Haraki Preschool
AYO BERMAIN BERSAMA
Modul Projek Kita Semua Bersaudara
Fase Pondasi
oleh: Mawarni Purnamasari, M.Pd.
Projek ini terinspirasi dari kegemaran anak bermain gadget pada era 5.0 yang membuat anak
kurang berinteraksi dengan orang lain dan kurang beraktifitas fisik. Kurangnya interaksi sosial
yang memungkinkan anak akan mengalami anti sosial, kurang memahami emosinya, dan tidak
menghargai orang lain.
Projek ini menjadi salah satu langkah yang diambil untuk mengembangkan nilai-nilai saling
menghargai antar perbedaan baik agama, suku, budaya, nilai gotong royong, dan sikap mandiri
ke dalam diri anak. Melalui projek ini anak akan diajak untuk mengidentifikasi, mengklarifikasi,
mengolah informasi, serta dapat bekerjasama dengan temannya untuk bermain bersama. Projek
ini merupakan bentuk kegiatan untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke
78 tahun. Harapan lain dari terlaksananya projek P5 ini adalah dapat menumbuhkan jiwa
nasionalisme dalam diri anak-anak.
Relevansi Projek
T
ujuan Projek
Projek ini mengangkat tema "Kita Semua Bersaudara" dan
mengacu kepada dimensi Profil Pelajar Pancasila yaitu gotong
royong, bernalar kritis, dan kreatif. Projek ini bertujuan untuk:
Anak dapat mengenal teman-temannya
Anak mampu berinteraksi dengan temannya melalui permainan
Anak terbiasa bekerja bersama dalam melakukan kegiatan
dengan kelompok (melibatkan 2 atau lebih orang)
Anak mampu mengemukakan pendapatnya menjadi sebuah
ide
No Dimensi Elemen Sub-elemen Target Pencapaian
Kegiatan
Terkait
1.
Gotong
Royong
Kolaborasi
kerja sama
Terbiasa bekerja bersama dalam
melakukan dengan kelompok
(melibatkan dua atau lebih orang)
5
Komunikasi untuk mencapai
tujuan bersama
Menyimak informasi sederhana dan
mengungkapkannya dalam bahasa
lisan
4
2. Bernalar kritis
Memperoleh dan
memproses informasi
dan gagasan
Mengidentifikasi,
mengklarifikasi dan
mengolah informasi dan
gagasan
Mengidentifikasi dan mengolah
informasi dan gagasan sederhana
1, 3
3. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
Mengeksplorasi dan
mengekspressikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan sederhana serta
mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan
2
Dimensi & Subelemen
No Dimensi Elemen Sub-elemen Target Pencapaian
1. Gotong Royong Kolaborasi
kerja sama
Terbiasa bekerja bersama dalam melakukan
dengan kelompok (melibatkan dua atau
lebih orang)
Komunikasi untuk mencapai
tujuan bersama
Menyimak informasi sederhana dan
mengungkapkannya dalam bahasa lisan
2. Bernalar kritis
Memperoleh dan
memproses informasi dan
gagasan
Mengidentifikasi, mengklarifikasi
dan mengolah informasi dan
gagasan
Mengidentifikasi dan mengolah informasi
dan gagasan sederhana
3. Kreatif Menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal
Mengeksplorasi dan mengekspressikan
pikiran dan/atau perasaannya dalam
bentuk karya dan/atau tindakan sederhana
serta mengapresiasi karya dan tindakan
yang dihasilkan
Dimensi & Subelemen
Alur
Kegiatan
P
i
j
a
k
a
n
a
w
a
l
E
k
s
p
l
o
r
a
s
i
P
r
o
j
e
k
P
ij
a
k
a
n
a
k
h
i
r
Aktivitas anak mencari
informasi terkait topik
Aktivitas anak
membuat produk dan
atau melakukan
kegiatan
Aktivitas untuk
membantu anak dapat
terlibat dengan topik.
Aktivitas untuk
melakukan refleksi dari
aktivitas bermain bersama
teman-teman
Pijakan Awal
1. Temanku Banyak
(1x pertemuan)
2. Identitasku dan
Temanku
(1x pertemuan)
3. Berbeda Tak Apa
(1x Pertemuan)
Eksplorasi
4. Mana Permainan
yang Pernah Kamu Lihat
/ Mainkan
5. Aku Membuat
Permainan yang Seru
(1x Pertemuan)
6. Aku Bisa Main Apa
ya?
