PPT GEO kelas XI BAB 1 letak/posisi strategis indonesia
Veby6
12 views
101 slides
Oct 19, 2025
Slide 1 of 101
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
About This Presentation
ppt geografi tentang sumber daya alam materi kelas 11 semester 1. menjelaskan tentang letak indonesia sebagai posisi strategis
Size: 39.77 MB
Language: none
Added: Oct 19, 2025
Slides: 101 pages
Slide Content
BAB 1 INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA Sumber : en.wikipedia.org
A. LETAK, LUAS, DAN BATAS WILAYAH INDONESIA Letak Wilayah Indonesia Letak wilayah Indonesia dapat dilihat dari sudut pandang astronomis , geologis dan geografis . Letak Astronomis Letak Geografis Letak Geologis Sumber : en.wikipedia.org Sumber : Alexas_Fotos , pixabay.com Sumber : en.wikipedia.org
A. Letak Astronomis Indonesia Sumber : en.wikipedia.org Letak astronomis Indonesia berada di antara 6°LU–11°LS dan 95°BT–141°BT.
Pengaruh Letak Astronomis Indonesia 1. Pengaruh Letak Astronomis Indonesia terhadap iklim Indonesia diklasifikasikan sebagai negara beriklim tropis Keberadaan hutan hujan tropis di Indonesia sangat luas Penyinaran matahari yang berlangsung sepanjang tahun Letak secara astronomis menjelaskan iklim suatu wilayah. Hal ini dikarenakan kemiringan bumi dan gerak semu tahunan matahari . Jadi , ada perbedaan intensitas penyinaran matahari disetiap wilayah. Perbedaan intensitas penyinaran matahari tersebut dapat dijelaskan secara astronomis dengan garis lintang .
Pengaruh Letak Astronomis Indonesia 2. Pengaruh Letak Astronomis Indonesia terhadap Zona Waktu Perputaran Bumi pada porosnya ( rotasi ) memengaruhi perbedaan waktu penyinaran matahari . Secara astronomis , waktu yang diperlukan Bumi untuk berotasi selama 24 jam. Penentuan pembagian zona waktu didasarkan besar lingkaran rotasi Bumi , yaitu 360o : 24 = 15 derajat /jam. Jadi setiap 15o ada perbedaan selama 1 jam. https://sg.images.search.yahoo.com/yhs/search;_
Manfaat Letak Indonesia secara Astronomis Memiliki habitat flora dan fauna yang beranekaragam ( menyuplai oksigen ) Pemanfaatan energi terbarukan berupa panel surya Kondisi wilayah yang sesuai untuk lahan pertanian dan perkebunan . ( menghasilkan berbagai jenis komoditas pangan bagi penduduk Indonesia https://sg.images.search.yahoo.com/p=pertanian+subur+di+indonesia
B. Letak Geografis Indonesia Indonesia terletak di antara dua benua yaitu Benua Asia ( utara ) dan Benua Australia ( selatan ) serta di antara Samudra Hindia ( barat & selatan ) dan Samudra Pasifik ( timur ) Sumber : en.wikipedia.org
Pengaruh Letak Geografis Indonesia 1. Pengaruh Letak Geografis Indonesia terhadap Iklim Letak geografis memengaruhi cuaca dan iklim di Indonesia . Indonesia memiliki dua musim , yaitu musim penghujan dan kemarau . Kedua musim ini terjadi karena pengaruh angin monsoon barat dan monsoon timur . Adanya gerak semu tahunan matahari ke utara dan ke selatan serta pembelokan arah angin ( gaya Coriolis) juga menyebabkan angin monsoon ( Hutabarat , 2006) https://sg.images.search.yahoo.com/p=angin+monsun+barat+dan+monsun+timur&typ
Pengaruh Letak Geografis Indonesia 2. Pengaruh Letak Geografis Indonesia terhadap Aktivitas Perdagangan Dunia Indonesia berada pada jalur silang lalu lintas pelayaran dan perdagangan dunia yang berpengaruh pada aktivitas ekonomi masyarakat Posisi silang Indonesia berpengaruh pada kondisi social budaya sehingga memungkinkan masuknya peradaban dan kebudayaan dari bangsa lain ( keragaman budaya Indonesia) https://sg.images.search.yahoo.com/p=rute+dagang+indonesia&type
