PERTEMUAN_1_MK PENGANTAR ILMU EKONOMI.pdf

Pengantar Ilmu Ekonomi memberikan kerangka dasar berpikir kepada mahasiswa agar dapat memahami secara utuh dan terpadu antara pendekatan riil (teknik dan manajemen) dengan pendekatan ekonomi mikro dan ekonomi makro. Materi yang diberikan meliputi pengertian dan fungsi ekonomi, peran pemerintah dalam bidang ekonomi, mekanisme harga pasar: konsep permintaan dan penawaran, produksi dan struktur pasar yang dikenal dalam lingkungan ekonomi mikro. Sedangkan lingkup ekonomi makro meliputi; variabel-variabel ekonomi makro pendapatan nasional, uang dan sistem moneter, kebijakan moneter dan fiskal, pengangguran dan inflasi,. Matakuliah diberikan dalam 14 kali pertemuan yang terdiri dari tatap muka (dalam jaringan dan atau luar jaringan), kerja mandiri, kerja kelompok, diskusi, studi literatur, latihan soal, dan studi kasus.

1. This Photoby Unknown Author is licensed under CC BY-SA
PENGANTAR ILMU EKONOMI
SEMESTER GANJIL TA 2025/2026
TI2222 (2 SKS)
Pengasuh:
Ir. BidjaksanaArief Fateqah, M.Sc.
PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SATYAGAMA JAKARTA

2. DESKRIPSI MATA ULIAH
2
PengantarIlmuEkonomimemberikankerangkadasarberpikirkepada
mahasiswaagardapatmemahamisecarautuhdanterpaduantara
pendekatanriil(teknikdanmanajemen)denganpendekatanekonomi
mikrodanekonomimakro.Materiyangdiberikanmeliputipengertian
danfungsiekonomi,peranpemerintahdalambidangekonomi,
mekanismehargapasar:konseppermintaandanpenawaran,produksi
danstrukturpasaryangdikenaldalamlingkunganekonomimikro.
Sedangkanlingkupekonomimakromeliputi;variabel-variabelekonomi
makropendapatannasional,uangdansistemmoneter,kebijakan
moneterdanfiskal,penganggurandaninflasi,.Matakuliahdiberikan
dalam14kalipertemuanyangterdiridaritatapmuka(dalamjaringandan
atauluarjaringan),kerjamandiri,kerjakelompok,diskusi,studiliteratur,
latihansoal,danstudikasus.

3. Pokok Bahasan
1.Pengertiandan fungsiekonomi;
2.Peran pemerintahdalambidangekonomi;
3.Konseppermintaandan penawaran;
4.Konsepelastisitas;
5.Perilakukonsumen, produsendan efisiensipasar;
6.Konsepbiayaproduksi;
7.Strukturpasar;
8.Pendapatannasional;
9.Uang dan lembagakeuangan;
10.Bank central, kebijakanmoneter, kebijakanfiskal;
11.Penganggurandan inflasi;
12.Pertumbuhanekonomi
3

4. Evaluasi
⚫- Tugas =10 %
⚫- Quis ( 2 kali) =10 %
⚫- UTS ( 1 kali) =40 %
⚫- UAS ( 1 kali) =40 %
⚫Kehadiran Kuliah : Min 75%
4

5. Literatur:
❖Case, Karl E., Fair, Ray C., and Oster, Sharon M.,
Principles of economics, Prentice Hall, Latest edition
❖Mankiw, Gregory N., Principles of economics, Thomson,
Latest edition
5

6. CapaianKemampuanAkhir tiaptahapanbelajar
Menjelaskanprinsipekonomisebagaigambaran
interaksiindividupada kegiatanekonomidalam
pengambilankeputusansertapenerapanmodel
ekonomi
6

7. Apakah Ilmu Ekonomi itu?
▪Menurut Alfred Marshall, Ilmu ekonomi adalah
suatu studi tentang manusia dalam urusan
hidup yang biasa.
▪Persoalan ekonomi timbuldari
sumber yang langka untuk
penggunaan
memuaskan
keinginan manusia yang tak terbatas.
▪Kelangkaan ini tak dapat dihindarkan dan
merupakan inti persoalan ekonomi.
7

