Perdagangan dalam perkembangan di Internasional 2.ppt
anisbudiman2
33 views
47 slides
Sep 02, 2025
Slide 1 of 47
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
About This Presentation
good
Size: 924.56 KB
Language: none
Added: Sep 02, 2025
Slides: 47 pages
Slide Content
PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
Oleh : Anis Budiman, S.HI., M.Pd.
A. Perdagangan Internasional
Pengertian perdagangan internasional adalah Proses
tukar menukar barang atau jasa yang terjadi antara
satu negara dengan negara yang lain.
Perdagangan Internasional disebut juga dengan
kegiatan ekspor dan impor.
Pelaku utama perdagangan internasional adalah
eksportir dan importir.
Perdagangan Internasional tidak sama dengan
perdagangan domestik. Pada slide berikut akan
ditampilkan perbedaan-perbedaan tersebut.
Perbedaan Perdagangan Dalam Negeri dan Luar
Negeri
NoAspek Perdagangan Dalam
Negeri
Perdagangan Luar Negeri
1Jangkauan
Wilayah
Satu wilayah negara Menjangkau beberapa negara
2Cara
Pembayaran
Satu macam uang Bermacam-macam uang ( valuta
asing )
3Sistem
Distribusi
Distribusi langsung Distribusi tidak langsung
4Peraturan
yang berlaku
Aturan satu negara
sendiri
Aturan dari beberapa negara yang
terlibat
5Tingkat
Persaingan
Kurang ketat hanya
melibatkan produsen
dalam negeri
Sangat ketat karena melibatkan
produsen beberapa negara
6Biaya
Angkutan
Lebih murah karena
hanya dalam satu
negara
Lebih mahal karena jangkauan
beberapa negara.
Penyebab timbulnya Perdagangan
Internasional
a.Perbedaan Hasil Produksi
b.Perbedaan Harga Barang
c.Adanya keinginan meningkatkan produktivitas
d.Perbedaan kandungan sumber daya alam
e.Perbedaan iklim, penduduk, spesifikasi tenaga
kerja
f.Perbedaan letak geografis, ekonomi, sosial,
politik
Bentuk - Bentuk Perdagangan
Internasional
1.Perdagangan Bilateral yaitu perdagangan internasonal yang dilakukan
oleh dua negara contohnya : Indonesia – Belanda, Indonesia - Jepang,
Amerika – Australia dll.
2.Perdagangan Regional yaitu perdagangan yang dilakukan oleh negara-
negara yang berada dalam satu kawasan.
contohnya : Indonesia – Thailand (ASEAN), Jerman – Italia ( Eropa),
USA – Kanada (Amerika)
3.Perdagangan Multilateral yaitu Perdagangan yang dilakukan oleh
banyak negara
contohnya : Indonesia – Rusia – Amerika dll.
Tujuan Perdagangan Internasional
1.Mencukupi kebutuhan barang dan jasa dalam negeri.
2.Melindungi industri atau produksi dalam negeri.
3.Memperluas lapangan pekerjaan.
4.Memperoleh pendapatan negara dari luar negeri
(devisa) dari Impor dan Ekspor.
5.Memperoleh keuntungan lain pada beberapa bidang
kehidupan seperti politik, keamanan, pertahanan
dan sosial budaya.
Manfaat Perdagangan Internasional
Meningkatkan hubungan persahabatan antar anggota.
Kebutuhan setiap negara tercukupi.
Negara pengekspor memperoleh keuntungan.
Setiap negara dapat mengadakan spesialisasi produksi.
Mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Mendorong kegiatan produksi barang secara maksimal.
Faktor-faktor Penghambat Perdagangan
Internasional
Perbedaan mata uang suatu negara dengan negara lain.
Kualitas sumber daya manusia yang rendah.
Pembayaran antar negara sulit dan resikonya besar.
Kebijaksanaan impor yang dilakukan oleh suatu negara.
Pertentangan di bidang politik dan militer.
Organisasi-organisasi ekonomi regional.
Negara-negara agraris sulit mengembangkan perdagangannya.
Perekonomian negara terdesak oleh negara lain.
