Strategi Advokasi, Koordinasi, dan Komunikasi Implementasi Program MBG di Satuan Pendidikan.pdf

ramadhian 2 views 34 slides Sep 12, 2025
Slide 1
Slide 1 of 34
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34

About This Presentation

Strategi Advokasi, Koordinasi, dan Komunikasi Implementasi Program MBG di Satuan Pendidikan


Slide Content

STRATEGI ADVOKASI,
KOORDINASI, DAN
KOMUNIKASI
IMPLEMENTASI PROGRAM
MAKAN BERGIZI GRATIS DI
SATUAN PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH
Juli 2025

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 2
Tautan Presentasi Strategi Advokasi, Koordinasi, dan Komuniasi
Implementasi Program MBG di Satuan Pendidikan
https://s.id/Strategi-Advokasi-Koordinasi-Komunikasi-MBG

PENERIMA MANFAAT PENYEDIA BAHAN BAKU
STRATEGI ARSITEKTUR EKOSISTEM BADAN GIZI NASIONAL
BGN sebagai tulang punggung utama
penciptaan generasi emas 2045, di
dukung oleh Lembaga Negara lain
membangun arsitektur digital untuk
mengontrol penggunaan anggaran
sesuai tujuan dan memastikan semua
upaya menuju Indonesia emas 2045
tercapai.
Sumber: Badan Gizi Nasional

4 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) melibatkan unit kerja lintas
Kementerian dan Badan dengan peran masing-masing
EvaluasiImplementasiPersiapanPerencanaan
1.Regulasi pengadaan makanan bergizi
2.Alur koordinasi
3.Desain monitoring dan evaluasi
4.Perumusan kriteria sasaran (jenjang,
tipe sekolah, dll)
1.Standar untuk penyedia
2.Standar implementasi (proses,
penyimpanan, pengiriman, penyajian)
3.Rencana pengadaan
4.Rencana sosialisasi
5.Memastikan penyediaan infrastruktur
Perhitungan ketersediaan dan
kestabilan makanan
1.Standar nutrisi
2.Rencana menu secara umum
3.Sistem manajemen keamanan
makanan
4.Prosedur mitigasi risiko,
5.Prosedur pola hidup sehat
6.Prosedur nutrisi dan perilaku
Fasilitasi penyediaan sarpras
pendukung MBG di satuan pendidikan
1.Pendataan satuan pendidikan target
penerima
2.Penyusunan Pedoman Pelaksanaan
MBG di satuan pendidikan
3.Integrasi Edukasi Gizi dan PHBS ke
Kurikulum dan Pembelajaran
4.Sosialisasi dan peningkatan kapasitas
satuan pendidikan dalam pelaksanaan
MBG
5.Kampanye dan Sosialisasi Gizi dan
PHBS untuk pendidik/ tenaga
kependidikan, siswa dan orangtua
1.Membangun dapur dan sistem distribusi
2.Membuat sistem informasi pengadaan
menu
3.Meningkatkan strategi dan materi
kampanye publik
1.Pengalokasian anggaran
2.Penyusunan sistem KPI dan monitoring
dan evaluasi
Memastikan ketersediaan bahan makanan
Menyusun materi edukasi
1.Perencanaan menu
2.Implementasi program (pengadaan,
pengolahan, distribusi, penyajian)
3.Monitoring implementasi
4.Implementasi kampanye dan
mekanisme umpan balik
Pemberdayaan petani dan supplier bahan
makanan lokal
Inspeksi kebersihan dan sanitasi
1.Monitoring Pelaksanaan
2.Peningkatan kapasitas pendidik dan
tenaga kependidikan dalam aspek gizi
3.Peningkatan kapasitas peserta didik
dalam aspek gizi dan pola makan gizi
seimbang
Evaluasi cakupan program dan
ketercapaian indikator keberhasilan
program
1.Evaluasi proses pengadaan dan
pengolahan makanan
2.Evaluasi distribusi dan penyajian
makanan
3.Evaluasi penjaminan kualitas makanan
1.Evaluasi Proses Pelaksanaan
2.Evaluasi Luaran
3.Evaluasi Dampak
Kemendikdasmen
Seluruh stakeholder
TBD → proposed to BGN
Bappenas, Badan Gizi Nasional
Kementerian Kesehatan
Badan Pangan Nasional