8. Definisi
Ilmu ekonomi secara luas adalah mengenai:
⚫Cara suatu masyarakat menggunakan sumber
dayanya dan membagikan hasil produksi pada
individu dan kelompok
⚫Perubahan cara produksi dan distribusi
pendapatan dari waktu ke waktu
⚫Efisiensi system perekonomian.
8

9. Definisi
Ilmu Ekonomi mempelajari segala aktivitasmanusia
dlm memanfaatkan sumberdaya yg terbatas utk
memenuhi kebutuhan manusia yg tdk terbatas agar
tercapai kemakmuran.
Berhubungan dengan:
 Kelangkaan sumberdaya
 Pilihan alaternatif
 Opportunity Cost
Ekonomi Deskriptif menggambarkan keadaan aktual
ekonomi secara deskriptif
Ekonomi Terapan (Teori Kebijakan Ekonomi)
mempelajari ttg kebijakan yg perlu dilaksanakan utk
memecahkan masalah2 ekonomi.
9

10. ▪Albert L. Meyers: “Ilmu ekonomi adalah ilmu
pengetahuan yang mempersoalkan kebutuhan dan
pemuasan kebutuhan manusia”.
▪J.L. Mey Jr: “Ekonomi adalah ilmu pengetahuan
yang mempelajari usaha manusia ke arah
kemakmuran”.
▪Frank Knight : ilmu ekonomi adalah studi mengenai
cara bertindak ekonomis”.
▪“Ilmu ekonomi adalah studi mengenai kekayaan
material”
▪Ilmu ekonomi Adalah ilmu mengenai penilaian serta
pilihan manusia,
Beberapa pengertian:
10

11. Mengapa Belajar Ekonomi
⚫Memperbaiki cara berpikir
⚫Melatih mengambil keputusan
⚫Membantu memahami perilaku masyarakat
dalam memenuhi kebutuhannya
⚫Membantu memahami masalah nasional dan
internasional
11

12. Ilmu ekonomi mempelajari bagaimana individu dan masyarakat
menentukan pilihan pemanfaatan sumber daya terbatasyang diwariskan
oleh alam dan generasi terdahulu.
Pentingnya mempelajari ilmu ekonomi:
●Mempelajari ilmu ekonomi berarti memahami cara berpikir untuk
pengambilan keputusan
○Biaya Oportunitas : Biaya pengorbanan untuk mendapatkan
sesuatu
○Marjinalisme : Menganalisis biaya , memberikan bobot biaya
dan manfaat
○Pasar efisien: Pasar dimana hamper setiap
kesempatan laba terhapus seketika (kecuali
menjadi yang pertama, namun sulit)
●Memahami masyarakat (revolusi industri)
●Memahami Persoalan Global (konfil, politik)
12

13. Kelangkaan (Scarcity)
▪Kondisi dimana ketersediaan sumberdaya tidak
dapat memenuhi kebutuhan manusia.
▪Diperlukan sejumlah pengorbanan (biaya)
untuk mendapat suatu sumberdaya.
▪Diperlukan berlipat ganda output perekonomian
yang ada untuk menghasilkan cukup banyak
barang dan jasa untuk memungkinkan semua
orang mengkonsumsi jumlah tersebut.
13

14. Pilihan (Choices)
▪Karenasumber daya langka, masyarakat
menghadapipersoalan untuk memutuskan
apa yang akandiproduksidan bagaimana
membagikan hasilproduksinyadiantara
anggota masyarakat.
▪Kelangkaan mengharuskan adanya pilihan,
maka pilihan berarti ada pengorbanan (biaya).
14

15. Biaya kesempatan (Opportunity Cost)
▪Keputusan untuk memperoleh lebih dari satu
barang,
keputusan
berarti harus membuat
untukmemperoleh barang
suatu
lain
dalam jumlah yang lebih sedikit. Hal inilah yang
membuat keputusan pertamamenghendaki
pengorbanan (biaya).
▪Setiap kali seseorang diharuskanuntuk
membuat sebuah pilihan, orang itu harus
membayar biaya oportunitas.
15

