PPT LAPORAN MEDIA POWTOON KEL 2 5A PGSD.pptx

NadiahAzlila 7 views 17 slides May 08, 2025
Slide 1
Slide 1 of 17
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17

About This Presentation

power point ini membahas mengenai media pembelajarannnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn...


Slide Content

PENGEMBANGAN   MEDIA PEMBELAJARAN POWTO O N UNTUK    MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MODEL RME DI KELAS 4 PADA MATERI PECAHAN DI SD NEGERI 060818 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL WASHLIYAH MEDAN

ANGGOTA KELOMPOK 2 Lisa Apridayanti 211434197 Talit h a Nabila 211434026 Rizki Nafiah Rambe 211434200 Nabi l la 211434096 Ulfa Indah Lestari 211434195 Alvira Nuraida 211434221 Mei Elisa Zahra 211434048 Sri wardhani 211434036 Endang Sulastri 211434021 Zifanny Ardini 211434053 Ray Ade 211434129 Fadryan Reynal Zikry 211434184  

Dosen Pembimbing : Ahmad Landong S.Pd ., M.Pd BAB 1 : PENDAHULUAN BAB 2 : LANDASAN TEORI BAB 3 : METODOLOGI PENELITIAN

L A T A R B E LAKA N G M A S AL A H Dalam Perundang-undangan tentang Sistem Pendidikan No.20 tahun 2003, mengatakan bahwa Pendidikan merupakan “usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan sepiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Kurikulum baru saat ini adalah kurikulum 2013 atau biasa didengar K13. K13 ini menggabungkan beberapa mata pelajaran yaitu IPA, IPS, Bahasa Indonesia, SBdP, dan PPKn. Tidak khusus untuk matematika pada matematika ini membutuhkan media pembelajaran yang berbeda. Media pembelajaran digunakan sebagai perantara dalam menyampaikan informasi serta materi pembelajaran kepada peserta didik, sehingga suasana pembelajaran tidak terkesan monoton.

IDENTIFIKASI MASALAH Kurangnya pemanfaatan media pembelajaran sehingga menjadi salah satu faktor rendahnya pemahaman siswa terhadap mata pelajaran matematika. Media pembelajaran yang biasa digunakan kurang efektif membuat pembelajaran menjadi monoton

BATASAN MASALAH Peneliti hanya akan membahas tentang : “ PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN POWTOON DALAM MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN MODEL RME DI KELAS 4 PADA MATERI PECAHAN DI SD NEGERI 060818 ” .

RUMUSAN MASALAH Bagaimana respon siswa Pengembangan Media Pembelajaran Powtoon Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Menggunakan RME di Kelas IV Pada Materi Pecahan di SD NEGERI 060818? Bagaimana keefektifan Pengembangan Media Pembelajaran Powtoon Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Menggunakan RME di Kelas IV Pada Materi Pecahan di SD NEGERI 060818?

T U J U A N & M AN F A A T P E N EL I T I A N TUJUAN : Untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Menggunakan RME di Kelas IV Pada Materi Pecahan di SD NEGERI 060818 MANFAAT : Bagi peneliti, sebagai referensi terkait Pengembangan Powton Pada Pembelajaran Matematika Di Kelas 4 Pada Materi Pecahan .

BA B 2 : L A NDASA N TE OR I Media Pembelajaran Berbasis Powtoon adalah: Bahan Ajar adalah : Model Pembelajaran adalah :

LANDASAN TEORI “ Powtoon adalah sebuah platform perangkat lunak yang digunakan untuk membuat presentasi animasi dan video animasi. Powtoon memungkinkan pengguna untuk membuat konten animasi yang menarik dengan mudah tanpa memerlukan keahlian khusus dalam desain atau animasi”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa powtoon memiliki kelebihan , yaitu : Powtoon bersifat interaktif dan variatif, Media pembelajaran yang kreatif inovatif Tetapi powtoon juga memiliki kelemahan, yaitu: Durasi yang diberikan untuk pengembangan layout pada Powtoon dibatasi maksimal 3 menit (bagi pengguna gratis/free user). .

LANDASAN TEORI “Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/instruktur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis, (Ahmadi, 2010 : 159). ”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan ajar memiliki fungsi , yaitu : Pedoman bagi guru yang akan mengarahkan semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran. Manfaat bahan ajar: Kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik. .

LANDASAN TEORI “ Model pembelajaran adalah kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melaksanakan pembelajaran yang disusun secara sistematis untuk mencapai tujuan belajar yang menyangkut sintaksis, sistem sosial, prinsip reaksi dan sistem pendukung (Joice & Well), Sedangkan menurut Arends dalam Trianto, mengatakan “model pembelajaran adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran di kelas ”. .

LANDASAN TEORI “ RME adalah pendekatan pembelajaran yang bertolak dari hal-hal yang ‘real’ bagi siswa, menekankan keterampilan ‘proses of doing mathematics’, berdiskusi dan berkolaborasi, berargumentasi dengan teman sekelas sehingga mereka dapat menemukan sendiri (‘student inventing’ sebagai kebalikan dari ‘teacher telling’) dan pada akhirnya menggunakan matematika itu untuk menyelesaikan masalah baik secara individu maupun kelompok.”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa RME memiliki kelebihan , yaitu : M emberikan pengertian yang jelas kepada siswa cara penyelesaian suatu permasalahan. Kelemahan RME: T idak mudah bagi guru untuk mendorong siswa agar bias menemukan berbagai cara dalam menyelesaikan soal atau memecahkan masalah .

BAB 3 : METODE PENELITIAN Jenis Penelitian ini merupakan penelitian (RESEARCH AND DEVELOPMENT) dengan mengadaptasi model pengembangan RME pendekatan pembelajaran yang bertolak dari hal-hal yang 'nyata' bagi siswa, dan pada akhirnya menggunakan matematika itu untuk menyelesaikan masalah baik secara individu maupun kelompok. 1 Tempat Dan Waktu Penelitian : SD NEGERI 060818 yang berlokasi di Jl.Garu II B Gg.Sd Inpres. Subjek Dan Objek Penelitian: Subjek : Guru Objek: Murid kelas IV SD Negri 060818 2

METODE PENELITIAN 3 4 Desain Penelitian Model yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pembelajaran RME (Realistic Mathematics Education ). Prosedur Penelitian Tahap analisis Tahap Design Tahap Pengembangan Tahap implementasi Tahap evaluasi

M E T O D E AN AL I S I S D A T A Observasi Wawancara Angket Tes
Tags