Pert 12 dan 13 Metode Harga Pokok Proses (Lanjutan).pdf

rinindabella 0 views 20 slides Sep 27, 2025
Slide 1
Slide 1 of 20
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20

About This Presentation

Pert 12 dan 13 Metode Harga Pokok Proses (Lanjutan)


Slide Content

METODE HARGA POKOK
PROSES
(LANJUTAN)
Bella Puspita Rininda, S.Ak., M.A

Persediaan Produk dalam Proses Awal
■Produk dalam proses pada akhir periode (PDP Akhir) akan menjadi
produk dalam proses pada awal periode berikutnya (PDP Awal).
■Ada 2 metode biaya untuk mengkalkulasi biaya produksi barang dalam
proses, dengan perhitungan unit ekuivalen produksi berbeda :
–Metode Harga Pokok Rata-Rata (Average Costing)
–Metode Harga Pokok Pertama Masuk, Pertama Keluar (FIFO
Costing).

Metode Harga Pokok Rata-Rata
Tertimbang
■Dihitung total biaya untuk masing-masing jenis biaya produksi, yaitu
: biaya bahan, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik dengan cara
biaya yang melekat pada persediaan barang dalam proses awal ditambah
biaya-biaya periode berjalan.
■Dihitung jumlah unit ekuivalen produksi yang dihasilkan dalam
periode yang bersangkutan : Barang jadi (yang ditransfer ke
departemen berikutnya) ditambah barang dalam proses akhir menurut unit
ekuivalen.
■Harga pokok rata-rata kemudian dihitung berdasarkan total biaya dibagi
jumlah unit ekuivalen.

Metode Harga Pokok Rata-Rata
Tertimbang
■Dihitung total biaya untuk masing-masing jenis biaya produksi, yaitu
: biaya bahan, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik dengan cara
biaya yang melekat pada persediaan barang dalam proses awal ditambah
biaya-biaya periode berjalan.
■Dihitung jumlah unit ekuivalen produksi yang dihasilkan dalam
periode yang bersangkutan : Barang jadi (yang ditransfer ke
departemen berikutnya) ditambah barang dalam proses akhir menurut unit
ekuivalen.
■Harga pokok rata-rata kemudian dihitung berdasarkan total biaya dibagi
jumlah unit ekuivalen.

Metode Harga Pokok Rata-Rata
Tertimbang
■Dalam metode ini, harga pokok persediaan produk dalam proses awal
ditambahkan kepada biaya produksi sekarang, dan jumlahnya kemudian
dibagi dengan unit ekuivalensi produk untuk mendapatkan harga pokok
rata-rata tertimbang.
■Harga pokok rata-rata tertimbang ini kemudian digunakan untuk
menentukan harga pokok produk jadi yang ditransfer ke departemen
berikutnya atau ke gudang dengan cara mengalikannya dengan jumlah
kuantitasnya.

Rumus:
Perhitungan Unit Ekuivalensi:
UE = Unit Selesai + (%Tk. Penyelesaian x PDP Akhir)

Perhitungan Harga Pokok Per Unit:
HP/Unit = Biaya yang melekat di PDP awal + Biaya pada periode
sekarang
Unit Ekuivalensi

Contoh:
Data Produksi
PT. Risa
Rimendi
Februari 2011

Metode Rata-Rata Tertimbang Departemen 1

Metode Rata-Rata Tertimbang Departemen 2

■Setiap elemen harga pokok produk dalam proses awal tidak digabungkan
dengan elemen biaya yang terjadi dalam periode yang bersangkutan.
■Produksi ekuivalen = (Produksi dalam proses awal x tingkat
penyelesaian yang dibutuhkan) + Produksi Current + (Produk dalam
proses akhir x Tingkat penyelesaian yang sudah dinikmati).
■Besarnya harga pokok satuan setiap elemen biaya dihitung sebesar
elemen biaya yang terjadi pada periode yang bersangkutan dibagi jumlah
produksi ekuivalen dari elemen biaya yang bersangkutan.
Metode Harga Pokok FIFO

Contoh:
Data Produksi
PT. Risa
Rimendi
Februari 2011

Metode FIFO/MPKP DEPARTEMEN 1

Metode FIFO/MPKP DEPARTEMEN 2

Terima Kasih
Tags