Rangkuman Artikel Kualitas Auditor Umum, Transfer Pengetahuan, dan Dampaknya pada Kualitas Audit Internasional.docx

ahmadihbal 9 views 5 slides Dec 04, 2024
Slide 1
Slide 1 of 5
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5

About This Presentation

Audit keuangan, Audit internal, Audit eksternal, Kepatuhan audit, Risiko audit, Prosedur audit, Perencanaan audit, Laporan audit, Standar audit, Teknologi audit, Audit operasional, Efisiensi audit, Manajemen risiko, Audit perusahaan, Audit pajak, Kepatuhan regulasi, Sistem pengendalian, Audit berkal...


Slide Content

1: Judul dan Pengantar
Judul: "Kualitas Auditor Umum, Transfer Pengetahuan, dan Dampaknya pada
Kualitas Audit Internasional"
Pengantar:
Audit adalah pilar penting dalam menjaga kredibilitas pelaporan keuangan, khususnya
dalam grup bisnis yang kompleks. Studi ini berfokus pada peran auditor umum, yaitu
auditor yang digunakan bersama oleh beberapa perusahaan dalam grup bisnis, untuk
mengeksplorasi apakah kehadiran mereka mampu meningkatkan kualitas audit atau
justru menurunkannya. Dengan menggunakan data dari 35 negara, penelitian ini
memberikan wawasan baru tentang bagaimana regulasi dan lingkungan informasi
memengaruhi peran auditor umum.
2: Latar Belakang
Grup bisnis sering terdiri dari pemilik utama dengan jaringan perusahaan afiliasi yang
saling terkait melalui kepemilikan langsung atau tidak langsung.
Struktur ini sering kali mempermudah transaksi internal, tetapi juga dapat
meningkatkan risiko manipulasi laporan keuangan untuk kepentingan pemilik
mayoritas.
Auditor memiliki peran strategis dalam memitigasi risiko ini melalui pemeriksaan
yang cermat dan independen, meskipun ada tantangan independensi karena
ketergantungan ekonomi pada klien yang signifikan.
3: Masalah Penelitian
1.Masalah Utama :
Bagaimana efek keberadaan auditor umum terhadap kualitas audit? Apakah mereka
meningkatkan kualitas audit melalui transfer pengetahuan, atau malah mengorbankan
independensi karena ketergantungan ekonomi?
2.Pertanyaan Pendukung:
oApakah faktor institusi suatu negara memengaruhi dampak auditor umum?
oApakah karakteristik perusahaan dalam grup bisnis berperan dalam
menentukan manfaat dari auditor umum?
4: Hipotesis Penelitian
Hipotesis Transfer Pengetahuan (H1a) :
Auditor umum meningkatkan kualitas audit dengan memanfaatkan pengalaman
kolektif dan berbagi pengetahuan antar afiliasi grup bisnis.
Hipotesis Ketergantungan Ekonomi (H1b) :
Auditor umum dapat kehilangan independensinya karena tekanan ekonomi dari grup
bisnis, yang dapat menurunkan kualitas audit.

Hipotesis Institusi Negara (H2 & H3):
oDampak positif auditor umum lebih kuat di negara dengan regulasi yang ketat.
oManfaat auditor umum lebih besar di negara dengan lingkungan informasi
yang kurang transparan.
5: Desain Penelitian
Sampel: 10.068 observasi perusahaan afiliasi dari 35 negara selama periode 2003–
2013.
Data:
oData kepemilikan dari Osiris Database.
oData keuangan dari Compustat Global.
oNama auditor dari Worldscope.
Metode:
oRegresi Ordinary Least Squares (OLS).
oPengukuran kualitas audit menggunakan akrual abnormal absolut dan opini
audit yang dimodifikasi.
Kontrol Variabel:
oVariabel spesifik klien, auditor, dan negara.
6: Hasil Utama
Kesimpulan Utama: Auditor umum cenderung menghasilkan kualitas audit yang
lebih baik, mendukung hipotesis transfer pengetahuan.
Temuan Khusus:
oEfek positif auditor umum lebih signifikan di negara dengan inspeksi auditor
yang ketat.
oDi negara dengan regulasi lemah, manfaat auditor umum berkurang karena
auditor lebih rentan terhadap tekanan ekonomi.
7: Analisis Lintas Negara
Lingkungan Informasi:
oDi negara dengan transparansi rendah, auditor umum membantu mengisi
kesenjangan informasi eksternal, meningkatkan kredibilitas laporan keuangan.
oDi negara dengan transparansi tinggi, manfaat auditor umum tidak signifikan.
Regulasi Lokal:

