SOP SECURITY DI PERUSAHAAN STONE CRUSHER

SOP untuk Security

1. PT. CENTRAL BETON NUSANTARA
MEMO INTERNAL
No Memo : 0001/HM-CBN/II/25
STANDARD OPERATING
PROCEDURE
DIVISI : UMUM
PUK 1 : Kadiv Umum
SECURITY
PUK 2 : Manajer Keuangan
dan Umum
1. Pendahuluan
Satuan Tugas Pengamanan (Security) berfungsi untuk menjaga dan mengamankan lingkungan
perusahaan tambang agar dapat beroperasi dengan aman, tertib, dan sesuai dengan peraturan yang
berlaku. Keamanan yang dimaksud mencakup perlindungan terhadap aset, pekerja, fasilitas, serta
lingkungan sekitar dari potensi ancaman, kerusakan, dan kecelakaan.
2. Tujuan
Tujuan dari SOP ini adalah untuk memberikan pedoman dan tata cara kerja bagi Satuan Tugas
Pengamanan perusahaan tambang dalam melaksanakan tugasnya secara efektif dan efisien.
3. Ruang Lingkup
SOP ini berlaku untuk seluruh personel Satuan Tugas Pengamanan di perusahaan PT. Central Beton
Nusantara, yang meliputi bagian-bagian yang bertanggung jawab terhadap pengamanan fisik,
operasional, serta koordinasi dengan pihak berwenang terkait.
4. Tugas Pokok Satuan Tugas Pengamanan
a.Pengawasan dan Keamanan Lingkungan
Memastikan kawasan tambang, fasilitas, dan kantor perusahaan dalam keadaan aman, baik pada
jam kerja maupun di luar jam kerja.
b.Pencegahan dan Penanggulangan Kejahatan
Melakukan deteksi dini terhadap potensi tindak kejahatan (pencurian, perusakan, penyusupan)
dan mengambil langkah-langkah preventif serta penanganan saat kejadian terjadi.
c.Pengendalian Akses
Mengontrol akses masuk dan keluar area tambang untuk mencegah pihak yang tidak berwenang
memasuki area yang berisiko tinggi.
d.Perlindungan Aset Perusahaan
Menjaga keselamatan aset perusahaan (mesin, material, dan dokumen penting) dari kerusakan
atau kehilangan.
e.Pelaporan Kejadian
Menyusun laporan yang berkaitan dengan kejadian yang terjadi di area kerja secara jelas dan
tepat waktu, untuk analisis lebih lanjut.
f.Penanganan Darurat
Siap melakukan tindakan cepat dalam situasi darurat (kecelakaan, kebakaran, bencana alam)
dengan mengaktifkan prosedur evakuasi dan koordinasi dengan institusi keamanan terkait.
5. Fungsi Satuan Tugas Pengamanan
a.Fungsi Pengawasan dan Pemantauan
Menjaga dan memantau seluruh aktivitas yang terjadi di sekitar area perusahaan didalam
maupun disekitar Gedung dan wilayah perusahaan, melakukan pemeriksaan dan pengawasan
rutin terhadap kondisi keamanan fisik, serta memastikan tidak ada kejadian yang membahayakan
keamanan.

