Akuntansi Biaya dan Beberapa Konsep
Dr Rilla Gantino, SE., AK., MM
PERTEMUAN I dan II
Prodi Akuntansi - FEB
VISI DAN MISI UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Materi Sebelum UTS
Akuntansi Biaya dan Pengertian Biaya
Akuntansi Biaya dan Pengertian Biaya
Metode Harga Pokok Pesanan
Metode Harga Pokok Proses I
Metode Harga Pokok Proses II
Metode Harga Pokok Proses III
Penentuan Kos Variabel
Materi Setelah UTS
Budget and Budgetary Control
Marketing Decisions
Operating Decisions
Human Resource Decisions
Accounting Decisions
Strategic Investment Decisions
Performance Evaluation of Business
Units
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
Mampu menjelaskan berbagai macam klasifikasi
biaya dan mampu membedakan metode pengumpulan
biaya serta mampu mengklasifikasi biaya untuk
perusahaan jasa, dagang dan manufaktur
AKUNTANSI BIAYA TERDIRI DARI 2 KATA AKUNTANSI DAN BIAYA
Akuntansi adalah:
Proses pencatatan, peringkasan, penggolongan, penyajian, dan
penganalisaan transaksi keuangan dengan cara tertentu,
hasil akhir akuntansi berupa laporan keuangan.
Biaya adalah:
Pengorbanan sumber ekonomis untuk memproduksi barang/ jasa
baik yang lalu, sekarang, maupun yang akan datang, sampai
barang/ jasa itu dijual.
Akuntansi Biaya???????
Pengertian Akuntansi BiayaPengertian Akuntansi Biaya
Hubungan Akuntansi Keuangan, Hubungan Akuntansi Keuangan,
Akuantansi Manajemen, dan Akuntansi BiayaAkuantansi Manajemen, dan Akuntansi Biaya
SISTEM
AKUNTANSI
AKUNTANSI
MANAJEMEN
TEORI
AKUNTANSI
AUDITING
(SAK)
ANALISIS
LAP. KEU.
AKUNTANSI
BIAYA
AKUNTANSI
KEUANGAN
TRANSAKSI
KEUANGAN
(UMUM)
TRANSAKSI
BIAYA
PRODUKSI
INFORMASI
KEUANGAN
PROSES
LAPORAN
BIAYA
PRODUKSI
LAPORAN
KEUANGAN
PIHAK
EKSTERNAL
PIHAK
INTERNAL
TUGAS
Perbedaan Akuntansi Biaya dan Akuntansi
Keuangan
•Akuntansi Biaya : berguna untuk menghitung
biaya suatu produk yang mengandung unsur
bahan baku, upah langsung dan overhead
pabrik (biaya fabrikase)
•Akuntansi keuangan : mengarah pada proses
penyusunan laporan keuangan yang akan
diberikan pada pemilik perusahaan
Perbedaan Akuntansi Biaya &
Akuntansi Manajemen
Akuntansi Biaya : memusatkan pada akumulasi biaya,
penilaian persediaan dan perhitungan serta
penetapan harga pokok suatu produk, hanya
menekankan pada sisi biaya
Akuntansi Manajemen : menekankan pada penggunaan
data akuntansi untuk pengambilan keputusan bisnis,
menekankan pada aspek pengendalian manajemen
atas biaya
AKUNTANSI KEUANGAN DAN AKUNTANSI MANAJEMEN
AKUNTANSI KEUANGAN AKUNTANSI MANAJEMEN
Pemakai utama Manajer puncak dan pihakluarManajer berbagai jenjang
Lingkup informasi Perusahaan scr keseluruhanBagian perusahaan
Fokus informasi Orientasi masa lalu Orientasi masa yad
Kriteria bagi informasiDibatasi PABU Tidak ada batasan
Disiplin sumber Ilmu ekonomi Ilmu ekonomi dan psikologi
sosial
Isi laporan Laporan ringkasan perush
keseluruhan
Laporan rinci mengenai
bagian perusahaan
Sifat informasi Ketepatan informasi=pentingUnsur taksiran besar
Rentang waktu Kurang fleksibel.kwrtal,smt,thFleksibel,harian,mingguan
AKUNTANSI
AKUNTANSI KEUANGAN AKUNTANSI MANAJEMEN
AKUNTANSI BIAYA MERUPAKAN BAGIAN DARI AKUNTANSI
KEUANGANDAN AKUNTANSI MANAJEMEN
•Akuntansi biaya adalah proses
pencatatan,penggolongan,peringkasan dan
penyajian biaya pembuatan dan penjualan
produk atau jasa,dengan cara tertentu, serta
penafsiran terhadapnya.
