PERSPEKTIF DAN KONSEP DASAR GAWAT DARURAT Ns. Alfi Syahri, S.Kep ., M.K.M., Sp.Kep.MB
INDONESIA Terletak pada pertemuan 3 lempeng dunia dan dalam rangkaian “Ring of Fire” dengan 80 gunung berapi aktif yang berbahaya
Bencana Alam : gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan Karena ulah manusia : konflik sosial, kebakaran hutan dan lahan Kejadian lain berkaitan dengan gawat darurat: KLL dll INDONESIA LADANG BENCANA
TSUNAMI ACEH
GEMPA BUMI,GUNUNG MELETUS
Pertolongan Pertama pada Gawat Darurat (PPGD) adalah serangkaian usaha-usaha pertama yang dapat dilakukan pada kondisi gawat darurat dalam rangka menyelamatkan pasien dari kematian
PENOLONG PERTAMA masyarakat Kita tidak dapat selalu mengandalkan layanan ambulan atau para medik segera tiba dilokasi kejadian Alat dan waktu yang kita miliki terbatas
TUJUAN PERTOLONGAN PERTAMA 1. Menyelamatkan nyawa korban 2.Meringankan penderitaan korban 3.Mencegah cedera/penyakit menjadi lebih parah 4.Mempertahankan daya tahan korban 5.Mencarikan pertolongan yang lebih lanjut
Pengertian Gawat adalah suatu keadaan yang mengancam nyawa dan kecacatan yang memerlukan penanganan dengan cepat dan tepat Darurat adalah suatu keadaan yang tidak mengancam nyawa tetapi memerlukan penangan cepat dan tepat seperti keadaan gawat
Gawat darurat adalah suatu keadaan yang mengancam jiwa disebabkan oleh gangguan ABC (Airway/jalan nafas, Breathing/pernafasan, Circulation/sirkulasi) jika tidak dapat ditolong segera maka dapat meninggal/cacat
Prinsip Utama : menyelamatkan pasien dari kematian pada kondisi gawat darurat. Filosofi dalam PPGD adalah ”Time Saving is Life Saving”, artinya bahwa seluruh tindakan yang dilakukan pada saat kondisi gawat darurat haruslah benar-benar efektif dan efisien, karena pada kondisi tersebut pasien dapat kehilangan nyawa dalam hitungan menit saja (henti nafas 2-3 menit dapat mengakibatkan kematian)
UU RI NO 44 TH 2009 Tentang Rumah Sakit Bab I Pasal I ayat 2 Gawat Darurat adalah keadaan klinis pasien yang membutuhkan tindakan medis segera g una penyelamatan nyawa dan pencegahan k ecacatan lebih lanjut.
MANAJEMEN BENCANA BERBASIS KEGAWAT DARURATAN SEHARI-HARI 1.Tahap Triase 2.Tahap Primary survey 3.Tahap Secondary survey 4.Tahap stabilization 5.Tahap transfer