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 5
Tindak Lanjut Pembagian Peran - Nota Kesepahaman Kemendikdasmen
- BGN telah disepakati dan ditandatangani tanggal 27 Maret 2025
Ruang Lingkup Nota Kesepahaman meliputi:
a.Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia;
b.Pelaksanaan koordinasi, komunikasi, dan
edukasi;
c.Pemanfaatan sarana dan/atau prasarana,
dan
d.Pertukaran dan pemanfaatan data
dan/atau informasi.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 6
PANDUAN PELAKSANAAN
PROGRAM MAKAN BERGIZI
GRATIS DI SATUAN
PENDIDIKAN

Panduan Implementasi MBG di satuan pendidikan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 7
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan
D. Sasaran
A.Persiapan Sarana
Prasarana;
B.Persiapan Database
Pendukung Program
MBG
C.Persiapan Sumber
Daya Pendukung
D.Rencana
Pembiayaan
A.Petugas Pelaksana
Makan Bergizi Gratis di
Lingkungan Satuan
Pendidikan
B.Prosedur Pelaksanaan
Makan
C.Edukasi Gizi dan
Sosialisasi Perilaku
Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS)
A.Indikator Kinerja
B.Monitoring
C.Evaluasi
D.Pelaporan
E.Sistem Dashboard
Pemantauan Program
MBG di Satuan
Pendidikan
https://ditsmp.kemendikdasmen.go.id/file-content/npk

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 8
Bab 1. Pendahuluan

Tujuan dan Sasaran Buku Panduan Pelaksanaan MBG di satuan
pendidikan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 9
●Memberikan panduan/acuan kepada satuan pendidikan dalam pengelolaan
Program Makan Bergizi Gratis MBG
●Memberikan panduan/acuan kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat
dalam penyelenggaraan Program Makan Bergizi Gratis MBG) di satuan
pendidikan
●Satuan pendidikan di bawah Kemendikdasmen yang ditetapkan menjadi sasaran
program Makan Bergizi Gratis MBG;
●Pemangku kepentingan yang terkait dengan program Makan Bergizi Gratis MBG
di satuan pendidikan.
Tujuan
Sasaran

Program Makan Bergizi Gratis menjadi salah satu elemen kunci
dalam mewujudkan Visi Pendidikan Bermutu untuk Semua menuju
Indonesia Emas 2045
10 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

Program MBG di Satuan Pendidikan implementasinya didukung oleh
Kemendikdasmen dan Kemenkes dengan BGN sebagai leading sector
11 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 12
Bab 2. Persiapan

13 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Persiapan dan kesiapan satuan pendidikan dalam menjalankan
program MBG
Persiapan Sarana
Prasarana
Persiapan Database
Pendukung Program MBG
Persiapan Sumber
Daya Pendukung
Rencana Pembiayaan
1.Sarana Prasarana Cuci
Tangan Pakai Sabun
CTPS;
2.Area Penempatan/Transit
Makanan;
3.Alat Perlindungan Diri
APD Penjamah Makanan;
4.Alat Pengukur Berat
Badan, Tinggi Badan, dan
Pita Lingkar Lengan Atas
LiLA Khusus di PAUD;
5.Pembuangan Sampah.
1.Pendataan ulang peserta
didik penerima manfaat
MBG berbasis Dapodik;
2.Pendataan kondisi khusus
peserta didik, terutama
mereka yang alergi, fobia,
ataupun intoleransi
makanan (lampiran 8;
3.Penyediaan informasi
kalender pendidikan dan
jadwal libur sekolah
kepada SPPG secara
berkala.

