penyuluhan hukum desa klero kecamatan tengaran kab semarang.pptx

tentang penyuluhan hukum dam anti korupsi

1. SELAMAT DATANG DI DESA KLERO KECAMATAN TENGARAN  Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 1

2. TENGARAN , 23 JULI 2025  2 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif MEMPERKUAT WAWASAN KEBANGSAAN UNTUK MENJAGA KEUTUHAN NKRI

3. 3 NAMA : PURWANTO PKT : MAYOR CPL STATUS : K- 2 JAB : KASDIM 0714 / SALATIGA ALAMAT : KODIM 0714/SLG JL DIPONEGORO NO 35 SALATIGA 081 2261 4125 P rofesional - R ESPONSIF - I ntegratif - M odern - A daptif

4. UU RI NOMOR 3 TH 2025 TTG PERUBAHAN ATAS UU NO 34 TH 2OO4 TTG TNI PASAL 7 (1) TUGAS POKOK TNI ADALAH MENEGAKKAN KEDAULATAN NEGARA, MEMPERTAHANKAN KEUTUHAN WILAYAH NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA YANG BERDASARKAN PANCASILA DAN UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945, SERTA MELINDUNGI SEGENAP BANGSA DAN SELURUH TUMPAH DARAH INDONESIA DARI ANCAMAN DAN GANGGUAN TERHADAP KEUTUHAN BANGSA DAN NEGARA. (2) TUGAS POKOK SEBAGAIMANA DIMAKSUD PADA AYAT (1) DILAKUKAN DENGAN: A. OPERASI MILITER UNTUK PERANG; B. OPERASI MIL SELAIN PERANG, YAITU UTK: 1. MENGATASI GERAKAN SEPARATIS BERSENJATA; 2. MENGATASI PEMBERONTAKAN BERSENJATA; 3. MENGATASI AKSI TERORISME; 4. MENGAMANKAN WILAYAH PERBATASAN; 5. MENGAMANKAN OBJEK VITAL NASIONAL YANG BERSIFAT STRATEGIS; 6. MELAKSANAKAN TUGAS PERDAMAIAN DUNIA SESUAI DENGAN KEBIIAKAN POLITIK LUAR NEGERI; 7. MENGAMANKAN PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN BESERTA KELUARGANYA; 8. MEMBERDAYAKAN WILAYAH PERTAHANAN DAN KEKUATAN PENDUKUNGNYA SECARA DINI SESUAI DENGAN SISTEM PERTAHANAN SEMESTA; 9. MEMBANTU TUGAS PEMERINTAHAN DI DAERAH; 10. MEMBANTU KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DALAM RANGKA TUGAS KEAMANAN DAN KETERTIBAN MASYARAKAT YANG DIATUR DALAM UNDANG-UNDAN G; 11. MEMBANTU TAMU NEGARA SETINGKAT KEPALA NEGARA DAN PERWAKILAN PEMERINTAH ASING YANG SEDANG BERADA DI INDONESIA; 12. MEMBANTU AKIBAT BENCANA ALAM, PENGUNGSIAN, DAN PEMBERIAN BANTUAN KEMANUSIAAN; 13. MEMBANTU PENCARIAN DAN PERTOLONGAN DALAM KECELAKAAN; 14. MEMBANTU PEMERINTAH DALAM PENGAMANAN PELAYARAN DAN PENERBANGAN TERHADAP PEMBAJAKAN, PEROMPAKAN, DAN PENYELUNDUPAN; 15. MEMBANTU DALAM UPAYA ANCAMAN PERTAHANAN SIBER; DAN 16. MEMBANTU DALAM MELINDUNGI DAN WARGA NEGARA SERTA KEPENTINGAN NASIONAL DI LUAR NEGERI. (3 ) PELAKSANAAN OPERASI MILITER UNTUK PERANG SEBAGAIMANA DIMAKSUD PADA AYAT (2) HURUF A DILAKSANAKAN BERDASARKAN KEBIJAKAN DAN KEPUTUSAN POLITIK NEGARA. (4) PELAKSANAAN OPERASI MILITER SELAIN PERANG SEBAGAIMANA DIMAKSUD PADA AYAT (2) HURUF B DIATUR LEBIH LANJUT DENGAN PERATURAN PEMERINTAH ATAU PERATURAN PRESIDEN, KECUALI UNTUK AYAT (2) HURUF B ANGKA 10.  4 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif

5. RULING : 5 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif LABEL INDONESIA WASBANG 4 PK 

6. 6 M A JEMUK & BERANEKARAGAM , MEMILIKI KEINDAHAN BUDAYA YG MJDKAN KEK UTAMA U/ EKSIS DLM TATANAN MASYARAKAT DUNIA . DIKENAL SBG BANGSA Y AN G RAMAH TAMAH, RASA KEBANGSAAN YG TINGGI & TOLERANSI KEHIDUPAN BERAGAMA SERTA IKUT M EWUJUDKAN PERDAMAIAN DUNIA. LABEL INDONESI A Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 

7. ADALAH SEBUAH KELOMPOK MASYARAKAT YANG MEMILIKI KESAMAAN ASAL-USUL, BUDAYA, BAHASA, DAN SEJARAH, SERTA MEMILIKI KESADARAN SEBAGAI SATU KESATUAN BANGSA YANG BERDAULAT.  BANGSA INDONESIA JUGA DIKENAL SEBAGAI BANGSA MAJEMUK, YANG TERDIRI DARI BERBAGAI SUKU, AGAMA, DAN BUDAYA.   CTT. : BANGSA ADL POK MAN YG MMILIKI KSAMAAN BDAYA, BHS, SJARAH & CITA-CITA BERSAMA, BANGSA BERSIFAT SOSIAL-BUDAYA. NEGARA ADL ENTITAS POLITIK YG MEMILIKI PEMERINTAHAN, WILAYAH & KEDAULATAN, NEGARA BERSIFAT POLITIK-ADMINISTRATIF.  INDONESIA Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 8

8. INDONESIA :   NEGARA KESATUAN   DENGAN BENTUK PEMERINTAHAN REPUBLIK BERDASARKAN KONSTITUSI YANG SAH, YAITU : UUD 45 1. LUAS WIL : 5.180.053 KM² (14/195), DARATAN : 1.904.569 KM²,  PERAIRAN : 3.275.484 KM², TERLETAK : 6º LU – 11º LS & 95º BT - 141º BT. 2. BTS WIL DARAT (3) : MALAYSIA DI PULAU KALIMANTAN & SEBATIK, PAPUANUGINI DI PULAU PAPUA, TIMOR LESTE DI PULAU TIMOR. 3. BTS WIL LAUT (9) : SINGAPURA, FILIPINA, AUSTRALIA, THAILAND, VIETNAM, PALAU, WIL PERSATUAN KEPULAUAN ANDAMAN, NIKOBAR, INDIA. 4. PJG DR B KE T SEKITAR : 5.110 KM, U KE S SEKITAR : 1.886 KM.  5. PJG GARISPANTAI SEKITAR : 81.497 KM.  6. NEG KEPULAUAN TERBESAR DI DUNIA . 7. NEG DG PULAU TERBANYAK KE-6 DI DUNIA SEKITAR : 17.504 PULAU.  8. PENDUDUK MULTI RAS,ETNIS, KULTURAL : 284,44 JT (MIL 410 RB) TH 2025 (4/195), SUKU : 1.340, BHS DAERAH : 718. 9. 38 P ROV , 98 K OTA , 416 K AB , 7.2 77 K EC; 8. 486 KEL & 7 5.753 D ESA + 37 UPT/SPT. 8 

9. WASBANG BG INDONESIA ? 11 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 1. Mempersatukan Bangsa yang Beragam 2. Menjaga Keutuhan Wilayah NKRI 3. Mempertahankan Ideologi Pancasila 4. Menangkal Ancaman dan Tantangan Modern 5. Membangun Karakter Bangsa 6. Mendorong Pembangunan Nasional