Manfaat Letak Indonesia secara Geografis Titik persilangan kegiatan perekonomian dapat dimanfaatkan sebagai lokasi perdagangan negara berkembang dengan negara industri Jalur lintas internasional berakibat pada proses akulturasi dan asimilasi budaya serta suku bangsa Indonesia menjadi negara agraris ( mendukung pemanfaatan lahan untuk pertanian Ketersediaan lahan basah ( wetland ). Sehingga kesuburan tanah tinggi https://sg.images.search.yahoo.com/yhs/search;_ylt=
C. Letak Geologis Indonesia Indonesia terletak di antara pertemuan dua lempeng benua ( Lempeng Eurasia & Lempeng Indo-Australia) dan satu lempeng samudra ( Lempeng Samudra Pasifik ) Sumber : en.wikipedia.org
Pengaruh Letak Geologis Indonesia 1. Membentuk Rangkaian Pegunungan Kondisi geologis Indonesia berada diantara Rangkaian pegunungan sirkum mediterania dan sirkum pasifik yang mengakibatkan Indonesia memiliki banyak gunung api yang aktif . Terdapat 127 gunung api yang aktif di Indonesia. Rangkaian pegunungan tersebut membentang dari utara hingga selatan sepanjang 1700 km. di Pulau Jawa ada sebanyak 35 gunung yang aktif . https://sg.images.search.yahoo.com/p=angin+monsun+barat+dan+monsun+timur&typ
Pengaruh Letak Geologis Indonesia 2. Relief Bumi yang bervariasi Relief muka bumi Indonesia yang beragam terbentuk dari tenaga endogen dan eksogen . Akibat kedua tenaga tersebut , Indonesia memiliki relief yang beragam . Relief muka bumi Indonesia dibedakan menjadi dua , yaitu relief darat dan relief laut . Relief muka bumi darat diantaranya pesisir , dataran rendah , dataran tinggi , bukit , gunung , serta pegunungan . Adapun relief muka bumi laut diantaranya palung laut , lubuk laut , gunung laut , dan punggung laut . https://sg.images.search.yahoo.com/p=angin+monsun+barat+dan+monsun+timur&typ
Pengaruh Letak Geologis Indonesia 3. Tingginya Sumber Daya Geologi Kekayaan sumber daya geologi yang dimiliki Indonesia beragam . Mulai dari bahan galian radioaktif , bahan logam , bahan galian nonlogam , dan bahan galian batuan serta batu bara (UU Nomor 4 Tahun 2009). Kondisi sumber daya ini tidak terlepas dari kondisi geologis regional Indonesia. https://sg.images.search.yahoo.com/p=angin+monsun+barat+dan+monsun+timur&typ
Manfaat Letak Indonesia secara Geologis Pemanfaatan di bidang energi . Kondisi geologis Indonesia menjadikan wilayahnya kaya akan sumber daya energi . Tanah pertanian yang subur . Kondisi geologis Indonesia membuat tanah pertanian menjadi subur . Kaya akan industry tambang . Keberadaan sumber daya geologi yang melimpah dapat digunakan menjadi salah satu penunjang kemajuan dan ketahanan negara. https://sg.images.search.yahoo.com/yhs/search;_ylt=
Luas Wilayah Indonesia Luas daratan Indonesia menurut Badan Pusat Statistik tahun 2015 adalah sebesar 1.913.578 km 2 . Luas perairan Indonesia menurut Badan Informasi Geospasial tahun 2015 sebesar 6.315.222 km 2 . Sumber : en.wikipedia.org Sumber : en.wikipedia.org
Batas Wilayah Indonesia Timur Papua Nugini Utara Malaysia Selatan Timor Leste , Australia ( laut ) Barat India Sumber : en.wikipedia.org
Batas Laut Indonesia Batas laut Indonesia berdasarkan United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) Sumber : ilhamihsani.blogspot.com 200 mil 12 mil
Batas Udara Indonesia Batas Wilayah udara mengikuti batas kedaulatan negara di darat dan di laut , dan batasnya dengan angkasa luar ditetapkan berdasarkan perkembangan hukum internasional . Sumber : slideshare.net
Scan Me!
