Presentation1 materi ketrampilan kader.pptx

TheresiaYuliati 0 views 28 slides Sep 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 28
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28

About This Presentation

Ketrampilan kader posyandu ilp


Slide Content

Yuli Mariam Sari, SKM

PENGELOLAAN POSYANDU PENGERTIAN POSYANDU ======================================== Posyandu adalah Pos Pelayanan Terpadu yang merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM). Posyandu merupakan lembaga kemasyarakatan yang dikelola dan diselenggarakan oleh masyarakat untuk memberi pelayanan kesehatan dasar.

KEGIATAN PELAYANAN DI POSYANDU KEGIATAN UTAMA Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Pelayanan Keluarga Berencana Pelayanan Imunisasi Pelayanan Gizi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit

FUNGSI POSYANDU MANFAAT POSYANDU Sebagai wadah pemberdayaan masyarakat dalam alih informasi dan keterampilan. Sebagai wadah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dasar terutama berkaitan dengan penurunan AKI, AKB, dan AKABA. Bagi Masyarakat Memperoleh kemudahan untuk mendapatkan informasi dan pelayanan kesehatan bagi ibu, bayi, dan balita. Pertumbuhan anak balita terpantau sehingga tidak menderita gi z i kurang atau gi z i buruk. Bayi mendapatkan Vit A dan memperoleh imunisasi lengkap. I bu hamil akan terpantau berat badannya dan memperoleh tablet tambah darah ( f e) serta imunisasi t etanus t oksoid . Memperoleh penyuluhan kesehatan terkait tentang kesehatan ibu dan anak. Bagi Kader Mendapatkan berbagai informasi kesehatan lebih dahulu dan lebih lengkap. I kut berperan se c ara nyata dalam perkembangan tumbuh kembang anak balita dan kesehatan ibu. C itra diri meningkat di mata masyarakat sebagai orang yang terper c aya dalam bidang kesehatan. Menjadi panutan karena telah mengabdi demi pertumbuhan anak dan kesehatan ibu.

Perbedaan Posyandu Sebelum dan Era Transformasi Kesehatan Posyandu sebelum Era Transformasi Kesehatan Posyandu di Era Transformasi Kesehatan Terdapat berbagai posyandu berbasis program dibentuk secara terpisah (Posyandu KIA, Posyandu remaja, posyandu lansia, posbindu PTM) Belum semua Posyandu membagi wilayah kerja, belum semua melakukan pemantauan wilayah setempat bersama Pustu. Belum semua Posyandu menjadwalkan kunjungan rumah Implementasi lintas program melalui posyandu yang sama, seluruh posyandu mampu memberikan Pelayanan seluruh sasaran siklus hidup Melakukan pemantauan wilayah setempat, bersama Pustu Desa membagi wilayah kerja posyandu sehingga setiap posyandu, setiap kader memiliki wilayah kerja. Menjadwalkan kunjungan rumah

Keluarga / masyarakat yang datang ke UKBM dan Fasyankes Terdapat Berbagai jenis UKBM Posyandu Posyandu Remaja Posbindu PTM Posyandu Lansia DUSUN/ RT/RW ~300,000 ~273.5 juta penduduk BUKA SETIAP BULAN KUNJUNGAN RUMAH SELURUH SIKLUS KEHIDUPAN 92% rumah dikunjungi oleh Kader di Wilayah 9 lokus piloting Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer 140 Fasilitator dari 34 provinsi dilatih pada bulan Juni 2023, pelatihan 25 kompetensi bagi kader dilakukan bertahap oleh daerah Juni-Juli 2023 214.829 dari 303.319 Posyandu pada TW 1 2023 buka layanan setiap bulan 1 Progress saat ini Harapan di Era Transformasi 2 1 3 Sebelum Transformasi Masih terfragmentasi Kemenkes terus mendorong pelayanan posyandu terintegrasi untuk mendukung transformasi pelayanan primer Terintegrasi 1 Sumber: Microsite/Komdat Kesmas, Juni 2023

