ppt swamed template new 2.qqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqqpdf

HaafizAlAkbar2261100 9 views 25 slides Sep 14, 2025
Slide 1
Slide 1 of 25
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25

About This Presentation

Mantap banget ini mater


Slide Content

By : Ayu Rimbawati

SELF MEDICATION?
03.
theselectionanduseofmedicines
(includes:herbalandtraditional
products)byindividualstotreat
self-recognized illnesses or
symptoms(WHO,1998)02.
01.
The International Pharmaceutical
Federation (FIP) and the World
Self-Medication Industry (WSMI)
defined selfmedicationas the use
of nonprescription medicines by
patients’ own initiatives
Self-medication is defined in
literature as: repeat prescriptions;
use of leftover medicines from
their previous prescribed
medications; use of medicines
without visiting physicians
(Dean, 1986; Segall, 1990)

Prevalence of self-medication
Self-medication practiceiscommon andhighin
developingaswellasdeveloped countries.Young
adults,adults,elderly,students,andhealthcare
professionalsallpracticeself-medicationworldwideand
thereportedprevalencewasmorethan90%inmany
countries
≥ 90%
(Shaghaghietal.,2014;Saeedetal.,2014;Alshahranietal.,2019,2020)

Reasons for self-medication use
Socioeconomic Factors
Lifestyle
Ready Access To Drugs
The Increased Potential To
Manage Certain Illnesses
Through Self-care
Public Health And
Environmental Factors
Greater Availability Of
Medicinal Products
Demographic And
Epidemiological Factors
(WHO, 1998)
Exposure to advertisements
Lack of health insurance
Lack of time
High cost of visiting clinics and
hospitals
Previous experience
Online pharmacies
(Shaghaghi et al., 2014; Saeed et al., 2014;
Alshahrani et al., 2019, 2020; Lee et al., 2017)

Fever
Headache
Cough&Cold
Sorethroat
Diarrhea
Pain
Respiratorydiseases
Anemia
Digestiveproblem
Neurologicaldiseases
Menstrualdisorders
Skinproblems
Oralanddentalproblems
Generalhealthimprovement
Analgesicsandnonsteroidal
antiinflammatorydrugs
Antihistamine
Antacids
Protonpumpinhibitors
Antidiarrheal
Laxatives
Flu,cough,andcoldmedications
Skinmedications
Common
symptoms
Common self-
medication
(Shaghaghi et al., 2014; Saeed et al., 2014; Alshahrani et al., 2019, 2020)

Sources of information’s and
recommendations
(Shaghaghi et al., 2014; Saeed et al., 2014; Alshahrani et al., 2019, 2020)
♥Pharmacists
♥Friends
♥Relatives
♥Leaflets
♥Advertisements
♥Internet
♥Previous experiences
♥Media
♥Medical books

Role of pharmacists in self-medication
Asacommunicator
Bygoodcommunicationwithpatients,pharmacistscangathertherequired
informationfromthepatientsandhelpthemtoundertakeappropriateand
responsibleself-medication
Asaqualitydrugsupplier
Thepharmacistmustensurethattheproductshe/shepurchasesarefromreputable
sourcesandofgoodquality.Thepharmacistmustensuretheproperstorageofthese
products
Asatrainerandsupervisor
Toensureup-to-datequalityservice,thepharmacistmustbeencouragedto
participateincontinuingprofessionaldevelopmentactivitiessuchascontinuing
education.Thepharmacistisoftenassistedbynonpharmaciststaffandmustensure
thattheservicesrenderedbytheseauxiliariescorrespondtoestablishedstandardsof
practice
Asacollaborator
Itisimperativethatpharmacistsdevelopqualitycollaborativerelationshipswith:
Otherhealthcareprofessionals;Nationalprofessionalassociations;Thepharmaceutical
industry;Governments(local/national);Patientsandthegeneralpublic

Role of pharmacists in self-medication
Asahealthpromoter
Asamemberofthehealthcareteam,thepharmacistmust:Participateinhealth
screeningtoidentifyhealthproblemsandthoseatriskinthecommunity.Participate
inhealthpromotioncampaignstoraiseawarenessofhealthissuesanddisease
prevention.Provideadvicetoindividualstohelpthemmakeinformedhealthchoices
Specificsituations
Inmanydevelopingcountries,theratiosofpharmacistsandpharmaciestothegeneral
populationaresolowthataccesstopharmaceuticalcareisimpeded.Insuchcases,
consultationwithotherhealthworkersorcommunityhealthcareworkers,household
carers,andotherappropriatelaypeople,providedtheyhavereceivedtheappropriate
pharmaceuticaltrainingandorientation,shouldbeencouraged

