PPT BAB 2 PEMBAGIAN LABA RUGI PADA PERUSAHAAN PERSEKUTUAN.pdf

pembagian laba dan rugi pada perusahaan persekutuan sesuai dengan penanam modal

1. AKUNTANSI KEUANGAN LANJUTAN I
PEMBAGIAN LABA ATAU RUGI
PERSEKUTUAN
Elvia Ivada

2. •Karakteristik utama yang kelima dari persekutuan
adalah participation in partnership profit maka laba
rugi persekutuan harus dibagi kepada para sekutu
secara adil
•Adil sesuai dengan kontribusinya baik berupa
waktu, modal dan kemampuan pribadi dalam
menghasilkan laba
tidak ada perbedaan yang mencolok dari
besarnya masing-masing bagian rugi-laba yang
diberikan kepada sekutu.
•Maka, diperlukan metode penghitungan untuk
pembagian laba-rugi yang disepakati bersama

3. Metode Pembagian Laba-rugi
•Metode pembagian laba-rugi adalah metoda atau cara yang
digunakan untuk dasar penghitungan pembagian laba-rugi.
Ada berbagai macam Metode Pembagian Laba-rugi yang
digunakan:
1.Laba dibagi sama.
2.Laba dibagi dengan rasio tertentu.
3.Laba dibagi menurut perbandingan modal.
4.Laba dibagi dengan memperhitungkan bunga modal dan
sisanya dapat dibagi menurut metode 1,2, atau 3.
5.Laba dibagi dengan memperhitungkan gaji dan atau bonus
dan sisanya dibagi menurut metode 1,2 atau 3.
6.Laba dibagi dengan memperhitungkan bunga modal serta gaji
dan atau bonus dan sisanya dibagi menurut metode 1,2 atau
3.

4. 1. Laba Dibagi Sama
•Masing-masing sekutu selalu mendapatkan bagian laba atau
rugi yang sama.
Contoh 1.
•Misalnya : persekutuan ABC,didirikan th 2001 dgn modal
awal:
A = Rp 51.000.000
B = Rp 54.000.000
C = Rp 45.000.000
Jumlah Rp 150.000.000
•Mutasi modal masing2 sekutu pd th 2003
•Pada th 2003 memperoleh laba Rp. 45.000.000
•Maka dengan metode pembagian laba yang dibagi rata
masing-masing sekutu mendapatkan laba Rp 15.000.000
( 45.000.000 / 3 ).

5. sekutuTanggalModal awalsetoran modalsaldo Modal
AA 1-Jan1-Jan58,500,00
0
 
58,500,000
1 Mei1 Mei
5,500,000

64,000,000
1 Agt1 Agt  
8,000,000

72,000,000
BB 1-Jan1-Jan
63,000,000
 
63,000,000
1-Sep1-Sep
13,500,000

76,500,000
CC 1-Jan1-Jan
58,500,000
 
58,500,000
1 mei1 mei  
7,500,000

66,000,000
1-Sep1-Sep  
10,500,000

76,500,000

6. Jurnal
1.Untuk membagi laba
2. Untuk memindahkan saldo rekening prive
Ikhtisar laba-rugi
Modal A
Modal B
Modal C
45.000.000
15.000.000
15.000.000
15.000.000
Modal A
Modal B
Modal C
Prive A
Prive B
Prive C
6.500.000
7.000.000
6.750.000
6.500.000
7.000.000
6.750.000

7. 2. Laba Dibagi Dengan Rasio Tertentu
•Contoh 2 data sama dg contoh 1
•Dimana laba/rugi persekutuan, disepakati dibagi
dengan rasio 3:4:3
•Laba th 2003 : Rp. 45.000.000
Sehingga:
A = 30% x Rp. 45.000.000= Rp. 13.500.000
B = 40% x Rp. 45.000.000= Rp. 18.000.000
C = 30% x Rp. 45.000.000= Rp. 13.500.000
Rp. 45.000.000

8. 3.Laba Dibagi Dengan Rasio Modal
Yang jenisnya antara lain:
a.Modal Mula-mula
b.Modal Awal Periode
c.Modal Akhir Periode
d.Modal Rata-rata

9. a. Modal Mula-mula
•Adalah modal masing-masing sekutu pada
saat persekutuan berdiri.
•Pembagian laba-rugi dg rasio modal mula-
mula  pembagian laba/rugi berdasar rasio
modal mula-mula (besarnya selalu sama 
maksudnya tdk pernah berubah sepanjang
persekutuan berdiri)

10. Contoh 3.
Contoh 3, data sama dengan contoh 1.
•Di mana laba/rugi akan dibagi sesuai dengan rasio modal
mula-mula
•Laba Rp. 45.000.000
•Pembagian laba th 2003 adalah,
Ket Modal mula-mula Laba
(Rp)Absolut (Rp) persentase
A
B
C
51.000.000
54.000.000
45.000.000
34%(1
36%(2
30%(3
15.300.000
16.200.000
13.500.000
Jumlah 150.000.000 100% 45.000.000