1.Penyiapan Petugas
Pelaksana;
2.Penyiapan Bahan Materi
Edukasi Tambahan.
1.Perbaikan toilet, tempat
cuci tangan, saluran air
kotor, dan sanitasi lainnya;
2.Penyediaan air bersih,
termasuk pompa dan
instalasinya bagi yang
belum memiliki air bersih;
3.Penyediaan sarana
kesehatan sekolah;
4.Penyediaan obat-obatan
dan peralatan kesehatan
lainnya (khusus Dana BOP
PAUD Reguler);
5.Penyediaan makanan
tambahan (khusus Dana
BOP PAUD Reguler).

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 14
Bab 3. Pelaksanaan
Program MBG di Satuan
Pendidikan

Kesadaran lingkungan satuan pendidikan menjadi filter akhir mitigasi risiko
program MBG
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 15
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20250524094356-20-1232688/ratusan-nasi-goreng-mbg-
di-bulukumba-diduga-basi-siswa-tak-mau-makan

16 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Satuan pendidikan perlu menyiapkan sumberdaya pendukung
implementasi MBG dengan sasaran peserta didik
Petugas pelaksana program
MBG untuk memastikan setiap
proses dan tahapan di satuan
pendidikan berjalan dengan
baik.
A.Petugas Pelaksana Makan
Bergizi Gratis di Lingkungan
Satuan Pendidikan

17 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Lingkup proses penerimaan dan pendistribusian MBG di satuan
pendidikan yang didukung oleh tim pelaksana program
B.Prosedur
Pelaksanaan
Makan
Serangkaian prosedur yang
perlu dilakukan sejak
makanan tiba hingga
kegiatan makan bersama
selesai dilaksanakan.

Edukasi gizi dan sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS) dalam program makan bergizi gratis
di satuan pendidikan dapat diintegrasikan secara holistik melalui 5 pendekatan:
18 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Pelaksanaan program makan bergizi gratis di satuan pendidikan
tidak hanya sekedar mendapatkan asupan nutrisi namun juga
asupan pemahaman dan pembiasaan perilaku
1Pada saat pelaksanaan MBG, guru pendamping mengelola waktu makan di satuan pendidikan untuk
menyampaikan edukasi gizi harian dan mendorong pembiasaan makan bergizi;
2Intrakurikuler,dengan menyisipkan materi gizi seimbang, keamanan pangan, serta PHBS dalam mata
pelajaran melalui metode proyek atau diskusi berbasis kasus;
3Kokurikuler, seperti praktik mencuci tangan sebelum makan, pengolahan sampah makanan, atau
pembuatan jadwal makan di rumah dengan menu bergizi bersama guru dan siswa;
4Ekstrakurikuler, melalui kegiatan kreatif (lomba poster gizi, pentas drama tentang PHBS) atau
pembentukan peer educator untuk mengampanyekan hidup sehat di lingkungan sekolah; serta
5Pembiasaan di kehidupan sehari-hari, satuan pendidikan mendorong komunikasi berkelanjutan
dengan orang tua/wali untuk membangun kebiasaan makan bergizi dan PHBS siswa di lingkungannya.
Kolaborasi dengan tenaga kesehatan (puskesmas) dan orang tua juga diperkuat untuk memastikan
konsistensi pesan, sementara penyajian makan bergizi di sekolah menjadi media langsung praktik baik,
misalnya dengan mengidentifikasi informasi gizi dari menu yang diterima dan mencatatnya dalam food
diary siswa. Semua pendekatan tersebut senantiasa dikemas dalam kerangka Usaha Kesehatan Sekolah
UKS.
C. Edukasi Gizi dan Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat PHBS

Strategi pendampingan Satuan Pendidikan Penerima Manfaat secara
berjenjang melalui simpul UPT PDM (BBPMP & BPMP)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
19 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Center of Excellence & Kemendikdasmen
Fasilitator Nasional
Tim Pendampingan
program MBG UPT PDM
Pemerintah
Daerah
Pemerintah
Daerah
Pemerintah
Daerah
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Tim Pendampingan
program MBG UPT PDM
Pemerintah
Daerah
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Pemerintah
Daerah
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Satuan
Pendidikan
(TP-UKS)
Peserta Didik, Warga Sekolah, & Orang Tua
Rakor UPT -
Pemda
Rakor Internal
UPT & ToT
Pendamping