•Obyek kegiatan akuntansi biaya adalah biaya.
•Akuntansi biaya mempunyai tiga tujuan:
Penentuan kos produk
Pengendalian biaya
Pengambilan keputusan khusus
Information System
Cost Accounting
System
Acc Information System
Management Information
System
Karakteristik Biaya:
Uang: Biaya aktiva harus dinyatakan dengan uang.
Hak pemakaian: Perusahaan akan mempunyai hak untuk mengggunakan aktiva
atau mendapatkan berbagai manfaat dari penggunaan aktiva tersebut.
Nilai: Biaya suatu aktiva mencerminkan nilai ekonomis yang nantinya tersebut
akan digunakan oleh perusahaan.
Kondisi dan pembatasan: hak atas pemakaian bersifat tak bersyarat dan jika
aktiva tersebut milik perusahaan melalui pembelian maka hak perusahaan akan
aktiva menjadi tidak dapat dibatasi.
Unsur Waktu: Jika aktiva memberikan waktu pemakaian yang lama maka akan
mencerminkan biaya yang berbeda.
Berwujud dan tak berwujud
Nilai Guna
Accounting Data Base
COST ACCOUNTING
DATA BASE
Fin
Acc
Man
Acc
COST ACCOUNTING
DATA BASE
15
Cost adalah KAS atau setara dg KAS yg dikorbankan untuk
mendapatkan barang/jasa yg diperkirakan akan membawa
manfaat saat ini atau masa yg akan datang.
Costs dimaksudkan untuk mendapatkan manfaat
Cost yg sudah dimanfaatkan disebut BEBAN
Cost yg belum menjadi beban dilaporkan sebagai ASET pada NERACA
Membebankan cost ke OBYEK scr akurat
merupakan hal yg sangat krusial.
Basic Cost Concepts
16
Objek Biaya adalah setiap item, seperti
produk,Pelanggan, departmen, proyek, aktifitas,
dsbdimana biaya diukur dan dibebankan.
Contoh:Buku tulis adalah cost object jika
anda menentukan berapa harga
pokok buku tulis tsb.
Cost Object
Proses produksi suatu perusahaan manufaktur
•Perusahaan manufaktur mempunyai kegiatan
pokok mengolah bahan baku menjadi produk
jadi yang siap untuk dijual.
•Fungsi pokok dalam perusahaan manufaktur
dibagi menjadi tiga golongan, maka biaya
dalam perusahaan manufaktur dibagi menjadi
biaya produksi, biaya pemasaran dan biaya
administrasi dan umum.
PENGGOLONGAN BIAYA
•Biaya dapat digolongkan menurut:
•Objek pengeluaran
•Fungsi pokok dalam perusahaan
•Hubungan biaya dengan sesuatu yang dibiayai
•Perilaku biaya dengan perubahan volume
kegiatan
•Jangka waktu manfaatnya
Cost Accounting - Daljono 19
Klasifikasi Biaya
Klasifikasi dasar:
•Produk
•Waktu pengakuan
•Perilaku Biaya
•Pembuatan Keputusan
•Karakteristik Biaya scr ekonomi
Cost Accounting - Daljono 20
Klasifikasi Biaya Menurut Hubungannya dgn
Produk
BIAYA PABRIKASI:
Biaya Bahan
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik (BOP)
BIAYA KOMERSIAL:
•Biaya Pemasaran
•Biaya Administrasi dan Umum
Cost Accounting - Daljono 21
BIAYA BAHAN
•Biaya Bahan Baku
•Biaya Bahan
PenolongBOP
Cost Accounting - Daljono 22
BIAYA TENAGA KERJA
•Biaya Tenaga Kerja Langsung (BTKL)
•Biaya Tenaga Kerja Tidak Langsung (BTKTL)
BOP
Cost Accounting - Daljono 23
Manufacturing CostsManufacturing Costs
Bahan Baku: Bahan yg scr langsung dapat diusut ke
produk.