Swamedikasi
Inisiatif
swamedikasiyang
dilakukanpengunjung
denganmemintaobat
langsungtanpa
menyampaikankeluhan
ataugejalapenyakit
Swamedikasi
Rekomendasi
Swamedikasiyang
dilakukanpengunjungdengan
menyampaikankeluhanpeny
akitdanmemintaapoteker
memilihkanobat
JenisSwamedikasi
Source : Anggarnti, Isna. 2018. ProfilPelayananSwamedikasi
Oleh ApotekerDi 6 ApotekKota Surakarta

TahapanSwamedikasi
Introduce your self
Patient Assesment
Rekomendasi
InformasiObat& Dokumentasi
Evaluasi& PemantauanESO

Introduce your self
MembukakomunikasiantaraApotekerdengan
pasien
Menyapapasiendan memperkenalkandiri
Menimbulkankepercayaanakanpengobatan

MetodeWWHAM
W :Who is the patient? (Siapapasiennya?)
W :What are the symptoms? (Apagejalanya?)
H:How long have the symptoms? (Berapalama
munculnyagejala?)
A:Action taken? (Tindakan yang sudah
dilakukan?)
M :Medication being taken? (Obatapayang
sedangdigunakan?)
Patient Assesment
MetodeASMETHOD
A:Age / appearance(usiapasien)
S:Self or someone else(dirinyasendiriatauorang lain yang sakit)
M :Medication(pengobatanyang sudahdilakukanuntukmengatasigejala
sakit)
E:Extramedication(regularly taken on preskriptionor OTC)
(pengobatanyang sedangdigunakanbaikdenganresepmaupundengannon
resep)
T:Time symptoms(lama gejala)
H:History(riwayatpasien)
O:Other symptoms(gejalayang dialamipasien)
D:Danger symptoms(gejalayang berbahaya)
MetodeLain jarangdigunakan:
1. SITDOWNSIR (Site/location, Intensity/severity, Type, Duration,Onset, With
another symptoms,Annoyed by, Spread/radiation, Incidence,Relievedby)
2. ENCORE (Explore,Nomedication,Care,Observe, Rever, Explain)
(Blenkinsopp dan Paxton, 2002)

Rekomendasi
•ObatBebas
•ObatBebasTerbatasOTC
•Obatkerasdaftar OWA
•Penyerahanoleh ApotekerBesertapemberian
InformasiObat
OWA
•Jamu
•ObatHerbal terstandar
•Fitofarmaka
•Food Suplemen
Obat
Herbal
Pemilihan
Obat
Rekomendasi
Konsultasi
Dokter
OR
Rasional

PenggolonganobatmenurutPermenkesNo. 917/1993
ObatWajibApotikyaituobatkerasyang dapatdiserahkan
oleh Apotekerkepadapasiendi Apotiktanparesepdokter
Dasar :
1.Keputusan Menteri Kesehatan No : 347/Menkes/Sk/VlI/1990 TentangObatWajibApotik
2.PMK No. 919/Menkes/Per/X/1993 : KriteriaObatYang DapatDiserahkanTanpaResep
3.Keputusan Menteri Kesehatan No : 924/Menkes/Per/X/1993 TentangObatWajibApotik2
4.Keputusan Menteri Kesehatan No : 925/Menkes/Per/X/1993 TentangDaftar Perubahan
GolonganObatNo. 1
5.Keputusan menteriKesehatan No : 1176/Menkes/Skx/1999 TentangDaftar ObatWajibApotik
No. 3
6.Keputusan Menteri Kesehatan Nomor1527/Men.Kes/SK/XII/1997 tentangDaftar Perubahan
GolonganObatNo. 2
7.Keputusan Menteri Kesehatan Nomor1175/Menkes/SK/X/1999 tentangDaftar Perubahan
GolonganObatNo. 3
8.PeraturanMenteri Kesehatan RI No 3 Tahun2021 TentangPerubahanPenggolongan,
Pembatasandan KategoriObat
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2022 tentang Perubahan
Penggolongan, Pembatasan, dan Kategori Obat

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 Tahun 2022 tentang Perubahan
Penggolongan, Pembatasan, dan Kategori Obat

Hal ygharusdiperhatikan
pasiendlmSwamedikasi
Safety
Efficacy
Dosage
Mengetahuijenisobatyang diperlukanuntukswamedikasidan
harusterbuktiaman
Mengetahuikegunaandarisetiapobat,sehinggadapatmengevaluasi
sendiriperkembangansakitnya
Menggunakanobattersebutsecarabenar(informasi,cara,
aturan,sertalamapenggunaan)
Mengetahuiefeksampingobatyangdigunakansehinggadapat
memperkirakanapakahsuatukeluhanyangtimbulituapakahsuatu
penyakitbaruatauefeksampingobat
Mengetahuisiapasajayangtidakdapatmenggunakanobattersebut.Obatharus
digunakansesuaidenganketentuannya(medicationerror)