10. PENDIDIKAN. SEJARAH BANGSA. BUDAYA DAN IDENTITAS. PERAN PEMERINTAH. FAKTOR YG MEMPENGARUHI WAWASAN KEBANGSAAN NILAI WAWASAN KEBANGSAAN PENGORBANAN : KESEDIAAN MEREDUKSI /MENGURANGI KEPENTINGAN PRIBADI & GOLONGAN DEMI KEPENTINGAN BANGSA KESEDERAJATAN : KESEMPATAN YG SAMA UTK BERPERAN DEMI BANGSA KEKELUARGAAN : KESEDIAAN UTK MENJALIN HUBUNGAN HARMONIS DIANTARA ANAK BANGSA 12 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif

11. PENGUASAAN & PENGELOLAAN SDA OLEH ASING, TINGGINYA BIAYA PRODUKSI, SENTRALISASI GIAT EKONOMI INDUSTRI & TINGGINYA ANGKA PENGANGGURAN. DLL PENYALAHGUNAAN NARKOBA, KORUPSI, DEGRADASI MORAL, PROSTITUSI, MAFIA HUKUM & MENGUATNYA KESUKUAN DLL PERMASALAHAN SENGKETA LAHAN, KONFLIK KOMUNAL, BATAS NEGARA, TERORISME & KELOMPOK SEPARATIS DLL DIEKSPLOITASI UTK KEPENTINGAN T ERTENTU & PERBEDAAN Y AN G ADA DIBENTURKAN ANTAR SESAMANYA SERTA AKSI PROVOKASI SEMAKIN INTENS U NTUK MELAHIRKAN KONFLIK & TINDAK KEKERASAN AGAR NKRI INI HANCUR 13 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif KORUPSI, SEPARATIS, PIK 2, PAGAR LAUT, KREAK, ASUSILA, PERKELAHIAN, PERMUSUHAN ANTAR POK DLL KONDISI SAAT INI SBG INDIKATOR MELEMAHNYA WASBANG

12. 5 . BANGKIT & BERKEMBANNYA IDEOLOGI BARU . . . 2 . ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA 1 . MELEMAHNYA DAYA SAING & DAYA TANGKAL BANGSA AKIBAT YANG DITIMBULKAN JIKA WAWASAN KEBANGSAAN MELEMAH/ MEMUDAR 3 . KEHILANGAN JATI DIRI & KARAKTER BANGSA 4 . TUJUAN & CITA CITA BANGSA TDK TERWUJUD 14 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif

13. 5. BANGKIT & BERKEMBANGNYA IDEOLOGI BARU 13 KONSERVATISME KAPITALISME FASISME SOSIALISME ANARKISME DEKOKRASI GAULLISME LUXEMBURGISME NAZISME ISLAMISME KOMUNITARIANISME MAOISME NASIONALISME BGMN ??

14. KONSENSUS DASAR BGS INDONESIA NEGARA LAYAKNYA SEPERTI MAKHLUK HIDUP. MULA-MULA IA TIDAK ADA - BERKEMBANG - HIDUP / MATI 16 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 4PK AGAR TETAP HIDUP, KITA HARUS MEMBELANYA (MELINDUNGI) DARI SEGALA MACAM BENTUK ANCAMAN, GANGGUAN, HAMBATAN & TANTANGAN 

15. Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya , mengutamakan kesatuan dan persatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat , berbangsa , dan bernegara Empat Pilar Kebangsaan fondasi utama tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Keempat pilar ini adalah Pancasila , Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) , Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) , dan Bhinneka Tunggal Ika . 15

16. Wawasan Kebangsaan landasan bagi setiap warga negara untuk memahami identitas , tujuan , dan cita-cita bangsa . Ini mencakup kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara , rasa cinta tanah air, serta semangat persatuan dan kesatuan Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 16

