BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH (BIAS) OLEH : dr. Evalone V. Pattileamonia
BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH ( BIAS ) Pendahuluan Berdasarkan Amanat UU, Setiap warga negara Indonesia berhak untuk mendapatkan pelayanan Kesehatan. Oleh sebab itu Pemerintah berkewajiban untuk memenuhi dan menyediakan pelayanan Kesehatan yang maksimal . Anak- anak merupakan salah satu kelompok yang sangat berisiko untuk terserang penyakit dikarenakan sistem kekebalan yg belum terbentuk secara optimal. Jika anak sering terkena penyakit maka akan menghambat terhadap tumbuh kembang anak Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan Salah satu upaya peningkatan kualitas peserta didik dalam bidang kesehatan yang dilakukan secara terpadu Pada tahun 1997 telah dicanangkan pelaksanaan pemberian imunisasi lanjutan bagi anak usia sekolah dasar yang disebut sebagai Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS). M elalui SK bersama dari Menteri Kesehatan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri. BIAS Merupakan salah satu upaya pencapaian tujuan imunisasi yaitu menurunkan angka kesakitan & kematian anak dr penyakit penular tertentu . BIAS : adalah bulan dimana semua anak sekolah dasar (SD) dan sederajat baik negeri maupun swasta di seluruh Indonesia di imunisasi sesuai ketentuan .
Tujuan : Meningkatkan derajat kesehatan anak usia sekolah dan menurunkan angka kesakitan . Meningkatkan tingkat kekebalan anak usia sekolah terhadap penyakit Campak , Rubella, Difteri dan Tetanus.
Landasan Hukum UUD 1945 Pasal 28B ayat 2: Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup , tumbuh & berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan & diskriminasi . P asal 28 H ayat 1 :S etiap orang berhak hidup sejahtera lahir & batin, bertempat tingga l & mendapatkan lingkungan hidup yang baik, sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan UU Perlindungan Anak No.35 Tahun 2014 “ Perlindungan Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak - haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, UU Kesehatan No. 36 Tahun 2009 Setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dg ketentuan utk mencegah terjadinya penyakit yg dapat dihindari melalui imunisasi Pemerintah wajib memberikan imunisasi lengkap kepada setiap bayi dan anak UU Pemerintahan Daerah No. 23 Tahun 2014 “ Pemerintah Daerah harus memperioritaskan Urusan Pemerintahan Wajib yang berkaitan dengan Pelayanan Dasar dengan berpedoman pada Standar Pelayanan Minimal yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat” IMUNISASI WAJIB DIBERIKAN PADA BAYI DAN ANAK, MENJADI SEHAT ADALAH “HAK ANAK”. “ANAK SEHAT” ADALAH INVESTASI PERATURAN MENTERI KESEHATAN No. 12 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Imunisasi
Imunisasi Rutin Lengkap , Maluku Sehat 1973:BCG , pertama kali digunakan pada manusia tahun 1921 1974:TT , pertama kali ditemukan tahun 1924 1976:DPT , pertama kali digunakan secara massal tahun 1892 1982:Campak , diintroduksi didunia tahun 1970 1980: Polio , pertama kali diberikan pada anak-anak di Pennyslvania, AS tahun 1954 1997: Hepatitis B , pertama kali digunakan secara massal tahun 1982 2004: DPT / HB ( Kombinasi ) 20 13,2014 : Haemofilus influensa tipe b (DPT-HB-Hib) 201 6 : IPV 2017 , 2018 : MR , PCV, HPV Pengembangan Vaksin dan Introduksi di Indonesia
