studi komparatif pnf amerika serikat (texas)

anggun284458 7 views 22 slides Jan 20, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

studi komparatif amerika


Slide Content

MAKALAH
STUDIKOMPARATIFPNFANTARNEGARA
STUDIKOMAPARASIPNFDINEGARABENUAAMERIKA
DosenPengampu:
Prof.Solfema,M.Pd
Dr.LilDasaPutri,M.Pd
DisusunOleh:
ANGGUNMULIYAWARNI
NIM.23359004
PENDIDIKANNONFORMAL
PROGRAMPASCASARJANA
UNIVERSITASNEGERIPADANG
2024

KATAPENGANTAR
DenganmenyebutnamaAllahSWTyangMahaPengasihlagiMaha
Penyayang,Kamiucapkanpujadanpujisyukurataskehadirat-Nya,yangtelah
melimpahkanrahmat,hidayah,daninayah-Nyakepadakami,sehinggakamidapat
menyelesaikanmakalahtentang“StudiKomaparasiPNFdinegaraBenuaAmerika”.
Tidaklupajugakamimengucapkanterimakasihkepadadosenpengampumata
kuliahStudiKomparatifPNFAntarNegara.Prof.Solfema,M.PddanDr.LilDasa
Putri,M.PdyangtelahmemberikanarahandanIlmunyaterkaitmatakuliahdan
kelancaranpenyelesaianmakalahini.Sarandanmasukanyangmembangunsangat
kamiharapkandaripadapembacasemogamakalahinidapatmemberikanmanfaat
maupuninspirasibagiparapembaca.

BABI
PENDAHULUAN
A.LatarBelakang
PendidikanNonFormal(PNF)memilikiperanankrusialdalammemberikan
kesempatanbelajarkepadamasyarakatyangtidakterjangkauolehsistempendidikan
formal.Berbedadenganpendidikanformalyangterstrukturdalamkurikulumdan
jenjangyangketat,PNFlebihfleksibeldalammetode,waktu,dantargetpeserta.
Pendidikaninidirancanguntukmelayanikebutuhanindividuyanginginmemperoleh
keterampilankhusus,pengetahuantambahan,ataubahkanmengejarminattertentutanpa
keterbatasanusiadanjenjang.Diberbagaibelahandunia,termasukbenuaAmerika,
PNFtelahmenjadisolusibagimasyarakatyangberadadiluarsistemformalpendidikan,
terutamamerekayangmenghadapiketerbatasanakses,baikkarenaalasangeografis,
sosial,maupunekonomi.
Negara-negaradibenuaAmerika,sepertiAmerikaSerikat,Kanada,Meksiko,
Brasil,danArgentina,memilikipendekatanyangberagamdalammengembangkanPNF.
Sebagainegaramaju,AmerikaSerikatdanKanadacenderunglebihmenekankanpada
pelatihanketerampilanberbasisteknologidanekonomidigitaluntukmenghadapi
revolusiindustri4.0.Sementaraitu,negara-negarasepertiMeksiko,Brasil,dan
Argentina,yangsebagianbesarmasyarakatnyamasihbergantungpadasektoragrikultur
danekonomiinformal,lebihfokuspadapemberdayaanmasyarakatmelaluiPNFyang
berbasiskemandirianekonomi,pengentasankemiskinan,sertapeningkatanliterasi.
Keberagamanpendekataninimenjadimenarikuntukdipelajarilebihmendalamdalam
konteksperbedaankondisisosial,ekonomi,dankebijakanpendidikandisetiapnegara.
DiAmerikaSerikat,misalnya,PNFberkembangdalamberbagaibentuk,seperti
pelatihanteknis,programpengembanganketerampilankerja,sertaprogramliterasi
digitalyangdifasilitasiolehberbagailembagapemerintahdanorganisasinon-
pemerintah.Halinidimaksudkanuntukmendukungtransformasitenagakerjayang
semakinberalihkesektorberbasisteknologi.SementaradiKanada,PNFseringkali
berfokuspadapenguatanketerampilanbahasadanbudayabagiparaimigran,mengingat
tingginyatingkatimigrasikenegaratersebut.Programinimembantuparapendatang