Contoh: Kayu jati pada Meja
Tenaga Kerja: TK yg scr langsung ikut mengerjakan
produk/jasa.
Contoh: Upah Pekerja
BOP asemua biaya produksi selain BB & BTK
Contoh:depresiasi pabrik, Bahan habis
pakai, Bahan penolong, gaji mandor, dsb.
Cost Accounting - Daljono 25
NonNon production Costsproduction Costs
Pada Lap Keuangan, biaya
marketing & biaya
administrasi tdk termasuk
dlm persediaan. Biaya2 tsb
termasuk biaya periode.
Cost Accounting - Daljono 26
BIAYA PRODUKSI
BB
BTKL
Biaya Utama
BOP
Biaya Konversi
Cost Accounting - Daljono 27
Klasifikasi Biaya Menurut Waktu Pengakuan
•Biaya Produk ( Product cost )
•Biaya Periode ( Period cost )
Cost Accounting - Daljono 28
Klasifikasi Biaya Dikaitkan Dgn
Volume Produksi
•Biaya Variabel ( Variabel cost )
•Biaya Tetap ( Fixed cost )
•Biaya Semi Variabel
Cost Accounting - Daljono 29
Biaya variabel adalah biaya yang bila
dikaitkan dengan volume secara per
unit akan selalu tetap meskipun
volume produksi berubah-ubah,akan
tetapi secara total biaya tersebut
jumlahnya akan berubah sesuai
dengan proporsi perubahan aktivitas.
BIAYA VARIABEL
Cost Accounting - Daljono 30
BIAYA VARIABEL
Cost Accounting - Daljono 31
GRAFIK BIAYA VARIABEL
Cost Accounting - Daljono 32
BIAYA TETAPBIAYA TETAP
Biaya Tetap adalah biaya
yang secara total tidak
berubah jumlahnya
meskipun jumlah produksi
berubah.
Cost Accounting - Daljono 33
BIAYA TETAP
Cost Accounting - Daljono 34
BIAYA TETAP
Cost Accounting - Daljono 35
BIAYA SEMI VARIABEL
0
Aktivitas (unit) X
Biaya (Y)
a
Y = a + b X
b
Tujuan Akuntansi Biaya
1.Penentuan HPP : mencatat, menggolongkan dan meringkas
biaya pembuatan produk
2.Menyediakan informasi biaya untuk kepentingan
manajemen : biaya sebagai ukuran efisiensi
3.Alat Perencanaan : perencanaan bisnis pasti berkaitan
dengan penghasilan dan biaya, Perencanaan biaya akan
memudahkan dalam pengendalian biaya
4.Pengendalian biaya : membandingkan biaya yang
seharusnya dikeluarkan untuk memproduksi satu satuan
produk dengan biaya yang sesungguhnya terjadi
5.Memperkenalkan berbagai metode : berbagai macam
metode dalam Akbi dapat dipilih sesuai dengan kepentingan
yang diperlukan dengan hasil yang paling efektif dan efisien
6.Pengambilan keputusan khusus : sebagai alat
manajemen dalam mengawasi dan merekam transaksi biaya
secara sistematis dan menyajikan informasi biaya dalam
bentuk laporan biaya.
7.Menghitung Laba perusahaan pada periode
tertentu : untuk mengetahui laba maka diperlukan biaya
yang dikeluarkan, biaya merupakan salah satu komponen
dalam laba
8.Menghitung dan menganalisis terjadinya
ketidakefektifan dan ketidakefisienan : membahas
batas maksimum yang harus diperhatikan dalam menetapkan
biaya suatu produk, menganalisis dan menentukan solusi
terbaik jika ada perbedaan antara batas maksimum tersebut
dengan yang sesungguhnya terjadi.