Jadwal Imunisasi Rutin Imunisasi Rutin Lengkap, Indonesia Sehat UMUR (BULAN) JENIS IMUNISASI Hepatitis B, BCG, OPV1 2 DPT/ HepB /Hib1, OPV2, PCV1* 3 DPT/ HepB /Hib2, OPV3, PCV2* 4 DPT/ HepB /Hib3, OPV4, IPV 9 MR, JE* 12 PCV3* 18 DPT/ HepB /Hib4, MR2 Status Imunisasi Interval Minimal Pemberian Masa Perlindungan T1 - - T2 4 minggu setelah T1 3 tahun T3 6 bulan setelah T2 5 tahun T4 1 tahun setelah T3 10 tahun T5 1 tahun setelah T4 >25 tahun IMUNISASI LANJUTAN PADA WUS HARUS MELALUI SKRINING IMUNISASI DASAR PADA BAYI & LANJUTAN PADA BADUTA BULAN IMUNISASI ANAK SEKOLAH B I A S Kelas 1 SD Kelas 2 SD Kelas 5 SD Kelas 6 SD DT MR Td HPV* Td HPV* * hanya di Prov/ Kab /Kota Terpilih
Imunisasi Dasar Lengkap saja belum cukup memberikan perlindungan terhadap PD3I karena beberapa antigen memerlukan booster/ pemberian dosis lanjutan pada usia 18 bulan, usia anak sekolah (BIAS) dan usia dewasa (WUS) D D D D D
CAPAIAN BIAS KOTA AMBON PER PUSKESMAS NAMA PUSKESMAS KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELSA 5 KELAS 6 PKM RIJALI 16.8 12.9 10.5 6.5 20.1 4.0 PKM AIR BESAR 6.2 5.0 0.0 0.0 2.8 0.0 PKM HATIVE KECIL 60.4 60.6 66.8 73.9 69.2 73.0 PKM HALONG 80.0 83.9 84.3 100.8 77.8 91.9 PKM LATERI 88.8 92.3 87.9 88.5 84.9 87.8 PKM PASSO 53.2 44.3 49.0 38.9 46.4 46.1 PKM NANIA 47.8 47.4 45.1 43.2 41.3 37.9 PKM POKA 64.1 63.6 66.8 70.5 74.9 76.3 PKM TAWIRI 64.5 79.1 75.2 8.4 75.6 70.0 PKM KILANG 42.5 31.5 33.0 42.9 43.7 32.9 PKM HUTUMURY 86.8 90.6 87.5 69.7 34.4 22.5 TOTAL KOTA AMBON 51.3 48.7 48.2 34.7 54.7 43.6
CAPAIAN BIAS KOTA AMBON PER PUSKESMAS NAMA PUSKESMAS KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELSA 5 KELAS 6 PKM LATUHALAT 86.6 81.0 33.6 41.2 87.2 34.0 PKM AMAHUSU 85.7 88.2 100.0 100.0 100.0 100.0 PKM AIR SALOBAR 28.0 30.0 28.9 39.2 32.0 35.4 PKM BENTENG 72.1 60.1 62.4 73.8 81.2 71.7 PKM WAEHAONG 41.5 31.9 32.9 23.3 82.3 30.3 PKM URIMESSING 81.6 88.1 72.8 82.9 86.0 93.8 PKM CH.M.TIAHAHU 34.8 32.9 33.4 34.1 29.7 34.2 PKM KY PUTIH 66.3 57.4 73.1 65.1 66.2 81.1 PKM KARANG PANJANG 100.0 100.0 100.0 0.0 100.0 0.0 PKM BLAKANG SOYA 59.3 64.8 64.9 60.8 70.3 69.6 PKM WAIHOKA 100.0 87.9 95.3 80.5 97.8 82.8
Rekomendasi Ahli Pada Usia Anak kekebalan tubuh belum terbentuk secara sempurna . Dan Tingkat kekebalan tubuh akan semakin menurun seiring dgn pertambahan usia , sehingga perlu diberikan lanjutan agar menjaga kekebalan tetap optimal. Hasil penelitian Anak yg belum imunisasi campak pada BIAS diketahui kadar antibodinya 52-65%. Setelah diberikan Campak pd BIAS antibodinya meningkat menjadi 96%. Begitu jg dgn difteri yg awal cm 20-29% meningkat menjadi 98%.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut , maka para ahli merekomendasikan : P rogram imunisasi nasional / BIAS, dapat diberikan Td pada usia diatas 7 tahun Vaksin DT direkomendasikan untuk digunakan pada imunisasi anak-anak usia dibawah 7 tahun P emberian vaksin HPV pada anak perempuan kelas 5 ( dosis pertama ) dan kelas 6 ( dosis kedua ).
Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) di Indonesia saat ini.. Imunisasi Rutin Lengkap, Maluku Sehat Polio Diphteria Pertusis Japanese Ensefalitis Diare Rotavirus Tetanus Tuberculosis Pneumonia Measles Rubella Hepatitis B Cervical Cancer