B. KARAKTERISTIK WILAYAH DARATAN DAN PERAIRAN INDONESIA Karakteristik Daratan Karakteristik Perairan Sumber : en.wikipedia.org Sumber : en.wikipedia.org
Karakteristik Daratan Kenampakan fisik yang utama adalah pegunungan . Indonesia menjadi titik temu dua rangkaian pegunungan muda dunia ( sirkum mediterania dan pasifik ). Sumber : en.wikipedia.org Sumber : en.wikipedia.org https://www.youtube.com/watch?v=VB7QR3exPng
Perairan Laut Perairan Darat Wilayah perairan Indonesia terdiri dari perairan darat dan perairan laut . Sungai Sumber : id.wikipedia.org Danau Sumber : id.wikipedia.org Sumber : id.wikipedia.org Karakteristik Perairan https://www.youtube.com/watch?v=4L4SPo0XEQY
Sungai adalah aliran air yang berada di wilayah daratan. Indonesia memiliki sekitar 5.590 sungai yang terdata . Aliran sungai di Indonesia sangat bervariasi karena distribusi hujan yang berpola musiman dan kondisi geologi setiap daerah berbeda-beda . Sungai Sumber : id.wikipedia.org Perairan Darat
Danau adalah genangan air yang luas di tengah daratan . Indonesia memiliki sekitar 840 danau besar , 735 danau kecil (situ) dan 162 waduk . Berdasarkan proses terjadinya , danau di Indonesia dapat dikelompokkan ke dalam empat kategori yaitu danau tektonik , danau vulkanik , danau tektovulkanik , dan danau karst. Danau Sumber : id.wikipedia.org Perairan Darat
Jenis-jenis Danau Sumber : id.wikipedia.org Sumber : id.wikipedia.org Sumber : id.wikipedia.org Sumber : paketindotour.wordpress.com Danau tektonik Danau vulkanik Danau tektovulkanik Danau karst
Letak geografis Indonesia berada diantara 2 lautan luas yaitu Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Hal tersebut menyebabkan luas perairan Indonesia mencapai 6.315.222 km 2 atau sekitar 75% dari total luas Indonesia. Sumber : id.wikipedia.org Perairan Laut
Indonesia mempunyai karakteristik laut yang khas. Karakteristik laut tersebut adalah sebagai berikut . Laut tertutup Laut terbuka Laut setengah tertutup Sumber : Unsplash , pixabay.com Sumber : id.wikipedia.org Sumber : Efraimstochter , pixabay.com Karakteristik Laut Indonesia
Kondisi kedalaman Laut Nusantara secara umum dipengaruhi oleh dua paparan benua ( continental shelf ) besar yaitu Paparan Sunda dan Paparan Sahul. Laut dangkal Laut dalam Laut Jawa Laut Maluku Sumber : sejarahpedia.web.id Sumber : devanocturno , pixabay.com Sumber : id.wikipedia.org Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kondisi laut Indonesia
Kondisi laut Indonesia juga dipengaruhi oleh dinamika pasang surut. Dinamika pasang surut sangat dipengaruhi oleh periodisitas bulan, matahari dan efek rotasi bumi. Ada empat tipe pasang surut . 1. pasang surut harian tunggal ( diurnal tide ) ; 2. pasang surut harian ganda ( semidiurnal tide ; 3. pasang surut campuran condong ke harian tunggal (mi xed tide revailing diurnal ); 4. pasang surut campuran condong ke ganda ( mixed tide prevailing semidiurnal ) . Sumber : commons.wikipedia.org
Padang lamun Terumbu Karang Mangrove Sumber daya hayati laut Indonesia
Ekoregion laut adalah wilayah perairan laut dengan komposisi spesies yang relatif homogen dan berbeda dengan wilayah yang berdekatan . Indonesia memiliki 18 ekoregion laut termasuk Samudra , Selat dan Laut . Sumber : bukohsk , pixabay.com Sumber : marionberaudias , pixabay.com Sumber : setkab.go.id Sumber : tribunnews.com Samudra Hindia Selat Malaka Laut Natuna Selat Karimata Ekoregion Laut Indonesia
C. PERKEMBANGAN JALUR TRANSPORTASI DAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI INDONESIA Indonesia merupakan Negara maritim . H al ini merupakan salah satu identitas bangsa ini . Konsep ini tampaknya sudah terwujud pada zaman Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, dua kerajaan maritim besar di Indonesia. Pada zaman itu, bangsa Indonesia sudah memiliki kemampuan besar untuk menguasai laut dengan armadanya yang besar dan mampu mengarungi samudra. Sumber : id.wikipedia.org