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 20
Bab 4. Monitoring,
Evaluasi, dan Pelaporan

21 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Tim pelaksana program di satuan pendidikan juga berperan dalam
mendukung output dan outcome program MBG secara komprehensif

Fasilitasi penyediaan sarpras
pendukung MBG di satuan
pendidikan
22 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Peran Kemendikdasmen dalam Program Makan Bergizi Gratis
diharapkan dapat mendorong pemenuhan gizi siswa menuju
pendidikan dan pembangunan SDM yang lebih maju
Perencanaan
1.Pendataan satuan pendidikan target penerima
2.Penyusunan Pedoman Pelaksanaan MBG di satuan pendidikan
3.Integrasi Edukasi Gizi dan PHBS ke Kurikulum dan Pembelajaran
4.Sosialisasi dan peningkatan kapasitas satuan pendidikan dalam
pelaksanaan MBG
5.Kampanye dan Sosialisasi Gizi dan PHBS untuk pendidik/ tenaga
kependidikan, siswa dan orangtua
Persiapan
1.Monitoring Pelaksanaan
2.Peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga
kependidikan dalam aspek gizi dan PHBS
3.Peningkatan kapasitas peserta didik dalam
aspek gizi dan PHBS
Implementasi
Evaluasi
Evaluasi Proses Pelaksanaan
1.Proporsi anak sekolah yang mendapatkan makan dan
yang menghabiskan makan
2.Proporsi sekolah yang melakukan edukasi gizi
seimbang
3.Proporsi anak sekolah yang mendapatkan edukasi
gizi seimbang → Pemahaman
4.Pelaksanaan Penyediaan MBG
5.Bahan dan metode edukasi gizi dan PHBS
Evaluasi Luaran
1.Status gizi anak sekolah (prevalensi kurus,
berat badan lebih, obesitas)
2.Proporsi anak sekolah dengan
pengetahuan gizi seimbang

Evaluasi Dampak
1.Proporsi anak sekolah memiliki kebiasaan makan
bergizi seimbang → Kebiasaan Siswa yang
memiliki kebiasaan hidup sehat
2.Rata-rata hari absen anak sekolah
3.Rata-rata nilai ujian terstandardisasi (litnum)
4.Indeks kebahagiaan anak sekolah - tingkat
kekerasan
5.Stunting,

Berdasarkan peran Kemendikdasmen pada proses pelaksanaan
program MBG, diperlukan 3 jenis instrumen pemantauan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 23
●Sasaran:
○Dinas Pendidikan
○Satuan Pendidikan
●Proses pengumpulan data:
one shot program cycle
●Catatan:
○Data Manual:
menggunakan Gform &
Gws
○Data Integrasi: Dapodik
Instrumen Kesiapan dan
Persiapan Satpen
Instrumen Monitoring
Harian
Instrumen Pengukuran
Dampak
●Sasaran:
○Satuan Pendidikan
●Proses pengumpulan data:
daily data collection
●Catatan:
○Data Manual:
menggunakan Gform
○Data Integrasi: Dapodik
●Sasaran:
○Satuan Pendidikan
○Peserta Didik
●Proses pengumpulan data:
time series data collection
●Catatan:
○Data Manual:
menggunakan Gform
○Data Integrasi: Dapodik

Menganalisis proses dan dampak program MBG terhadap sistem dan
pelaksana program serta kondisi penerima manfaat setelah mendapatkan
layanan MBG secara bertahap.
Mengidentifikasi dan memetakan status kesiapan dan persiapan satuan
pendidikan dalam menjalankan program Makan Bergizi Gratis
24 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Untuk memastikan setiap tahapan pelaksanaan program MBG
terlaksana sesuai tujuan diperlukan proses pemantauan yang
berkesinambungan
Tahap Perencanaan dan Persiapan
Tahap Implementasi
Menggambarkan proses dan kondisi satuan pendidikan dalam mengelola
pendistribusian makanan dan respon penerima manfaat terhadap menu
makanan yang diperoleh
Tahap Evaluasi