baruuntuklebihcepatberadaptasidengankehidupandiKanada,sambiltetap
mempertahankanjatidiridankeanekaragamanbudayayangmenjadibagiandari
identitasnasionalnegaratersebut.
Sebaliknya,dinegara-negarasepertiBrasildanMeksiko,PNFseringkali
diarahkanpadapemberdayaanmasyarakatmelaluipendidikankewirausahaan,
peningkatanketerampilanpertanian,sertapengembanganekonomilokal.Keterbatasan
aksesterhadappendidikanformaldiwilayah-wilayahpedesaanmendorongpemerintah
setempatuntukmengimplementasikanprogramPNFsebagaisolusiutamadalam
meningkatkankualitashidupmasyarakat.Selainitu,PNFdinegara-negarainijuga
memainkanperandalammenanggulangipermasalahansosialsepertikemiskinan,
kriminalitas,danpengangguran,yangkerapmenjaditantanganseriusbaginegara
berkembang.
Argentina,sebagaisalahsatunegaraterbesardiAmerikaLatin,jugamemiliki
pendekatanPNFyangkhas.Negarainifokuspadapenguatanketerampilansenidan
budaya,mengingatsektorinimemainkanperanpentingdalamekonomikreatif
Argentina.Selainitu,programPNFdiArgentinajugadiarahkanuntukmempromosikan
kesetaraangendermelaluipelatihanketerampilanyangditujukanbagiperempuan,
khususnyadidaerah-daerahterpencil.Inisiatifinidiharapkandapatmeningkatkan
partisipasiperempuandalamperekonomian,sekaligusmengurangiketimpangangender
yangmasihmenjadiisudibeberapasektor.
Secarakeseluruhan,berbagaipendekatanyangdiambilolehnegara-negaradi
benuaAmerikamenunjukkanbahwaPNFtidakhanyaberfungsisebagaialternatifdari
pendidikanformal,tetapijugasebagaialattransformasisosialdanekonomi.Setiap
negaramenyesuaikanPNFdengankondisilokaldantantanganyangdihadapi
masyarakatnya.DariprogramliterasidigitaldiAmerikaSerikathinggapelatihan
pertaniandiBrasil,PNFmemainkanperanpentingdalammendukungpembangunan
berkelanjutandanpeningkatankesejahteraanmasyarakat.
Olehkarenaitu,studikomparasiinipentinguntukdilakukangunamemahami
bagaimanakebijakanPNFdinegara-negarabenuaAmerikadapatmemberikanpelajaran
berhargabaginegara-negaralain,termasukIndonesia.Denganmengidentifikasipraktik-
praktikterbaikdantantanganyangdihadapi,diharapkanmakalahinidapatmemberikan

wawasanyanglebihluasbagipengembanganPNFdiIndonesia,terutamadalam
menghadapitantanganglobalisasi,transformasiteknologi,danketimpanganakses
pendidikan.
B.TujuanPenulisan
1.MenganalisiskebijakandanprogramPendidikanNonFormaldibeberapanegaradi
benuaAmerika,sepertiAmerikaSerikat,Kanada,Meksiko,Brasil,danArgentina.
2.MembandingkanpendekatandanmodelPNFyangditerapkandinegara-negara
tersebut,termasukkeberhasilandantantanganyangdihadapi.
3.MengidentifikasipraktikterbaikdalampenerapanPNFdinegara-negarabenua
Amerikayangdapatdiadaptasidinegara-negaralain,terutamadiIndonesia.
4.MemberikanrekomendasibagipengembanganPNFdiIndonesiaberdasarkanhasil
studikomparasidengannegara-negaradibenuaAmerika.

BABII
PEMBAHASAN
A.PendidikanNonFormaldiAmerikaSerikat
1.KebijakanPNFdiAmerikaSerikat
KebijakanPendidikanNonFormal(PNF)diAmerikaSerikatsecara
luasdiarahkanuntukmemenuhikebutuhanketerampilandanliterasi
masyarakatyangtidaktercakupdalamsistempendidikanformal.Pemerintah
AS,melaluiberbagaiagensisepertiDepartemenTenagaKerjadan
DepartemenPendidikan,telahmengembangkanberbagaiprogramPNFyang
berfokuspadapeningkatanketerampilankerja,pemberdayaankomunitas,
danliterasidigital.FokusutamakebijakanPNFdiASadalahmemastikan
bahwaseluruhlapisanmasyarakat,terutamayangkurangterwakiliseperti
kaumminoritasdanmerekayanghidupdibawahgariskemiskinan,memiliki
aksesterhadappendidikandanpelatihanyangrelevandengankebutuhan
pasarkerjamodern.
Selainperanpemerintah,sektorswastadanorganisasinon-
pemerintahjugamemainkanperanpentingdalampelaksanaanPNFdi
AmerikaSerikat.Banyakperusahaandanlembaganon-profityang
menawarkanpelatihanteknisdanketerampilanprofesionalbagipekerjayang
inginmeningkatkankarieratauberadaptasidenganperubahanteknologi.
Kebijakaninisemakinrelevandenganmunculnyaekonomiberbasis
teknologidandigital,yangmembutuhkanpekerjadenganketerampilanyang
lebihkhususdanfleksibel.Pemerintahjugamendukunginisiatifinimelalui
skemapembiayaanpendidikanyanglebihmudahdiaksesolehmasyarakat,
termasukprogrampelatihanyangdibiayaiolehpajakatauhibah.
KebijakanPNFdiASjugamencakuppendidikanliterasidasaruntuk
orangdewasadanprogrampersiapanGED(GeneralEducation
Development),yangberfungsisebagaipenggantiijazahsekolahmenengah
atas.Programinidirancanguntukmembantuindividuyangtidak