Kerajaan Sriwijaya mencapai kejayaan pada abad 6-10 M. Kerajaan ini menguasai seluruh jalur perdagangan maritim di Asia Tenggara. Kerajaan ini menjadi pengendali jalur perdagangan antara India dan Tiongkok sebagai negara benua yang kaya akan komoditas perdagangan . Hal ini dilakukan dengan menguasai Selat Malaka dan Selat Sunda . Sumber : id.wikipedia.org Kerajaan Sriwijaya
Setelah penyatuan nusantara oleh Majapahit , aktivitas ekonomi maritim berkembang pesat . Pelabuhan utama Majapahit ada di Bubat dan Canggu . Di kedua pelabuhan ini berlabuh kapal-kapal dari seluruh nusantara dan mancaegara , seperti Siam, Champa , Myanmar, Kamboja , Tiongkok , India dan Bangladesh. Sumber : id.wikipedia.org Kerajaan Majapahit
Selain di Jawa , banyak juga pelabuhan di luar Jawa yang ramai dikunjungi oleh para pedagang . Di antaranya adalah Aceh, Ternate, Tidore , Bacan , Jailolo (Halmahera) dan Makassar. Setelah di ambil alih oleh VOC, Indonesia mengalami kemunduran dan pusat perdagangan dialihkan ke Batavia. Sumber : commons.wikipedia.org Pelabuhan penting di Indonesia
Letak geografis Indonesia yang berada di antara dua samudra dan dua benua menjadikan Indonesia sebagai lalu lintas pelayaran Internasional . Sumber : commons.wikipedia.org
Perairan Indonesia memiliki beberapa jalur laut utama yaitu adalah Laut Natuna , Laut Jawa , Laut Flores, Laut Sulawesi, Laut Maluku dan Laut Banda.
Indonesia juga mempunyai empat titik strategis yang dilalui oleh 40% kapal-kapal perdagangan dunia atau yang disebut dengan choke points . Keempat titik strategis itu adalah Selat Malaka Selat Sunda Selat Lombok Selat Makassar Sumber : maritimnews.com Sumber : flickr.com , Australian Embassy Sumber : faztravelog.wordpress.com Sumber : tribunnews.com Selat Malaka Selat Sunda Selat Lombok Selat Makassar
D. POTENSI DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA KELAUTAN INDONESIA Potensi Sumber Daya Kelautan Indonesia Potensi sumber daya kelautan Indonesia ini dapat menjadi sumber daya terbarukan , tidak terbarukan dan jasa . Sumber : commons.wikipedia.org
Sumber : skeeze , pixabay.com Sumberdaya perikanan terdiri dari perikanan tangkap maupun perikanan budi daya. Laut Indonesia memiliki angka potensi lestari sumber daya ikan sebesar 6,4 juta ton per tahun. Sumberdaya perikanan
Sumber : commons.wikipedia.org Energi kelautan Indonesia dapat dikatakan terbaik dan terbesar di dunia. Energi kelautan itu antara lain terdiri dari energi gelombang laut, energi pasang surut, dan energi panas laut. Energi Kelautan
Sumber : gloriaurban4, pixabay.com Minyak dan gas bumi memiliki peranan strategis dalam pembangunan nasional. Sekitar 70% cadangan minyak dan gas bumi Indonesia terdapat di kawasan pesisir dan lautan. Sumber minyak dan gas bumi
Sumber : commons.wikipedia.org Wisata bahari antara lain mencakup kegiatan seperti rekreasi perahu, marina, kapal pesiar, olahraga air, sejarah maritim, pendidikan dan terkait dengan komponen berbasis tanah, seperti hotel, resor, dan restoran. Wisata bahari
Sumber : nhattienle94, pixabay.com Jasa angkutan laut adalah setiap kegiatan pemindahan orang dan/atau barang dari satu tempat ke tempat lain dengan menggunakan kapal, dari satu pelabuhan ke pelabuhan lain dengan dipungut bayaran. Jasa angkutan laut
Alur laut Kepulauan Indonesia dapat dipergunakan sebagai alur laut yang memungkinkan kapal-kapal asing untuk berlayar melalui sea lanes dengan cara normal, bagi kapal selam yang berlayar di bawah air dan hak terbang bagi kapal terbang yang bukan kapal terbang sipil . Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI)
Pengelolaan Sumber Daya Kelautan Indonesia Pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia dapat dilakukan antara lain dengan hal-hal berikut . Mengelola sumberdaya perikanan Mensosialisasikan energi kelautan Sumber : commons.wikimedia.org Meningkatkan produksi minyak dan gas https://www.youtube.com/watch?v=WRAdLYDDwps
Pengelolaan wisata bahari Mengelola ALKI Sumber : id.wikipedia.org Mengelola industri maritim Pengelolaan jasa angkutan laut