25 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Tahapan perencanaan, persiapan, dan implementasi menjadi
bagian proses yang perlu dicermati
Fasilitasi penyediaan sarpras
pendukung MBG di satuan
pendidikan
Perencanaan
1.Pendataan satuan pendidikan target penerima
2.Penyusunan Pedoman Pelaksanaan MBG di satuan pendidikan
3.Integrasi Edukasi Gizi dan PHBS ke Kurikulum dan Pembelajaran
4.Sosialisasi dan peningkatan kapasitas satuan pendidikan dalam
pelaksanaan MBG
5.Kampanye dan Sosialisasi Gizi dan PHBS untuk pendidik/ tenaga
kependidikan, siswa dan orangtua
Persiapan
1.Monitoring Pelaksanaan
2.Peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga
kependidikan dalam aspek gizi dan PHBS
3.Peningkatan kapasitas peserta didik dalam
aspek gizi dan PHBS
Implementasi
Pemantauan Kesiapan & Persiapan Satuan Pendidikan :
●Sasaran responden Dinas Pendidikan
○Pengumpulan data sasaran penerima dampak di satuan
pendidikan;
○Satu kali proses pengumpulan (namun terbuka);
○Menggunakan google worksheet.
●Sasaran responden Satuan Pendidikan
○Pengumpulan data kondisi peserta didik, kesiapan sarpras, dan
pelaksanaan sosialisasi serta edukasi gizi di satuan pendidikan;
○Satu kali proses pengumpulan per tahun ajaran;
○Menggunakan google form.
Pemantauan Harian Pelaksanaan Program
MBG:
●Pengumpulan data pendistribusian,
penerimaan, pengelolaan, dan
penanganan setiap tahapan program
MBG di satuan pendidikan;
●Dilakukan setiap hari oleh petugas
penerimaan dan pendistribusian
makanan di satuan pendidikan;
●Menggunakan google form.

Tahapan evaluasi menjadi bagian yang diarahkan untuk melihat
proses pelaksanaan, luaran, dan dampak program
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 26
Evaluasi
Evaluasi Proses Pelaksanaan
1.Proporsi anak sekolah yang mendapatkan makan dan
yang menghabiskan makan
2.Proporsi sekolah yang melakukan edukasi gizi
seimbang
3.Proporsi anak sekolah yang mendapatkan edukasi
gizi seimbang → Pemahaman
4.Pelaksanaan Penyediaan MBG
5.Bahan dan metode edukasi gizi dan PHBS
Evaluasi Luaran
1.Status gizi anak sekolah (prevalensi kurus,
berat badan lebih, obesitas)
2.Proporsi anak sekolah dengan
pengetahuan gizi seimbang

Evaluasi Dampak
1.Proporsi anak sekolah memiliki kebiasaan makan
bergizi seimbang → Kebiasaan Siswa yang
memiliki kebiasaan hidup sehat
2.Rata-rata hari absen anak sekolah
3.Rata-rata nilai ujian terstandarisasi (litnum)
4.Indeks kebahagiaan anak sekolah - tingkat
kekerasan
5.Stunting,
Pengukuran evaluasi proses pelaksanaan :
●Pengumpulan data proporsi siswa yang
menghabiskan makanan, sekolah yang
melakukan edukasi gizi seimbang serta
siswa yang terlibat di dalamnya;
●Diambil dari data kesiapan dan
persiapan serta data laporan harian;
Pengukuran evaluasi Luaran:
●Pengukuran status gizi dan
pengetahuan gizi seimbang
peserta didik;
●Diukur langsung dari peserta
didik secara serial
berkesinambungan dengan
melibatkan mitra (misal:
Puskesmas & Unicef);
●Menggunakan platform dapodik,
dan Melakukan pengukuran
pengetahuan gizi seimbang.
Pengukuran evaluasi Dampak program :
●Pengukuran PHBS peserta didik,
rata-rata kehadiran, skor Litnum, skor
Indeks Keamanan, Kebinekaan, dan
Inklusivitas satuan pendidikan, serta
status stunting peserta didik;
●Diukur langsung dari peserta didik
secara serial berkesinambungan
dengan melibatkan mitra (misal:
Puskesmas & Unicef);
●Melakukan pengukuran kebiasaan
PHBS, memanfaatkan data rapor
pendidikan, dan data tumbuh
kembang siswa dalam dapodik.

