Pertumbuhan-dan-Perkembangan-Manusia (2).pptx

PPT Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

1. Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia Pertumbuhan dan perkembangan manusia merupakan proses yang kompleks dan berkelanjutan, terjadi dari sejak sebelum lahir hingga akhir hayat. Perjalanan ini menandai perubahan fisik, mental, dan sosial yang signifikan. by Rochmatul Ummah

2. Definisi Pertumbuhan Perubahan ukuran tubuh yang terjadi secara bertahap. Terjadi secara kuantitatif, seperti peningkatan tinggi badan, berat badan, dan ukuran organ. Perkembangan Perubahan fungsi dan struktur tubuh yang lebih kompleks. Terjadi secara kualitatif, seperti perkembangan kognitif, emosi, dan sosial.

3. Tahapan Perkembangan 1 Sebelum Lahir Terdiri dari dua tahap: embrio dan fetus. Periode ini merupakan fondasi untuk perkembangan fisik dan mental. 2 Masa Bayi (0-2 tahun) Pertumbuhan fisik dan mental yang sangat cepat, termasuk perkembangan motorik kasar dan halus. 3 Masa Kanak-Kanak (2-12 tahun) Perkembangan kognitif yang pesat, kemampuan belajar yang tinggi, dan perkembangan sosial yang semakin kompleks. 4 Masa Remaja (12-18 tahun) Masa pubertas dan perubahan fisik yang signifikan, perkembangan emosi dan sosial yang intens, dan pencarian jati diri. 5 Masa Dewasa (18-65 tahun) Perkembangan profesional dan sosial yang berkelanjutan, perubahan fisik yang lebih lambat, dan mencapai puncak kemampuan fisik dan mental. 6 Masa Lanjut Usia (65+ tahun) Menyesuaikan diri dengan kondisi fisik dan kesehatan yang semakin menurun, namun tetap aktif dan bermakna dalam hidup.

4. Perkembangan Sebelum Lahir 1 Fase Embrio (Minggu 1-8) Fase pembentukan organ tubuh utama, seperti jantung, otak, dan sistem saraf. 2 Fase Fetus (Minggu 9-40) Fase pertumbuhan organ dan sistem tubuh, perkembangan motorik, dan persiapan kelahiran.

5. Masa Bayi Motorik Kasar Perkembangan kemampuan mengendalikan gerakan besar tubuh, seperti merangkak, berjalan, dan berlari. Motorik Halus Perkembangan kemampuan mengendalikan gerakan kecil tubuh, seperti menggenggam, menunjuk, dan memegang benda. Bahasa Perkembangan kemampuan berbicara, memahami bahasa, dan berkomunikasi.

6. Masa Kanak-Kanak Kognitif Perkembangan kemampuan berpikir, belajar, memecahkan masalah, dan mengingat. Sosial Perkembangan kemampuan berinteraksi dengan orang lain, membangun hubungan, dan beradaptasi dalam kelompok. Motorik Perkembangan kemampuan motorik kasar dan halus yang semakin kompleks, seperti bersepeda dan menggambar.

7. Masa Remaja Perubahan Fisik Pubertas, pertumbuhan pesat, dan perubahan bentuk tubuh yang signifikan. Perkembangan Emosi Perasaan yang intens, pencarian jati diri, dan kepekaan terhadap lingkungan sosial. Perkembangan Sosial Membangun hubungan interpersonal, membentuk kelompok sosial, dan mencari jati diri dalam masyarakat.

8. Masa Dewasa Perkembangan Profesional Mencapai puncak karier, mengembangkan keterampilan, dan mencapai tujuan profesional. Perkembangan Sosial Membangun keluarga, menjalin hubungan erat dengan orang lain, dan berpartisipasi aktif dalam masyarakat. Perubahan Fisik Perubahan fisik yang lebih lambat, namun tetap penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran.

9. Masa Lanjut Usia Kesehatan Menyesuaikan diri dengan kondisi fisik dan kesehatan yang semakin menurun, namun tetap menjaga kesehatan dengan gaya hidup sehat. Aktivitas Tetap aktif secara fisik dan mental, melalui kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Sosial Menjaga hubungan sosial yang positif, memberikan dukungan kepada keluarga dan komunitas.