PRAKTIKUM SDIDTK_PEDOMAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBANG ANAK

PRAKTIKUM SDIDTK_PEDOMAN STIMULASI, DETEKSI DAN INTERVENSI DINI TUMBANG ANAK

1. SDIDTK Pedoman Stimulasi , Deteksi , dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak

2. Konsep Dasar SDIDTK SDIDTK adalah kegiatan   stimulasi , deteksi , dan intervensi dini   untuk memastikan tumbuh kembang anak berlangsung   optimal sesuai usianya . SDIDTK dilakukan oleh  tenaga kesehatan , pendidik PAUD, dan orang tua   secara terpadu . Tujuannya agar  setiap anak usia 0–6 tahun   tumbuh dan berkembang maksimal dari segi fisik , mental, sosial , dan kemandirian .

3. Prinsip Penting Tumbuh Kembang Anak Anak  bukan miniatur orang dewasa , setiap usia memiliki pola tumbuh-kembang khas . Pertumbuhan menyangkut ukuran fisik (BB, TB, LKA), sedangkan perkembangan menyangkut   fungsi motorik , bahasa , sosial , dan kemandirian .

4. Faktor yang memengaruhi tumbuh kembang : Internal:   genetik , ras , jenis kelamin , umur , dan kondisi keluarga . Eksternal :   gizi , penyakit , lingkungan , stimulasi , dan psikologis . Masa balita (12–59 bulan ) adalah   periode emas  — sel otak tumbuh cepat , kemampuan bicara dan sosial berkembang pesat .

5. Pemantauan SDIDTK   dilakukan melalui : Pengukuran pertumbuhan (BB/TB/LK) Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP) Tes daya lihat dan daya dengar Deteksi autis dan perilaku emosional

6. CONTOH KPSP Anak Usia 48 Bulan Usia 48 bulan (4 tahun ) termasuk tahap   pra-sekolah awal , fokus pada: Gerak kasar Gerak halus Bicara dan bahasa Sosialisasi dan kemandirian

7. Contoh Pemeriksaan KPSP ( Praktikum ) Gerak Kasar Berdiri satu kaki tanpa berpegangan selama 2 detik . Melompat kedua kaki melewati kertas di lantai . Mengayuh sepeda roda tiga sejauh ±3 meter.

8. Contoh Pemeriksaan KPSP ( Praktikum ) Gerak Halus Menyusun 8 kubus tanpa jatuh . Menggambar lingkaran tanpa dibantu .

9. Contoh Pemeriksaan KPSP ( Praktikum ) Bicara dan Bahasa Menyebut nama lengkapnya sendiri . Menjawab pertanyaan sederhana dari orang tua .

10. Contoh Pemeriksaan KPSP ( Praktikum ) Sosialisasi dan Kemandirian Mencuci tangan sendiri dengan benar . Mengikuti aturan permainan bersama teman . Mengenakan celana atau kaos kaki sendiri .

11. Interpretasi : Jika 9 dari 9 tugas bisa dilakukan →  perkembangan sesuai usia . Jika ada jawaban “ tidak ” → perlu   stimulasi tambahan  di aspek tersebut .

12. Tahapan Perkembangan & Stimulasi Umur 48–60 Bulan Gerak Kasar Berdiri 1 kaki 6 detik , melompat satu kaki, main engklek , main bola. Stimulasi :   ajak anak bermain lompat tali , karung , atau berjalan di atas papan sempit . Gerak Halus Menggambar lingkaran , mengancingkan baju boneka , mencocokkan benda . Stimulasi :   menggambar , puzzle, bermain warna , menghitung benda kecil , menggunting . Bicara & Bahasa Menyebut nama lengkap , mengenal angka , bercerita , mengenal hari . Stimulasi :   bermain tebak kata, membaca buku bersama , bercerita , mengenal huruf di rumah . Sosialisasi & Kemandirian Berpakaian sendiri , bereaksi tenang saat ditinggal , membantu orang tua . Stimulasi :   beri tugas ringan ( menyapu , membereskan mainan ), bermain kelompok , berjualan pura-pura .