Bahan pangan merupakan sumber makanan
yang menjadi kebutuhan utama bagi
kehidupan makhluk hidup, terutama manusia.
Manusia membutuhkan bahan pangan
sebagai sumber nutrisi yang akan membantu
pertumbuhan dan memberikan energi untuk
melakukan berbagai kegiatan sehari-hari.
Secara umum, bahan pangan manusia dapat
dikelompokkan menjadi dua, yaitu bahan
pangan nabati dan bahan pangan hewani.
www.reallygreatsite.com
PENGOLAHANPENGOLAHAN
BAHAN NABATIBAHAN NABATI
DAN HEWANIDAN HEWANI
02
Claudia Alves
Bahan pangan nabati adalah bahan pangan yang dihasilkan
oleh tumbuhan yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Bahan
pangan nabati dapat dikonsumsi setelah diolah ataupun
dikonsumsi secara langsung. Bahan pangan jenis ini
mengandung berbagai gizi yang diperlukan bagi tubuh
manusia, seperti vitamin, mineral, serat, karbohidrat,
kalsium, zat besi, dan protein.
www.reallygreatsite.com
03
04
www.reallygreatsite.com
Jenis BahanJenis Bahan
Pangan NabatiPangan Nabati
Bahan pangan nabati terbagi menjadi 2
(dua) jenis, yaitu bahan pangan yang
berasal dari tanaman hortikultura dan
bahan pangan yang berasal dari tanaman
pangan.
05
Tanaman hortikultura merupakan
tanaman yang dihasilkan dari proses
budidaya pertanian secara modern.
Tanaman budidaya ini memiliki beberapa
ciri, yaitu dapat mudah busuk,
memerlukan ruangan yang besar dalam
proses penanamannya, panen secara
musiman, serta memerlukan lokasi tanam
yang sesuai.
Jenis tanaman hortikultura yang dapat
dimanfaatkan sebagai bahan pangan
adalah buah-buahan dan sayur-sayuran.
Beberapa contoh sayur-sayuran, yaitu
sawi, bayam, wortel, kangkung, selada,
kol, buncis, dan mentimun.
TANAMAN HORTIKULTURA
Tanaman pangan merupakan berbagai jenis tanaman yang mengandung banyak
karbohidrat dan protein yang bermanfaat sebagai sumber tenaga atau energi
bagi manusia. Tanaman pangan menjadi sumber makanan pokok yang
mendukung keberlangsungan hidup manusia. Jenis tanaman pangan yang dapat
dimanfaatkan sebagai sumber makanan manusia, yaitu berbagai tanaman
serealia, kacang-kacangan, dan umbi-umbian.
Tanaman PanganTanaman Pangan
KarakteristikKarakteristik
Bahan PanganBahan Pangan
NabatiNabati
Berdasarkan Tekstur Fisik
Bertekstur Lunak
Beberapa contoh bahan pangan nabati yang memiliki tekstur lunak, yaitu sayuran dan beberapa jenis
buahan
Bertekstur Keras
Beberapa contoh bahan pangan nabati memiliki tekstur keras, yaitu umbi-umbian, bahan pangan
yang berasal dari batang, serta beberapa jenis buah
Bertekstur Rapuh
Bahan pangan nabati yang memiliki tekstur rapuh adalah bahan pangan yang diolah dengan cara
dikeringkan
07
08
www.reallygreatsite.com
BerdasarkanBerdasarkan
RasaRasa
Rasa Manis
Beberapa contoh bahan pangan nabati yang memiliki rasa manis yaitu papaya, pisang,
jambu, kelengkeng, rambutan, melon, semangka, dan pir.
Rasa Asam
Beberapa contoh bahan pangan nabati yang memiliki rasa asam, yaitu markisa,
kedondong, jeruk, dan asam jawa.
Rasa Pahit
Beberapa contoh bahan pangan nabati yang memiliki rasa pahit yaitu daun pepaya,
pare, kakao, kopi, dan berbagai jenis temu-temuan.
