Alkitab
Buku modul
Modul Ajar Siswa KKG PAK BP kls 4 Kurmer
Tafsir Kejadian 26:12-35 dan Mazmur 133 pada Buku Guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
Kelas 4 terbitan Kemdikbud tahun 2021, halaman 92-94.
Kejadian 26:12–23
Kejadian 26:12–23 menceritakan tentang Ishak yang berhasil menjadi pembawa damai.
Ishak adalah anak tunggal Abraham dari istrinya yang bernama Sara. Melalui keturunan Ishak, lahirlah
bangsa Israel yang kelak akan mewarisi tanah Kanaan dari Abraham. Ketika Ishak dan keluarganya tiba di
Gerar, mereka langsung menabur dan mendapat hasil yang besar.Namun, Ishak diusir oleh penguasa
setempat karena keberhasilannya. Lalu, Ishak meninggalkan tempat itu menuju ke tempat lain, Lembah
Gerar. Di sana, Ishak mendapati sumur-sumur ayahnya yang ditutup. Ishak membuka kembali sumur itu
dan mendapati mata air.Namun, hal ini membuat gembala-gembala di Gerar itu bertengkar dengan
gembala-gembala Ishak. Maka, Ishak menggali sumur lain. Akan tetapi, gembala-gembala lain itu
mengajak bertengkar. Akhirnya, Ishak menggali sumur yang lain dan mereka tidak bertengkar.Ishak telah
menunjukkan bagaimana menjaga kerukunan di antara gembala-gembalanya dengan gembala-gembala di
lingkungan tempat tinggalnya.Ia mengalah. Sikap mengalahnya ini meredakan emosi di kedua belah
pihak.Mengalah tidak berarti kalah.Mengalah untuk menjaga kerukunan diperlukan agar emosi
pertengkaran dapat diturunkan.Solusi terbaik dalam memecahkan masalah dapat terjadi jika kerukunan
dikedepankan.Sikap ini
menjadi teladan bagi kalian.
Mazmur 133
Kitab Mazmur 133 merupakan nyanyian ziarah Daud.Nyanyian ziarah ini adalah sebutan dalam Mazmur
120–134.Teks Kitab Mazmur 133 ini diawali dengan pernyataan pemazmur, “Sungguh alangkah baik dan
indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun.”Ayat ini mau mengatakan bahwa
sungguh baik dan senang kalau umat Allah hidup rukun.Hidup rukun dapat mendatangkan kebaikan dan
perasan senang.Kata “saudara-saudara” dalam ayat 1 dapat diartikan sebagai umat Allah.Umat Allah
berarti menunjuk kepada semua orang. Semua orang bisa mengacu pada keluarga, teman, tetangga,
masyarakat luas, bahkan semua umat manusia. Sedangkan kata “diam bersama” artinya ‘hidup bersama’
atau ‘tinggal bersama’. Ayat ini mau memberi pesan bahwa semua ornag yang hidup rukun bersama akan
mendapatkan kedamaian dan kegembiraan dalam hidup. Ini adalah dampak dan manfaat hidup rukun.
Selanjutnya, pemazmur meyakini adanya dua
berkat yang akan umat Allah yang hidup rukun akan alami. Pertama, minyak urapan Imam Harun.Kedua,
embun Gunung Hermon.Pada ayat 2 dinarasikan sebagai berikut, “Seperti minyak yang baik di atas kepala
meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.”Minyak yang baik merupakan
tanda minyak yang berharga yang dituangkan di kepala Harun.Janggut Harun merupakan simbol
kewibawaan, sedangkan leher jubah merupakan simbol kesatuan umat. Pada leher baju biasanya ada
tertulis dua belas nama suku Israel. Pribadi Imam Besar Harun adalah sosok dari kerukunan nasional
Israel. Saat minyak itu dituangkan ke atas kepala Harun, minyak akan mengalir dari kepala hingga ke
janggutnya yang menyebabkan bau harum minyak khusus penahbisan akan tercium oleh seluruh umat
Allah yang menyaksikan penahbisan itu. Ini berarti kerukunan dan kebersamaan akan memberi dampak
hingga ke seluruh sendi kehidupan umat Allah. Selanjutnya, pada ayat 3 dituliskan, “Seperti embun
gunung Hermon, yang turun ke atas gunung-gunung Sion.”Hermon adalah pegunungan tinggi di utara
Israel yang menjadi sumber mata air bagi Sungai Yordan yang mengalir dengan melimpah ke
wilayahwilayah Israel.Hal ini membawa kesuburan dan berkat untuk kehidupan.Di atas gunung-gunung
atau bukit-bukti itu dibangun Bait Allah oleh Raja Salomo.Sion juga merupakan simbol kesatuan dan
persatuan di Israel. Dua ilustrasi tersebut memberi pesan bahwa di mana ada kerukunan, di situ Tuhan
akan menurunkan berkat-Nya! Jika ada kerukunan, akan ada kesejahteraan, kedamaian, serta
kemakmuran. Oleh karena itu, hidup rukun akan mendatangkan suasana damai, gembira, sejahtera, dan
makmur.
Bahan Bacaan Guru