PPT LUKA BAKAR UNTUK MEDIS DAN PARAMEDIS

PPT LUKA BAKAR UNTUK MEDIS DAN PARAMEDIS

1. oleh : Kapten Ckm dr. Ivan Nuh Rasyad PENANGANAN LUKA BAKAR Saturday, January 26, 13

2. Maksud dan Tujuan Pembelajaran Agar peserta penataran memahami tentang luka bakar dan jenis-jenis luka bakar. Agar peserta penataran bisa menilai dan membedakan jenis-jenis luka bakar dan tingkat keparahannya Agar peserta penataran bisa memberikan penanganan awal dan tindak lanjut pasca penanganan awal pada kasus luka bakar Saturday, January 26, 13

3. Ruang Lingkup Definisi dan jenis jenis luka bakar Cara meniliai dan membedakan jenis luka bakar Penanganan awal luka bakar Tindaklanjut pasca penanganan awal luka bakar Saturday, January 26, 13

4. Referensi KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/555/2019 TENTANG PEDOMAN NASIONAL PELAYANAN KEDOKTERAN TATA LAKSANA LUKA BAKAR Saturday, January 26, 13

5. Definisi Luka Bakar Luka bakar merupakan kerusakan kulit / jaringan tubuh yang disebabkan oleh trauma panas atau trauma dingin (frost bite). Penyebabnya adalah api, air panas, listrik, kimia, radiasi dan trauma dingin (frost bite).

6. ANATOMI KULIT

7. Saturday, January 26, 13

8. Penyebab Luka Bakar Cairan panas ( air, minyak , kuah) Api (Bensin, Minyak tanah, Gas LPG ) P ajanan suhu tinggi (matahari, listrik, bahan kmia) Zat kimia (Asam, Basa ) Suhu Dingin Ekstrem Saturday, January 26, 13

9. PENILIAN LUKA BAKAR Derajat kedalaman Luas luka bakar Cidera penyerta

10. A. DERAJAT KEDALAMAN LUKA BAKAR LUKA BAKAR DERAJAT I EPIDERMIS LUKA BAKAR DERAJAT II DERAJAT IIA (SUPERFICIAL) DERAJAT IIB (DEEP) L UKA B A KAR D E RAJA T III SELURUH KEDALAMAN KULIT DAN MUNGKIN SUBKUTIS

11. Luka Bakar Derajat I ; - Luka bakar hanya diluar permukaan kulit dan kemerahan - Merah, Bengkak, Lunak dan Nyeri

12. Luka Bakar Derajat II ; - Luka bakar terkena setengah lapisan kulit, ada lepuh berisi cairan dan biasanya lebih nyeri dari luka bakar derajat III - Kasar, Lepuh dan Nyeri

13. Luka Bakar Derajat III ; - Luka bakar terkena sampai kelapisan kulit jangat bahkan sampai ke tulang dan organ dalam lainnya. - Pucat – Berlilin, Hangus ( hitam / arang )

14. Saturday, January 26, 13

15. Saturday, January 26, 13

16. LUAS LUKA BAKAR RULE OF NINE (WALLACE) DEWASA

17. LUAS LUKA BAKAR RULE OF NINE (WALLACE) DEWASA

18. LUAS LUKA BAKAR METODE PALMAR Luas luka bakar yang sebesar telapak tangan dihitung sebagai 1%

19. RULE OF NINE (WALLACE) ANAK s.d usia 9 tahun LUAS LUKA BAKAR

20. JENIS LUKA BAKAR YG PERLU DIRUJUK Luka Bakar derajat 2 dan 3 dgn luas > 10% pada pasien umur <10 / >50 thn Luka Bakar derajat 2 dgn luas > 20% pada semua umur Luka bakar derajat 2 dan 3 dengan ancaman gangguan fungsional atau kosmetik serius yang melibatkan wajah, tangan, kaki, genitalia, perineum, dan persendian utama. Luka Bakar derajat 3 dgn luas > 5% pada semua umur. Luka bakar karena petir Luka bakar kimia dengan ancaman resiko tinggi mengganggu fungsi dan kosmetik Luka bakar inhalasi/hirup Luka bakar yang melingkar (di dada, kaki atau lengan) Luka bakar pada pasien dengan riwayat sakit kronis (diabetes, jantung, riw patah tulang)

21. PENANGANAN LUKA BAKAR PRINSIP PENANGANAN AWAL PENANGANAN LANJUTAN

22. PRINSIP 1 Menghentikan Proses Pembakaran: Prinsip utama dalam penanganan pertama luka bakar adalah menghentikan proses pembakaran itu sendiri: - Matikan kompor - Berguling - Lepaskan perhiasan / pakaian yang terbakar - Matikan sumber api (gunakan APAR dll) Saturday, January 26, 13

