Pengertian Metodologi Penelitian Metodologi penelitian adalah cara ilmiah untuk memperoleh data yang valid, dengan tujuan dapat ditemukan, dibuktikan, dan dikembangkan suatu pengetahuan. Digunakan sebagai pedoman sistematis dalam memecahkan masalah penelitian.
Tujuan Metodologi Penelitian - Memberikan arah penelitian yang jelas. - Menentukan langkah yang sistematis dan terukur. - Menjamin data yang diperoleh valid dan dapat dipertanggungjawabkan.
Contoh Pengertian dalam Praktik - Penelitian kuantitatif: menggunakan kuesioner untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan kualitas tidur mahasiswa. - Penelitian kualitatif: melakukan wawancara mendalam untuk memahami pengalaman pasien selama perawatan di rumah sakit.
Jenis Penelitian (Umum) - Kuantitatif → berfokus pada angka, analisis statistik. - Kualitatif → berfokus pada makna, narasi, wawancara, observasi. - Mix Method → gabungan kuantitatif dan kualitatif.
Rencana Penelitian (1) - Populasi & Sampel: siapa yang menjadi objek penelitian. - Lokasi & Waktu: tempat dan jadwal penelitian. - Instrumen: alat yang digunakan, misalnya kuesioner, pedoman wawancara.
Rencana Penelitian (2) - Desain Penelitian: pendekatan yang dipakai (misalnya deskriptif, eksperimen, studi kasus). - Prosedur Penelitian: langkah-langkah mulai dari perencanaan, pengumpulan data, hingga analisis.
Analisa Data (Kuantitatif) - Menggunakan analisis statistik: • Uji T • Regresi • Korelasi - Hasilnya berupa angka dan tingkat signifikansi.
Analisa Data (Kualitatif) - Proses: 1. Reduksi data 2. Penyajian data 3. Penarikan kesimpulan (Miles & Huberman) - Hasil berupa tema, kategori, atau narasi.
Kesimpulan Metodologi penelitian adalah dasar penting dalam menyusun penelitian. Pemilihan metode, jenis, dan teknik analisis harus sesuai dengan tujuan penelitian. Metode yang tepat → hasil yang valid dan bermanfaat.