09
Manfaat KandunganManfaat Kandungan
Protein Bahan PanganProtein Bahan Pangan
NabatiNabati
Dapat Menjaga Berat Badan
Dapat Membuat Tubuh Menjadi Lebih Sehat
Dapat Meningkatkan Performa Olahraga
Bahan makanan hewani adalah sumber makanan yang dihasilkan dari
hewan yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Bahan pangan hewani
dikenal sebagai sumber protein dan lemak. Kandungan protein dalam
bahan pangan hewani dapat lebih mudah untuk dicerna dan diserap
oleh tubuh. Protein hewani ini dapat bermanfaat untuk memperbaiki
dan membangun jaringan pada tubuh manusia. Selain mengandung
protein, bahan pangan hewani juga mengandung berbagai nutrisi lain,
seperti vitamin B12, vitamin D, zat besi, dan asam lemak omega-3.
BAHANBAHAN
HEWANIHEWANI
06
Jenis BahanJenis Bahan
Pangan HewaniPangan Hewani
www.reallygreatsite.com
11
Daging terbagi menjadi dua, yaitu daging putih dan
daging merah. Daging putih yang dijadikan sebagai
bahan pangan dapat berasal dari unggas dan ikan.
Sedangkan daging merah yang dijadikan sebagai
bahan pangan dapat berasal dari sapi, kerbau,
kambing, dan babi. Daging putih maupun daging
merah sama-sama mengandung berbagai gizi yang
dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Daging putih memiliki kandungan asam lemak tidak
jenuh dan omega 3 yang baik untuk kesehatan jantung
serta mampu mencegah berbagai penyakit. Selain itu,
daging ini juga mengandung berbagai vitamin dan
mineral, seperti vitamin B, vitamin B6, vitamin B12,
vitamin C, vitamin D, vitamin E, niasin, dan
magnesium.
Daging merah merupakan bahan pangan hewani yang
menjadi sumber protein yang mengandung asam
amino esensial. Asam amino esensial merupakan
pembangun protein tubuh yang tidak dapat dibentuk
di dalam tubuh sehingga perlu didapatkan dari
makanan yang dikonsumsi. Selain itu, daging juga
memiliki banyak kandungan lainnya, yaitu lemak serta
vitamin dan mineral, seperti vitamin B12, vitamin B6,
zinc, selenium, zat besi, niasin, dan fosfor.
Daging
Daging terbagi menjadi dua, yaitu daging putih dan daging merah. Daging putih
yang dijadikan sebagai bahan pangan dapat berasal dari unggas dan ikan.
Sedangkan daging merah yang dijadikan sebagai bahan pangan dapat berasal dar
sapi, kerbau, kambing, dan babi. Daging putih maupun daging merah sama-sama
mengandung berbagai gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Daging putih merupakan bahan pangan hewani yang menjadi sumber protein
rendah kalori. Daging putih memiliki kandungan asam lemak tidak jenuh dan
omega 3 yang baik untuk kesehatan jantung serta mampu mencegah berbagai
penyakit. Selain itu, daging ini juga mengandung berbagai vitamin dan mineral,
seperti vitamin B, vitamin B6, vitamin B12, vitamin C, vitamin D, vitamin E, niasin,
dan magnesium.
Daging merah merupakan bahan pangan hewani yang menjadi sumber protein yang
mengandung asam amino esensial. Asam amino esensial merupakan pembangun
protein tubuh yang tidak dapat dibentuk di dalam tubuh sehingga perlu
didapatkan dari makanan yang dikonsumsi. Selain itu, daging juga memiliki banya
kandungan lainnya, yaitu lemak serta vitamin dan mineral, seperti vitamin B12,
vitamin B6, zinc, selenium, zat besi, niasin, dan fosfor.