Fungsi Akuntansi Biaya
1.Melakukan perhitungan dan pelaporan biaya (harga)
pokok suatu produk
2.Memperinci biaya (harga) pokok produk pada segenap
unsurnya
3.Memberikan informasi dasar untuk membuat
perencanaan biaya dan beban
4.Memberikan data bagi proses penyusunan anggaran
5.Memberikan informasi biaya bagi manajemen guna
dipakai di dalam pengendalian manajemen
Manfaat Data Biaya
1.Perencanaan : Penetapan di awal atas aktivitas
yang akan dilaksanakan dikemudian hari
2.Pengawasan : Perbandingan dan evaluasi yang
berkelanjutan antara pelaksanaan dan pengawasan,
untuk mengetahui seberapa jauh hasil yang telah
dicapai manajemen perusahaan
3.Pengukuran penghasilan (income
measurement) : Akumulasi dan alokasi data biaya
diperlukan dalam menyiapkan laporan keuangan perusahaan
dan penetapan penghasilan periodik. (Data HP Produksi, HP
Penjualan dan total penjualan)
4.Pengambilan keputusan bisnis : melibatkan pilihan
serangkaian alternatif, keputusan bisnis yang memegang
kunci strategis (kep. Penetapan harga popoko dan keputusan
investasi)
Struktur Organisasi & Proses Produksi
Perusahaan Manufaktur
Pengertian Biaya dan Beban
Biaya : manfaat yang dikorbankan untuk
memperoleh barang dan jasa
Beban : Biaya yang telah memberikan suatu
manfaat dan sekarang telah berakhir (expired)
Karakteristik umum Biaya
1.Uang : Biaya aktiva harus dinyatakan dengan uang
2.Hak pemakaian : Perusahaan akan mempunyai hak untuk
mengggunakan aktiva atau mendapatkan berbagai manfaat
dari penggunaan aktiva tersebut
3.Nilai : Biaya suatu aktiva mencerminkan nilai ekonomis yang
nantinya tersebut akan digunakan oleh perusahaan
4.Kondisi dan pembatasan : hak atas pemakaian bersifat
tak bersyarat dan jika aktiva tersebut milik perusahaan
melalui pembelian maka hak perusahaan akan aktiva menjadi
tidak dapat dibatasi
5.Unsur Waktu : Jika aktiva memberikan waktu
pemakaian yang lama maka akan mencerminkan
biaya yang berbeda
6.Berwujud dan tak berwujud : karena aktiva
merupakan hak yang memiliki umur ekonomis
7.Nilai Guna : kegunaan merupkan esensi dari
biaya aktiva, tanpa nilai guna perusahaan tidak
akan melakukan pengadaan (perolehan) aktiva
Hubungan Biaya dan Beban
Biaya : bisa berfungsi sebagai aktiva yang dapat digunakan
di masa yad. Atau sebagai beban perusahaan yang akan
dipertandingkan dengan pendapatan di mana kedua
karakteristik tersebut bisa terjadi secara bersamaan atau
berurutan.
Jika perusahaan membeli barang maka akan dicatat sebagai
aktiva, Jika perusahaan menjual barang maka akan dicatat
sebagai biaya pokok penjualan (cost of goods sold) di mana
barang yang dijual umumnya dalam waktu yang relatif singkat
maka disini biaya juga menjadi beban yang akan
dipertandingkan dengan pendapatan perusahaan
Perubahan Biaya menjadi Beban
1.Melalui proses transaksi : Pembelian dan
Penjualan
2.Melalui proses waktu : Unexpired dan Expired,
Misal Depresiasi
3.Melalui proses peristiwa (kejadian) : misal
kecelakaan atau bencana
Dasar Pengukuran Biaya
1.Syah (Valid) : secara resmi diakui oleh perusahaan
2.Obyektif : tidak memihak dan tidak ada unsur
rekayasa sehingga rasional dan dapat dipertanggung
jawabkan
Tahap Kegiatan Biaya
1.Pengukuran : Seluruh aktivitas finansial yang
telah dilakukan perusahaan harus sesuai dengan
kebijakan perusahaan
2.Penelusuran : menunjukkan bahwa perolehan
aktiva dapat ditelusuri secara tuntas sehingga biaya
mempunyai sifat yang obyektif
3.Pembebanan : penentuan apakah perusahaan
memperoleh laba atau justru menderita kerugian
PERSEDIAAN
KAS L/R
PENJUALAN
ARUS BIAYA PADA PERUSAHAAN
PERDAGANGAN
KAS
200
PERSEDIAAN
200
120
120 200
200
HPP
L/R
120
120
200
200
PROSES PRODUKSI
BAHAN BAKU
TENAGA KERJA