17. PANCASILA Dasar negara , ideologi , dan falsafah hidup bangsa Indonesia. Kelima silanya – Ketuhanan Yang Maha Esa , Kemanusiaan yang Adil dan Beradab , Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan , dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia – menjadi panduan moral dan etika dalam setiap aspek kehidupan . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 17

18. UUD 1945 konstitusi negara , hukum dasar tertulis yang menjadi landasan bagi seluruh peraturan perundang-undangan di Indonesia. Ia mengatur tentang bentuk negara , sistem pemerintahan , hak asasi manusia , serta pembagian kekuasaan . UUD 1945 adalah pedoman bagi penyelenggaraan negara dan kehidupan bernegara . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 18

19. NKRI bentuk negara yang dipilih oleh para pendiri bangsa , di mana kedaulatan berada di tangan rakyat dan wilayahnya terbentang dari Sabang sampai Merauke . Konsep NKRI menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan seluruh wilayah dan rakyat Indonesia, tanpa memandang perbedaan suku , agama, ras , dan antargolongan . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 19

20. BHINEKA TUNGGAL IKA " Berbeda-beda tetapi Tetap Satu Jua ". Semboyan ini adalah cerminan dari keberagaman bangsa Indonesia dalam suku , agama, bahasa , budaya , dan adat istiadat , namun tetap bersatu dalam bingkai NKRI. Ini adalah prinsip dasar toleransi , saling menghormati , dan hidup berdampingan dalam perbedaan . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 20

21. PERAN MASY Musyawarah Mufakat : Nilai kerakyatan dan keadilan sosial terwujud dalam praktik musyawarah desa untuk mengambil keputusan bersama Gotong Royong adalah manifestasi nyata dari sila Persatuan Indonesia dan Keadilan Sosial . Masyarakat desa secara sukarela bahu-membahu membangun fasilitas umum , membantu tetangga yang sedang kesusahan , atau membersihkan lingkungan desa . Kerukunan Antarumat Beragama : hidup berdampingan dengan damai , saling menghormati perayaan hari besar agama lain, dan bahkan seringkali saling membantu dalam kegiatan keagamaan . Pelestarian Nilai Luhur : Masyarakat desa seringkali masih memegang teguh nilai-nilai luhur seperti kesopanan , kekeluargaan , rasa hormat kepada orang tua dan sesepuh , serta kepedulian terhadap sesama . DLM PENGAMALAN PANCASILA Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 21

22. PERAN MASY DLM PENGAMALAN UUD 1945 Partisipasi dalam Pemilu dan Pilkades : Masyarakat desa aktif menggunakan hak pilihnya dalam pemilihan umum ( Pemilu ) untuk memilih wakil rakyat dan presiden , serta pemilihan kepala desa ( Pilkades ) . Partisipasi ini adalah wujud ketaatan terhadap sistem demokrasi yang diatur dalam UUD 1945 dan menunjukkan kesadaran akan hak serta kewajiban sebagai warga negara . Mematuhi Peraturan Desa ( Perdes ): Selain peraturan perundang-undangan nasional , masyarakat desa juga mematuhi Peraturan Desa ( Perdes ) yang merupakan aturan lokal yang sah , dibuat berdasarkan UUD 1945 dan peraturan di atasnya . Ketaatan ini menunjukkan penghormatan terhadap tata kelola pemerintahan yang berlaku . Menggunakan Hak dan Melaksanakan Kewajiban : Masyarakat desa memahami dan melaksanakan hak-hak mereka ( misalnya hak untuk mendapatkan pelayanan publik dari pemerintah desa ) dan kewajiban mereka ( misalnya membayar iuran desa atau menjaga ketertiban lingkungan ) sesuai dengan ketentuan yang berlaku . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 22