11. 1). 51.000.000: 150.000.000 = 34%
2). 54.000.000: 150.000.000 = 36%
3). 45.000.000: 150.000.000 = 30%

12. b. Modal Awal Periode
•Adalah saldo modal pada awal periode yang
bersangkutan.
•Pada umumnya saldo modal masing-masing sekutu
setiap periodenya mengalami perubahan karena
berbagai macam sebab, seperti :
a) Setoran modal.
b) Penarikan modal
c) Pemindahan saldo rekening prive.
d) Bagian laba.
e) Pembebanan bagian rugi

13. Contoh 4.
•Contoh 4 data sama dengan contoh 1.
•Di mana laba/rugi akan dibagi sesuai dg rasio modal awal periode
•Laba Rp. 45.000.000
•Pembagian laba th 2003
Laporan perubahan modal
Ket Modal awal periode Laba
(Rp)Absolut (Rp) persentase
A
B
C
58.500.000
63.000.000
58.500.000
32,5% (1
35% (2
32,5% (3
14.625.000
15.750.000
14.625.000
Jumlah 180.000.000 100% 45.000.000

14. 1). 58.500.000 : 180.000.000 = 32,5%
2). 63.000.000 : 180.000.000 = 35%
3). 58.500.000 : 180.000.000 = 32,5%

15. c. Modal Akhir Periode
•adalah saldo rekening “ Modal “ pada akhir
periode sebelum pemindahan saldo rekening “
prive “ dan pembagian laba atau rugi
•Pada umumnya saldo modal akhir ini setiap
periodenya juga mengalami perubahan.

16. Contoh 5.
•Contoh 5 data sama dengan contoh 1.
•Di mana laba/rugi akan dibagi sesuai dg rasio modal akhir periode
•Laba Rp. 45.000.000
•Pembagian laba th 2003:
•Laporan perubahan modal2
Ket Ket Modal akhir periodeModal akhir periode Laba Laba
(Rp)(Rp)Absolut (Rp)Absolut (Rp) persentasepersentase
AA
BB
CC
72.000.00072.000.000
76.500.00076.500.000
76.500.00076.500.000
32%32%
34%34%
34%34%
14.400.00014.400.000
15.300.00015.300.000
15.300.00015.300.000
JumlahJumlah 225.000.000225.000.000 100%100% 45.000.00045.000.000

17. d. Modal Rata-rata
•adalah modal rata-rata masing-masing sekutu selama satu
periode.
•Dalam menghitung besarnya modal rata-rata ini ada 2 faktor
yang diperhitungkan, yaitu saldo modal dan jangka waktu,
sehingga dapat dirumuskan sebagai berikut:
Modal rata-rata = Σ ( modal x waktu )
Penggunaan rasio modal rata-ata sebagai dasar pembagian laba
merupakan metode terbaik dibandingkan dengan ketiga rasio yg lain
Mutasi modal

18. Contoh 6.
•Contoh 6 data sama dengan contoh 1. Besarnya modal rata-rata masing-
masing sekutu dapat dihitung sbb:
SekutSekut
uu
KeteranganKeterangan Modal (Rp)Modal (Rp) Waktu Waktu
(th)(th)
Modal x Modal x
waktuwaktu
AA 1/1 – 1/51/1 – 1/5
1/5 – 1/81/5 – 1/8
1/8 – 31/121/8 – 31/12
58.500.00058.500.000
64.000.00064.000.000
72.000.00072.000.000
1/31/3
¼¼
5/125/12
19.500.00019.500.000
16.000.00016.000.000
30.000.00030.000.000
MDL rata2 AMDL rata2 A 65.500.00065.500.000
BB 1/1 - 1/91/1 - 1/9
1/9 – 31/121/9 – 31/12
63.000.00063.000.000
76.500.00076.500.000
2/32/3
1/31/3
42.000.00042.000.000
25.500.00025.500.000
MDL rata2 BMDL rata2 B 67.500.00067.500.000
CC 1/1 – 1/51/1 – 1/5
1/5 -1/91/5 -1/9
1/9 – 31/121/9 – 31/12
58.500.00058.500.000
66.000.00066.000.000
76.500.00076.500.000
1/31/3
1/31/3
1/31/3
19.500.00019.500.000
22.000.00022.000.000
25.500.00025.500.000
MDL rata2 CMDL rata2 C 67.000.00067.000.000
200.000.000200.000.000
JML modal rata-rataJML modal rata-rata