BIAYA LAIN
PRODUK
JADI
JUAL
MANUFACTURING PHISICAL FLOWS
PROSES
PRODUKSI
BAHAN
TENAGA
KERJA
BIAYA LAIN
PRODUK JADI
JUAL
ARUS BIAYA PADA MANUFAKTUR
BAHAN
XX
GAJI T K
XX
BIAYA LAIN
XX
BDP
XX
XX
XX XX
XX
XX
PRODUK
JADI
XX XX
HPP
X
X
Cost Accounting - Daljono 52
Bahan Baku
Tenaga Kerja
Overhead
PRODUK JADI
ARUS FISIK PRODUK
Cost Accounting - Daljono 53
Bahan
Tenaga Kerja
BOP
ARUS BIAYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR
Bahan Baku
Langsung
Bahan tdk
Langsung
Barang Dalam
Proses
Tenaga Kerja
Langsung
Tenaga Kerja
tdk Langsung
Barang Jadi
Harga Pokok
Penjualan
Cost Accounting - Daljono 54
PROSES
PRODUKSI
BAHAN
TENAGA
KERJA
Overhead
PRODUK JADI
JUAL
ARUS BIAYA PERUSAHAAN MANUFAKTUR
BAHAN
XX
BIAYA T K
XX
BIAYA OVERHEAD
XX
XX
XX
BARANG DALAM
PROSES
XX
XX
XX
XX
XX
XX
XX
XX
PRODUK
JADI
XX XX
HPP
X
X
Klasifikasi Biaya
1.Unsur Produk
2.Hubungannya dengan produksi
3.Hubungannya dengan volume
4.Pembebanannya terhadap departemen
5.Daerah Fungsional
6.Periode pembebanannya terhadap pendapatan
7.Pertimbangan ekonomik
8.Pertimbangannya dengan manajemen puncak
9.Hubungannya dengan pengendalian
Biaya Berdasarkan Unsur Produk
1.Bahan-bahan : bahan utama yang dipakai di dalam produksi
yang kemudian diproses menjadi produk jadi melalui
penambahan upah langsung dan FOH
Bahan Langsung : semua bahan yang dapat dikenal sampai
menjadi produk jadi, dapat dengan mudah ditelusuri dan
merupakan bahan utama produk jadi
Bahan tidak langsung : semua bahan yang dimasukkan ke
dalam proses produksi yang tidak dapat dengan mudah
ditelusuri seperti bahan langsung.
2.Tenaga Kerja/Buruh : usaha fisik atau usaha mental yang
dikeluarkan di dalam produksi suatu produk
TK. Langsung : semua TK yang secara langsung terlibat
dengan produksi produk jadi dan dapat juga ditelusuri
dengan mudah, merupakan biaya TK langsung utama dalam
menghasilkan suatu produk.
TK. Tidak langsung : semua TK yang secara terlibat salam
proses produksi produk jadi, tetapi bukan TK langsung.
3.Overhead Pabrik (FOH) : semua biaya yang terjadi di pabrik
selain bahan langsung (BB) dan upah TK langsung, merupakan
kumpulan dari berbagai rekening yang terjadi di dalam
eksploitasi pabrik.
Biaya Hubungannya Dengan Produksi
1.Biaya Prima (Prime Cost) : biaya bahan baku
langsung dan biaya TK langsung di mana biaya
tersebut berhubungan langsung dengan produksi
2.Biaya Konversi (Convertion Cost) : biaya yang
berhubungan dengan mengolah bahan baku menjadi
produk jadi sehingga CC terdiri dari biaya TK
langsung dan FOH
Biaya Hubungannya Dengan Volume
1.Biaya Variabel (Variable Cost) : biaya yang secara
total cenderung berubah-ubah secara proporsional sesuai
dengan perubahan volume produksi sedangkan per unitnya
cenderung tetap konstan.
2.Biaya Tetap (Fixed Cost) : biaya yang dalam unit
berubah-ubah dan dalam total selalu konstan, meskipun dalam
batas interval tertentu
3.Biaya Semi variabel (Semi variable Cost) : biaya
yang mengandung dua unsur biaya (FC & VC)
4.Biaya Penutupan (Shutdown Cost) : biaya tetap yang
akan dibebankan ketika perusahaan tidak melakukan aktivitas
produksi
Pemisahan SVC :
Metode titik terendah dan titik tertinggi (high and
low point method)
Metode statistik titik pencar atau titik sebar
(scattergraph)
Metode jumlah kuadrat terkecil (least square)
Biaya Pembebanannya terhadap Departemen
1.Departemen Produksi :Suatu departemen yang secara
langsung memberi kontribusi untuk memproduksi
suatu item dan memasukkan departemen dimana
proses konversi atau proses produksi berlangsung
2.Departemen Jasa : suatu departemen yang
berhubungan dengan proses prosuksi secara tidak
langsung dan berfungsi memberikan jasa (layanan)
untuk departemen lain.
