PPT MMQ Musabaqoh Makalah Al-Quran .pptx

PPT MMQ merupakan presentasi dari makalah Musabakoh Makalah Al-Quran yang diperlombakan pada MTQ Tingkat Kabupaten di Kabupaten Wakatobi

1. LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN DALAM DAKWAH Aswan Akbardin Layn No. 534 Musabaqah Makalah Al-Qur’an Kabupaten Wakatobi 2019 Sabtu, 23 Feb 2019

2. Pengertian Dakwah Bagi Laki Laki dan Perempuan . Sabtu , 23 Februari 2019 1. Pengertian Dakwah Merupakan proses kesinambungan yang ditangani oleh para pengemban dakwah dalam rangka mengubah sasaran dakwah agar bersedia masuk kejalan Allah SWT, dan secara bertahap menuju perikehidupan yang islami ( Hanafi , 2012 ). وَقُلۡ جَآءَ ٱلۡحَقُّ وَزَهَقَ ٱلۡبَٰطِلُۚ إِنَّ ٱلۡبَٰطِلَ كَانَ زَهُوقٗا Dan katakanlah : "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap ". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap (Al- Isra / 17:81 ) .

3. Sabtu , 23 Februari 2019 2. Laki-Laki dan Perempuan dalam Dakwah Laki-Laki (ar-rijal) Perempuan (an-nisa) D alam AL-Qur’an tentunya banyak mengatakan dan membahas seluruh kaum laki-laki dan perempuan tentang berbagai hukum dan aturan yang melekat ditiap-tiap nya . وَٱلۡمُؤۡمِنُونَ وَٱلۡمُؤۡمِنَٰتُ بَعۡضُهُمۡ أَوۡلِيَآءُ بَعۡضٖۚ يَأۡمُرُونَ بِٱلۡمَعۡرُوفِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ ٱلۡمُنكَرِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ وَيُؤۡتُونَ ٱلزَّكَوٰةَ وَيُطِيعُونَ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥٓۚ أُوْلَٰٓئِكَ سَيَرۡحَمُهُمُ ٱللَّهُۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٞ ٧١ “Dan orang-orang yang beriman , lelaki dan perempuan , sebahagian mereka ( adalah ) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh ( mengerjakan ) yang ma´ruf , mencegah dari yang munkar , mendirikan shalat , menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya . Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana ” (Q.S At- Taubah / 9:71).

4. Prinsip Pengembang Dakwah Sabtu , 23 Februari 2019 1. Dakwah Orang Terdahulu Dakwah Pendekatan Budaya Memahami kondisi masyarakat Agar penyampaian Ajaran Agama Islam dapat diterima dimasyarakat “ Mbula mbea na orungu, somano te togo. Mbula mbea na togo, somano te adati. Mbula mbea na adati,somano te agama” Mbula mbea na orungu , somano te togo . Mbula mbea na togo , somano te adati . Mbula mbea na adati,somano te agama BUKTI Kesuksesan Dakwah Di Wakatobi

5. Sabtu , 23 Februari 2019 2. Dakwah Saat Ini (Sekarang) Dakwah Dakwah dengan Memanfaatkan Teknologi (Media On Line) dan PengalihanTren Zaman Now ke Tren yang Islami “ Mbula mbea na orungu, somano te togo. Mbula mbea na togo, somano te adati. Mbula mbea na adati,somano te agama” Pendekatan Dakwah Terhadap Rutinitas Harian Tiap Kalangan وَلَا تَسۡتَوِي ٱلۡحَسَنَةُ وَلَا ٱلسَّيِّئَةُۚٱدۡفَعۡ بِٱلَّتِي هِيَ أَحۡسَنُ فَإِذَا ٱلَّذِي بَيۡنَكَ وَبَيۡنَهُۥ عَدَٰوَةٞ كَأَنَّهُۥ وَلِيٌّ حَمِيمٞ “ Dan tidaklah sama kebaikan dan kejahatan . Tolaklah ( kejahatan itu ) dengan cara yang lebih baik , maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia ” . (Q.S. Fussilat / 41:34 )

6. Dakwah Yang di Anjurkan وَمَنۡ أَحۡسَنُ قَوۡلٗا مِّمَّن دَعَآ إِلَى ٱللَّهِ وَعَمِلَ صَٰلِحٗا وَقَالَ إِنَّنِي مِنَ ٱلۡمُسۡلِمِينَ “ Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh , dan berkata : " Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang menyerah diri ?” (Q.S. Fussilat / 44:33). Predikat Khaira Ummah كُنتُمۡ خَيۡرَ أُمَّةٍ أُخۡرِجَتۡ لِلنَّاسِ تَأۡمُرُونَ بِٱلۡمَعۡرُوفِ وَتَنۡهَوۡنَ عَنِ ٱلۡمُنكَرِ وَتُؤۡمِنُونَ بِٱللَّهِ “ Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia , menyuruh kepada yang ma´ruf , dan mencegah dari yang munkar , dan beriman kepada Allah. (Q.S. Al- Imran / 3:110). Sabtu , 23 Februari 2019