(1x Pertemuan)
Projek
7. Main Yuk!
(1x Pertemuan)
8. Ayo Mainkan
Permainan yang Seru!
(1x Pertemuan)
9. Serunya Bermain
Bersama
(1x Pertemuan)
Pijakan Akhir
10. Refleksi
(1x Pertemuan)
Alur Projek
Alokasi Waktu:
Aktivitas Projek Permainan Kesukaanku dilaksanakan setiap hari selama 10 kali pertemuan
dengan mengalokasikan 1-2 jam di akhir hari khusus untuk mengerjakan projek ini
Pijakan Awal
Kegiatan:
1. Anak-anak dibagi menjadi dua kelompok melaui games
2. Anak diminta berinteraksi mengenal anggota kelompok
3. Anak diajak untuk berdiskusi dan diberikan beberapa pertanyaan
pemantik seperti:
Kira-kira kalian mau beri nama apa kelompoknya?
Berapa banyak teman kelompokmu?
Siapa saja nama teman kelompokmu
4. Anak dipersilahkan untuk berkenalan dengan teman kelompoknya
5. Anggota kelompok A dan B harus mengenal kelompok satu sama lain
6. Anak menceritakan tentang salah satu teman kelompoknya
7. Anak diminta untuk mengumpukan foto dirinya dengan ukuran 3x4 dan
membawanya ke sekolah
Tahap Pijakan Awal
Pada tahap ini, anak akan
berinteraksi dengan temannya
dan mengenal satu sama lain
dalam kelompok.
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
Poster kelompok
Asesmen: Catatan anekdot
Temanku Banyak1.
Sub-elemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi dan mengolah informasi dan gagasan
Indikator: Anak mampu memperkenalkan dirinya, dan mampu mengenal teman kelompoknya
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Kegiatan:
Anak diminta untuk mengingat kembali materi yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya
1.
Anak bergabung dengan teman kelompoknya 2.
Setelah berkumpul bersama teman kelompok, anak diajak berdiskusi tentang
bagaimana caranya supaya kita lebih mengenal teman melalui pertanyaan
pemantik seperti:
3.
Bagaimana ya caranya supaya kita tidak lupa dengan nama teman?
Apa yang kita butuhkan ya untuk membuat kartu identitas?
4. Anak membuat kartu namanya sendiri dengan data yang didapat, menempelkan
foto dan menggunakan bahan - bahan yang tersedia
Tahap Pijakan Awal
Pada tahap ini, anak membuat
kreasi kartu identitas
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
kertas concord, pensil warna,
spidol, crayon, lem, kertas
origami, foto yang dibawa
Asesmen: Catatan anekdot
2. Identitasku dan Temanku
Contoh Kartu Identitas
Subelemen: Menghasilkan Karya dan Tindakan yang Orisinil
Indikator: Membuat kartu Identitas sesuai dengan kreasinya sendiri
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Kegiatan:
Anak diajak bermain games untuk berkumpul dengan kelompoknya yang
sudah dibentuk kemarin
1.
Setelah berkumpul dengan kelompoknya, anak dan guru berdiskusi tentang
bekerja sama dalam permainan
2.
Anak diajak main mencari perbedaan dan persamaan di dalam kelompoknya.
Contohnya: games tinggi badan berurutan (anak berbaris sesuai urutan tinggi
badan), bermain mengurutkan angka dengan flash card (anak dibagikan
satu-satu flashcard secara acak, kemudian diminta untuk mengurutkannya
dari angka 1 dst)
3.
Anak menceritakan persamaan dan perbedaan antar kelompok secara
bergantian dengan pertanyaan pemantik seperti:
4.
Apa yang kamu sukai dari temanmu?
Coba lihat temanmu, apa yang kira-kira berbeda dengan mu?
Apa yang sama dari dirimu dan temanmu?