E. POSISI STRATEGIS INDONESIA SEBAGAI POROS MARITIM DUNIA Ada lima pilar utama yang menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia yaitu sebagai berikut . Pembangunan kembali budaya maritim Indonesia. Komitmen menjaga dan mengelola sumber daya laut dengan fokus membangun kedaulatan pangan laut melalui pengembangan industri perikanan dengan menempatkan nelayan sebagai pilar utama . Komitmen mendorong pengembangan infrastruktur dan konektivitas maritim dengan membangun tol laut , pelabuhan laut , logistik , dan industri perkapalan , serta pariwisata maritim . Diplomasi maritim yang mengajak semua mitra Indonesia untuk bekerja sama pada bidang kelautan . Pembangunan kekuatan pertahanan maritim . https://www.youtube.com/watch?v=ZGvBjx0MPpg
SEBARAN DAN PENGELOLAAN SUMBER DAYA ALAM INDONESIA Sumber : en.wikipedia.org
A. KLASIFIKASI SUMBER DAYA ALAM Semua potensi alam , baik benda mati maupun makhluk hidup yang bermanfaat bagi manusia untuk memenuhi kebutuhannya disebut sumber daya alam . Sumber daya alam dapat diklasifikasikan berdasarkan sifat , jenis , dan potensinya . Sumber : en.wikipedia.org
Sumber : pixabay.com/ picupyourphoto Renewable sources ( dapat diperbarui ) Sumber : pixabay.com/ picupyourphoto Unrenewable sources ( tidak dapat diperbarui ) Sumber daya alam berdasarkan sifat kelestariannya
Sumber : commons.wikipedia.org Non Hayati ( Abiotik ) Hayati ( Biotik ) Sumber : commons.wikipedia.org Sumber daya alam berdasarkan jenisnya
Sumber : Skitterphoto/pixabay.com Ruang Sumber : shutterstock.com Energi Sumber daya alam berdasarkan potensinya Sumber : shutterstock.com Materi
Ayo Menggali Informasi Yuk Simak Informasinya !
Ayo Menggali Informasi Bentuklah kelompok terdiri dari 4-5 orang Carilah informasi tentang perusahaan pengelolaan sumber daya alam di Indonesia. Baik SDA berdasarkan sifat , potensi , maupun jenisnya . Kemudian gali dan analisislah informasi tentang perusahaan yang kamu temukan Presentasikan di depan teman-teman sekelasmu !
B . POTENSI DAN PERSEBARAN SUMBER DAYA ALAM KEHUTANAN, PERTAMBANGAN, KELAUTAN, DAN PARIWISATA DI INDONESIA Menurut Undang-Undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan , hutan adalah suatu kesatuan ekosistem berupa hamparan lahan berisi sumber daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungannya , yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan . Ada berbagai jenis hutan di Indonesia. Di antaranya adalah sebagai berikut . Sumber Daya Kehutanan
Hutan Hujan Tropis Hutan hujan tropis banyak terdapat di Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Papua Sumber : www.pexels.com
Hutan Musim Disebut juga hutan monsun . banyak ditemukan di Jawa Tengah, Jawa Timur sampai Nusa Tenggara. Sumber : www.shutterstock.com
Hutan Hujan Pegunungan Hutan hujan pegunungan antara lain tersebar di Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, dan Papua. Sumber : www.pinterest.com
Hutan Sabana Hutan sabana terdapat di Flores, Sumba, dan Timor. Sumber : www.shutterstock.com
Hutan Rawa Hutan rawa banyak tersebar di sepanjang pantai timur Sumatera, Kalimantan, Papua, dan Jawa . Sumber : www.shutterstock.com
Hutan Mangrove Hutan mangrove tersebar di Sumatera, Kalimantan, Maluku, Bali, Jawa , dan Papua. Sumber : www.shutterstock.com
Hutan Gambut Hutan ini tersebar di wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Papua, dan Riau (Sumatera). Sumber : www.shutterstock.com
Hutan Gambut Hutan lumut terdapat di pegunungan tinggi di Papua, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Jawa . Sumber : www.shutterstock.com
Berdasarkan fungsi pokoknya , ada tiga jenis hutan , yaitu sebagai berikut . Hutan Konservasi Hutan Produksi Hutan Suaka Alam Hutan konservasi adalah kawasan hutan dengan ciri khas tertentu yang memiliki fungsi pokok pengawetan keanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya , hutan lindung adalah kawasan hutan yang memiliki fungsi pokok sebagai perlindungan sistem penyangga kehidupan , dan hutan produksi adalah kawasan hutan yang memiliki fungsi pokok memproduksi hasil hutan . Sumber : id.wikipedia.org Sumber : pixabay.com Sumber : pxhere.com
Ayo Cermati !