menyelesaikanpendidikanformalmerekaagartetapbisamendapatkan
pekerjaanyanglayakataumelanjutkanpendidikanlebihlanjut.Selainitu,
adajugakebijakanyangmendukungpengembanganketerampilanwirausaha,
membantumerekayanginginmemulaiusahakecilataubekerjasecara
mandiridalamekonomigig.Denganberagamkebijakanini,PNFdiAmerika
Serikatdifokuskanpadapenguatanketerampilandanpemberdayaanekonomi
masyarakat.
2.Program-ProgramPNFUnggulan
BeberapaprogramPNFdiAmerikaSerikatyangdianggapunggul
danberpengaruhbesaradalahAdultBasicEducation(ABE),Careerand
TechnicalEducation(CTE),danWorkforceInnovationandOpportunity
Act(WIOA).ABEadalahprogramyangberfokuspadapengajaran
keterampilandasarsepertimembaca,menulis,danberhitunguntukorang
dewasayangbelummendapatkanpendidikandasar.Programiniterutama
ditujukanbagimerekayangtidakmemilikiijazahsekolahmenengahdan
inginmelanjutkanpendidikanataumendapatkanketerampilandasaruntuk
memasukiduniakerja.Selainitu,programABEjugamenyediakanpelatihan
keterampilanbahasaInggrisbagiimigranyangbarudatangkeAS,sehingga
merekadapatberadaptasidenganlebihcepatdalamlingkungansosialdan
kerja.
ProgramCareerandTechnicalEducation(CTE) merupakan
programPNFunggulanlainnyayangdirancanguntukmempersiapkansiswa
danorangdewasadalammemasukiduniakerjadiberbagaisektorindustri.
Programinimenawarkanpelatihandibidang-bidangyangsangatdibutuhkan
olehpasarkerjasepertiteknologiinformasi,perawatankesehatan,
manufaktur,dansektorjasalainnya.CTEberfokuspadapengembangan
keterampilanteknisyangdapatlangsungditerapkanditempatkerja,dan
banyakprograminiyangterintegrasidenganperusahaanlokaluntuk
memudahkantransisidaripendidikankepekerjaan.HalinimembuatCTE
menjadisalahsatuprogramPNFyangpalingdiminatiolehsiswadanpekerja
yanginginmeningkatkanprospekkerjamereka.

WorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA) adalah
kerangkahukumyangmendasarisebagianbesarinisiatifpelatihantenaga
kerjadiAmerikaSerikat.WIOAmemberikandanabagiprogrampelatihan
keterampilandiseluruhnegarabagianyangbertujuanuntukmeningkatkan
kemampuankerjabagiindividuyangmenganggur,berpenghasilanrendah,
atauterancampengangguran.Programinijugamenyediakandukungankarier,
sepertikonselingpekerjaandanbantuanpenempatankerja,yangmembantu
pesertauntukberadaptasidenganpermintaanpasarkerjayangdinamis.
MelaluiWIOA,pemerintahfederalmemberikanaksesyanglebihluas
kepadaprogrampelatihanketerampilan,terutamadisektor-sektoryang
tengahberkembangsepertienergiterbarukandanekonomidigital.
3.TantangandanKeberhasilanPNFdiAmerikaSerikat
SalahsatutantanganutamadalampelaksanaanPNFdiAmerika
Serikatadalahkesenjanganaksesterhadapprogrampendidikandanpelatihan
diantaraberbagaikelompoksosialekonomi.Meskipunadabanyakprogram
yangditawarkan,tidaksemuamasyarakatmemilikiaksesyangsama
terhadaplayananPNF,terutamamerekayangtinggaldidaerahpedesaanatau
daerahmiskinperkotaan.Biayapelatihan,kurangnyainformasi,serta
hambatantransportasiseringkalimenghalangipartisipasidalamprogram
PNF,terutamabagimerekayangpalingmembutuhkan.Selainitu,masihada
stigmasosialyangmelekatpadaPNFsebagai"pendidikankelasdua"
dibandingkanpendidikanformal,yangdapatmengurangiminatsebagian
oranguntukmengikutiprogram-programtersebut.
Selaintantanganakses,PNFdiAmerikaSerikatjugamenghadapi
tantangandalamhalrelevansiprogramdengankebutuhanpasarkerja.Diera
perubahanteknologiyangcepat,program-programpelatihanharusterus
diperbaruiagarsesuaidenganketerampilanyangdibutuhkanolehindustri.
Programyangtidakresponsifterhadapperubahankebutuhanindustridapat
menyebabkanlulusanPNFtidakmemilikiketerampilanyangrelevandengan
pekerjaanyangtersedia.HalinidapatmengurangiefektivitasPNFdalam
meningkatkanlapangankerjadanmobilitassosial.Olehkarenaitu,
diperlukankolaborasiyanglebihkuatantarapenyediaprogramPNFdan

