Perawatan Rotor Balancing Mesin Industri.pptx

Perawatan Rotor Balancing Mesin Industri

1. Rotor Balancing Oleh : Ibnu Rosyid Al Hassany

2. Pendahuluan https://www.youtube.com/watch?v=VKr5RZt6MQo https://www.youtube.com/watch?v=R2hO--TIjjA

3. Pendahuluan

4. Tujuan Balancing Meminimalkan getaran Meminimalkan beban berlebih ( utamanya pada bearing) Meminimalkan suara bising Meminimalkan terjadinya kelelahan ( pada komponen yang berputar ) Memperpanjang umur pakai bearing Meminimalkan tenaga yang terbuang Meningkatkan keamanan kerja mesin dan operator

5. Penyebab Unbalance Toleransi saat manufaktur (casting, machining, assembly) Adanya porositas pada benda Desain yang tidak simetris Distorsi , perubahan dimensi , dan pergeseran karena beban rotasi atau perubahan suhu . ( ketika benda beroperasi ) Proses desain dan manufaktur sangat menetukan keseimbangan benda yang berputar

6. Satuan Balancing Ketidakseimbangan diukur dalam ons -inch, gram-inch, atau gram-mm Contoh : ketidakseimbangan 100 g-inch Maksud 100g-inch : ada kelebihan berat 10 gram pada jarak 10 inch atau 20 gram pada radius 5 inch.

7. Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Ketidakseimbangan ialah ketidaksejajaran dan ketidaksegarisan antara garis pusat geometri (geometric centerline) dengan garis pusat massa (mass centerline) rotor Ketidakseimbangan ialah ketidaksejajaran dan ketidaksegarisan antara garis pusat poros (shaft axis) dengan principal inertia axis poros .

8. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Ketidakseimbangan ialah ketidaksegarisan antara garis pusat poros (shaft axis) dengan principal inertia axis poros . Center of gravity (CG) poros tidak terletak pada garis pusat poros ( shaft axis ) Unbalance jenis ini dibagi menjadi 3 berdasarkan letak ketidakseimbangannya Static unbalance

9. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Ketidakseimbangan karena tidak meratanya masa rotor. Center of gravity (CG) poros tidak terletak pada garis pusat poros ( shaft axis ) Static unbalance Concentric disc with static unbalance Eccentric disc with static unbalance Ketidakseimbangan karena piringan tidak satu sumbu dengan poros Center of gravity (CG) poros tidak terletak pada garis pusat poros ( shaft axis )

10. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Ketidakseimbangan karena tidak meratanya massa beberapa rotor pada titik yang sama . Center of gravity (CG) poros tidak terletak pada garis pusat poros ( shaft axis ) Static unbalance Multi disc Cocentric with static unbalance

11. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Ketidakseimbangan karena dua massa yang tidak seimbang terletak pada rentang 180° pada suatu rotor Center of gravity (CG) poros terletak pada garis pusat poros ( shaft axis ) Principal inertia axis berpotongan dengan shaft axis pada CG Couple unbalance

12. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Couple unbalance

13. Jenis Ketidakseimbangan ( Unbalance ) Dynamic unbalance Ketidakseimbangan karena dua massa yang tidak seimbang terletak pada rentang 0° - 360° pada suatu rotor Center of gravity (CG) poros tidak terletak pada garis pusat poros ( shaft axis ) Principal inertia axis berpotongan dengan shaft axis tidak pada CG

14. Akibat Ketidakseimbangan ( Unbalance ) https://www.youtube.com/watch?v=IBSVTn47cPw

15. Balancing Machine Gravity Balancing Machine

16. Balancing Machine Centrifugal Balancing Machine

17. Balancing Machine Centrifugal Balancing Machine