SISTEM KARDIOVASKULAR
Dyah Mubarokah Ahadiyati, S.Tr.Keb., M.K.M
SUB MATERI
Pengertian Sistem Kardiovaskuler
Organogenesis Jantung
Lokasi dan struktur jantung
Vaskularisasi dan sistem konduksi jantung
Otot jantung, siklus dan pengaturan pompa jantung
Perangsang ritmik pada jantung EKG normal
Distensibilitas vaskuler, fungsi vena dan arteri
Mikrosirkulasi dan sistem limfatik
Pengaturan aliran darah oleh jantung, dan pengaturan humoral
Stroke volume, cardiac output Serta faktor yang mempengaruhinya
Alur balik vena dan pengaturannya
Bunyi Jantung
Pengertian Kardiovaskuler
Kardiovaskuler terdiri dari dua
suku kata yaitu cardiac dan
vaskuler. Cardiac yang berarti
jantung dan vaskuler yang
berarti pembuluh darah.
Organogenesis Jantung
Organogenesis yaitu proses pembentukan organ-organ tubuh
pada makhluk hidup (hewan dan manusia).
Organ yang dibentuk ini berasal dari masing-masing lapisan
dinding tubuh embrio pada fase gastrula.
LOKASI DAN STRUKTUR JANTUNG
Lokasi jantung berada pada rongga mediastinum,
ditengah rongga thorak, diantara kedua paru-
paru, batas bawah diafragama tepatnya di
intercosta 5 dan 6 condong ke kiri.
jantung memiliki struktur yang menyebabkan
darah tidak bisa kembali ke tempat sebelumnya
sehingga akan menyebabkan darah hanya
mampu beredar dalam satu arah saja/tidak
bolak-balik. Struktur yang memegang peranan ini
adalah klep jantung yang berada di antara atrium
dan ventrikel.
VASKULARISASI DAN SISTEM
KONDUKSI JANTUNG
Vaskularisasi jantung merupakan dimana jantung
mendapatkan darah dari arteria coronaria dextra
dan sinistra.
Jantung mempunyai system syaraf tersendiri yang
menyebabkan terjadinya kontraksi otot jantung yang
disebut system konduksi jantung.
OTOT JANTUNG,SIKLUS DAN
PENGATURAN POMPA JANTUNG
Otot jantung disebut juga dengan nama otot myocardium. Otot jantung ini
sebenarnya masih “berkerabat” dengan otot lurik namun ia merupakan
jenis otot lurik tidak sadar dan hanya ada di wilayah organ jantung. Otot
jantung ini diliputi oleh sel-sel yang dinamakan cardiomycocyte atau yang
bisa berjumlah satu sampai dua.
Siklus jantung berawal dari permulaan sebuah denyut
jantung sampai berakhirnya denyut jantung
berikutnya. Siklus jantung terdiri atas satu periode
relaksasi yang disebut diastole yaitu periode
pengisian jantung dengan darah yang diikuti oleh
suatu periode kontraksi yang disebut sistol.
Pengaturan pompa jantung
terbagi menjadi 2 :
1. Pengaturan instrinsik.
2.Pengaturan system saraf
otonom.
Pengaturan pompa jantung secara
instrinsik.
a.Jumlah darah yang dipompa
jantung :
b. Kecepatan aliran darah ke
jantung.
c.Darah yang berasal dari vena.
d.Jumlah darah yang dating dari
jaringan.
e.Kemampuan instrinsik ini disebut :
Mekanisme Frank Starling.
Pengaturan pompa jantung secara
system saraf otonom.
Saraf simpatis meningkatkan :
*Frekuensi dan kekuatan kontraksi
jantung.
*Volume darah yang di pompa dan
tekanan ejeksi.
Saraf parasimpatis :
*Rangsang kuat menghentikan
jantung.
*Menurunkan Frekuensi jantung.
PERANGSANG RITMIK PADA
JANTUNG EKG NORMAL
Jantung memiliki suatu sistem khusus, yaitu :
1. Untuk membangkitkan impuls-
implus ritme kontraksi ritme otot
jantung.
2. Mengkonduksikan impuls
dengan cepat ke seluruh tubuh.
EKG NORMAL
•EKG ( Elektrokardiogram ) : Rekaman grafik
aktivitas listrik yang menyertai kontraksi
atrium dan ventrikel jantung
•Pencatatan potensial listrik didasarkan pada :
1. keadaan istirahat
2. Keadaan terangsang (depolarisasi)
3. Keadaan pemulihan (repolarisasi)
DISTENSIBILITAS VASKULER ,FUNGSI
VENA DAN ARTERI
•Distensibilitas Vaskuler
Karakteristik sistem vaskular yang
penting adalah bahwa semua pembuluh
darah bersifat distensibilitas (mudah
meregang).
