Standar_Akreditasi_Puskesmas_dan_Klinik.ppt

muhamadganda 1 views 19 slides Sep 12, 2025
Slide 1
Slide 1 of 19
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19

About This Presentation

materi STANDAR AKREDITASI PUSKESMAS 2023.ppt


Slide Content

Standard Akreditasi
Puskesmas dan Klinik
Menuju Pelayanan Kesehatan Primer yang Bermutu
dan Aman

•Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/165/2023
•Tentang Standar Akreditasi Pusat
Kesehatan Masyarakat

Standar Akreditasi Puskesmas dikelompokkan menurut
fungsi-fungsi penting  yang  umum  dalam organisasi
 puskesmas.  
Standar di kelompokkan  menurut  fungsi  yang 
terkait  dengan  penyediaan pelayanan bagi
pasien (good care governance) dan upaya
menciptakan organisasi puskesmas yang aman,
efektif (good corporate governance), dan dikelola
dengan baik terdiri atas 5 (lima) Bab meliputi:

Bab I.     
Kepemimpinan dan Manajemen
Puskesmas
•Standar 1.1 : Perencanaan  dan    kemudahan  
 akses    bagi pengguna layanan.
•Standar 1.2 : Tata kelola organisasi.
•Standar 1.3 : Manajemen sumber daya manusia.
•Standar 1.4 : Manajemen fasilitas dan keselamatan.
•Standar 1.5: Manajemen keuangan.
•Standar 1.6 : Pengawasan,  pengendalian,     dan  
 penilaian kinerj
•Standar 1.7 : Pembinaan Puskesmas  oleh  dinas
 kesehatan daerah kabupaten/kot

Bab II.  
Penyelenggaraan   Upaya   Kesehatan   Masyarakat 
 (UKM)   yang Berorientasi pada Upaya Promotif dan
Preventif
•Standar 2.1  :  Perencanaan terpadu pelayanan UKM.
•Standar 2.2  :  Kemudahan   akses   sasaran   dan 
 masyarakat terhada pelayanan UKM.
•Standar 2.3  :  Penggerakan dan pelaksanaan pelayanan
UKM.
•Standar 2.4  :  Pembinaan berjenjang pelayanan UKM.
•Standar 2.5  :  Penguatan pelayanan UKM dengan PIS-PK.
•Standar 2.6  :  Penyelenggaraan UKM esensial.
•Standar 2.7  :  Penyelenggaraan UKM pengembangan.
•Standar 2.8  :  Pengawasan,     pengendalian,     dan  
 penilaian kinerja pelayanan UKM.

Bab III.   
Penyelenggaraan     Upaya     Kesehatan   
 Perseorangan     (UKP), Laboratorium, dan Kefarmasian
•Standar 3.1  :  Penyelenggaraan pelayanan klinis.
•Standar 3.2  :  Pengkajian,   rencana  asuhan,  dan
 pemberian asuhan.
•Standar 3.3  :  Pelayanan gawat darurat.
•Standar 3.4  :  Pelayanan anestesi lokal dan tindakan.
•Standar 3.5  :  Pelayanan gizi.
•Standar 3.6  :  Pemulangan dan tindak lanjut pasien.
•Standar 3.7  :  Pelayanan Rujukan.
•Standar 3.8  :  Penyelenggaraan rekam medis.
•Standar 3.9  :  Penyelenggaraan pelayanan laboratorium.
•Standar 3.10 :  Penyelenggaraan pelayanan kefarmasian.

Bab IV.   Program Prioritas Nasional
•Standar 4.1  :  Pencegahan dan penurunan stunting.
•Standar 4.2  :  Penurunan  jumlah  kematian  ibu  dan
 jumlah kematian bayi.
•Standar 4.3  :  Peningkatan cakupan dan mutu
imunisasi.
•Standar 4.4  :  Program penanggulangan tuberkulosis.
•Standar 4.5  :  Pengendalian    penyakit    tidak  
 menular    dan faktor risikonya.

Bab V.    
Peningkatan Mutu Puskesmas (PMP)
•Standar 5.1  :  Peningkatan mutu
berkesinambungan.
•Standar 5.2  :  Program manajemen risiko.
•Standar 5.3  :  Sasaran keselamatan pasien.
•Standar 5.4  :  Pelaporan   insiden   keselamatan 
 pasien   dan pengembangan budaya keselamatan.
•Standar 5.5  :  Program pencegahan dan
pengendalian infeksi.

Tujuan Materi
•Memahami kerangka reformasi akreditasi FKTP
•Menjelaskan prinsip tata kelola klinik
•Mengidentifikasi strategi peningkatan mutu dan
keselamatan pasien
•Memahami penyelenggaraan pelayanan kesehatan
perorangan

Reformasi Akreditasi FKTP
•Latar Belakang: Kebutuhan peningkatan mutu
layanan primer
•Evaluasi capaian akreditasi sebelumnya
•Fokus pada continuous improvement
•Penyederhanaan instrumen akreditasi
•Pendekatan berbasis risiko dan kontekstual

Tujuan Akreditasi FKTP
•Menjamin pelayanan yang bermutu dan berorientasi
pasien
•Meningkatkan kinerja fasilitas pelayanan kesehatan
•Mendorong perbaikan berkelanjutan (CQI)
•Memastikan kepatuhan terhadap standar

Tata Kelola Klinik
•Definisi: Proses manajerial dan klinis dalam mengelola layanan
•Komponen Utama:
•- Kepemimpinan dan manajemen SDM
•- Pengelolaan fasilitas dan peralatan
•- Tata kelola rekam medis
•- Pelayanan berorientasi pasien
•Tujuan: Efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas

Pilar Tata Kelola Klinik
•Kepemimpinan Efektif
•Pengendalian Risiko
•Audit Klinis
•Keterlibatan Pasien
•Manajemen Informasi

Peningkatan Mutu dan Keselamatan
Pasien
•Prinsip Utama: Fokus pada pasien
•Sistem pelaporan insiden keselamatan
•Pembelajaran dari kesalahan
•Tools:
•- Indikator mutu (cuci tangan, antibiotik)
•- Audit klinis dan manajemen risiko

Budaya Keselamatan Pasien
•Komitmen pimpinan
•Sistem pelaporan tanpa sanksi (no blame culture)
•Komunikasi efektif antar staf
•Pelatihan berkelanjutan

Penyelenggaraan Kesehatan
Perorangan
•Definisi: Pelayanan yang bersifat individual oleh tenaga medis
•Ruang lingkup di FKTP:
•- Promotif dan preventif
•- Diagnostik, terapi, rehabilitatif
•Standar Pelayanan:
•- Kesesuaian kompetensi
•- Asuhan terintegrasi dan berkesinambungan
•- Pendokumentasian yang baik

Integrasi Layanan
•Layanan kesehatan perorangan ↔ kesehatan
masyarakat
•Koordinasi lintas layanan (rujukan, pemantauan)
•Sistem informasi yang mendukung

Penutup
•Akreditasi = instrumen perbaikan mutu
•Tata kelola yang baik menjamin layanan optimal
•Keselamatan pasien adalah prioritas utama
•Kolaborasi seluruh elemen klinik sangat penting

Diskusi & Tanya Jawab
•Silakan ajukan pertanyaan atau berbagi pengalaman.
Tags