Pertambangan adalah suatu kegiatan pengambilan endapan bahan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam kulit bumi , baik secara mekanis maupun manual, pada permukaan bumi , di bawah permukaan bumi dan di bawah permukaan air. Sumber Daya Pertambangan
Minyak bumi adalah hasil proses alami berupa hidrokarbon yang dalam kondisi tekanan dan temperatur atmosfer berupa fase cair atau padat , termasuk aspal , lilin mineral atau ozokerit , dan bitumen yang diperoleh dari proses penambangan . MINYAK BUMI Cadangan minyak bumi ini sebagian besar ditemukan di Pulau Sumatera. Sementara itu , sisanya ditemukan di Pulau Jawa dan Kalimantan, terdapat di daerah Papua, Maluku, dan Sulawesi. Sumber : www.shutterstock.com
Gas bumi adalah hasil proses alami berupa hidrokarbon yang dalam kondisi tekanan dan temperatur atmosfer berupa fasa gas yang diperoleh dari proses penambangan minyak dan gas bumi . Cadangan gas bumi nasional tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Sumber : setkab.go.id GAS BUMI
Batu bara adalah endapan senyawa organik karbon yang terbentuk secara alamiah dari sisa tumbuh-tumbuhan yang mengalami perubahan tekanan dan suhu dalam waktu jutaan tahun . BATU BARA Dari seluruh sumber daya dan cadangan batu bara , sekitar 50% ada di Pulau Sumatera, 49,5% di Pulau Kalimantan, dan sisanya tersebar di pulau lain. Sumber : pixabay.com
Emas dan perak adalah logam mulia yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Emas dapat ditemukan sebagian besar di Sumatera dan Pulau Jawa . Selain itu , emas ditemukan juga tersebar di Pulau Kalimantan, Jawa , Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua. EMAS DAN PERAK Sumber : www.shutterstock.com
Umumnya , bijih tembaga di Indonesia terbentuk secara magmatik . Pembentukan endapan magmatik dapat berupa proses hidrotermal atau metasomatisme . Logam tembaga mendukung industri peralatan listrik dan telekomunikasi . TEMBAGA Potensi tembaga terbesar Indonesia terdapat di Papua. Potensi lainnya menyebar di Jawa Barat, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Selatan. Sumber : commons.wikimedia.org
NIKEL Nikel berasal dari pelapukan batuan ultrabasa . Potensi nikel ditemukan di Pulau Sulawesi, Kalimantan bagian tenggara , Maluku, dan Papua. BAUKSIT Sumber : www.shutterstock.com Bauksit adalah bijih utama pembentuk aluminium yang terdiri dari kelompok mineral aluminium hidroksida . Di Indonesia, penambangan bauksit terbesar dan tertua berada di Pulau Bintan .
Intan adalah kristal yang memiliki nilai ekonomi yang sangat tinggi . Intan termasuk mineral karbon yang berupa kristal jernih dan memiliki tingkat kekerasan mineral tertinggi . Penambangan Intan terbesar di Indonesia terdapat di Martapura , Kalimantan Selatan. INTAN Bijih timah terbentuk akibat proses intrusi magma. Potensi timah di Indonesia terdapat di Pulau Singkep, Pulau Karimun, Jundur, hingga Bangkinang di daratan Sumatera bagian utara dan lanjut hingga Pulau Bangka, Pulau Belitung, dan Pulau Karimata. TIMAH Sumber : www.shutterstock.com
Pasir besi terdiri dari mineral opak yang bercampur dengan butiran-butiran dari mineral nonlogam . Pasir besi ini antara lain ditemukan di Sumatera , Lombok , Sumbawa , Sumba , Flores, dan Timor. Sumber : commons.wikipedia.org PASIR BESI Mangan digunakan proses produksi baja . Potensi tersebut ditemukan di Pulau Sumatera, Kepulauan Riau, Pulau Jawa , Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua. MANGAN Sumber : www.shutterstock.com
Ayo Cermati !
