PPT SEMINAR BHS INDONESIA-SAZNAINI AHSANTI.pptx

nelsonrizky 6 views 12 slides Sep 23, 2025
Slide 1
Slide 1 of 12
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12

About This Presentation

bermanfaat


Slide Content

SAZNAINI AHSANTI NIM 01121032 PENGARUH FINANCIAL TARGET, INEFFECTIVE MONITORING, DAN AUDITOR SWITCHING TERHADAP POTENSI FRAUD REPORTING (Studi Kasus Perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang Terdaftar di BEI Tahun 2019-2023) Universitas Narotama Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program S tudi Akuntansi SEMINAR

LATAR BELAKANG Pada tahun 2018, PT Bank Bukopin Tbk terbukti melakukan manipulasi laporan keuangan dengan cara memodifikasi data kartu kredit. (CNBC Indonesia, 2018) Bank Tabungan Negara (BTN) melakukan window dressing laporan keuangan berupa penjualan kredit yang bermasalah kepada Perusahaan Pengelola Aset (PPA). BTN juga terbukti memberikan kredit sejumlah Rp 100 miliar dan tambahan kredit sebesar Rp 200 miliar kepada PT Batam Island Marina (kompas.com, 2020). BAB 1 PENDAHULUAN

RUMUSAN MASALAH Apakah Financial Target berpengaruh terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023? Apakah Ineffective Monitoring berpengaruh terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023? Apakah Auditor Switching berpengaruh terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023? Apakah Financial Target, Ineffective Monitoring , dan Auditor Switching berpengaruh terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023?

TUJUAN PENELITIAN Untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Financial Target terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023. Untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Ineffective Monitoring terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023. Untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Auditor Switching terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023. Untuk mengetahui dan menganalisis Pengaruh Financial Target, Ineffective Monitoring , dan Auditor Switching terhadap potensi Fraud Reporting perusahaan Perbankan di Index Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2019-2023.

MANFAAT PENELITIAN Manfaat Teoritis M embantu peneliti lain terkait pemahaman terhadap potensi fraud reporting dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya fraud reporting , khususnya para pihak yang mengalami permasalahan sama. Manfaat Praktis Memberikan wawasan kepada lembaga pendidikan dan profesional akuntansi dalam mengembangkan program-program pendidikan dan pelatihan yang dapat mencegah terjadinya Fraud Reporting . M emberikan kontribusi baru terhadap literatur akademik dalam bidang akuntansi, khususnya mengenai Pengaruh Financial Target , Ineffective Monitoring , dan Auditor Switching terhadap potensi Fraud Reporting . Bagi otoritas pemeriksa keuangan, penelitian ini dapat digunakan sebagai tambahan pengetahuan mengenai pola manajemen dalam proses pelaporan keuangan mengenai kemungkinan terjadinya kecurangan laporan keuangan.

TINJAUAN EMPIRIS   Widyaningsih Azizah (2022) “Pengaruh Financial Target, Ineffective Monitoring , Pergantian Auditor, dan Perubahan Direksi Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan”. Jenis d ata : data sekunder. Populasi : perusahaan manufaktur sektor consumer goods industry yang terdaftar di BEI dengan tahun penelitian 2016-2019. Sampel penelitian : 28 perusahaan dengan menggunakan purposive sampling . Pengujian hipotesis menggunakan analisis linier berganda dengan software aplikasi Eviews10. Hasil penelitian : financial target dan pergantian auditor berpengaruh positif signifikan terhadap kecurangan laporan, sedangkan ineffective monitoring dan perubahan direksi tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN EMPIRIS   Nur Aisyah dan Chrisna (2020) “Analisis Fraud Triangle Terhadap Financial Statement Fraud Di Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2016-2018”. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Populasi : perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI pada tahun 2016-2018. Teknik pengambilan sampel : metode purposive sampling sebanyak 39 perusahaan. Metode pengumpulan data : metode studi pustaka dan dokumentasi. Data analisa yang digunakan adalah teknik analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa financial stability berpengaruh terhadap terjadinya financial statement fraud perusahaan. Variabel external pressure , financial personal need , financial target, nature of industry , ineffective monitoring dan rationalization tidak berpengaruh terhadap financial statement fraud .  

TINJAUAN TEORITIS Fraud Triangle Theory Donald Cressey mengungkapkan bahwa setiap kecurangan dipengaruhi oleh 3 faktor, yaitu tekanan, kesempatan, dan rasionalisasi. Beneish M- Score Beneish (1999) M- Score adalah model matematika yang merumuskan beberapa rasio analisis dan terdiri dari delapan variabel untuk mengidentifikasi terjadinya penipuan keuangan atau kecenderungan untuk terlibat dalam mendapatkan manipulasi Financial Target Menurut Windarti (2015) financial target adalah target keuangan atau laba yang ditetapkan oleh direksi yang harus dicapai dalam periode tertentu

TINJAUAN TEORITIS Ineffective Monitoring Menurut Himawan dan Karjono (2019) Ineffective monitoring adalah suatu keadaan perusahaan dimana tidak terdapat internal kontrol yang baik. Auditor Switching Menurut Octarisa (2024) Auditor Switching adalah pergantian akuntan publik atau Kantor Akuntan Publik (KAP) oleh perusahaan. Fraud Reporting Menurut American Institute Certified Public Accoutant (AICPA) Fraudulent Financial Reporting adalah suatu tindakan yang disengaja atau suatu kelalaian yang berakibat pada salah saji material yang menyesatkan laporan keuangan sehingga dapat merugikan investor atau kreditor.

Jenis Penelitian Metode Kuantitatif Populasi Perusahaan Sektor Perbankan di Indeks Papan Utama yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2019-2023 . Metode Pengambilan Sampel Purposive sampling. Objek Penelitian Financial Target (X 1 ), Ineffective Monitoring (X 2 ), dan Auditor Switching (X 3 ) terhadap Fraud Reporting (Y). . BAB III METODE PENELITIAN Jenis Data Data yang digunakan adalah data sekunder Sumber Data L aporan tahunan masing-masing perusahaan yang dilaporkan ke Bursa Efek Indonesia. Teknik Pengumpulan Data M etode dokumentasi.

TEKNIK ANALISIS DATA 1. Analisis Deskriptif Statistik 2. Analisis Regresi Linier Berganda 3. Uji Asumsi Klasik 1. Uji Normalitas 2 . Uji Multikolinearitas 3 . Uji Autokorelasi 4 . Uji Heteroskedastisitas 4 . Uji Hipotesis 1. Koefisien Determinasi 2 . Uji Parsial (t-test) 3 . Uji Simultan (F-test)

Sekian Terima Kasih
Tags