KEBIJAKAN PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
DUMPING
TARIF
LARANGAN IMPOR
KUOTA
SUBSIDI
KONTROL VALUTA ASING
CARA PEMBAYARAN DALAM
PERDAGANGAN INTERNASIONAL
PEMBAYARAN DI MUKA
PEMBAYARAN KEMUDIAN
WESEL INKASO
SURAT KREDIT / LC
KONSINYASI
DAMPAK POSITIF PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
Peralihan IPTEK
Spesialisasi Produksi
Peningkatan Ekspor
Percepatan Pertumbuhan Ekonomi
Perluasan Lapangan Kerja
Pengimporan Pasar /Pemasaran Hasil Produksi
Mundurnya Industri Dalam Negeri
Pergerakan Sumber Daya yang Terbatas
DAMPAK NEGATIF PERDAGANGAN
INTERNASIONAL
TUGAS KELOMPOK
1.BUATLAH PROFIL NEGARA BESERTA DENGAN KOMODITAS
EKSPORNYA.
2.TUGAS INI KELOMPOK DENGAN PEMBAGIAN KELOMPOK
SATU MEJA SATU KELOMPOK (2 ORANG).
3.TUGAS BOLEH DITULIS TANGAN MAUPUN DIPRINT
4.TUGAS MAKSIMAL DUA HALAMAN KERTAS HVS PUTIH (F4)
5.DIKUMPULKAN PALING LAMBAT SATU MINGGU DARI
SEKARANG.
DEVISA
Devisa adalah semua barang yang dapat dipakai
sebagai alat pembayaran internasional atau antar
negara, serta dapat diterima oleh dunia
Internasional.
Bentuk-Bentuk Devisa antara lain wesel asing, cek,
valuta asing, emas batangan, surat berharga dan
lain sebagainya
JENIS-JENIS DEVISA
1. DEVISA KREDIT
Devisa yang digunakan untuk pembayaran
kegiatan Impor
2. DEVISA UMUM
Devisa yang diperoleh dari hasil ekspor atau
penjualan jasa maupun
transfer
SUMBER DEVISA
1)Kegiatan Ekspor
2)Penyelenggaraan Jasa
3)Pariwisata
4)Bantuan Luar Negeri dan Hadiah (Grant)
5)Pinjaman Luar Negeri
6)Kiriman Uang Asing / Valuta Asing
FUNGSI DEVISA
1)Membiayai impor barang
2)Membiayai jasa yang diterima dari Luar Negeri
3)Membiayai perjalanan dinas para pejabat
4)Membiayai kantor kedutaan di Luar Negeri
5)Membiayai kantor konsulat dan militer di Luar Negeri
6)Membiayai misi kebudayaan ke Luar Negeri
7)Membiayai kontingen olah raga ke Luar Negeri
8)Membiayai cicilan utang Luar Negeri
9)Membiayai bunga atas kredit atau pinjaman ke Luar Negeri
Valuta Asing
Valuta asing sering disebut juga Mata Uang Asing
(Valas)
Definisi lain tentang Valuta Asing : Bursa Valuta
Asing adalah Tempat atau lembaga yang
memperdagangkan berbagai jenis mata uang asing.
Lembaga yang mengkhususkan kegiatannya dalam
perdagangan mata uang asing disebut Money
Changer.
Kurs adalah Harga mata uang asing yang
dinyatakan dalam rupiah. misalnya 1 US$ Amerika
sama dengan Rp. 13.000 uang Indonesia.
1)Orang yang membiayai anggota keluarganya yang hidup di luar
negeri.
2)Para Importir yang hendak membayar Eksportir di luar negeri.
3)Para Investor dalam negeri yang ingin membayar kewajibannya
terhadap orang di luar negeri.
4)Orang di dalam negeri yang ingin membayar utangnya di luar
negeri.
5)Orang yang berkunjung keluar negeri
Pengguna Valuta Asing
Fungsi Pasar Valuta asing
1)Memperlancar terjadinya kegiatan ekspor dan impor,
2)Memperlancar penukaran valuta asing,
3)Memperlancar pemindahan dana dari suatu negara ke negara lain,
4)Memberikan tempat para pedagang valuta asing untuk melakukan
transaksi.
Jawablah soal dibawah ini di kertas
1.Apa yang dimaksud Valuta Asing ?
2.Siapakah pihak-pihak pengguna jasa bursa Valuta Asing !
3.Jelaskan bentuk-bentuk perdagangan Internasional !