7. Hal Utama yang harus dimiliki oleh Pengemban Dakwah Ikhlas , hanya mengharapkan R idho Allah semata . 1 Ikhlas yang secara harfiah berarti bersih , adalah faktor yang sangat penting dan menentukan dalam kegiatan dakwah . Seorang da’I hanyalah mengajak manusia kepada ajaran Allah SWT. Bukan pada kepentingan pribadinya atau kelompoknya , Sabtu , 23 Februari 2019

8. H ikmah 2 Imam Ali as- Subuni (Hikmah) : adalah uslub dari uslub al-hakim ( metode atau cara-cara yang bijak ), penuh dengan kelembutan , yang mampu memberikan dampak positif terhadap sasaran dakwah . َبِمَا رَحۡمَةٖ مِّنَ ٱللَّهِ لِنتَ لَهُمۡۖ وَلَوۡ كُنتَ فَظًّا غَلِيظَ ٱلۡقَلۡبِ لَٱنفَضُّواْ مِنۡ حَوۡلِكَۖ فَٱعۡفُ عَنۡهُمۡ وَٱسۡتَغۡفِرۡ لَهُمۡ وَشَاوِرۡهُمۡ فِي ٱلۡأَمۡرِۖ فَإِذَا عَزَمۡتَ فَتَوَكَّلۡ عَلَى ٱللَّهِۚ إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلۡمُتَوَكِّلِينَ ١٥٩ “ Maka disebabkan rahmat dari Allah- lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka . Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar , tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu . Karena itu maafkanlah mereka , mohonkanlah ampun bagi mereka , dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu . Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad , maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya ” (Q.S. Al- Imran / 3:159)

9. S abar 3 Kesabaran yang tinggi akan mengundang pertolongan dan kebersamaan Allah, seperti yang tercermin dalam Surah Al- Baqarah /2:153: يَٰٓأَيُّهَاٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱسۡتَعِينُواْ بِٱلصَّبۡرِ وَٱلصَّلَوٰةِۚ إِنَّ ٱللَّهَ مَعَ ٱلصَّٰبِرِينَ “ Hai orang-orang yang beriman , jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu , sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar ”. (Q.S. Al- Baqarah / 2:153)

10. U swatun Hasanah 4 Para pengemban dan kegiatan dakwah sudah sepantasnya apabila menjadikan dirinya dan keluarganya sebagai panutan bagi masyarakat dan lingkungannya . لَّقَدۡ كَانَ لَكُمۡ فِي رَسُولِ ٱللَّهِ أُسۡوَةٌ حَسَنَةٞ لِّمَن كَانَ يَرۡجُواْ ٱللَّهَ وَٱلۡيَوۡمَٱلۡأٓخِرَ وَذَكَرَ ٱللَّهَ كَثِيرٗا “ Sesungguhnya telah ada pada ( diri ) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu ( yaitu ) bagi orang yang mengharap ( rahmat ) Allah dan ( kedatangan ) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah” (Q.S. Al- Ahzab / 33:21)

11. K esediaan Untuk Selalu Berdakwah Dengan Berjamaan 5 Berjamaah dalam dakwah pada barisan yang teratur merupakan sebuah keniscayaan , apalagi melihat berbagai macam masalah umat yang begitu kompleks . Masalah Akidah Perekonomian Ibadah Akhlak Pemerintahan Dll

12. (Q.S. As- Saff / 61:4) نَّٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلَّذِينَ يُقَٰتِلُونَ فِي سَبِيلِهِۦ صَفّٗا كَأَنَّهُم بُنۡيَٰنٞ مَّرۡصُوصٞ ٤ Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh (Q.S. As- Saff / 61:4) Orang terdahulu berdakwa hingga mengislamkan suatu daerah seperti halnya Wakatobi , dan kita pengemban dakwah sekarang berjuang menerapkan kehidupan Islami yang menyeluruh

13. Laki-Laki dan Perempuan Dalam Dakwah memahami dan mempelajari Al-Qur’an menjadi kewajiban bagi setiap umat Muslim dan Muslimah , dan tidak memberi batasan hanya pada kaum laki-laki saja . Pada dasarnya hukum syara itu dibebankan kepada laki-laki dan perempuan . Tidak ditemukan perbedaan diantara dua jenis kelamin dalam hal aklif ( pembebanan hukum ), kecuali terdapat nash-nash yang membedakannya . Dalam bahasa Arab terdapat kaidan bahwa seruan bagi kaum laki-laki sekaligus menjadi seruan bagi kaum perempuan . Sedangkan seruan bagi kaum perempuan , tidak mencakup bagi laki-laki ; ia terbatas hanya untuk kaum perempuan saja .