duniaindustriagarkurikulumpelatihantetaprelevandanmutakhir.
Namun,dibaliktantangan-tantangantersebut,PNFdiAmerika
Serikattelahmenunjukkanbanyakkeberhasilan.Program-programseperti
WIOAdanCTEtelahberhasilmembanturibuanoranguntukmendapatkan
keterampilanbarudanmasukkeduniakerja.Keberhasilaniniterutama
terlihatdalamsektor-sektorsepertiteknologiinformasi,perawatankesehatan,
danmanufaktur,dimanalulusanprogrampelatihanseringkalilangsung
mendapatkanpekerjaansetelahmenyelesaikanprogram.Selainitu,
keberhasilanPNFjugaterlihatdalampemberdayaankomunitas-komunitas
yangkurangterwakili,sepertiimigrandanminoritas,yangdapat
meningkatkankualitashidupmerekamelaluipeningkatanketerampilandan
kesempatankerjayanglebihbaik.
4.DampakPNFterhadapTenagaKerjadanEkonomi
PNFdiAmerikaSerikatmemilikidampaksignifikanterhadaptenaga
kerjadanekonomi,terutamadalammeningkatkanketerampilantenagakerja
danmempersiapkanmerekauntukmenghadapitantanganpasarkerjayang
terusberubah.Program-programpelatihanketerampilanteknisyang
ditawarkanolehPNF,sepertiCareerandTechnicalEducation(CTE)dan
WorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA),telahmembanturibuan
pekerjamengembangkanketerampilanbaruyangsangatdiminatidisektor-
sektorsepertiteknologi,perawatankesehatan,danjasa.Denganpeningkatan
keterampilanini,pekerjadapatmeningkatkandayasaingmerekadipasar
kerja,memperolehpekerjaandengangajilebihbaik,danberkontribusipada
pertumbuhanekonomi.
DampakekonomidariPNFjugaterlihatdalampeningkatan
produktivitastenagakerja.Denganmemberikanpelatihanketerampilanyang
relevandanberbasiskebutuhanindustri,PNFmembantuperusahaandan
organisasimemperolehtenagakerjayangsiappakai,yangpadagilirannya
meningkatkanefisiensioperasional.Selainitu,PNFjugamemainkanperan
pentingdalammendukungpekerjayangterdampakolehperubahanteknologi
ataukehilanganpekerjaanakibatotomatisasi.Programpelatihanulangyang

disediakanmelaluiPNFmemungkinkanmerekauntukberalihkesektor-
sektorlainyangmembutuhkanketerampilanbaru,sepertiteknologidigital
danenergiterbarukan.
Selaindampakpadaindividudanperusahaan,PNFjugamemberikan
kontribusipadapenguranganangkapenganggurandanpengentasan
kemiskinan.Denganmenyediakanpelatihanketerampilanbagimerekayang
menganggurataubekerjadisektorinformal,PNFmembantumemperluas
peluangkerjabagimasyarakatyangrentan.Programinisecaralangsung
berdampakpadapeningkatanpartisipasiangkatankerjadanpengurangan
ketimpanganekonomi,terutamadikalangankelompokminoritasdan
masyarakatberpenghasilanrendah.Sebagaihasilnya,PNFtidakhanya
memberikandampakpositifpadapertumbuhanekonomisecarakeseluruhan,
tetapijugamemperkuatkohesisosialdaninklusidimasyarakat.
B.AnalisisPerbandinganPNFdiNegara-NegaraBenuaAmerika
1.PersamaandanPerbedaanKebijakanPNFdiAmerikaSerikat,Kanada,
Meksiko,Brasil,danArgentina
KebijakanPendidikanNonFormal(PNF)diAmerikaSerikat,
Kanada,Meksiko,Brasil,danArgentinamemilikibeberapapersamaan,
terutamadalamtujuanmerekauntukmenyediakanaksespendidikanyang
lebihinklusifdanmemberdayakanmasyarakatyangtidakterlayanioleh
pendidikanformal.SemuanegarainimengakuipentingnyaPNFdalam
meningkatkanketerampilantenagakerjadanmemperbaikikualitashidup
masyarakatyangkurangterwakili.Misalnya,diAmerikaSerikatdanKanada,
kebijakanPNFdirancanguntukmeningkatkanketerampilanteknisbagi
pekerjadewasa,terutamamerekayangterpengaruholehperubahanteknologi.
DiBrasildanArgentina,fokusserupajugaditemukan,dengankebijakan
PNFyangberfokuspadapemberdayaanekonomidansosialbagikomunitas
miskindanterpinggirkan.
Meskipunadapersamaandalamtujuan,terdapatperbedaandalam
pendekatandanprioritaskebijakanPNFdisetiapnegara.DiAmerikaSerikat
danKanada,kebijakanPNFcenderunglebihterfokuspadakebutuhanpasar

