Sistem
Periodik
Modern
Sistem
Periodik
Modern K
e
l
o
m p o
k
4
AnggotaAnggota 1. Eben Haezer Daniel
2. Faiza Rizqia Aryandi
3. Frederick Fabian Darrel
4. Lionel Jonathan Rajagukguk
5. Merry Elnisa
6. Silvina Farinka Agustia
Pengertian dan
sejarah sistem
periodik
modern
Pengertian dan
sejarah sistem
periodik
modern
NUMBER NUMBER STEMSejarah singkatnya:
Pada tahun 1914 Henry G. J. Moseley menyusun sistem
periodik unsur modern berdasarkan kenaikan nomor atom
dan kemiripan sifat.
Pengertian:
Sistem periodik ini disebut sistem periodik modern atau
sistem periodik bentuk panjang.
Sistem periodik modern atau sistem periodik bentuk
panjang terdiri atas lajur vertikal (golongan) dan lajur
horizontal (periode). Golongan disusun menurut kemiripan
sifat, sedangkan periode disusun berdasarkan kenaikan
nomor atomnya.
Henry Moseley
Dasar
penyusunan
sistem periodik
modern
Dasar
penyusunan
sistem periodik
modern
Dasar penyusunan sistem periodik unsur
modern adalah berdasarkan kenaikan nomor
atom (jumlah proton dalam inti atom) dan
kemiripan sifat kimia antarunsur. Pendekatan
ini pertama kali dikembangkan oleh Henry
Moseley pada tahun 1913 melalui eksperimen
sinar-X, yang menunjukkan bahwa nomor atom
lebih menentukan sifat kimia suatu unsur
dibandingkan massa atomnya.
SISTEM PERIODIK MODERN
golongan
&
periode
golongan
&
periode
golongangolongan Golongan merupakan sebutan bagi lajur vertikal dalam sistem periodik unsur
modern. Penentuan golongan berkaitan dengan sifat-sifat yang dimiliki unsur
tersebut. Unsur-unsur dalam satu golongan memiliki sifat-sifat yang mirip.
Beberapa golongan diberi nama khusus, yaitu:
golongangolongan Lalu ada golongan transisi, yang merupakan
unsur-unsur yang terdapat di bagian tengah
sistem periodik unsur, yaitu unsur-unsur
golongan tambahan (golongan B). Sebagaimana
telah dijelaskan, unsur-unsur peralihan
merupakan unsur-unsur yang harus dialihkan
setelah golongan IIA sehingga diperoleh
unsur yang menunjukan kemiripan sifat dengan
golongan IIIA.
Periode adalah baris horizontal tabel periodik. Unsur-unsur yang
berada pada lajur horizontal atau mendatar dikelompokkan dalam satu
periode. Periode dalam sistem periodik unsur menyatakan banyaknya
kulit atom yang dimiliki oleh unsur yang bersangkutan. Periode ditulis
dengan angka Arab, terdiri atas tujuh periode sebagai berikut. periodeperiode
blok unsurblok unsur
Blok tabel periodik adalah kumpulan unsur yang disatukan oleh orbital
atom dari elektron valensi atau kekosongannya. Blok terbagi menjadi
empat bagian, yaitu blok s, p, d, dan f. Berikut penjelasan
selengkapnya mengenai masing-masing blok. Unsur blok s pengisian elektronnya berakhir para subkulit s
➡ Gol. IA dan IIA
Unsur blok p pengisian elektronnya berakhir pada subkulit p
➡ Gol. IIIA-VIIIA
Unsur blok d pengisian elektronnya berakhir pada subkulit d
➡ Gol. IIB-IIIB
Unsur blok f pengisian elektronnya berakhir pada subkulit f
➡ lantanida dan aktinida
kesimpulankesimpulan
NUMBER NUMBER STEMKesimpulan sistem periodik modern adalah penyusunan
unsur kimia berdasarkan kenaikan nomor atom (jumlah
proton), bukan massa atom, dan menunjukkan sifat
periodik unsur-unsur dalam periode (baris horizontal) dan
golongan (kolom vertikal). Sistem ini, yang merupakan
penyempurnaan dari sistem Mendeleev, sangat penting
karena hukum periodik modern menyatakan bahwa sifat
fisika dan kimia unsur merupakan fungsi periodik dari
nomor atomnya, sehingga mempermudah pemahaman dan
prediksi sifat unsur.
NUMBER NUMBER STEMsumber materi :sumber materi :
https://www.scribd.com/presentation/434727264/Sistem-Periodik-
Modern
https://www.slideshare.net/slideshow/sistem-periodik-ppt/10165994
Buku LKS Kimia Kelas 11 Penerbit Intan Pariwara
https://www.gramedia.com/literasi/mengenal-sistem-periodik-unsur-
sejarah-pengertian-dan-perkembangannya/
https://www.ruangguru.com/blog/mengenal-sistem-periodik-unsur-
kimia?hl=id-ID
https://bisakimia.com/2024/10/14/sejarah-lengkap-tabel-periodik-unsur-
dan-perkembangannya-hingga-sekarang/