Dashboard Program Makan Bergizi Gratis Kemendikdasmen
berdasarkan surat Pemberitahuan Pemantauan Program MBG
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 27
https://s.id/Program-MBG-Kemendikdasmen

Rekap Jumlah Satuan Pendidikan Penerima Manfaat Program MBG
di Provinsi Sumatera Barat (Data BGN, 30 April 2025)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 28
No Daerah PAUD SD SMP SKB PKBM SMA SMK SLB Jumlah
481Provinsi SUMATERA BARAT 9 2 0 11
482Kota Bukittinggi 0 2 4 0 0 6
483Kota Padang 0
484Kota Padang Panjang 0
485Kota Pariaman 0
486Kota Payakumbuh 12 13 5 0 0 30
487Kota Sawahlunto 0
488Kota Solok 0
489Kab. Agam 5 13 3 0 0 21
490Kab. Dharmasraya 0
491Kab. Kepulauan Mentawai 0
492Kab. Lima Puluh Kota 0
493Kab. Padang Pariaman 1 13 1 0 0 15
494Kab. Pasaman 0
495Kab. Pasaman Barat 0
496Kab. Pesisir Selatan 7 22 3 0 0 32
497Kab. Sijunjung 0
498Kab. Solok 0
499Kab. Solok Selatan 0
500Kab. Tanah Datar 6 8 2 0 0 16
Jumlah 31 71 18 0 0 9 2 0 131

Tautan Dashboard Pendataan Satuan Pendidikan penerima
manfaat Program Makan Bergizi Gratis (Diisi oleh Dinas Pendidikan)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 29
https://s.id/Program-MBG-Kemendikdasmen Diisi pada masing-masing file yang telah disediakan
sesuai daerahnya

Direkomendasikan diisi oleh ketua TP-UKS dan/atau
Penanggungjawab MBG sekolah
Tautan Dashboard Status Kesiapan dan Persiapan penerima manfaat
Program MBG (Diisi oleh Satuan Pendidikan per Tahun Ajaran)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 30
https://s.id/Program-MBG-Kemendikdasmen

Tautan Dashboard Status Kesiapan dan Persiapan penerima manfaat
Program MBG (Diisi oleh Satuan Pendidikan setiap menerima MBG)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 31
https://s.id/Program-MBG-Kemendikdasmen Direkomendasikan diisi oleh penanggung jawab harian
program MBG sekolah (dapat berbeda sesuai hari
penanggungjawab bertugas)

19 Kerangka Indikator evaluasi proses pelaksanaan, luaran, dan dampak
program
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 32
Provinsi Kabupaten
Satuan
Pendidikan
NPSN
Proporsi Pesdik yang
menghabiskan Porsi MBG
Pelaksanaan Edukasi
Gizi Seimbang
Proporsi Pesdik yang memiliki
pemahaman Gizi Seimbang
Proporsi Pesdik memiliki
kebiasaan Makan Gizi
Seimbang
Status Gizi dan Kesehatan Peserta Didik
Jumlah Peserta Didik
terindikasi StuntingPrevelensi Kurus Normal Berat Badan berlebih Obesitas
Rata-rata hari
absen peserta
didik
Skor Literasi Skor Numerasi
Skor Indeks
Keamanan
Sekolah
Skor Indeks
Kebinekaan
Skor Indeks
Inklusivitas
Identitas Satuan Pendidikan Penerima Manfaat
Status Pelaksanaan Edukasi
Kondisi Status Gizi Peserta Didik
Kondisi Status Prestasi dan Kebahagiaan Peserta Didik

Dashboard MBG Kemendikdasmen yang akan dikembangkan dalam
bentuk website diharapkan dapat menyajikan informasi terkini
perkembangan implementasi program di satuan pendidikan
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 33
Link Pengisian Dashboard:
https://s.id/Program-MBG-Kemendikdasmen
Dashboard Integrasi
Dashboard Manual

34 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Terima Kasih
Tags