•Fungsi vena / arteri.
* Pembuluh nadi/arteri yaitu pembuluh
darah berotot yang membawa darah
dari jantung .
* Pembuluh
balik atau vena adalah
pembuluh yang membawa
darah
menuju jantung. Darahnya
banyak mengandung
karbon dioksida.
MIKROSIRKULASI DAN SISTEM LIMFATIK
•Mikrosirkulasi adalah sirkulasi darah yang melewati
pembuluh darah terkecil. Dalam mikrosirkulasi, yang paling
penting adalah kapiler dimana kapiler adalah tempat yang
paling ideal untuk terjadinya pertukaran.
•Sistem limfatik adalah komponen tambahan system
sirkulasi.Sistem ini terdiri dari organ-organ yang
memproduksi dan menyimpan limfosit, suatu cairan yang
bersirkulasi yang merupakan cairan jaringan dan
pembuluh-pembuluh limfatik yang mengembalikan limfe ke
sirkulasi.
PENGATURAN ALIRAN DARAH OLEH
JANTUNG DAN PENGATURAN HUMORAL
Pengaturan Aliran Darah Oleh Jantung
Fungsi umum Jantung adalah untuk memompa darah ke
seluruh tubuh.
Berdasarkan system sirkulasi, jantung memompakan
darah melalui 2 sistem sirkulasi, yaitu :
Sirkulasi Pulmonar
Melalui peran ventrikel kanan, darah dengan kadar O
2 rendah disampaikan melalui
artery Pulmonar ke paru-paru, kemudian terjadi pertukaran gas, sehingga darah
yang keluar dari paru-paru kaya akan O
2
. Darah yang kaya akan O
2
ini akan
dihantarkan kembali ke paru-paru melalui vena pulmonary.
Sirkulasi Peripheral atau Sistemik
Darah kaya O
2
yang berasal dari ventrikel kiri, melalui aorta akan dihantarkan ke
seluruh tubuh. Di jaringan perifer, O
2
akan digunakan dan bertukar dengan
CO
2.Kemudian darah dengan kadar O
2 rendah kembali ke jantung melalui vena cava.
Pengaturan Humoral
Pengaturan sirkulasi secara
humoral berarti pengaturan oleh
zat-zat yang disekresi atau yang
diabsorbsi ke dalam cairan tubuh
seperti hormon dan ion.
Beberapa zat ini dibentuk oleh
kelenjar khusus dan dibawa di
dalam darah ke seluruh tubuh.
STROKE VOLUME CARDIAC OUTPUT
SERTA FAKTOR YANG
MEMPENGARUHINYA
Stroke Volume (Isi sekuncup)
Isi sekuncup (Stroke Volume) adalah jumlah darah yang dipompa
jantung ke dalam aorta setiap denyut ventrikel. Volume sekuncup
ditentukan oleh 3 faktor yang mempengaruhinya yaitu:
· Kontraktilitas instrinsik otot jantung
· Derajat penegangan otot jantung sebelum kontraksi (preload)
· Tekanan yang harus dilawan otot jantung untuk menyemburkan
darah selama kontraksi (afterload).
Cardiac Output (Curah Jantung)
Curah jantung (Cardiac Output) adalah jumlah
darah yang dipompa keluar dari ventrikel kiri
setiap menit.
Faktor yang Mempengaruhi curah Jantung :
a.Pengaturan volume sekuncup
b.Kontrol frekuensi jantung
ALUR BALIK VENA DAN PENGATURANNYA
Jumlah darah kembali ke jantung melalui
vena cava superior dan inferior berperan
dalam sistem cardiac output. Kekuatan
kontraksi ventrikel kiri mengalirkan darah
menuju aorta dan kemudian menuju
arteri, arteriole dan kapiler-kapiler, tidak
cukup untuk mengembalikan darah
menuju vena kembali ke jantung.
BUNYI JANTUNG
•Tahapan bunyi jantung:
•Bunyi pertama: lup
•Bunyi kedua : Dup
•Bunyi ketiga: lemah dan rendah 1/3 jalan diastolic individu
muda
•Bunyi keempat: kadang-kadang dapat didengar segera
sebelum bunyi pertama