14. seruan-seruan Allah SWT seperti : “ Wahai orang-orang yang beriman ” , “ wahai manusia ” , “Dan siapakan lebih baik perkataannya daripada orang-orang yang menyeru kepada Allah [ berdakwa kepada islam ] dan melakukan amal shaleh [ melaksanakan hukum-hukum islam ]” , dan taatilah Allah, taatilah Rasul dan para pemimpin ( pemimpin yang menerapkan islam ) dari kalangan kamu ” Atas dasar Tersebut dapat dipahami bahwa : (Khalid, 1994).

15. وَٱلۡمُؤۡمِنُونَ وَٱلۡمُؤۡمِنَٰتُ بَعۡضُهُمۡ أَوۡلِيَآءُ بَعۡضٖۚ يَأۡمُرُونَ بِٱلۡمَعۡرُوفِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ ٱلۡمُنكَرِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ وَيُؤۡتُونَ ٱلزَّكَوٰةَ وَيُطِيعُونَ ٱللَّهَ وَرَسُولَهُۥٓۚ أُوْلَٰٓئِكَ سَيَرۡحَمُهُمُ ٱللَّهُۗ إِنَّ ٱللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٞ٧١ Sehingga menjadi pengingat bagi kita baik laki-laki dan perempuan dalam memahami Al-Qur’an dan mengemban dakwah,pada surah at- Taubah / 9:71: “Dan orang-orang yang beriman , lelaki dan perempuan , sebahagian mereka ( adalah ) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh ( mengerjakan ) yang ma´ruf , mencegah dari yang munkar , mendirikan shalat , menunaikan zakat dan mereka taat pada Allah dan Rasul-Nya . Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana ”. (Q.S. at- Taubah / 9;71).

16. Mengemban Dakwah Islam dakwah dari kalangan laki-laki dan wanita mempunyai sejumlah hukum syara ’ antara lain adalah sebagai berikut : Keimanan dan keterikatan kepada halal dan haram yang berkaitan dengan berbagai urusan / perbuatan Aktifitas amar ma’ruf nahi mungkar adalah wajib bagi wanita , sama halnya bagi laki-laki , tetapi masing-masing melakukannya sesuai dengan kemampuannya . Mengoreksi tingkah laku penguasa merupakan bagian dari amar ma’ruf nahi mungkar Mengajarkan hukum-hukum islam kepada kaum muslimin serta memerangi pemikiran-pemikiran kufur dan sesat Membentuk suatu gerakan islam yang berjuang untuk mengembalikan kehidupan Islam, melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar , dan mengoreksi atau menasehati penguasa , atau bergabung dalam gerakan dakwah yang seperti ini , merupakan fardu kifayah bagi seluruh kaum muslimin baik laki-laki maupun wanita .

17. N amun wanita dikecualikan dari hukum-hukum khusus ini , Keadaan yang dimaksud antara lain : Wanita tidak boleh keluar dari rumah , tanpa izin dari walinya sendiri . Apabila tidak disertai suami atau salah seorang muhrim dari keluarganya , maka wanita tidak boleh mendatangi tempat-tempat khusus ( rumah , tempat wisata , dan sebagainya ) yang didalamnya terdapat laki-laki asing yang bukan muhrimnya . Apabila seorang wanita telah bergabung dalam satu gerakan dakwah islam dan pimpinan gerakan tersebut menyuruhnya melaksanakan suatu perintah , sementara walinya menyuruhnya dengan perintah yang lain, maka ia wajib menaati perintah walinya selama perintah itu bukan berupa maksiat yang nyata

18. Kesimpulan Di antara aktifitas terpenting dalam mengemban dakwah Islam adalah keterikatan para pengemban dakwah dengan hukum-hukun-Nya . keterikatan seperti itu baik dari pihak laki-laki maupun wanita , adalah termasuk salahsatu kegiatan dakwah untuk merealisasikan / menerapkan Islam secara menyeluruh . Memahami cara dan metode dakwah yang baik haruslah dipelajari dan dipahami seluruh umat islam yang melekat kewajiban dakwah pada setiap mereka . para pengemban dakwah untuk mempunyai dasar etika dakwah , diantaranya;Ikhlas , hikmah , sabar , ushwatun hasana , dan bergabung dengan jamaah dakwah . Berdakwah haruslah teratur , teroganisir pelaksanaannya dan jelas tujuan yang diharapkan .

19. “Laki-Laki (ar-rijal) wajib mengemban Dakwah, Perempuan (an-nisa) wajib mengemban dakwah, Pengemban dakwah tidak harus Laki-Laki (ar-rijal) Ataupun perempuan (an-nisa)” : Aswan Akbardin Layn

20. Wallahu’alam Bi Ash Shawwab Wassalam Ahad, 16 April 2006