Posyandu di Era Transformasi Layanan Primer Penyuluhan Imunisasi , Deteksi dini Suplementasi Layanan promotif preventif Sasaran seluruh siklus hidup Layanan kesehatan terintegrasi: Ibu hamil Usia produktif Balita Usia lanjut Remaja Setiap bulan 1 2 3 Pelaksana: Kader sedikitnya 5 orang Tenaga kesehatan 1 2 Hari Buka Posyandu Di Luar Hari Buka Posyandu Pelaksanaan serentak atau terjadwal untuk menjangkau seluruh sasaran: Ibu hamil Usia produktif Balita Usia lanjut Remaja Kunjungan rumah 1 Pemberdayaan masyarakat 2 Koordinasi Puskesmas Pembantu 3 Kunjungan rutin: seluruh KK Kunjungan khusus: sesuai kebutuhan untuk sasaran tidak akses, belum lengkap layanan, dsb Survey mawas diri Musyawarah masyarakat desa Manajemen kader Pemantauan wilayah setempat

Keterampilan Pengelolaan Posyandu Keterampilan Bayi dan Balita Keterampilan Ibu Hamil, Menyusui Keterampilan Usia Sekolah & Remaja Keterampilan Usia Produktif & Lansia 25 keterampilan dasar kader bidang kesehatan Melakukan penyuluhan Germas (isi piringku, aktivitas fisik dan cek kesehatan) Melakukan penyuluhan penyakit terbanyak (obesitas, hipertensi, stroke, kanker, PPOK, TB,diare, kesehatan jiwa,, geriatri) Melakukan deteksi dini usia produktif dan lansia dengan kuesioner (PPOK, TBC, kesehatan jiwa, geriatri dan diabetes) Melakukan penyuluhan keluarga berencana Melakukan deteksi dini usia produktif lansia dengan pengukuran lingkar perut, tekanan darah (obesitas, hipertensi) 1 Menjelaskan Pemeriksaan Ibu Hamil dan Ibu Nifas Melakukan penyuluhan Isi Piringku Ibu Hamil dan Ibu Menyusui Menjelaskan anjuran minum TTD setiap hari selama hamil Menjelaskan bahwa ibu hamil perlu memantau berat badan, lingkar lengan dan tekanan darah dengan kurva Buku KIA Menjelaskan pemantauan tanda bahaya ibu hamil, ibu nifas Menjelaskan Penggunaan Buku KIA bagian ibu hamil, nifas Menjelaskan Penggunaan Buku KIA bagian balita Melakukan penyuluhan ASI Eksklusif, MP ASI Kaya Protein Hewani sesuai umur Melakukan penimbangan, pengukuran panjang/ tinggi badan dan lingkar kepala, lengan atas Menjelaskan hasil pengukuran berat dan tinggi badan normal, kurang dan tindaklanjutnya Menjelaskan stimulasi perkembangan, vitamin A dan obat cacing sesuai umur Menjelaskan layanan imunisasi rutin lengkap dan PD3I (Hepatitis, Difteri, Campak, Rubela, Diare) Menjelaskan pemantauan tanda bahaya bayi dan balita Melakukan penyuluhan isi piringku, aktivitas fisik dan cek kesehatan Melakukan penyuluhan bahaya merokok dan napza dan kehamilan remaja Menjelaskan program pencegahan anemia (TTD dan skrining Hb remaja putri) Menjelaskan paket layanan posyandu untuk seluruh siklus hidup Melakukan kunjungan rumah Melakukan pencatatan dan pelaporan Melakukan komunikasi efektif 2 3 4 5 6 7 1

Tanda kecakapan kader berdasarkan 25 keterampilan dasar Kader Purwa; wajib menguasai 2 keterampilan dasar Pengelolaan Posyandu dan layanan Balita. Ditambahkan dengan 1 keterampilan dasar lain pilihan (layanan bumil busui, remaja, atau uspro/lansia) Kader Madya; wajib menguasai 3 keterampilan dasar Pengelolaan Posyandu, layanan Balita, serta Bumil dan Busui. Ditambahkan dengan 1 keterampilan dasar lain pilihan (remaja, atau upro/lansia) Kader Utama; Wajib menguasai seluruh keterampilan kader

Tujuan Belajar Setelah mengikuti pembelajaran, peserta mampu: Menjelaskan paket layanan Posyandu untuk seluruh siklus hidup Melakukan pencatatan dan pelaporan Melakukan kunjungan rumah Melakukan komunikasi efektif