Tahap Pijakan Awal
Pada tahap ini, anak mencari
persamaan dan perbedaan
dirinya dengan temannya
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
flashcard angka, kaus kaki
Asesmen: Catatan anekdot
3. Berbeda Tak Apa
Contoh media yang harus disiapkan:
Tahap Pijakan Awal
Sub Elemen: Mengidentifikasi, mengklarifikasi dan mengolah informasi dan gagasan
Indikator: Menyampaikan persamaan dan Perbedaan
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Eksplorasi
Kegiatan:
1. Guru mengajak anak untuk membuat kesepakatan bersama saat menonton
video. kesepakatan yang dibuat harus berasal dari pemikiran anak. Ajaklah mereka
mengenal konsekuensi saat tidak melakukan kesepakatan yang sudah dibuat
bersama.
2. Setelah kegiatan menonton, anak diajak berdiskusi tentang video. Hubungkan
informasi sebelumnya apakah anak mengalami peningkatan dalam pengetahuannya
tentang bermain berkelompok dengan pertanyaan pemantik:
adakah dalam video itu permainan yang sudah kamu ketahui?
sudah berapa permainan yang kamu ketahui?
apa permainan yang kamu suka untuk bermain bersama teman?
3. Setelah selesai, anak diminta untuk berdiskusi dengan temannya permainan mana
yang ingin dicoba dan bisa meningkatkan kerjasama antar tim kelompok
4. Anak bermain bersama dengan temannya
Tahap Eksplorasi 4. Mana Permainan yang Pernah Kamu Lihat?
Pada tahap ini, anak
berdiskusi dengan
kelompoknya untuk
menentukan permainan apa
yang ingin dicoba
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
Laptop, proyektor, video,
kertas gambar / buku,
crayon, pensil warna, spidol
Asesmen: Ceklis
Tahap Eksplorasi
Contoh media yang harus disiapkan:
Sub-elemen: Komunikasi untuk mencapai tujuan bersama
Indikator : Berinteraksi dengan teman kelompokku permainan apa yang ingin dimainkan
Nama siswa Sudah muncul Belum muncul Konteks
Catatan untuk
guru
Aisha
Mika
Rara
Lampiran Contoh Asesmen Ceklis
Kegiatan:
1. Anak bergabung kembali dengan kelompoknya, guru mengajak diskusi tentang
kerjasama
2. Anak akan bermain dengan diberikan pilihan macam-macam peralatan yang bisa
digunakan untuk bermain seperti: hulla hoop, jepitan jemuran, kertas, bola-bola kecil,
dll
3. Anak memilih peralatan dan membuat permainannya sendiri untuk meningkatkan
kerja sama melalui pertanyaan pemantik:
Benda apa saja yang kamu lihat?
Kira-kira bagaimana kita bisa bekerjasama dengan benda ini?
Apa yang bisa kita lakukan dengan benda ini?
4. Anak-anak mencoba permainan dengan temannya
Tahap Eksplorasi
5. Aku Membuat Permainan yang Seru
Pada tahap ini, anak
membuat permainan dari
peralatan yang disediakan
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
perlengkapan permainan
yang ada di kelas
Asesmen: Tabel Ceklis
Tahap Eksplorasi
Contoh media yang harus disiapkan:
Indikator: bekerjasama dengan temannya untuk membuat permainan
Nama siswa Sudah muncul Belum muncul Konteks Catatan untuk guru
Aisha
Mika
Rara
Sub-elemen: Kerjasama
Lampiran Contoh Asesmen Ceklis
Kegiatan:
1. Guru mengajak anak untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing yang telah
ditentukan saat pertemuan sebelumnya
2. Anak-anak diberi penjelasan bahwa mereka akan merancang / menyusun permainan
bersama teman kelompoknya masing- masing dan digambar di kertas gambar
3. Anak-anak diberikan kesempatan untuk merencakan permainan yang akan dibuat
dengan memberikan pertanyaan pemantik diantaranya
Kita mau main apa ya dari barang-barang yang ada di ruangan ini?
Bagaimana cara membuatnya?
Alat dan bahan apa saja yang kalian butuhkan untuk membuat hasil permainan?
Bagaimana cara memainkannya?