23. PRINSIP 2 Menurunkan suhu luka Setelah proses pembakaran dihentikan, suhu permukaan luka harus segera diturunkan. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan air mengalir pada suhu sekitar 15 ° C atau berkisar antara 8 ° C sampai 25 ° C. Saturday, January 26, 13

24. PRINSIP 3. Menilai Kondisi pasien, Menilai kondisi luka dan Melakukan Manajemen Awal: - Panggil bantuan apabila diperlukan - Lakukan Primary Survey: ABCD apabila bisa lanjut secondary survey. - Laksanakan penilaian kondisi luka. Saturday, January 26, 13

25. PRINSIP 4. HINDARI hal-hal yang dapat memperparah kondisi : Saturday, January 26, 13 Jangan pecahkan lepuhan - Jangan gunakan losion, salep, penutup luka berminyak - Jangan di dinginkan berlebihan ( mis; pakai es )

26. PENILAIAN KONDISI PASIEN: ABCD

27. PENILAIAN KONDISI PASIEN: ABCD

28. PENILAIAN KONDISI PASIEN: ABCD

29. PENILAIAN KONDISI PASIEN: ABCD

30. PENILAIAN KONDISI PASIEN: ABCD

31. http://microgravity.grc.nasa.gov Saturday, January 26, 13

32. Perawatan luka Terbuka Tertutup

33. LUKA BAKAR INHALASI Saturday, January 26, 13 luka bakar inhalasi, atau cedera akibat menghirup asap, gas panas, atau bahan kimia, merupakan kasus darurat medis yang serius dan berpotensi mengancam jiwa . 

34. LUKA BAKAR INHALASI Saturday, January 26, 13

35. LUKA BAKAR INHALASI Saturday, January 26, 13 Selamatkan korban. Segera pindahkan korban dari lokasi kejadian ke tempat yang aman untuk menghentikan paparan asap atau gas. Berikan oksigen. Jika tersedia, segera berikan oksigen 100% melalui masker non-rebreather untuk mengurangi kadar karbon monoksida dalam darah. Ini adalah langkah krusial. ika diperlukan, intubasi endotrakeal (memasukkan selang pernapasan) dapat dilakukan untuk melindungi jalan napas sebelum pembengkakan parah terjadi.

36. LUKA BAKAR LISTRIKI Saturday, January 26, 13 Ciri-ciri umum luka bakar listrik 1. Gejala saraf: Mati rasa, kesemutan, pusing, sakit kepala, atau kebingungan. 2. Masalah jantung: Detak jantung tidak teratur atau berhenti (aritmia atau henti jantung). 3. Masalah pernapasan: Sesak napas. Kerusakan otot dan ginjal: Kejang, kontraksi otot yang kuat, atau urine berwarna merah gelap hingga kehitaman. 4. Gejala lainnya: Kesulitan menjaga keseimbangan, nyeri otot, dan kelemahan. Monitor adanya luka bakar masuk dan keluar!!!!

37. LUKA BAKAR LISTRIKI Saturday, January 26, 13

38. LUKA BAKAR LISTRIKI Saturday, January 26, 13 1. Matikan sumber listrik. Jika memungkinkan, matikan aliran listrik dari sakelar utama, cabut kabel, atau putuskan kontak korban dengan sumber listrik. Jika tidak bisa, pindahkan sumber listrik menggunakan benda kering dan non-konduktor, seperti sapu kayu atau kardus tebal. 2. Jangan sentuh korban secara langsung. Hindari menyentuh korban jika dia masih terhubung dengan aliran listrik. 3. Amankan korban. 4. Cek kondisi korban. Setelah korban aman dari sumber listrik, periksa tanda-tanda vitalnya: Pernapasan dan detak jantung. Jika korban tidak bernapas, batuk, atau bergerak, segera mulai resusitasi jantung paru (RJP)

39. LUKA BAKAR KIMIA Saturday, January 26, 13

40. LUKA BAKAR KIMIA Saturday, January 26, 13

41. LUKA BAKAR KIMIA Saturday, January 26, 13

42. LUKA BAKAR KIMIA Saturday, January 26, 13

43. LUKA BAKAR KIMIA Saturday, January 26, 13 FOSFOR PUTIH

44. KOMPLIKASI LUKA BAKAR Saturday, January 26, 13 1. Syok 2. Cedera Ginjal Akut 3. Infeksi kulit 4. Infeksi paru ( terutama pada luka bakar inhalasi) 5. Muncul jaringan parut => membuat kontraktur

45. KOMPLIKASI LUKA BAKAR Saturday, January 26, 13 1. Syok 2. Cedera Ginjal Akut 3. Infeksi kulit 4. Infeksi paru ( terutama pada luka bakar inhalasi) 5. Muncul jaringan parut => membuat kontraktur

46. TERIMAKASIH selesai Saturday, January 26, 13