KondisiPasienyang harusdiperhatikan
pasiendlmSwamedikasi
Safety
Efficacy
Dosage
Ibu hamildan menyusui(pengaruhkejanin/bayi/balita)
Pasiensedangdiettertentu(dietgaram,dietgula)
Pediatri
Geriatri
RiwayatAlergiterhadapobattertentu
RiwayatKonsumsiObatlain(penyakitkronis)interaksiobat

InformasiObat
1)Pemberian Informasi Obat di ruang konseling (bila dimungkinkan)
2)Pemberian Informasi Obat harus benar, jelas, tidak bias, up to date
3)Pergunakan bahasa yang jelas dan terdapat kontak mata agar pasien fokus
4)Informasiobatminimal meliputi:
•namaobat
•Indikasi
•Aturanminum, carapakaiobat, waktuminum
•Efeksampingyang dimungkinkanterjadi& caramengatasi, perhatian/peringatan
(halapasajayang harusdiperhatikanselamamenggunakanobat)
•Hal yang dilakukanbilaterlewatminumobat
•Lama penggunaan
•Cara penyimpananobat,
5)Dapatmenggunakanmedia tambahan(video, alatperaga, leaflet)
6)Bilagejalatidakmembaik/munculgejalalain yang tidakdiinginkanpasiendianjurkan
konsultasikeapoteker/dokter
7)Edukasi:
•Hindaripenggunaan/merekomendasikanobatkeorang lain meskipungejalanya
sama
•PenggunaanObatbukanuntukterusmenerus

PemberianInformasi: Cara PenyimpananObat
1.Simpanobatdalamkemasanaslidan dalamwadahtertutuprapat.
2.Simpanobatpada suhukamardan terhindardarisinarmataharilangsungatausepertiyang
terterapada kemasan.
3.Simpanobatditempatyang tidakpanasatautidaklembabkarenadapatmenimbulkan
kerusakan.
4.Janganmenyimpanobatbentukcairdalamlemaripendinginagar tidakbeku, kecualijika
tertulispada etiketobat.
5.Janganmenyimpanobatyang telahkadaluarsaataurusak.
6.Jauhkandarijangkauananak-anak
PemberianInformasi: TanggalKadaluarsa
•Tanggal kadaluarsa
menunjukkanbahwasampai
dengantanggalyangdimaksud,
mutudankemurnianobat
dijaminmasihtetapmemenuhi
syarat.
•Tanggalkadaluarsabiasanya
dinyatakandalambulandan
tahun.
•Obatrusakmerupakanobat
yangmengalamiperubahan
mutu.

Dokumentasi
•Panduan ( Pedoman) mutu
•StandarProsedurOperasional(SPO)
•lnstruksikerja, protokolkerja
•Catatan, laporan, label / penandaan, dsb.
Dokumentasi
adalahbagiandari
sisteminformasi
manajemenyang
meliputi:
Merupakan bukti yg dapat dipercaya terhadap pemenuhan
GPP
Sebagai dokumentasi catatan mutu terhadap semua aspek
pelayanan, pengawasan mutu dan jaminan mutu.
Dokumentasi tertulis yang jelas mencegah terjadinya
kesalahan
Menyediakan jaminan bahwa aktivitas yang berhubungan
dengan mutu telah dilaksanakan secara tepat sesuai dengan
prosedur yang telah direncanakan dan disetujui.
Karyawan mengetahui apa yang harus dilakukan
Tanggung jawab dan wewenang diidentifikasi
Format untuk dasar perbaikan
Tujuan
Dokumentasi
StandarPelayananKefarmasianno 73 tahun2016
Dalammelakukanpraktiktersebut, Apotekerjuga
dituntutuntukmelakukanmonitoring penggunaan
Obat, melakukanevaluasiserta
mendokumentasikansegalaaktivitaskegiatannya

Dokumentasi

Dokumentasi
Contoh
Digital Medication
Record

Evaluasi& PemantauanESO
Efeksampingobat/ESO (Adverse Drug Reactions/ADR) adalahsetiapresponsobatyang merugikandan tidakdiharapkan
yang terjadikarenapenggunaanobatdengandosisatautakarannormal pada manusiauntuktujuanprofilaksis,
diagnosis dan terapi
KejadianTidakDiinginkan/KTD (Adverse Events/AE) adalahadalahkejadianmedisyang tidakdiinginkanyang
terjadiselamaterapimenggunakanobattetapibelumtentudisebabkanoleh obattersebut
Setiapkejadianyang dicurigaisebagaiefeksampingobatperludilaporkan, baikefeksampingyang belumdiketahui
hubungankausalnya(KTD/AE) maupunyang sudahpastimerupakansuatuESO (ADR) form kuning

Evaluasi& PemantauanESO

THANK
YOU
YOUR HEALTH, OUR MISSION
Tags