Indonesia memiliki laut yang luas dengan potensi sumber daya kelautan yang sangat kaya. Ekosistem laut Indonesia antara lain mencakup hutan mangrove, terumbu karang , dan padang lamun . Potensi laut Indonesia tersebar dalam delapan belas ekoregion POTENSI & PERSEBARAN SUMBER DAYA ALAM KELAUTAN
Hutan mangrove adalah hutan khas yang hidup di sepanjang pantai atau estuari di daerah tropis yang dipengaruhi oleh pasang surut air laut . Luas hutan mangrove Indonesia sekitar 4,25 juta ha. Lokasi dominannya di pesisir timur Sumatera, pesisir Kalimantan, dan pesisir selatan Papua. Hutan mangrove bermanfaat untuk mencegah erosi dan abrasi , penyedia makanan untuk plankton, dan sebagai habitat alami bagi berbagai biota. Hutan mangrove
Lamun adalah tumbuhan tinggi yang sudah sepenuhnya menyesuaikan diri hidup terendam di dalam laut . Lamun tumbuh subur terutama di daerah terbuka pasang surut dan perairan pantai yang dasarnya berupa lumpur , pasir , kerikil , dan patahan karang mati , dengan kedalaman sampai dengan empat meter. Manfaat lamun di lingkungan perairan laut dangkal antara lain produsen primer, habitat biota, penangkap sedimen , dan pendaur zat hara. Padang lamun
Terumbu karang Terumbu karang adalah bangunan kapur bawah laut (CaCO3) yang dibentuk oleh jasad hidup , seperti karang batu dan alga berkapur . Sebanyak 18% luasan terumbu karang dunia ada di Indonesia. Terumbu karang penting bagi kehidupan manusia sebagai pelindung fisik terhadap kerusakan pantai , sumber daya hayati , dan objek wisata . Sumber : id.wikipedia.org
Ekoregion laut adalah wilayah perairan laut dengan komposisi spesies yang relatif homogen dan berbeda dengan wilayah yang berdekatan . Indonesia memiliki 18 ekoregion laut termasuk Samudra , Selat dan Laut . Samudra Hindia Sumber : marionberaudias , pixabay.com Selat Malaka Sumber : tribunnews.com Laut Natuna Sumber : bukohsk , pixabay.com Selat Karimata Sumber : setkab.go.id Ekoregion Laut Indonesia
Ayo Cermati !
POTENSI & PERSEBARAN SUMBER DAYA PARIWISATA Pariwisata merupakan sektor yang paling potensial mendatangkan devisa. Selain itu, pariwisata juga paling mudah menciptakan lapangan kerja. Di lingkungan negara-negara ASEAN, peringkat daya saing pariwisata Indonesia berada di urutan ke-4 setelah Singapura, Malaysia, dan Thailand. Potensi pariwisata Indonesia di antaranya wisata alam, budaya, dan buatan. Sumber : pixabay.com
Wisata alam adalah bentuk kegiatan rekreasi dan pariwisata yang memanfaatkan potensi sumber daya alam , baik dalam keadaan alami maupun setelah ada usaha budi daya . Daya tarik wisata ini berupa keanekaragaman dan keunikan lingkungan alam . Hal ini terdapat baik di wilayah perairan laut maupun daratan . Wisata alam Pink beach , Lombok Sumber : marionberaudias , pixabay.com Gunung Bromo-Semeru , Jawa Tengah Sumber : tribunnews.com Air terjun Nyarai , Pariaman Sumber : bukohsk , pixabay.com Kebun stroberi , Lembang Sumber : setkab.go.id
Wisata budaya adalah perjalanan yang dilakukan untuk memperluas pandangan hidup dengan cara mengunjungi tempat lain atau ke luar negeri untuk mempelajari keadaan rakyat , kebiasaan dan adat istiadat mereka , cara hidup mereka , serta kebudayaan dan seni mereka . Wisata budaya antara lain mencakup wisata warisan budaya dan sejarah , wisata belanja dan kuliner , serta wisata kota dan desa . Wisata budaya Tana Toraja Sumber : marionberaudias , pixabay.com Gunung Bromo-Semeru , Jawa Tengah Sumber : tribunnews.com Air terjun Nyarai , Pariaman Sumber : bukohsk , pixabay.com Kebun stroberi , Lembang Sumber : setkab.go.id
Wisata buatan adalah kegiatan rekreasi dan pariwisata yang memanfaatkan objek wisata yang sangat dipengaruhi oleh upaya dan aktivitas manusia . Wisata buatan mencakup wisata MICE ( meeting, incentive, convention ), wisata olahraga , dan wisata terintegrasi . Contoh objek wisata buatan antara lain fasilitas rekreasi dan hiburan / taman bertema , fasilitas peristirahatan terpadu ( integrated resort ), serta fasilitas rekreasi dan olahraga . Wisata buatan Taman bermain Dunia Fantasi , Ancol Kebun Raya Bogor Sumber : en.wikipedia.or
Delapan puluh delapan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) yang tersebar di lima puluh DPN. Kawasan strategis pariwisata nasional adalah kawasan yang memiliki fungsi utama pariwisata atau memiliki potensi untuk pengembangan pariwisata nasional . KAWASAN STRATEGIS PARIWISATA NASIONAL (KSPN)
Ayo Cermati !
C. ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN (AMDAL) DALAM PEMBANGUNAN Amdal adalah kajian mengenai dampak penting suatu usaha dan / atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan / atau kegiatan yang dapat menimbulkan perubahan terhadap rona lingkungan hidup serta menyebabkan dampak terhadap lingkungan hidup . Sumber : www.pinterest.com
Jenis rencana usaha dan / atau kegiatan yang wajib memiliki analisis mengenai dampak lingkungan hidup adalah sebagai berikut . Reklamasi lahan merupakan salah satu kegiatan multisektor yang wajib memiliki amdal .
Jenis rencana usaha dan / atau kegiatan yang wajib memiliki analisis mengenai dampak lingkungan hidup adalah sebagai berikut . Salah satu bidang pekerjaan umum yang wajib memiliki amdal adalah pembangunan waduk Sumber : id.wikipedia.org
Dokumen amdal menjadi dasar penetapan keputusan kelayakan lingkungan hidup . Dokumen amdal memuat hal - hal berikut . Pengkajian mengenai dampak rencana usaha dan / atau kegiatan . Evaluasi kegiatan di sekitar lokasi rencana usaha dan / atau kegiatan . Saran masukan serta tanggapan masyarakat terhadap rencana usaha dan / atau kegiatan . Prakiraan terhadap besaran dampak serta sifat penting dampak yang terjadi jika rencana usaha dan / atau kegiatan tersebut dilaksanakan . 1 2 3 4
Dokumen amdal menjadi dasar penetapan keputusan kelayakan lingkungan hidup . Dokumen amdal memuat hal - hal berikut . Evaluasi secara holistik terhadap dampak yang terjadi untuk menentukan kelayakan atau ketidaklayakan lingkungan hidup . Rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup. 5 6
D. PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM DENGAN PRINSIP-PRINSIP PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup , pembangunan berkelanjutan adalah upaya sadar dan terencana yang memadukan aspek lingkungan hidup , sosial , dan ekonomi ke dalam strategi pembangunan untuk menjamin keutuhan lingkungan hidup serta keselamatan , kemampuan , kesejahteraan , dan mutu hidup generasi masa kini dan generasi masa depan . Sumber : pixabay.com
Ada lima prinsip utama pembangunan berkelanjutan , yaitu sebagai berikut . Sumber : en.wikipedia.org
Strategi nasional untuk pembangunan berkelanjutan dituangkan dalam Agenda 21 Indonesia. Pokok-pokok pikiran yang terdapat di dalamnya mencakup hal-hal berikut . Pelayanan masyarakat di bidang pengentasan kaum miskin , perubahan pola konsumsi , dinamisasi kependudukan , pengelolaan dan peningkatan kesehatan , pengembangan perumahan dan permukiman , dan sistem perdagangan global, instrumen ekonomi serta neraca ekonomi dan Iingkungan terpadu . Sumber : www.flickr.com
Pengelolaan limbah yang yang meliputi perlindungan atmosfer , pengelolaan bahan kimia beracun , pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun , pengelolaan limbah radioaktif , serta pengelolaan limbah padat dan cair . Sumber :pxhere.com
Pengelolaan sumber daya tanah yang memuat penatagunaan sumber daya tanah , pengelolaan hutan , serta pengembangan pertanian di perdesaan dan pengelolaan sumber daya air. Sumber : pixabay.com Pengelolaan sumber daya alam yang mengutamakan konservasi keanekaragaman hayati , pengembangan bioteknologi , serta pengelolaan terpadu wilayah pesisir dan lautan .
Pemanfaatan lingkungan untuk pembangunan berkelanjutan antara lain dapat dilakukan dengan hal-hal berikut . Pelaksanaan kegiatan pertanian dan peternakan yang ramah lingkungan . Pencegahan penurunan dan peningkatan serapan karbon di bidang kehutanan . Pemanfaatan energi terbarukan . Diversifikasi bahan bakar . Efisiensi dan konservasi energi . Pengelolaan sampah domestik . Sumber : pixabay.com