Biaya Daerah Fungsional
1.Biaya manufaktur : Biaya ini berhubungan dengan
produksi suatu barang, merupakan jumlah dari biaya BB,
TK langsung dan FOH
2.Biaya Pemasaran : biaya yang dibebankan di dalam
penjualan suatu barang atau jasa dari keluarnya barang
dari gudang sampai ke tangan pembeli.
3.Biaya Administrasi : biaya yang dibebankan untuk
mengarahkan, mengawasi dan mengoperasikan suatu
perusahaan dan memasukkan gaji yang dibayar untuk
manajemen serta staff pembukuan.
Periode Pembebanannya terhadap
Pendapatan
1.Biaya Produk : Biaya yang secara langsung dapat
diidentifikasikan sampai ke produk jadi, meliputi biaya
bahan langsung, TK langsung dan FOH.
2.Biaya Periodik : Biaya yang secara tidak langsung
berhubungan dengan produk dan karenanya tidak
dimasukkan dalam unsur persediaan.
Revenue expenditure : jika manfaat biaya hanya
satu periode
Capital expenditure : jika manfaat biaya lebih dari
satu periode
Pertimbangan Ekonomi Biaya
Biaya Kesempatan : nilai manfaat yang dapat diukur yang
dapat dipilih dengan cara memilih serangkaian tindakan
alternatif
Sama dengan Periode Pembebanannya terhadap Pendapatan yaitu:
Revenue expenditure & Capital expenditure
Hubungannya dengan masa manfaat
Biaya Hubungannya dengan Pengawasan Manajemen
1.Biaya Rekayasa : taksiran unsur biaya yang
dibebankan dengan jumlahnya yang paling tepat
dan wajar
2.Biaya Kebijakan/discretionary Cost: semua unsur
biaya yang jumlahnya bervariasi sesuai dengan
kebijakan manajer pusat pertanggungjawaban.
3.Biaya Komite/sunck Cost: biaya yang merupakan
konsekuensi komitmen yang sebelumnya telah
dibuat dan yang tidak dapat dihindarkan.
Metode Penentuan Biaya Produksi
Full Costing
Merupakan metode penentuan kos
produksi yang memperhitungkan semua
unsur biaya produksi ke dalam kos
produksi ditambah biaya non produksi
BBB + BTKL + BOP Fix + BOP Var
Kos
ProduksiB. Adm Umum + B. Pemasaran
+
Kos Non
Produksi
Metode Penentuan Biaya Produksi
Variable Costing
Merupakan metode penentuan kos
produksi yang hanya memperhitungkan
biaya produksi yang berperilaku variabel
ke dalam kos produksi
BBB
BTKL
BOP VAR
B. AD UM
VAR
B. MARK
VAR
BOP FIX
B. AD UM
FIX
B. MARK
FIX
QUIS
Nyatakanlah termasuk dalam unsur-unsur apakah komponen biaya berikut ini
:
–Sewa gedung
–Biaya listrik dan air
–Pajak kekayaan
–Gaji manajer pabrik
–Gaji pengendalian mutu
–Biaya reparasi mesin
–Upah tak langsung
–Alat pemotong
Penentuan Biaya Produksi dengan Metoda
Harga Pokok Pesanan
Karakteristik Metoda Harga Pokok Pesanan
1.Kegiatan produksi dilakukan atas dasar pesanan.
2.Biaya produksi dikumpulkan untuk setiap pesanan.
3.Pengumpulan biaya produksi dilakukan dengan membuat
Kartu Biaya Produksi yang berfungsi sebagai buku pembantu.
4.Setelah pesanan selesai dikerjakan biasanya produk selesai
langsung diserahkan.
Terdapat 2 (dua) sistem pengumpulan biaya produksi, yaitu:
1.Metoda Harga Pokok Pesanan.
2.Metoda Harga Pokok Proses.
Catatan: Media ini fokus pada metoda harga pokok pesanan
Contoh perusahaan: kontraktor, perusahaan galangan kapal, percetakan,dan lain-lain.