tenagakerjamoderndenganpenekananpadapelatihanketerampilan
teknologidanpengembangankarier.Disisilain,Meksiko,Brasil,dan
ArgentinalebihmenitikberatkankebijakanPNFmerekapadapengentasan
kemiskinan,pemberdayaankomunitas,danpenyediaanketerampilandasar
sepertiliterasidannumerasi.Halinimencerminkantantangansosial-
ekonomiyangberbedadiantaranegara-negaraini,dimananegara-negara
AmerikaLatinmenghadapitingkatkemiskinandanketidaksetaraansosial
yanglebihtinggi.
Perbedaanlainnyaterlihatdalamtingkatketerlibatanpemerintahdan
sektorswastadalampenyelenggaraanPNF.DiAmerikaSerikatdanKanada,
sektorswastamemainkanperanyangsangatsignifikandalampelatihan
keterampilan,denganbanyakperusahaanbesaryangmenawarkanprogram
pelatihaninternaluntukmeningkatkanketerampilanpekerjamereka.
Sebaliknya,diBrasildanArgentina,pemerintahmemilikiperanyanglebih
dominandalampenyelenggaraanPNF,terutamadalamprogram-program
yangdidanaiolehnegaradanditujukanuntukkomunitaskurangmampu.Di
Meksiko,adakombinasiperanpemerintahdanorganisasinon-pemerintah
(NGO)dalampelaksanaanPNF,denganbanyakNGOyangfokuspada
pemberdayaankomunitaslokal.
Selainitu,kerangkaregulasidanpembiayaanPNFjugabervariasi.Di
AmerikaSerikat,kebijakanPNFdiaturmelaluiundang-undangfederal
sepertiWorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA),yang
menyediakandanadanpanduanbagiprogrampelatihanketerampilan.Di
Kanada,sistemnyalebihterdesentralisasidenganprovinsiyangmemiliki
wewenanguntukmengelolaprogramPNF.Sebaliknya,diMeksiko,Brasil,
danArgentina,kebijakanPNFseringkalibergantungpadaprogram-program
sosialpemerintah,dengananggaranyanglebihterbatasdantantangandalam
halkesinambunganprogram.
2.PerbandinganPendekatanPNFdalamMenanggulangiIsuSosialdan
Ekonomi
PendekatanPNFdiAmerikaSerikat,Kanada,Meksiko,Brasil,dan