16. Tiga kelompok sumberdaya:
Land
Capital
Labor
16

17. Tiga kelompok sumberdaya ini juga disebut ….…
Land
Capital
Labor
17……..faktor produksi.

18. Tiga Permasalahan Pokok
EKONOMI……..…
⚫Apa yang akan diproduksi?
⚫Bagaimana memproduksinya?
⚫Untuk siapa hasil produksinya?
18

19. 1.Barang apakah yang akan diproduksi dan
berapa banyaknya
▪Barang yang akan di produksi berdasarkan
skala prioritas pemenuhan kebutuhan
masyarakat .
▪Jumlah barang yang akan diproduksi
disesuaikan dengan besarnya daya serap
dan daya beli masyarakat terhadap barang
tersebut.
Masalah-masalah Pokok Ekonomi
19

20. 2.Bagaimana Cara Barang tersebut
diproduksi
▪Cara tradisional:
oBercocok tanam
oMemelihara ternak
olangsung diambil dari alam.
▪Cara modern:
oIndustri pengolahan
oRekayasa genetika
Masalah-masalah Pokok Ekonomi …..lanjutan
20

21. Seiring dengan makin cepatnya dan banyaknya
kebutuhan masyarakat, produsen dituntut untuk dapat
menyediakan barang-barang kebutuhan tersebut dalam
jumlah yang cukup.
Misalnya:
▪Pertanian dengan cara cangkokan dan bibit unggul,
▪Peternakan dengan cara kawin silang,
▪Perikanan dengan pembibitan unggul (darat) atau
perikanan tangkap dengan peralatan yang canggih.
Masalah-masalah Pokok Ekonomi …..lanjutan
21

22. 3.Untuk Siapa Barang tersebut diproduksi
▪Tingkat perekonomian dan daya beli
masyarakat berbeda satu dengan lainnya.
▪Produsen
produksinya
harus dapat menyesuaikan
sesuai dengan kemampuan
dan daya beli masyarakat.
Masalah-masalah Pokok Ekonomi …..lanjutan
22

23. Aturan-aturan di suatu negara yang
dianut untuk menjawab tiga pertanyaan
mendasar tersebut, dinamakan…..…
Economic system
(Sistem Ekonomi)
23

24. 1.Sistem Ekonomi Tradisional
▪Kegiatan produksi, distribusi dan konsumsi
dilakukan menurut kebiasaan yang diwariskan oleh
nenek moyang.
▪Kegiatan ekonomi tidak ditentukan oleh apa yang
dibutuhkan manusia di masa datang, tetapi
berpedoman pada apa yang biasa dilakukan pada
masa lalu.
▪Tujuan utamanya adalah untuk mempertahankan
kebiasaan yang sudah
kegiatan ekonomihanyauntuk
berlangsung lama, dan
memenuhi
kebutuhan pokok saja.
Sistem-sistem Ekonomi
24

25. 2. Sistem pasar bebas atau liberalis atau
kapitalis atau perekonomian pasar
(Dipelopori oleh Adam Smith)
▪Tidak adanya campur tangan permerintah
dalam perekonomian (kecuali untuk urusan
hukum, keuangan, pertahanan dan hubungan
luar negeri).
▪Masyarakat bebas untuk melakukan kegiatan
ekonomi dan bisnisnya
(menurut Adam Smith, hanya masyarakatlah
yang paling tahu mengenai kebutuhannya).
Sistem-sistem Ekonomi ….. lanjutan
25

26. 3. Sistem komando atau sistem ekonomi
perencanaan atau kadang disebut sebagai
sistem sosialis(Dipelopori oleh Karl Mark)
▪Pemerintah campur tangan penuh dalam
perekonomian masyarakatnya
Menurut anggapan Karl Max, apabila masyarakat
(individu) dibiarkan secara bebas menjalankan
kegiatan ekonominya, akan terjadi ketimpangan
penguasaan sumber-sumber ekonomi dan
penindasan ekonomi oleh masyarakat yang kaya
terhadap masyarakat yang miskin.
Sistem-sistem Ekonomi ….. lanjutan
26

