Rembuk stunting di desa Pencegahan dan Penanganan Stunting.pptx

bpkbbangsri 0 views 9 slides Sep 22, 2025
Slide 1
Slide 1 of 9
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9

About This Presentation

Rembuk stunting di desa Pencegahan dan Penanganan Stunting


Slide Content

MINILOKA KARYA REMBUK STUNTING DESA BANGSRI 10 September 2024 Balai Penyuluhan KB Bangsri

Penurunan Stunting memerlukan percepatan melalui pendekatan konvergensi yang diperkuat dengan pendekatan keluarga berisiko stunting Stunting Keluarga Berisiko Stunting (KRS) konvergen / terintegrasi pada lokus , sasaran dan rumah angga prioritas Gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang , yang ditandai dengan panjang atau tinggi badannya berada di bawah standar yang ditetapkan oleh menteri yang enyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang kesehatan ( Sumber : Perpres 72/2021) Keluarga sasaran yang memiliki faktor risiko untuk melahirkan anak stunting , terdiri dari PUS, Bumil , keluarga dengan anak usia 0-23 bln dan 24-59 bln , serta penapisan faktor risiko yang mudah diamati dan memenuhi signifikansi dalam mempengaruhi terjadinya stunting, yaitu sanitasi , akses air minum , serta kondisi 4T ( terlalu muda , terlalu tua , terlalu dekat , terlalu banyak ) dan kesertaan KB modern ( Sumber : M odul verval KRS BKKBN)

PREVALENSI STUNTING PER KECAMATAN Sumber : EPPGBM Kab . Jepara

PREVALENSI STUNTING KECAMATAN BANGSRI Sumber : EPPGBM Kab . Jepara ( Juni ) NO DESA JML BALITA STUNTING UNDERWEIGHT WASTING 1 WEDELAN 424 16 3,8% 14 3,3% 7 1,7% 2 TENGGULI 887 75 8,5% 110 12,4% 56 6,3% 3 SRIKANDANG 374 22 5,9% 39 10,4% 18 4,8% 4 PAPASAN 160 2 1,3% 14 8,8% 13 8,1% 5 KEPUK 446 34 7,6% 46 10,3% 46 10,3% 6 KEDUNGLEPER 390 20 5,1% 54 13,8% 29 7,4% 7 JERUKWANGI 539 7 1,3% 12 2,2% 6 1,1% 8 GUYANGAN 808 92 11,4% 128 15,8% 77 9,5% 9 BONDO 677 9 1,3% 26 3,8% 35 5,2% 10 BANJARAN 570 29 5,1% 53 9,3% 34 6,0% 11 BANJARAGUNG 432 25 5,8% 36 8,3% 23 5,3% 12 BANGSRI 1015 22 2,2% 40 3,9% 66 6,5%   JUMLAH 6722 353 5,3% 572 8,5% 410 6,1%

PERSENTASE KELUARGA BERESIKO STUNTING Sumber : SIGA Kab . Jepara

DATA KRS (KELUARGA BERESIKO STUNTING) NO DESA CATIN POSITIF HAMIL CATIN TERLALU MUDA BUMIL keluarga Punya Anak 0 - 23 Bulan Kelurga Punya Anak 24 - 59 Bulan 1 GUYANGAN 1 2 44 186 477 2 KEPUK 1 1 34 117 217 3 PAPASAN 6 54 83 4 SRIKANDANG 1 37 106 280 5 TENGGULI 1 62 285 560 6 BANGSRI 64 298 650 7 BANJARAN 2 2 44 195 379 8 WEDELAN 25 95 155 9 KEDUNGLEPER 1 1 34 54 104 10 JERUKWANGI 1 46 210 359 11 BONDO 1 3 33 247 508 12 BANJARAGUNG 3 4 27 159 264   JUMLAH 11 14 456 2,006 4,036

UPAYA YANG SUDAH DILAKUKAN PEMERINTAH Bantuan PMT dari Pemerintah Desa Bantuan Susu dan PMT Bumil dari Puskesmas Pemberian TTD bagi Remaja Pendampingan dari TPK 06 Bantuan PMT Bankeu dan BOK dari Dinkes ( Puskesmas ) Pola fikir dan perilaku masyarakat sangat berpengaruh besar terhadap berkurangnya angka stunting di suatu wilayah

Pola fikir dan perilaku yang sering terjadi di masyarakat kita 01 02 03 04 P erilaku merokok di keluarga Tablet Tambah Darah Remaja & Bumil tidak dikonsumsI Kesadaran pentingnya memberikan ASI Eksklusif Kesadaran pemantauan tumbuh kembang balita pada posyandu setiap bulan 05 06 07 08 Pemahaman orangtua terhadap pola asuh anak yang baik Kurangnya Kesadaran konsumsi PMT pada ibu hamil Pendampingan keluarga dalam memastikan konsumsi PMT pada Balita Kurangnya pengetahuan keluarga tentang pemberian MPASI yang berkualitas
Tags