Tempat Pelaksanaan Prasarana Peralatan Hari buka Posyandu dilaksanakan di tingkat dusun/RT/RW/ Nagari/ Banjar atau level setara yang disepakati bersama untuk melaksanakan kegiatan pelayanan kesehatan Diluar hari buka Posyandu dilakukan baik melalui kunjungan rumah dan masyarakat di wilayah Posyandu Tempat pelaksanaan Posyandu memiliki ruangan untuk melaksanakan kegiatan Posyandu, sbb: Pendaftaran Penimbangan, pengukuran panjang/TB, LiLA/Kepala/Perut Pencatatan hasil penimbangan Pelayanan kesehatan Penyuluhan dan PMT Jenis peralatan: Alat kesehatan Perbekalan kesehatan Instrumen Logistik PERENCANAAN

Sasaran Layanan hari buka dan di luar hari buka Posyandu Usia Produktif dan Lansia Deteksi dini dan penyuluhan risiko PTM (hi pertensi, DM) 10. Deteksi dini dan penyuluhan risiko PPOK 11. Deteksi dini dan penyuluhan risiko obesitas 12. Deteksi dini dan penyuluhan risiko gangguan penglihatan 13. Deteksi dini dan penyuluhan risiko kesehatan jiwa 14. Deteksi dini dan penyuluhan masalah geriatric 15. Penyuluhan skrining TBC 16. Penyuluhan skrining layak hamil bagi PUS 17. Penyuluhan Pelayanan KB Layanan lainnya 18. Pemeriksaan rapid diagnosis test oleh tenaga kesehatan ( gula darah , kolesterol darah , asam urat ) 19. Kunjungan rumah 20. Penggerakan masyarakat ( seperti : kelas ibu hamil , kelas ibu balita , kegiatan pengembangan , pertemuan /forum desa , SMD-MMD) Sasaran Layanan hari buka dan di luar hari buka Posyandu Ibu Hamil, Bersalin, Nifas Penimbangan , pengukuran lingkar lengan atas Penyuluhan Penggunaan Buku KIA, Isi Piringku , Pemeriksaan kehamilan dan nifas , minum tablet tambah darah , pemantauan tanda bahaya Pemantauan Pemberian Makanan Tambahan Lokal pada Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) Bayi dan anak pra sekolah Penimbangan, pengukuran panjang/ tinggi badan, lingkar lengan atas, lingkar kepala Penyuluhan Penggunaan Buku KIA, ASI, MP ASI kaya protein hewani, pentingnya imunisasi, vitamin A dan obat cacing, stimulasi perkembangan, dan pemantauan tanda bahaya Pemantauan Pemberian Makanan Tambahan Lokal pada Balita masalah berat badan Usia sekolah dan Remaja Penyuluhan Isi piringku , aktivitas fisik , bahaya rokok dan NAPZA, Pencegahan anemia remaja putri PELAKSANAAN SASARAN DAN PAKET PELAYANAN KESEHATAN

PERAN KADER POSYANDU Sebelum Hari Buka Posyandu Melakukan pendataan sasaran berkoordinasi dengan ketua RT/RW Menyiapkan tempat/alat/buku register, membagi tugas kader Melakukan koordinasi dengan Desa dan petugas kesehatan Pustu / Puskesmas Menyiapkan bahan PMT Pendekatan kepada tokoh masyarakat untuk menggerakkan masyarakat ke Posyandu RT/RW Menginformasikan kepada masyarakat hari buka Posyandu

PERAN KADER POSYANDU Hari Buka Posyandu Kader Melakukan Pendaftaran Peserta Posyandu Kader melakukan penukuran BB, TB, LP, LILA, TD dll . Kader Mencatat hasil penimbangan dan pengukuran pada buku KIA atau buku catatan kesehatan / kartu pemeriksan sasaran Nakes Memberikan pelayanan Kesehatan Kader Memberikan Penyuluhan kepada sasaran sesuai kebutuhan Langkah 1 (Kader) Langkah 2 (Kader) Langkah 3 (Kader & Nakes ) Langkah 4 ( Nakes & Kader) Langkah 5 (Kader) Melengkapi pancatatan dan validasi data hasil pelayanan

PERAN KADER POSYANDU Setelah Hari Buka Posyandu Melakukan kunjungan rumah dan setiap minggu melakukan evaluasi bersama tenaga kesehatan dan Kader Pustu Melakukan kegiatan diskusi kelompok , Menyampaikan hasil kegiatan Posyandu Merencakan kegiatan pengembangan / inovatif sesuai kearifan local bersama kader Pustu Bersama kader Pustu Menyampaikan hasil SMD pada Musyawarah Desa , bersama masyarakat dan tokoh masyarakat menyusun perencanaan