27. The difference between communism and socialism
Socialism Communism
Siapa pemilik
industri?
Gov. owns large
industries / public
owns some
Government
Siapa yg memutuskan
dimana seseorang
bekerja?
The individual Government
Dapatkah seseorang
memiliki suatu
business atau private
property?
Yes
Only a small farm
or business
Siapa yang menjawab
tiga pertanyaan
esensial ekonomi?
The governmentThe government
27

28. Kriteria Capitalism
Siapa pemilik
industri?
The people
Siapa yg
memutuskan dimana
seseorang bekerja?
The individual
Dapatkah seseorang
memiliki suatu
business atau private
property?
Yes
Siapa yang
menjawab tiga
pertanyaan esensial
ekonomi?
The people
Now, let’s compare these to capitalism.
What type of
economy does
the RI have?
Are you glad you
live in a capitalist
economy or do
you think you
would rather live
under another
economy?
Why?
28

29. 4. Sistem Campuran (liberalis dan sosialis)
▪Pada satu sisi, pemerintah memberikan
kebebasan kepada masyarakat untuk berusaha
dalam memenuhi kebutuhannya
▪Disisi lain,
dalamperekonomian, tujuannya adalah
pemerintah turut campur tangan
untuk
menghindari pengusahaansecara penuh dari
segolongan masyarakat terhadap sumberdaya
ekonomi .
Sistem-sistem Ekonomi ….. lanjutan
29

30. 1.Membuat peraturan atau undang-undang yang
bertujuan untuk mengatur dan mengawasi kegiatan
ekonomi masyarakat;
2.Mendirikan perusahaan yang kegiatannya hampir
sama dengan kegiatan usaha swasta yang
umumnya, tapi lebih berorientasi kepada keutamaan
kepentingan masyarakat benyak;
3.Menetapkan kebijakan-kebijakan fiskal dan moneter.
Campur tangan pemerintah dalam
perekonomian biasanya dalam bentuk :
30

31. Masa Demokrasi Liberal (1950-1957):
•Dalam politik maupun sistem ekonominya
menggunakan prinsip-prinsip liberal.
•Perekonomian diserahkan pada pasar sesuai teori-teori
mazhab klasik
•Pengusaha pribumi masih lemah dan belum bisa
bersaing dengan pengusaha nonpribumi
•Sistem ini hanya memperburuk kondisi perekonomian
indonesia yang baru merdeka.
31

32. Masa Demokrasi Terpimpin ( 1959-1967 )
•Sistem ekonomi pancasila mengambil beberapa
kelebihan serta berusaha mengurangi kelemahan
dari sistem ekonomi kapitalis dan ekonomi sosialis.
•Negara menguasai dan mengatur aset atau faktor
produksi yang berkaitan dengan kepentingan
masyarakat ( contoh : pelabuhan, air minum, listrik,
kereta api)
•Namun sektor swasta juga diberi kesempatan
berusaha dibidang lain yang tidak dikuasai
pemerintah.
32

33. Perekonomian Indonesia Setelah Orde Baru:
sistem demokrasi ekonomi dan sistem Pancasila
Keadaan Ekonomi pada masa Orde Baru: ekonomi
terpimpin
33

34. The Circular-Flow Diagram
Markets for
Factors of
Production
Households
Firms
Income (=GDP)Wages, rent,
profit (=GDP)
Factors of
production
Labor, land,
capital
Spending (=GDP)
G & S boughtG & S sold
Revenue (=GDP)
Markets for
Goods &
Services
WHAT
HOW
FOR WHOM
34

35. P
1
P
F
2
Q
1 Q
2
P
2
P
F1
Q
F
1
Q
F
2
D
2
Ketergantungan Pasar Barang dan Pasar Faktor Produksi
P P
Permintaan
Faktor Prod.
Suplai
Barang
Faktor Prod.
S
S
D
1
Q
Suplai
D
2
D
1
Q
(3)
Pengeluaran
Industri
(2)
Pendapatan
Industri
O
Permintaan
Barang
O
INDUSTRI
RUMAH TANGGA
Pasar
Faktor Prod.
Pasar
Barang
(1)
Pengeluaran
(4)
Pendapatan
Rumah Tangga
35