4.Sebutkan penyebab timbulnya perdagangan internasional
5.Jelaskan dalam bentuk tabel perbedaan Perdagangan Dalam
Negeri dan Luar Negeri !
6.Sebutkan kebijakan pemerintah dalam mengembangkan
kegiatan ekspor !
7.Sebutkan Dampak Positif dan Negatif Perdagangan
Internasional !
Kegiatan Ekspor dan Impor
Ekspor : adalah Orang atau badan hukum yang
melakukan penjualan barang ke luar negeri
Pelaku/Orangnya disebut Eksportir
Jenis barang yang di ekspor terdiri dari barang Migas
dan Non Migas antara lain :
Barang Migas : Minyak tanah, bensin, solar, dan gas
elpiji.
Barang Non Migas :
1. Hasil Pertanian dan Perkebunan contohnya karet,
kopi dan kopra.
2.Hasil laut yaitu ikan dan kerang
3.Hasil Industri contohnya kayu lapis, kelapa sawit,
meubel, bahan kimia, pupuk dan kertas
4.Hasil tambang contohnya nikel, tembaga dan batu
bara.
Faktor yang bisa mempengaruhi perkembangan
ekspor suatu negara :
Kebijakan pemerintah
Keadaan pasar di luar negeri
Kelincahan eksportir mencari pembeli
Cara Mengatasinya adalah
Menambah macam dan jenis barang ekspor
Memberi fasilitas kepada produsen barang
Mengendalikan harga produk ekspor di dalam negeri
Impor
Adalah Orang atau badan hukum yang membeli barang dari
luar negeri untuk dijual lagi di dalam negeri. ( Pelaku/Orangnya
disebut Importir ).
Dampak pembatasan barang impor adalah
Dampak positif :
1.Menumbuhkan rasa cinta produk dalam negeri
2.Mengurangi keluarnya devisa ke luar negeri
3.Mengurangi ketergantungan barang impor
4.Memperkuat posisi neraca pembayaran
Dampak Negatif :
5.Aksi balas-balasan pembatasan barang impor
6.Mutu produk dalam negeri kurang bagus dan seadanya karena
tidak ada persaingan barang impor
Dampak Perdagangan Internasional
Dampak Positif Perdagangan Internasional :
1. Mempererat persahabatan antarbangsa
2. Menambah kemakmuran negara
3. Menambah kesempatan kerja
4. Mendorong kemajuan IPTEK
5. Sumber pemasukan kas negara
6. Menciptakan efisiensi dan spesialisasi
7. Memungkinkan konsumsi yang lebih luas
bagi penduduk suatu negara.
b. Dampak Negatif Perdagangan Internasional :
1. Ketergantungan suatu negara terhadap negara lain
2. Persaingan yang tidak sehat dalam perdagangan
Internasional
3. Industri kecil kurang mampu bersaing
4. Masyarakat lebih memilih produk luar negeri
5. Masyarakat menjadi konsumtif
6. Penjajahan ekonomi oleh negara maju
7. Neraca perdagangan dan Neraca pembayaran.
Neraca Perdagangan dan Neraca Pembayaran
Neraca Perdagangan adalah catatan yang berisi
nilai barang-barang yang diekspor dan diimpor
oleh suatu negara.
Neraca perdagangan ada tiga kemungkinan :
1.Surplus : Jika nilai ekspor lebih tinggi daripada nilai impor.
2.Defisit : Jika nilai ekspor lebih rendah daripada nilai impor.
3.Seimbang : Jika nilai ekspor dan nilai impor sama.
b. Neraca Pembayaran adalah catatan yang
berisi pembayaran dan penerimaan dari luar
negeri.
Pos-Pos yang dicatat dalam neraca
pembayaran antara lain :
- Barang dan Jasa
- Bunga Modal dan Deviden
- Hadiah
- Investasi Jangka pendek dan jangka
panjang
- Moneter
Manfaat Negara menyusun Neraca Pembayaran :
Negara dapat mengetahui apakah sebaiknya menambah ekspor atau
impor
Besarnya sumbangan dari transaksi ekonomi internasional dapat
diketahui
Dapat mengetahui hal-hal yang berhubungan dengan perdagangan
luar negeri
Dapat mengetahui hubungan ekonomi suatu negara dengan negara
tertentu.