PERKEMBANGAN FILSAFAT ILMU Nellia Widyanita – 258334111038 Magister Manajemen, Universitas Siliwangi Dosen: Prof. Dr. H. Kartawan, S.E., M.P. 2025
Latar Belakang Filsafat ilmu mengkaji hakikat, metode, dan validitas pengetahuan ilmiah Refleksi kritis terhadap cara ilmu dibangun dan dikembangkan Penting memahami dimensi logis, metodologis, etis, sosial, budaya dari ilmu Tantangan modern menuntut ilmu yang bertanggung jawab
Rumusan Masalah Apa pengertian filsafat ilmu? Bagaimana sejarah perkembangannya dari zaman klasik hingga kontemporer? Apa saja paradigma dan tokoh utama filsafat ilmu? Bagaimana relevansinya dalam perkembangan ilmu modern?
Tujuan & Manfaat Memahami konsep & ruang lingkup filsafat ilmu Menjelaskan sejarah perkembangannya Menguraikan paradigma dan tokoh utama Analisis relevansi filsafat ilmu di era modern Manfaat: akademis, praktis, referensial
Zaman Kuno Plato: pengetahuan sejati melalui akal → dunia ide Aristoteles: pentingnya observasi empiris & logika formal Meletakkan dasar ontologi dan epistemologi
Abad Pertengahan Ilmu dalam bayang-bayang teologi Thomas Aquinas: sintesis Aristoteles & teologi Kristen Al-Farabi, Ibn Sina, Ibn Rushd → logika & epistemologi Jembatan antara filsafat Yunani dan ilmu modern
Zaman Modern Renaissance & Revolusi Ilmiah → otonomi rasio & empirisme Francis Bacon: metode induktif René Descartes: metode deduktif & keraguan metodis Immanuel Kant: sintesis rasionalisme & empirisme
Zaman Kontemporer Karl Popper → falsifikasi Thomas Kuhn → pergeseran paradigma Paul Feyerabend → anarkisme metodologis Imre Lakatos → program riset ilmiah
Paradigma & Tokoh Positivisme (Comte): ilmu harus empiris Falsifikasionisme (Popper): teori ilmiah harus bisa disangkal Paradigma Ilmiah (Kuhn): revolusi paradigma Anarkisme Metodologis (Feyerabend): tidak ada satu metode tunggal Program Riset Ilmiah (Lakatos): teori berkembang melalui program penelitian
Relevansi Filsafat Ilmu Metodologis: membimbing rancangan penelitian ilmiah Epistemologis: membedakan ilmu vs pseudoscience Etis: dasar pertimbangan moral penggunaan ilmu Sosial: menilai relasi ilmu, kekuasaan, dan masyarakat Menjadikan ilmu lebih kritis, humanis, dan bertanggung jawab
Simpulan Filsafat ilmu → mengkaji hakikat ilmu, metode, dan validitas kebenaran Berkembang dinamis dari zaman klasik hingga kontemporer Tokoh besar: Plato, Aristoteles, Bacon, Descartes, Kant, Popper, Kuhn, Feyerabend, Lakatos Relevan secara metodologis, epistemologis, etis, sosial di era modern
Saran Penguatan pendidikan filsafat ilmu di semua disiplin Dialog lintas paradigma ilmiah Integrasi etika dalam penelitian Pendekatan multidisipliner agar tetap relevan di era digital