36. Investment (I)
Government
expenditure (G)
Export
expenditure (X)
BANK
Net
saving (S)
PEM
Net
taxes (T )
LN
Import
expenditure (M)
Siklus Aliran Pendapatan
WITHDRAWALS
INJECTIONS
Pembayaran
Faktor Produksi
(Pendapatan RT)
Pengeluaran
Konsumsi
Barang domestik
(Pendapatan
Industri)
36

37. Metodologi Ilmu Ekonomi
⚫Teori Ekonomi
⚫Model Ekonomi
⚫Deduktif dan Induktif
⚫Ceteris Paribus dan Fallacy of Composition
⚫Ekonomi Positif dan Normatif
37

38. ⚫Teori Ekonomi: Teori yang membahas, menjelaskan dan
memprediksi gejala atau fenomena saling keterkaitan
antara variabel perilaku masyarakat
⚫Model Ekonomi: Pola keterkaitan antara variabel yang
dapat dipresentasikan secara verbal, tabulasi, diagram
(grafis), dan matematis.
⚫Model: Abstraksi (penyederhanaan) teori, fenomena dan
permasalahan real kedalam bentuk keterkaitan antara
variabel yang mudah dipahami.
⚫Variabel: Ukuran yang nilainya dapat berubah dari
waktu ke waktu
Metodologi Ilmu Ekonomi
38

39. ?????? Deduktif dan Induktif:
⚫Deduktif: Pengambilan kesimpulan untuk hal khusus
dari fenomena yang berlaku umum
⚫Induktif: Mengambil kesimpulan untuk hal-hal umum
dari fenomena yang berlaku khusus
?????? Ceteris Paribus & Fallacy of Composition
⚫Ceteris Paribus: Penyederhanaan model dengan
mengasumsikan faktor lain konstan
⚫Fallacy of Composition: Apa yang baik dalam skala kecil
belum tentu baik dalam skala besar
Metodologi Ilmu Ekonomi
39

40. Analisis Ekonomi Positif
Dan Ekonomi Normatif
Ekonomi Positif
•Menggambarkan fakta-fakta, keadaan yang aktual dan
hubungan-hubungan dalam perekonomian
•Lebih menitik beratkan pada analisis ekonomi apa adanya.
Ekonomi Normatif
•Berkaitan dengan masalah etika, pertimbangan nilai (value
judgement) dan moral.
•Lebih menitik beratkan penyelesaian permasalahan ekonomi
dengan apa sebaiknya.
40

41. Cakupan Ilmu Ekonomi
Ilmu EkonomiMikro
Cabang ilmu ekonomi yang meneliti cara kerja
industri-industri, individual, dan perilaku
unit-unit pengambilan keputusan individual,
yakni perusahaan bisnis dan rumah tangga
Ilmu EkonomiMakro
Cabang ilmu ekonomi yang menelaah perilaku
ekonomi secara keseluruhan- pendapatan,
ketenagakerjaan, output, dst pada skala nasional
41

42. PERMASALAHAN DALAM LINGKUP ILMU EKONOMI
Produksi Harga Pendapatan Pekerjaan
Mikroekonomi
Produksi/ output dariHarga dari barang Distribusi pendapatanPekerjaan dalam
industri dan bisnis dan jasa individu dan kekayaan bisnis dan industri
individu Harga perawatan Upah industri mobil, individu
Jumlah bahan medis, bahan bakar,upah minimum, gaji Pekerjaan dalam
mentah, kantor, pangan, dan sewa eksekutif, kemiskinanindustri baja, jumlah
kendaraan apartemen karyawan dalam
perusahaan
Makroekonomi
Produksi/ output Tingkat harga agregatPendapatan nasional,Jumlah total
nasional Harga konsumen, Upah dan gaji total,pekerjaan,tingkat
Outputindustritotal,harga produsen, laba perusahaan totalpengangguran
produkdomestik tingkat inflasi
bruto,pertumbuhan
output
42