19. •Dengan demikian pembagian laba sebesar Rp. 45.000.000
tersebut adalah:
Ket Ket Modal awal periodeModal awal periode Laba Laba
(Rp)(Rp)Absolut (Rp)Absolut (Rp) persentasepersentase
AA
BB
CC
65.500.00065.500.000
67.500.00067.500.000
67.500.00067.500.000
32,75%32,75%
33,75%33,75%
33.50%33.50%
14.737.50014.737.500
15.187.50015.187.500
15.075.00015.075.000
JumlahJumlah 200.000.000200.000.000 100%100% 45.000.00045.000.000

20. Jurnal
• Untuk membagi laba
Ikhtisar laba/rugi Rp. 45.000.000
Modal A Rp. 14.737.500
Modal B Rp. 15.187.500
Modal C Rp. 15.075.000
• Untuk memindahkan saldo rekening prive
sama dg contoh sebelumnya

21. 4. Laba/rugi dibagi dengan memperhitungkan
bunga modal
•Pembagian laba/rugi masing-masing sekutu dilakukan dengan
memperhitungkan bunga modal untuk masing-masing
penyertaan, dan sisanya dibagi dengan salah satu dari metode
sebelumnya.
Bunga modal: imbalan jasa yang diberikan kepada
orang yang telah merelakan uangnya untuk
dipergunakan oleh orang lain

22. Contoh 7.
•Contoh 7. data sama dengan contoh 1.
•Laba di bagi dengan memperhitungkan bunga modal 12% per
tahun, dan sisanya dibagi dengan metode laba dibagi sama
rata
•Laba th. 2003 = Rp. 45.000.000
•Perhitungan pembagian laba dg bunga modal:
 modal rata-rata x bunga modal
 Sisa dibagi sama

23. Jawab.
Laba = Rp. 45.000.000
Jml bunga modal = Rp. 24.000.000
Sisa = Rp. 21.000.000
Bag laba A,B,C = Rp. 21.000.000 : 3 = Rp. 7.000.000
Sekutu Modal rata2
(Rp)
Bunga
modal
Jumlah
(Rp)
A
B
C
65.500.000
67.500.000
67.000.000
12%
12%
12%
7.860.000
8.100.000
8.040.000
Jumlah 24.000.000

24. A B C

Jumlah
Bunga
modal
7.860.0008.100.000 8.040.00024.000.000
Sisa laba 7.000.0007.000.000 7.000.00021.000.000
Jumlah laba14.860.00015.100.00015.040.00045.000.000

25. 4. Laba/rugi dibagi dengan memperhitungkan
gaji atau bonus
•Pembagian laba/rugi masing-masing sekutu dilakukan dengan
memperhitungkan gaji atau bonus untuk masing-masing
sekutu, dan sisanya dibagi dengan salah satu dari metode
sebelumnya.

26. Contoh 8.
•Contoh 7. data sama dengan contoh 1.
•Laba di bagi dengan memperhitungkan gaji, dan sisanya dibagi dengan perbandingan
A:B:C = 3:3:4
•Laba th. 2003 = Rp. 45.000.000
•Gaji  A = Rp. 11.000.000
 B = Rp. 10.000.000
 C = Rp. 14.000.000
Rp. 35.000.000
Pembagian laba:
KET A (Rp) B (Rp.) C (Rp.) JUMLAH (Rp.)
Sesuai gaji
Sesuai ratio
11.000.000
3.000.000
10.000.000
3.000.000
14.000.000
4.000.000
35.000.000
10.000.000
Jumlah modal 14.000.00013.000.00018.000.000 45.000.000

27. 5. Laba/rugi dibagi dengan memperhitungkan
bunga modal, gaji atau bonus
•Pembagian laba/rugi masing-masing sekutu dilakukan dengan
memperhitungkan bunga modal, gaji atau bonus untuk
masing-masing sekutu, dan sisanya dibagi dengan salah satu
dari metode sebelumnya.

28. Contoh 9.
•Contoh 7. data sama dengan contoh 1.
•Laba di bagi dengan memperhitungkan bunga modal 8% dan bonus dan
sisanya dibagi dengan perbandingan A:B:C = 3:3:4
•Laba th. 2003 = Rp. 45.000.000
•Ditentukan :
Bonus  A= Rp. 3.000.000
 B= Rp. 7.000.000
 C= Rp. 5.000.000
 15.000.000

29. •Mempertimbangkan bunga modal:
Sekutu Modal rata2
(Rp)
Bunga
modal
Jumlah
(Rp)
A
B
C
65.500.000
67.500.000
67.000.000
8%
8%
8%
5.240.000
5.400.000
5.360.000
Jumlah 16.000.000

30. •Pembagian laba
KET A B C JUMLAH
Bunga modal
Bonus
Ratio (3:3:4)
5.240.000
3.000.000
4.200.000
5.400.000
7.000.000
4.200.000
5.360.000
5.000.000
5.600.000
16.000.000
15.000.000
14.000.000
Jumlah laba 12.440.00016.600.00015.960.00045.000.000