oNegara dengan program inspeksi auditor yang kuat menunjukkan dampak
positif yang lebih besar dari auditor umum.
8: Karakteristik Perusahaan
Informasi Opaque:
oPerusahaan dengan volatilitas tinggi dalam pengembalian saham lebih banyak
mendapat manfaat dari auditor umum.
Kepemilikan Institusional:
oAuditor umum lebih efektif dalam meningkatkan kualitas audit ketika
perusahaan memiliki tingkat pengawasan yang tinggi dari investor
institusional.
9: Variasi Industri
Spesialisasi Auditor:
oAuditor yang memiliki pengetahuan spesifik industri memberikan hasil audit
yang lebih baik.
oManfaat transfer pengetahuan lebih terasa dalam industri yang homogen.
10: Variasi Antar Negara
Perusahaan afiliasi di negara berbeda menghadapi kendala seperti:
oPerbedaan hukum dan budaya.
oStandar auditing yang beragam.
oBahasa yang berbeda, mengurangi efisiensi transfer pengetahuan auditor.
11: Uji Keandalan
Penelitian menggunakan dua pendekatan untuk mengatasi bias endogenitas:
1.Peristiwa konsolidasi auditor sebagai kejadian eksogen.
2.Metode Propensity Score Matching untuk membandingkan perusahaan dengan
karakteristik serupa.
Hasilnya menunjukkan bahwa perusahaan yang baru beralih ke auditor umum
menunjukkan peningkatan kualitas audit.
12: Konsekuensi Ekonomi
Valuasi Perusahaan:
oPerusahaan dengan auditor umum memiliki nilai pasar lebih tinggi, terutama
di negara dengan kualitas laporan keuangan yang rendah sebelumnya.

oAuditor umum meningkatkan nilai dengan memperbaiki lingkungan informasi
perusahaan.
13: Kontribusi Studi
Memberikan perspektif baru tentang manfaat dan biaya auditor umum dalam grup
bisnis internasional.
Menyoroti peran institusi negara dalam memperkuat atau melemahkan manfaat
auditor umum.
Mengisi celah penelitian sebelumnya yang terbatas pada studi dalam satu yurisdiksi.
14: Kebijakan Regulator
Negara-negara dengan regulasi lemah disarankan untuk memperkuat inspeksi auditor
untuk memaksimalkan manfaat auditor umum.
Transparansi informasi juga perlu ditingkatkan untuk mendukung auditor dalam
memberikan audit berkualitas.
15: Implikasi Manajerial
Manajer grup bisnis dapat memanfaatkan auditor umum untuk:
oMeningkatkan efisiensi audit.
oMeningkatkan kredibilitas laporan keuangan, yang pada akhirnya
meningkatkan kepercayaan investor.
16: Keterbatasan Studi
Batasan Data: Sampel hanya mencakup data hingga 2013.
Generalizability: Hasil mungkin tidak sepenuhnya berlaku di negara dengan kondisi
institusional yang berbeda.
17: Rekomendasi untuk Penelitian Selanjutnya
1.Menggunakan data terbaru untuk mengeksplorasi dampak auditor umum dalam
konteks bisnis modern.
2.Studi lebih mendalam tentang bagaimana karakteristik grup bisnis memengaruhi
manfaat auditor umum.
18: Ringkasan Temuan
Auditor umum mendukung peningkatan kualitas audit melalui transfer pengetahuan.
Efeknya sangat dipengaruhi oleh kondisi institusional dan karakteristik perusahaan.
19: Kesimpulan

Auditor umum efektif dalam meningkatkan kualitas audit, terutama di lingkungan
yang regulasinya kuat dan informasinya opak.
Regulasi yang baik adalah kunci untuk memastikan manfaat penuh dari auditor
umum.
Referensi:
Fu, S. and Kim, J.B. (2024), "Common auditor, knowledge transfer and audit quality:
international evidence", Managerial Auditing Journal, Vol. 39 No. 7, pp. 753-
778. https://doi.org/10.1108/MAJ-12-2023-4167