Argentinasangatbervariasidalammenanggulangiisusosialdanekonomi,
terutamaterkaitdenganpengentasankemiskinan,pengangguran,dan
ketidaksetaraansosial.DiAmerikaSerikatdanKanada,pendekatanPNF
seringkalilebihfokuspadapeningkatanketerampilanteknisdan
kemampuanberadaptasidenganperubahanteknologi.ProgramsepertiCareer
andTechnicalEducation(CTE)danAdultBasicEducation(ABE)di
AmerikaSerikatdirancanguntukmembantupekerjadewasayangingin
mengembangkanketerampilanbaruatauberpindahkarier,terutamadisektor
teknologidanmanufaktur.DiKanada,programserupajugamenekankan
padapengembanganketerampilanteknisdanliterasidigital,dengantujuan
untukmengurangipenganggurandanmeningkatkanproduktivitastenaga
kerja.
Dinegara-negaraAmerikaLatinsepertiMeksiko,Brasil,dan
Argentina,pendekatanPNFlebihberfokuspadapemberdayaansosial-
ekonomikomunitasmiskindanterpinggirkan.DiMeksiko,misalnya,PNF
seringkalidiintegrasikandenganprogram-programpengentasankemiskinan
sepertiProspera,yangtidakhanyamemberikanbantuanfinansialtetapijuga
pelatihanketerampilandasarbagimasyarakatmiskin.DiBrasil,program
PNFseperti"ProgramaNacionaldeAcessoaoEnsinoTécnicoeEmprego"
(Pronatec)menawarkanpelatihanketerampilankerjabagimasyarakatmiskin
dengantujuanmengurangiketimpangansosial.DiArgentina,PNFsering
kaliterfokuspadapemberdayaanekonomiwanitadankaummuda,terutama
merekayangtinggaldidaerahpedesaan.
Pendekatandalammenanggulangiisusosialjugamencakuppelatihan
kewirausahaandanekonomiinformal.DiBrasildanArgentina,PNF
berfungsisebagaialatuntukmemberdayakankomunitasmelaluipelatihan
keterampilankewirausahaan,terutamadisektor-sektorinformalseperti
perdagangankecildankerajinantangan.Pelatihaninitidakhanya
memberikanketerampilanteknistetapijugamembekalipesertadengan
pengetahuantentangmanajemenbisnissederhana,yangbertujuanuntuk
menciptakanpeluangekonomibarudikomunitasmereka.DiMeksiko,
programserupajugaditujukanuntukmemberdayakanwanitadankomunitas

adatagardapatberpartisipasilebihaktifdalamekonomilokal.
Secarakeseluruhan,perbedaanpendekataninimencerminkan
kebutuhandantantanganunikdisetiapnegara.Sementaranegara-negara
majusepertiAmerikaSerikatdanKanadalebihmenekankanpada
penyesuaiandenganpasarkerjamodern,negara-negaraAmerikaLatinlebih
fokuspadapengentasankemiskinandanpemberdayaankomunitassebagai
bagianintegraldarikebijakanPNFmereka.Meskipundemikian,semua
negarainimelihatPNFsebagaialatpentingdalammengatasiberbagai
tantangansosial-ekonomi.
3.BestPracticesPNFyangDapatDiadaptasiolehNegaraLain
SalahsatupraktikterbaikdariPNFdiAmerikaSerikatyangdapat
diadaptasiolehnegaralainadalahintegrasiantaraPNFdanpasarkerja
melaluiprogramWorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA) .
WIOAtelahberhasilmenciptakanjembatanantarapendidikandankebutuhan
duniakerja,denganmenyediakanpelatihanyangdisesuaikandengan
keterampilanyangdibutuhkanolehindustri.Negara-negaralaindapat
mengadaptasipendekataninidenganmelibatkansektorindustridalam
perancangankurikulumPNFuntukmemastikanbahwaketerampilanyang
diajarkanrelevandenganpermintaanpasar.Selainitu,skemapendanaan
yangberbasishasilsepertiyangditerapkandiWIOAdapatmembantu
meningkatkanefektivitasprogrampelatihan.
DiKanada,salahsatubestpracticePNFyangdapatdiadopsiadalah
pendekatandesentralisasidimanaprovinsi-provinsimemilikiotonomidalam
mengelolaprogramPNFmerekasendirisesuaidengankebutuhanlokal.
Sistemdesentralisasiinimemungkinkanfleksibilitasdalamimplementasi
PNF,yangdapatlebihresponsifterhadapkondisipasarkerjalokaldan
kebutuhanmasyarakat.Negara-negarayangmemilikiberagamkondisi
ekonomidansosialdapatmempertimbangkanmodeliniuntukmeningkatkan
efektivitasprogramPNFmereka,terutamadiwilayahpedesaanatauterpencil
yangmungkinmemilikikebutuhanspesifikyangberbedadaripusatkota.
Sementaraitu,diBrasil,programPronatecmenawarkanbestpractice