Ikan
Ikan merupakan bahan pangan hewani yang menjadi sumber protein serta
memiliki kandungan nutrisi yang sangat kaya, seperti asam lemak omega 3, asam
lemak tak jenuh, kalsium, yodium, vitamin A, vitamin D, vitamin B6, dan vitamin
B12. Ikan memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan mata dan perkembangan
otak. Ikan juga dapat membantu perkembangan janin dan menciptakan
kehamilan yang sehat bagi ibu hamil. Selain itu, mengonsumsi ikan juga
dipercaya dapat meningkatkan kekuatan tulang
Telur
Telur merupakan salah satu bahan pangan hewani yang menjadi sumber protein
terbaik dan mudah untuk didapatkan karena memiliki harga yang cukup
terjangkau. Telur juga menjadi bahan makanan serbaguna yang mudah diolah
dan memiliki rasa lezat. Masyarakat yang memiliki keterbatasan kemampuan
ekonomi untuk membeli bahan pangan hewani, seperti daging dan ikan dapat
mengonsumsi telur sebagai sumber protein. Selain protein, telur menjadi bahan
pangan hewani yang mengandung berbagai zat gizi lainnya, seperti kalsium,
karbohidrat, fosfor, zat besi, kalium, natrium, zinc, vitamin A, vitamin B1,
vitamin B2, vitamin B6, vitamin D, vitamin E, dan vitamin K. Bagian putih telur
memiliki kadar protein paling tinggi serta memiliki kandungan lain, seperti
vitamin B2, vitamin B6, vitamin B12, dan selenium.
Susu
Susu merupakan minuman yang berasal bahan pangan hewani yang sangat baik
untuk dikonsumsi oleh segala usia. Susu juga sering kali diolah menjadi
makanan atau minuman lain, seperti keju atau yoghurt. Susu memiliki berbagai
kandungan nutrisi penting yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh.
Susu yang umumnya dihasilkan oleh sapi memiliki kandungan karbohidrat,
lemak, protein, zat besi, fosfor, kalsium, natrium, zinc, kalium, vitamin A,
vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C
Kelebihan Bahan Pangan Hewani
1.Bahan pangan hewani memiliki sumber protein yang
mengandung sembilan asam amino esensial yang lengkap dan
penting bagi tubuh. Asam amino esensial ini tidak dapat
diproduksi oleh tubuh manusia sehingga harus diperoleh dari
sumber makanan yang dikonsumsi.
2.Bahan pangan hewani memiliki protein yang mengandung
vitamin B12 dan tidak dapat ditemukan dalam protein nabati.
Vitamin B12 sangat berperan dalam pembentukan sel darah
merah, membantu memperlancar sistem metabolisme tubuh,
serta menjaga sistem saraf tetap sehat.
3.Bahan pangan hewani memiliki kandungan vitamin D dan DHA
yang dapat membantu perkembangan otak.
4.Bahan pangan hewani memiliki kandungan zat besi (heme) dan
zinc (seng) yang sangat bermanfaat untuk menjaga kekebalan
tubuh.
Kelemahan Bahan Pangan Hewani
Bahan pangan hewani memiliki kandungan lemak dan kolesterol yang tinggi
sehingga tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena dapat meningkatkan
risiko penyakit jantung.
1.
2. Bahan pangan hewani memiliki kandungan sodium yang cukup tinggi sehingga
dapat memicu terjadinya tekanan darah tinggi karena kadar sodium yang tinggi
dalam darah.
3. Bahan pangan hewani memiliki harga yang cenderung lebih tinggi dibandingkan
dengan bahan pangan nabati sehingga akan cukup sulit untuk didapatkan oleh
masyarakat yang memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi.
4. Bahan pangan hewani memiliki daya tahan atau daya simpan yang rendah
sehingga akan mudah rusak karena memiliki kandungan air yang tinggi serta
potensial untuk pertumbuhan mikroba. Karena itu, diperlukan tempat atau cara
penyimpanan khusus yang akan membuat bahan pangan ini dapat bertahan lebih
lama.