2. b.Fungsi Penyuluhan dan Edukasi
Memberikan pelatihan atau sosialisasi mengenai pentingnya pengamanan bagi seluruh karyawan
dan pihak terkait, termasuk penanganan situasi darurat, tindakan preventif, serta peraturan
perusahaan mengenai keselamatan dan keamanan.
c.Fungsi Koordinasi
Berkoordinasi dengan pihak berwenang (kepolisian, tim medis, dan lainnya) untuk memastikan
bahwa setiap kejadian atau potensi ancaman ditangani secara tepat.
d.Fungsi Pelayanan
Memberikan pelayanan yang baik dalam hal bantuan evakuasi, penyuluhan keselamatan, serta
menjawab pertanyaan atau permasalahan yang dihadapi oleh karyawan dan pengunjung
perusahaan.
6. Tanggung Jawab Security
a.Tanggung Jawab Keamanan dan Kedisiplinan
oMenjaga dan memastikan tidak ada tindakan yang dapat mengganggu keamanan atau
menyebabkan kerusakan di area perusahaan.
oMenjaga kedisiplinan rekan kerja dengan menegakkan peraturan perusahaan.
oMenindaklanjuti laporan kecelakaan kerja, kerusakan aset, dan kejadian-kejadian lain
yang membutuhkan perhatian segera.
b.Tanggung Jawab Terhadap Proses Pengamanan
oMelaksanakan tugas patroli secara rutin di seluruh area tambang sesuai dengan jadwal
yang ditentukan.
oMelakukan pemeriksaan keamanan terhadap fasilitas dan peralatan yang ada.
oMenggunakan sistem pengawasan yang sudah ditetapkan (CCTV, alarm, atau sistem
pengawasan lainnya).
c.Tanggung Jawab Dalam Situasi Darurat
oMemberikan respon cepat dalam situasi darurat, seperti kebakaran, ledakan, kecelakaan
kerja, atau bencana alam.
oMenangani evakuasi dengan memastikan semua orang aman keluar dari area berbahaya.
oMelakukan komunikasi langsung dengan pihak yang berwenang (misalnya, pemadam
kebakaran, medis, atau polisi).
d.Tanggung Jawab Administrasi dan Pelaporan
oMenyusun laporan harian terkait kejadian-kejadian yang terjadi selama tugas.
oMengarsipkan laporan kejadian yang berkaitan dengan insiden yang terjadi, untuk tujuan
investigasi lebih lanjut.
oSetiap hari mencatat semua kendaraan yang masuk dan keluar dengan data yang harus
tercatat yaitu : Waktu (Jam, menit), Jenis kendaraan masuk/keluar, merk dan type
kendaraan, Nomor polisi kendaraan, Keperluan, keterangan.
oMembuat buku tamu setiap hari dengan mencatat data : Waktu (jam, menit), Nama tamu,
asal tempat/Kota, Tujuan kunjungan, bertamu kepada siapa.
7. Prosedur Operasional Keamanan
a.Patroli Keamanan
oPada saat jam tutup operasional Stone crusher petugas security wajib melakukan patroli
rutin setiap 1 jam sekali di seluruh area workshop dan kantor, termasuk periksa pintu
masuk, fasilitas utama, gudang, dan area parkir.
oPastikan pintu dan jendela fasilitas terkunci serta keran-keran air tertutup dengan baik
setelah jam kerja.
oCek dan pastikan sistem alarm dan CCTV berfungsi dengan baik.

3. b.Pengecekan Akses Masuk dan Keluar
oMelakukan pengecekan identitas setiap orang yang memasuki dan keluar area workshop
dan perusahaan.
oVerifikasi setiap tamu dan pastikan diberi dan memakai “nametag Visitor” selama berada
diwilayah workshop dan perusahaan.
oLakukan pemeriksaan kendaraan untuk menghindari penyelundupan atau membawa
keluar material tanpa izin.
c.Pelaporan dan Penanganan Insiden
oJika terjadi insiden, segera laporkan ke PUK 1 (Pimpinan Unit Kerja 1) dan pihak
berwenang (kepolisian, medis).
oLakukan pengamanan sementara untuk melindungi area dan mencegah hal-hal yang tidak
diinginkan.
oSetelah insiden teratasi, buat laporan lengkap mengenai kejadian tersebut, yang
mencakup penyebab, kronologi, dan langkah-langkah yang telah diambil.
d.Larangan dan Fraud
oDilarang menerima suap, dalam bentuk apapun dengan tujuan menguntungkan diri
sendiri, keluarga, sanak family, konsumen, suplier maupun pihak ketiga lainnya dan
merugikan PT.Central Beton Nusantara baik secara langsung maupun tidak langsung.
oDilarang melakukan kegiatan apapun diluar tugas, fungsi, dan kewenangannya sebagai
security atau satuan pengamanan sesuai dalam S.O.P ini.
oDilarang melakukan pungutan dalam bentuk apapun kepada konsumen, sopir, tamu
maupun pihak lainnya yang terkait dengan kegiatan usaha PT. Central Beton Nusantara.
oDilarang keras mengkonsumsi dan memperjual belikan minuman keras, narkoba,
narkotika maupun zat terlarang lainnya pada saat bertugas.
8. Penutupan
SOP ini harus dipatuhi oleh seluruh personel Satuan Tugas Pengamanan guna memastikan terciptanya
lingkungan perusahaan yang aman dan terkendali. Pelaksanaan SOP harus dievaluasi secara berkala dan
disesuaikan dengan kebutuhan serta kondisi terkini untuk meningkatkan efektivitas pengamanan.
Dibuat Diketahui Disetujui
Deny Rachmana/Dede R. H Fauzi Pepep
Manajemen Direktur Security