dalamhalintegrasiPNFdenganprogram-programpengentasankemiskinan.
Pronatecberhasilmenyediakanpelatihanketerampilankerjayangterjangkau
bagimasyarakatmiskin,sekaligusmeningkatkanpartisipasimerekadalam
ekonomiformal.Negara-negaralaindengantingkatkemiskinanyangtinggi
dapatmengambilinspirasidariPronatecdalammengembangkanprogram-
programpelatihanyangberorientasipadapemberdayaanekonomibagi
kelompok-kelompokterpinggirkan.Selainitu,pendekatanPronatecyang
melibatkanberbagaimitra,termasukpemerintah,industri,danorganisasi
masyarakat,jugadapatmenjadimodelkolaborasiyangefektif.
Argentinamenawarkanpraktikterbaikdalampemberdayaan
komunitasmelaluiPNFdenganprogram-programyangfokuspada
pemberdayaanwanitadankaummuda.Programseperti"EllasHacen"
menyediakanpelatihanketerampilankerjayangdirancangkhususuntuk
wanitadarikomunitasberpenghasilanrendah,membantumereka
memperolehkemandirianekonomi.Negara-negaralaindapatbelajardari
pendekatanArgentinadalammengembangkanprogramPNFyangberbasis
genderataukelompoktertentuyangmemerlukanperhatiankhusus.Fokus
padapemberdayaankomunitasyangrentantidakhanyadapatmeningkatkan
inklusisosialtetapijugamemperkuatketahananekonomimasyarakat.
4.EvaluasiKeberhasilandanTantanganPNFdiSetiapNegara
KeberhasilanPNFdiAmerikaSerikatdapatdiukurdaribagaimana
program-programsepertiCareerandTechnicalEducation(CTE) dan
WorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA) telahmembantu
ribuanorangmemperolehketerampilanbarudanpekerjaandisektor-sektor
yangberkembangpesat.KeberhasilanlainterlihatdalamkontribusiPNF
terhadappenurunanangkapengangguran,terutamadikalanganpekerja
dewasayangterdampakolehotomatisasidanperubahanteknologi.Namun,
tantanganyangdihadapimasihsignifikan,sepertikesenjanganaksesdan
pembiayaanuntukprogramPNFdiwilayah-wilayahmiskinataupedesaan.
StigmaterhadapPNFyangmasihdianggapsebagaipendidikanalternatif
jugamenjadihambatandalammenariklebihbanyakpeserta.

DiKanada,keberhasilanPNFtercermindarifleksibilitasdan
keterjangkauanprogram-programpelatihanketerampilan,terutamadisektor-
sektorsepertiteknologiinformasidanperawatankesehatan.ProgramPNFdi
Kanadatelahmemberikankontribusibesarterhadapproduktivitastenaga
kerjadandayasaingekonominegaratersebut.
C.ImplikasibagiPengembanganPNFdiIndonesia
1.PelajaranyangDapatDiambildariPNFdiBenuaAmerika
PendidikanNonFormal(PNF)dibenuaAmerika,khususnyadi
negara-negarasepertiAmerikaSerikat,Kanada,Brasil,Meksiko,dan
Argentina,menawarkanbanyakpelajaranyangberhargadalamhaldesain
danimplementasikebijakanyangefektif.Salahsatupelajaranpentingadalah
pentingnyaketerlibatanpemerintahdansektorswastadalam
penyelenggaraanPNF.DiAmerikaSerikatdanKanada,misalnya,kolaborasi
yangeratantarapemerintahdanindustritelahmenghasilkanprogram
pelatihanyangsesuaidengankebutuhanpasarkerja,membantumempercepat
adaptasitenagakerjaterhadapperubahanekonomidanteknologi.Negara-
negaralainbisabelajardaribagaimanasektorswastadapatberperanaktif
dalammendukungpendidikan,terutamamelaluiprogrampelatihankerja.
Pelajaranlainyangdapatdiambiladalahfokusyangkuatpadainklusi
sosialdanpemberdayaankelompok-kelompokyangterpinggirkan,seperti
yangterlihatdalamprogram-programPNFdiBrasildanArgentina.Program
sepertiPronatecdiBrasilmenargetkanmasyarakatmiskindan
berpenghasilanrendahdenganmenyediakanpelatihanketerampilandasar
yanglangsungmeningkatkanpeluangkerjamereka.Argentina,dengan
program-programyangberorientasipadapemberdayaanwanitadankaum
muda,menunjukkanbagaimanaPNFdapatdifokuskanpadakelompokrentan
untukmemperbaikikehidupanmereka.Iniadalahpelajaranyangrelevan
baginegara-negarayangmemilikitantanganketidaksetaraansosial.
Selainitu,pelajarandariMeksikomenunjukkanpentingnyaintegrasi
PNFdenganprogram-programpengentasankemiskinan.DiMeksiko,
programsepertiProsperamenggunakanPNFsebagaisalahsatualatuntuk