43. 10 Prinsip IE
43

44. Prinsip-prinsipekonomidigunakanuntukmengaturjalannyasistemekonomi. Prinsip
ekonomimerujukpada seperangkataturanataukonsepdasaryang mengaturcara
individu, perusahaan, dan masyarakatmengalokasikansumberdayayang terbatas
guna memenuhikebutuhanyang tidakterbatas.
PRINSIP 1: Tiap Orang Menghadapi Trade Off
PRINSIP 2: Pengorbanan Biaya untuk Mendapatkan Sesuatu
PRINSIP 3: Orang Berpikir Rasional pada keuntungan (marginity)
PRINSIP 4: Tanggap terhadap Insentif
BAGAIMANA MASYARAKAT
MENGAMBIL KEPUTUSAN
44

45. PRINSIP 1: Tiap Orang
Menghadapi Trade Off
Untuk memperoleh sesuatu yang kita sukai, kita biasanya harus
menyerahkan hal lain yang Kita sukai.
Membuat keputusan menyebabkan trade off ( pertukaran kepentingan)
yaitu merelakan satu hal
Untuk hal lain.
Example: Mahasiswa yang merelakan waktu tidur untuk belajar
45

46. PRINSIP 2: Pengorbanan Biaya
untuk Mendapatkan Sesuatu
Dikarenakan ada trade off maka dalam mengambil keputusan muncullah
pengorbanan biaya Untuk mendapatkan sesuatu (opportunity cost)
Example: seseorang yang sedang bekerja di perusahaan A berhenti atau
resign dikarenakan ingin Melanjutkan kembali jenjang pendidikannya. Tidak
bekerjanya seseorang tersebut di perusahaan A merupakan biaya
kesempatan untuk memilih keputusannya yakni melanjutkan pendidikan.
46

47. PRINSIP 3: Orang Berpikir
Rasional pada keuntungan
(marginity)
Seorang akan berpikir secara rasional untuk mendapatkan keuntungan
dan apa yang menjadi kerugian dari kesempatan yang dipilih.
Seorang yang rasional akan memilih tindakan hanya dan jika hanya
keuntungan marginal tindakan
Tersebut melebihi biaya marginalnya
Example: seseorang yang tinggal di Madiun dihadapkan pada pilihan
panggilan kerja di BUMN,
panggilan kerja pertama yakni BUMN yang menggelar tes nya secara online,
panggilan kerja kedua yakni BUMN yang menggelar tesnya di Jakarta.
47

48. PRINSIP 4: Tanggap terhadap
Insentif
Karena orang memutuskan sesuatu dengan membandingkan
keuntungan dan biaya, perilaku Seseorang akan berubah ketika
adanya insentif. Pengetahuan dan reaksi orang terhadap insentif
sangat penting dalam mengetahui kerja dan gerakan pasar.
Biasanya orang akan lebih aktif jika ia akan memperoleh
keuntungan tambahan dari yang dikerjakannya.
Example: seseorang yang bekerja pada perusahaan A akan
bekerja tidak seperti
biasanya
Karena adanya insentif yang diberikan oleh perusahaannya.
48

49. BAGAIMANA
ORANG
BERINTERAKSI
PRINSIP 5: Perdagangan Menguntungkan Semua Pihak
PRINSIP 6: Pasar adalah Sarana Terbaik untuk
Mengoordinasikan Kegiatan Ekonomi
PRINSIP 7: Pemerintah Terkadang Mampu
Memperbaiki Hasil Akhir Mekanisme Pasar
49