Kita mau main apa ya besok?
strategi: Jika anak belum dapat memberikan jawaban, maka guru dapat memberikan
opsi nama permainan
4. Guru diperbolehkan menyinggung nama permainan kegiatan "Alkids Sport Day"
tetapi hanya alat dan bahan saja
5. Anak dipersilahkan untuk menggambar degan alat dan bahan yang sudah disediakan
oleh guru
Tahap Eksplorasi
6. Aku Bisa Main Apa ya?
Pada tahap ini, anak diajak
berdiskusi merencanakan
permainan apa untuk besok
dan menyusun alat dan
media yang dibutuhkan
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
Benda-benda yang ada di
ruang kelas, kertas, crayon,
pensil warna
Asesmen: Tabel Ceklis dan
anekdot
Tahap Eksplorasi
Contoh media yang harus disiapkan:
Sub-elemen bernalar kritis: mengidentifikasi, mengklarifikasi, mengolah informasi dan gagasan
Indikator : Menyusun rencana permainan berdasarkan kebutuhan permainan untuk besok
Nama siswa Sudah muncul Belum muncul Konteks Ciri-ciri benda
Catatan untuk
guru
Aisha
Mika
Rara
Lampiran Contoh Asesmen Ceklis
Projek
Kegiatan:
1. Guru mengajak anak untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing yang telah
ditentukan saat pertemuan sebelumnya
2. Anak-anak diberi penjelasan bahwa mereka akan bermain permainan bersama
teman kelompoknya masing- masing
3. Guru mengajak anak untuk berdiskusi permainan yang sudah diketahui dan membuat
kesepakatan dengan anak tentang aturan selama melakukan kegiatan proyek.
4. Guru menyiapkan alat-alat / media permainan yang telah disusun pada hari
sebelumnya
5. Anak yang sudah dibagi menjadi dua kelompok mulai memainkan permainan masing-
masing kelompok, contoh:
kelompok 1: main estafet jepit bola
kelompok 2: main estafet bola menggunakan kertas
Catatan: diperbolehkan menggunakan permainan yang ada di alkids sport day
Tahap Proyek
7. Main Yuk!
Pada tahap ini, anak diajak untuk
bermain 3 jenis games
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
menyesuaikan dengan permainan
yang dirancang anak sebelumnya
Asesmen: Tabel Ceklis
Nama siswa Sudah muncul Belum muncul Konteks Catatan untuk guru
Aisha
Mika
Rara
Sub-elemen kerjasama: terbiasa bekerja bersama dalam melakukan
dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Indikator: bekerja sama dengan teman dalam permainan
Lampiran Contoh Asesmen Ceklis
Contoh media yang harus disiapkan:
Catatan:
Kegiatan proyek ini berupa permainan berkelompok
modifikasi, maka dalam menentukan permainan yang
akan dilakukan dan kapan waktunya harus sesuai dengan
usulan anak
1.
2. Siapkan alternatif main setiap harinya untuk memberikan
solusi kepada anak yang kemungkinan tidak tertarik
dengan permainan yang sudah disediakan
Kegiatan:
1. Guru mengajak anak untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing yang telah
ditentukan saat pertemuan sebelumnya
2. Anak-anak diberi penjelasan bahwa mereka akan melakukan pertukaran permainan
bersama teman kelompoknya masing- masing
3. Guru menyiapkan alat-alat sesuai dengan jenis permainan yang akan dilakukan
4. Anak bertukar permainan bersama kelompok lain
5. Anak melakukan kegiatan main bersama teman kelompoknya dengan permainan
yang sudah dibuat
7. Guru mereview setiap kegiatan bermain selesai
Tahap Proyek
8. Ayo Mainkan Permainan Kami
Pada tahap ini, anak diajak untuk
bertukar permainan milik
kelompoknya dengan kelompok
teman lain
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan:
menyesuaikan dengan permainan
yang dirancang anak sebelumnya
Asesmen: Tabel Ceklis
Nama siswa Sudah muncul Belum muncul Konteks Catatan untuk guru
Aisha
Mika
Rara
Sub-elemen Persepsi Sosial: Mulai membiasakan untuk berbagi kepada
orang-orang sekitar
Indikator: terbiasa berbagi kepada teman-temannya (anak berbagi permainan
milik kelompoknya dan mencoba permainan milik kelompok lain)
Lampiran Contoh Asesmen Ceklis
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Sub-elemen kerjasama: terbiasa bekerja bersama dalam melakukan
dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Indikator: saling membantu teman di kelompoknya
Contoh media yang harus disiapkan:
Kegiatan:
1. Guru menyiapkan 6 permainan "alat-alat sesuai dengan jenis permainan yang akan
dilakukan
2. Guru mengajak anak untuk bergabung pada kelompoknya masing-masing yang telah
ditentukan saat pertemuan sebelumnya
3. Anak-anak diberi penjelasan bahwa mereka akan melakukan berbagai permainan
bersama teman kelompoknya masing- masing
4. Guru mengajak anak untuk membuat kesepakatan bersama anak saat melakukan
permainan. Kesepakatan harus berasal dari pemikiran anak. Ajaklah mereka mengenal
konsekuensi saat tidak melakukan kesepakatan yang sudah dibuat bersama
5. Anak melakukan kegiatan main bersama teman kelompoknya dengan permainan
yang sudah dibuat berdasarkan urutan yang sudah dibuat oleh guru
7. Guru mereview setiap kegiatan bermain selesai
Tahap Proyek
9. Alkids Sport Day: Serunya Bermain Bersama
Pada tahap ini, anak diajak untuk
bermain berbagai permainan
yang menunjukkan kerjasama
bersama teman-temannya
Waktu:
1 x pertemuan ( 120 menit)
Alat dan bahan:
bola, cangkir, ember, centong,
hula hoop, piring plastik, tali
Asesmen: Tabel Ceklis dan
catatan anekdot
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Sub-elemen kerjasama: terbiasa bekerja bersama dalam melakukan
dengan kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Indikator: bekerja bersama dalam melakukan permainan dengan
kelompok (melibatkan dua atau lebih orang)
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Sub-elemen Berempati kepada orang lain: Mengenali emosi, minat, dan
kebutuhan orang-orang terdekat dan membiasakan meresponsnya
secara positif
Indikator: Mengenali emosi, minat dan kebutuhan teman-teman saat
bermain bersama
Tahap Proyek Contoh media yang harus disiapkan:
Pijakan Akhir
Kegiatan:
1. Guru memberikan kesempatan pada anak untuk menceritakan pengalaman
kegiatannya selama melakukan kegiatan bermain dari macam-macam permainan
kelompok.
2. Guru memberi dorongan kepada anak untuk melihat bagaimana cara bermain
bersama, termasuk memberi apresiasi pada setiap keberhasilan anak
3. Anak dapat menyampaikan permainan apa yang paling disukai dan alasan memilih
permainan tersebut
4. Anak melakukan permainan finger dan body painting bersama di halaman sekolah
4. Pada akhir kegiatan guru dapat menguatkan kembali bagaimana pentingnya
bekerjasama, saling menghargai perbedaan, dengan teman, mengenal informasi baru,
mandiri, mengenal informasi baru serta bagaimana mereka ikut berpartisipasi
dalam kegiatan bersama teman.
Tahap Pijakan Akhir
10. Refleksi
Pada tahap ini, anak diajak untuk
melakukan finger dan body
painting
Waktu:
1 x pertemuan (120 menit)
Alat dan bahan: cat kain dan
kaos warna putih
Asesmen: Tabel Ceklis dan
catatan anekdot
Hari / Tanggal Nama Anak Catatan
Contoh Lampiran Asesmen Anekdot
Sub-elemen Berempati kepada orang lain: Mengenali emosi, minat, dan
kebutuhan orang-orang terdekat dan membiasakan meresponsnya
secara positif
Indikator: Mengenali emosi, minat dan kebutuhan teman-teman
Tahap Pijakan Akhir
Contoh media yang harus disiapkan:
Pijakan Akhir
Contoh kegiatan finger painting dan body painting:
Mendokumentasikan proses kegiatan main anak. Dokumentasi berupa catatan1.
rekam proses, foto, video.
2. Mencatat hasil pengamatan tentang kebiasaan bekerja bersama dalam
melakukan kegiatan dengan kelompok (melibatkan 2 atau lebih orang),
melaksanakan aktivitas bermain sesuai dengan kesepakatan bersama dan
saling mengingatkan adanya kesepakatan tersebut, mengidentifikasi dan
mengolah informasi dan gagasan sederhana, serta menyebutkan alasan dari
pilihan atau keputusannya
3. Penilaian dengan menggunakan anekdot, foto berseri, checklist.
Assesment
Nama Anak:
Kegiatan:
Foto Kegiatan Analisa
Contoh Lampiran Tabel Foto Berseri