurun Tegangan listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Hambatan Listrik
•Hubungan Hambatan Listrik dengan Tegangan dan Arus Listrik
ini dianalogikan dengan sebuah tangki air yang berada pada
ketinggian tertentu di atas tanah.
•Di dasar tangki tersebut terdapat sebuah pipa air yang
digunakan untuk mengaliri air.
•Jumlah air pada tangki air dapat diibaratkan sebagai muatan
listrik
•Tekanan di ujung selang mewakili tegangan listrik
•Aliran air mewakili aliran arus listrik
•Ukuran diameter pipa air dapat dianggap sebagai resistansi.
•Semakin banyak air di dalam tangki, semakin tinggi tekanan
pada ujung selang air tersebut. Sebaliknya, seiring dengan
berkurangnya air didalam dalam tangki, tekanan air pada ujung
selang air tersebut juga akan berkurang. Jumlah air yang
mengalir juga akan berkurang. Demikian juga semakin kecilnya
diameter pipa air, semakin sedikit air yang dapat mengalir.

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Hambatan Listrik
Langkahkalibrasisangat diperlukan sebelum
melakukan pengukuran hambatan listrik menggunakan
multimeter agar didapat hasilpengukuran yang akurat
1.Cek baterai multimeter apakah masih baik
2.Posisikan Saklar selector padaOHM
3.Ada banyak pilihan skala, mulai dari X1, X10, X1K
(1000 ohm) dan X100K (100.000 ohm)
4.Untuk saat ini, pilih selector pada X10
5.Gabungkan (tempel)Probe merah (+)danProbe
hitam (-)
6.Jarum tunjuk akan bergerak ke arah NOL (0)\
7.Jarum Probe masih dalam keadaan menempel, putar
KNOB pengatur 0 Ohm sampai jarum tunjuk benar-
benar di posisi 0
8.Jika sudah, maka AVOmeter siap digunakan untuk
mengukur Resistansi

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Mengukur hambatan :
1.Mengukur hambatan secara langsung → Menggunakan multimeter dengan
cara memutar saklar ke arah yang bertanda R, hubungkan ujung-ujung benda
yang akan diukur hambatannya. Perhatikan skala yang ditujukkan multimeter
2. Mengukur hambatan secara tidak langsung → Dengan cara menggunakan
voltmeter dan amperemeter pada rangkaian listrik yang akan di ukur.
Voltmeter dipasang paralel, amperemeter dipasang seri dengan benda yang
diukur hambatannya. Setelah rangkaian terpasang hitunglah hambatan R
dengan persamaan hukum Ohm
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
a
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Hambatan Listrik

Sistem Instrumentasi Yudia Meka Seftiani, S.T.M.T.
Pengukuran Hambatan Listrik
Tags