50. PRINSIP 5: Perdagangan Menguntungkan Semua Pihak
Pada prinsip ini yang paling ditonjolkan adalah spesialisasi. Perdagangan dalam
hal ini maksudnya adalah, jika satu pihak unggul dalam memproduksi suatu
barang dibandingkan barang lainnya, maka hal ini disebut dengan keunggulan.
Sedangkan pihak kedua juga memiliki keunggulan yang lain yaitu, memiliki
keunggulan dalam memproduksi barang yang berbeda dengan pihak pertama,
sehingga pihak pertama hanya melakukan konsentrasi pada barang yang telah
menjadi keunggulan. Dengan begitu, kedua pihak ini mendapatkan keuntungan
dari jual beli antar pihak pertama dan pihak kedua.
Example: suatu negara akan memproduksi sesuai kemampuan yang paling optimal
(biaya produksi rendah, kemampuan produksi tinggi, kualitas bagus) yang dimiliki
lalu menjualnya ke negara lain yang tidak optimal produksinya dari barang tersebut.
Dan barang produksi yang tidak bisa dihasilkan secara optimal maka negara tersebut
pun akan membeli dari negara lain yang produksinya lebih optimal.
50

51. PRINSIP 6: Pasar adalah Sarana Terbaik untuk
Mengoordinasikan Kegiatan Ekonomi
Pasar adalah suatu tempat terjadinya interaksi antara produsen
(perusahaan) dan konsumen (rumah tangga) dalam melakukan tawar-
menawar nilai atau harga atas suatu barang. Produsen memiliki hak dalam
menentukan siapa saja yang akan dipekerjakan dan barang apa yang
akan diproduksi, dan konsumen memiliki hak untuk bekerja di perusahaan
mana dan akan membeli barang apa dari penghasilan yang mereka dapat.
Example: Terdapat perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, ia
ingin membuat suatu inovasi baru terhadap produknya. Dalam
menentukan suatu bentuk inovas baru yang akan dikerjakan ini, maka
perusahaan tersebut harus memantau kondisi pengalaman pengguna
sebelum mengadakan pengembangan lebih lanjut.
51

52. PRINSIP 7: Pemerintah Terkadang Mampu Memperbaiki Hasil
Akhir Mekanisme Pasar
Terdapat campur tangan pemerintah untuk mendukung efisiensi dan
pemerataan. Pemerintah akan
turun tangan apabila terjadi kegagalan pasar.
Efisiensi: Kondisi masyarakat untutk memperoleh manfaat maksimal dari
sumber daya yg terbatas Pemerataan: Pendistribusian kesejahteraan
ekonomi kepada para masyarakat
Example: Banyaknya perusahaan yang bangkrut sehingga terjadinya
kegagalan pasar. Dalam hal ini pemerintah mampu ikut campur tangan
untuk menyelamatkan perusahaan tersebut dari kebangkrutan, serta
menjaga kelancaran produksi. Selain itu pemerintah juga akan
meminimalisir angka pengangguran dengan cara melakukan buy out, atau
pengambil alihan sebuah perusahaan oleh pemerintah.
52

53. BAGAIMANA PEREKONOMIAN
BEKERJA SECARA UTUH
PRINSIP 8: Standar hidup tergantung pada kapasitas
individu untuk menghasilkan barang dan jasa
PRINSIP 9: Kenaikan harga (inflasi) ketika pemerintah
kelebihan mencetak uang
PRINSIP 10: Trade-off jangka pendek antara lapangan kerja
dan inflasi
53

54. PRINSIP 8: Standar hidup
tergantung pada kapasitas
individu untuk menghasilkan
barang dan jasa
Apa penjelasan dari perbedaan yang begitu besar dalam standar hidup di
berbagai negara? Jawabannya adalah adanya perbedaan produktivitas. Yaitu
jumlah barang dan jasa yang dihasilkan oleh pekerja. Untuk negara yang
pekerjaannya mampu menghasilkan sejumlah barang dan jasa per satuan waktu
maka kebanyakan penduduk negara tersbeut menikmasti standar hidup yang
tinggi (Produktivitas naik – pendapatan rata2 tinggi)
Example: Jepang termasuk negara yang maju dalam bidang teknologi. Tidak hanya
dalam bidang teknologi saja, dalam bidang industri Jepang juga unggul. Jepang
memiliki kemampuan dalam memproduksi barang yang berkualitas dan
kuantitasnya banyak, hal ini terjadi karena Jepang memiliki kemampuan dalam
bidang teknologi.maka kesejahteraan masyarakat jepang menjadi tinggi.
54