23. PERAN MASY DLM PENGAMALAN PERKUATAN NKRI Menjaga Kedaulatan Wilayah: Masyarakat desa, terutama yang berada di wilayah perbatasan negara atau daerah terpencil, memiliki peran penting dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI . Mereka adalah mata dan telinga negara di garis depan, melaporkan aktivitas mencurigakan atau menjaga batas-batas wilayah. Cinta Tanah Air Melalui Karya Lokal: Rasa cinta tanah air diwujudkan melalui pelestarian budaya lokal , penggunaan dan pengembangan produk-produk lokal desa , serta pengembangan potensi desa untuk kemajuan bangsa. Ini menunjukkan kebanggaan terhadap identitas sebagai bagian dari NKRI. Mendukung Program Pembangunan Nasional: Masyarakat desa mendukung berbagai program pembangunan nasional yang bertujuan untuk pemerataan pembangunan dan penguatan ketahanan nasional, seperti program ketahanan pangan, pembangunan infrastruktur desa (misalnya melalui TMMD), atau program kesehatan masyarakat. Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif

24. PERAN MASY DLM PENGAMALAN BHINEKA TUNGGAL IKA Toleransi dan Keberagaman: Desa seringkali menjadi miniatur keberagaman Indonesia. Masyarakat desa menunjukkan sikap toleransi dan penghargaan terhadap perbedaan suku, agama, bahasa, dan adat istiadat. Mereka mampu hidup berdampingan secara harmonis meskipun memiliki latar belakang yang berbeda. Pelestarian Adat dan Budaya Lokal: Masyarakat desa berperan aktif dalam melestarikan adat istiadat, kesenian, dan budaya lokal mereka. Ini tidak hanya memperkaya khazanah budaya bangsa tetapi juga menunjukkan penghargaan terhadap keberagaman yang menjadi ciri khas Bhinneka Tunggal Ika. Pendidikan Multikultural Informal: Secara tidak langsung, masyarakat desa mengajarkan nilai-nilai multikulturalisme kepada generasi muda melalui cerita rakyat, tradisi lisan, dan interaksi sehari-hari, menanamkan pentingnya menghargai dan merayakan perbedaan. Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 24

25. TANTANGAN Arus Globalisasi dan Informasi : Masuknya informasi yang tidak tersaring dan budaya asing dapat mengikis nilai-nilai luhur dan kearifan lokal . Urbanisasi : Migrasi penduduk desa ke kota dapat mengurangi jumlah generasi muda yang melestarikan tradisi . Modernisasi : Perubahan gaya hidup dan pola pikir yang terkadang menjauhkan dari nilai-nilai kebersamaan . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 25

26. UPAYA Edukasi dan Sosialisasi : Melakukan edukasi dan sosialisasi yang berkelanjutan tentang Wawasan Kebangsaan dan Empat Pilar Kebangsaan , khususnya bagi generasi muda di desa , melalui berbagai media dan kegiatan . Penguatan Lembaga Adat dan Tokoh Masyarakat : Menguatkan peran lembaga adat , tokoh agama, dan tokoh masyarakat sebagai penjaga nilai-nilai luhur dan penggerak masyarakat . Pemberdayaan Ekonomi Desa : Peningkatan kesejahteraan ekonomi desa dapat memperkuat ketahanan sosial dan budaya , sehingga masyarakat lebih fokus dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan . Pemanfaatan Teknologi Secara Bijak : Menggunakan teknologi informasi untuk menyebarkan nilai-nilai kebangsaan , mempromosikan kearifan lokal , dan menangkal informasi negatif atau hoaks . Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif 26

27. I. PANCASILA 1. RELIGIUS 2. KEADILAN 3. KEKELUARGAAN 4. KERAKYATAN 5. KESELARASAN II. UUD 1945 KESAMAAN DERAJAT KESAMAAN DERAJAT DEMOKRASI KETAATAN HUKUM III. BHINNEKA TUNGGAL IKA KEADILAN TOLERANSI GOTONG ROYONG ESENSI NILAI-NILAI 4PK 27 Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif IV. NKRI KESATUAN WILAYAH PERSATUAN BANGSA KEMANDIRIAN 

28. 28  Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif

29. 29  Profesional - RESPONSIF - Integratif - Modern - Adaptif