Pengertian: Kegiatan memantau kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh kader dengan mendatangi rumah warga di wilayah kerja Posyandu. KUNJUNGAN RUMAH Tujuan dan Manfaat: Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang sesuai standar dan sesuai kelompok siklus hidup Mengidentifikasi sasaran yang tidak patuh dalam pengobatan (termasuk minum obat) Mengidentifikasi sasaran yang memiliki tanda bahaya (ibu hamil, nifas, bayi dan balita) Sasaran: Anggota keluarga di wilayah Posyandu Tugas Kader: Melakukan kunjungan rumah secara rutin dan terencana Memberikan penyuluhan/edukasi kesehatan Mendampingi sasaran yang mempunyai masalah kesehatan. Melakukan pendataan dan pencatatan sederhana. Menggerakkan masyarakat untuk periksa kesehatan dengan memanfaatkan Posyandu, Pustu, Puskesmas, dan pelayanan kesehatan terdekat lainnya. Melaporkan hasil kunjungan rumah kepada tenaga kesehatan di Pustu dan Pokja tingkat Desa/Kelurahan seminggu sekali.

LANGKAH-LANGKAH KUNJUNGAN RUMAH 1 Pengumpulan Data Sasaran (Jumlah KK) 2 4 3 Membagi tugas kunjungan rumah Menyusun jadwal kunjungan rumah dan kesepakatan dengan sasaran Menyiapkan alat dan bahan Tanda pengenal kader Checklist per kelompok sasaran Buku KIA Kartu bantu pemeriksaan sasaran di Posyandu Buku percakapan kader Media KIE Persiapan Jenis-jenis form/checklist: Formulir data keluarga Checklist sasaran: Pengendalian Penyakit Menular (TBC) Rekapitulasi hasil kunjungan rumah Tindak lanjut kunjungan rumah Ibu hamil, Ibu bersalin dan nifas, Bayi-balita dan anak prasekolah, Usia sekolah dan remaja, Usia produktif, Lanjut usia

23 1 Lakukan SAJI: 2 Laporkan ke tenaga kesehatan di Pustu jika ditemui permasalahan kesehatan yang harus ditindaklanjuti oleh nakes 3 Rekap hasil kunjungan rumah dan laporkan ke Pustu b. Pelaksanaan S alam dan tanyakan kabar A jak bicara (gunakan ceklis sesuai kelompok sasaran, dan minta sasaran meminjamkan KK, dan menunjukkan buku catatan kesehatannya) J elaskan dengan memberikan edukasi/penyuluhan sesuai kebutuhannya, dan berikan apresiasi jika perilaku sasaran sesuai dengan harapan, berikan motivasi untuk memberikan semangat pada sasaran agar berperilaku sesuai harapan. I ngatkan sasaran untuk menerapkan perilaku yang diharapkan dan mengakses Posyandu/Pustu/Puskesmas/Fasyankes terdekat lainnya. Dalam pelaksanaan kunjungan rumah kader melakukan pemantauan, wawancara dan diskusi (membimbing, mengingatkan, mengapresiasi dan memotivasi sasaran)

PENCATATAN dan PELAPORAN Pencatatan Manual: Posyandu: Kartu pencatatan ibu hamil, melahirkan/nifas Kartu pencatatan kesehatan bayi, balita dan anak pra sekolah Kartu pencatatan kesehatan anak usia sekolah dan remaja Kartu pencatatan kesehatan usia produktif dan lansia Kartu Rekapitulasi hari buka (jumlah sasaran datang/tidak, normal/masalah) Kunjungan rumah menggunakan checklist per kelompok sasaran Pencatatan Digital : Saat ini sedang dikembangkan s i stem informasi kesehatan secara online melalui ASIK (Aplikasi Sehat IndonesiaKu), pelaporan Posyandu akan terhubung dengan Pustu dan Puskesmas melalui data Dashboard Pelaporan: Pelaporan kegiatan Posyandu disampaikan kepada Kepala Desa dan sebagai Pokja Posyandu setiap bulan sesuai ketentuan. Pelaporan masalah kesehatan (kematian dan kesakitan serta KLB)/hasil kunjungan rumah di wilayah Posyandu disampaikan ke petugas kesehatan Pustu/Puskesmas

CONTOH FORM REGISTER/KARTU BANTU SASARAN DI POSYANDU

CONTOH CHECKLIST KUNJUNGAN RUMAH

SEKIAN DAN TERIMA KASIH
Tags