55. PRINSIP 9: Kenaikan harga
(inflasi) ketika pemerintah
kelebihan mencetak uang
Secara sederhana, inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga. Inflasi dapat terjadi ketika
jumlah uang beredar tumbuh lebih cepat dibanding dengan persediaan barang yang dijual di
pasaran. Saat masyarakat cenderung memiliki banyak uang, permintaan barang akan naik.
Namun kenaikan permintaan barang tersebut tidak diiringi dengan kenaikan jumlah barang
yang tersedia di pasar (langka). Akibatnya, harga barang akan mengalami kenaikan.
Tingkat akan peredaran uang yang tinggi terjadi akibat dari tingginya produksi akan uang
tersebut, hal ini berdampak pada nilai akan uang tersebut menjadi turun. Nilai dari uang
menurun maka harga barang akan naik.
Contohnya di negara B di mana harga produk meningkat tajam setiap bulan dengan
produksi uang juga meningkat. Meningkatnya jumlah uang beredar mengakibatkan
permintaan naik sementara persediaan yang terbatas
55

56. PRINSIP 10: Trade-off jangka
pendek antara lapangan kerja
dan inflasi
Hubungan inflasi dan pengangguran selalu berhubungan terbalik. Laju
inflasi selalu
dapat diturunkan dengan membiarkan terjadinya tingkat pengangguran.
Trade Off antara inflasi dan pengangguran sifatnya hanyalah sementara,
Kurva Philip: kurva yang menggambarkan Trade-off jangka pendek
antara lapangan kerja dan inflasi. Pemahaman kurva penting untuk
memahami siklus bisnis (naik turunnya aktivitas ekonomi secara tidak
beraturan, diukur orang bekerja dan jumlah produksi)
Example: Karena terjadi inflasi maka tingkat produksi atau output
perusahaan B meningkat dan memerlukan tambahan tenaga kerja
namun hal ini hanya terjadi pada jangka pendek.
56

57. Tujuan prinsipekonomiadalahmencapaikeuntungansebesar
mungkinsambilmeminimalkanrisikokerugianyang mungkintimbul
akibatkesalahantertentu.
Prinsipekonomijuga bertujuanuntukmenghindarikonsumsiyang
berlebihandan hanyamenggunakankemampuanyang dimiliki.
Berikutinibeberapaciridariprinsipekonomiyang perludiketahui,
antaralain:
57

58. 1. BertindakRasional
Selalumenggunakanakalsehattanpadipengaruhioleh emosidan
doronganhawanafsusebelummelakukankegiatanatautindakan
ekonomi.
2. BertindakEkonomis
Melakukankegiatanekonomidenganperencanaanyang terukur
dan melaluiperhitunganyang teliti. Berperilakuekonomis
memungkinkanseseorangdapatmemenuhiberbagaikebutuhan
hidupnyadan menghindarikecenderunganborosatauberfoya-
foya.
58

59. 3. BertindakHemat
Membelibarangataujasasesuaidengankebutuhanyang
sebenarnya.
4. MembuatSkala Prioritas
Memenuhiseluruhkebutuhandenganmengatururutan
berdasarkantingkatkepentingannya, dimulaidariyang kurang
mendesakhinggayang paling mendesak.
59

60. 5. Cost and Benefit
Selalumempertimbangkanbaikbiayayang dikeluarkanmaupun
manfaatyang akandiperolehdarisetiaptindakanataukegiatan
ekonomiyang dilakukan.
Kesimpulan
Sebagaikesimpulan, 10 prinsipekonomiyang dipaparkanoleh
Nicholas Gregory Mankiw memberikanpengetahuanmendalam
terkaitprinsip-prinsipdasaryang memanduperilakuekonomi.
Denganpemahamandan penerapanatasprinsip-prinsiptersebut,
kitaakanmendapatkanlandasanyang kuatdalampengambilan
keputusanekonomidan memahamiperanpentingpemerintah
dalammenjagastabilitasekonomi.
60

61. Terima Kasih