memerangikemiskinandenganmemberikanpendidikandanpelatihanyang
dapatmembantupesertameningkatkanpenghasilanmereka.Pelajaranini
menunjukkanbahwaPNFtidakhanyadapatberfungsisebagaialatuntuk
meningkatkanketerampilankerja,tetapijugadapatberperandalam
memperbaikikondisisosialdanekonomimasyarakatsecarakeseluruhan.
Akhirnya,pelajaranpentingyangdapatdiambildaripengalaman
negara-negarainiadalahpentingnyapenilaianberkelanjutandanevaluasi
programPNF.DiAmerikaSerikatdanKanada,programPNFsering
dievaluasiberdasarkanhasilyangdicapai,sepertipeningkatanlapangan
pekerjaandanpenurunanangkapengangguran.Evaluasiinimemastikan
bahwaprogramtetaprelevandengankebutuhanmasyarakatdandapat
diadaptasiuntukmemenuhiperubahandipasarkerja.Negara-negaralain,
termasukIndonesia,bisabelajardaripendekatanevaluatifiniuntuk
memastikanefektivitasprogramPNFmereka.
2.RekomendasiPengembanganKebijakanPNFdiIndonesia
Berdasarkanpelajaranyangdidapatdarinegara-negaradibenua
Amerika,adabeberaparekomendasiyangdapatditerapkanuntuk
pengembangankebijakanPNFdiIndonesia.Pertama,Indonesiaperlu
memperkuatkolaborasiantarapemerintahdansektorswastadalam
penyelenggaraanPNF.SebagaimanaterlihatdiAmerikaSerikatdanKanada,
keterlibatanindustridalammerancangprogrampelatihansangatpenting
untukmemastikanbahwaketerampilanyangdiajarkanrelevandengan
kebutuhanpasarkerja.Olehkarenaitu,pemerintahIndonesiabisa
membentukkemitraandengansektorswastauntukmengembangkanprogram
pelatihanyangsesuaidenganperkembanganteknologidantrenpasar.
Kedua,programPNFdiIndonesiaperlulebihfokuspada
pemberdayaansosial-ekonomimasyarakatyangkurangmampu,
sebagaimanayangdilakukandiBrasildanArgentina.ProgramPNFdapat
dirancanguntukmemberdayakankelompokrentansepertimasyarakatmiskin,
wanita,dankaummuda.Pelatihanketerampilandasarsepertiliterasidigital,
kewirausahaan,danmanajemenusahakecildapatmembantukelompok-

kelompokinimeningkatkankemandirianekonomimereka.Programseperti
PronatecdiBrasilbisamenjadicontohdalammemberikanaksespendidikan
bagikelompokmarginal.
Selanjutnya,IndonesiajugaharusmemperhatikanintegrasiPNF
denganprogrampengentasankemiskinanyangsudahada,sepertiProgram
KeluargaHarapan(PKH)atauBantuanSosial(Bansos).Sepertidi
Meksiko,dimanaPNFdiintegrasikandenganprogramsosial,pemerintah
IndonesiabisamemanfaatkanPNFsebagaialatuntukmeningkatkan
keterampilandanpendapatanmasyarakatpenerimamanfaatprogramsosial.
Integrasiinitidakhanyaakanmeningkatkanefektivitasprogrampengentasan
kemiskinantetapijugaakanmembukapeluangbagipenerimamanfaatuntuk
berpartisipasilebihaktifdalamekonomi.
Terakhir,pentingbagiIndonesiauntukmenerapkansistemevaluasi
yangberkelanjutandalamkebijakanPNF.Pemerintahharusmenetapkan
indikatorkeberhasilanyangjelas,sepertitingkatpartisipasi,peningkatan
keterampilan,dandampakterhadaplapangankerja,sertamelakukanevaluasi
secaraberkala.PendekataniniakanmemastikanbahwaprogramPNFterus
relevandengankebutuhanmasyarakatdandapatberadaptasisesuaidengan
perubahansosialdanekonomi.
3.PotensiImplementasiProgramPNFuntukPemberdayaanMasyarakat
ProgramPNFmemilikipotensibesaruntukpemberdayaan
masyarakatdiIndonesia,terutamadiwilayah-wilayahpedesaandandaerah
terpencil.Salahsatupotensiutamaadalahmeningkatkanketerampilankerja
masyarakatyangtidakmemilikiakseskependidikanformal.Dengan
menawarkanpelatihandalamketerampilanteknisdankewirausahaan,PNF
dapatmembantumasyarakatdidaerah-daerahiniuntukmendapatkan
pekerjaanataumemulaiusahasendiri,sehinggameningkatkankemandirian
ekonomimereka.Pelatihandalambidang-bidangsepertipertanianmodern,
pengolahanhasilpertanian,ataukerajinantangandapatdisesuaikandengan
kebutuhandanpotensilokal.
Selainitu,PNFjugamemilikipotensiuntukmeningkatkanpartisipasi

perempuandalamekonomi.DibanyakdaerahpedesaandiIndonesia,
perempuanseringkalitidakmemilikiaksesyangmemadaikependidikandan
peluangekonomi.DenganmenyediakanprogramPNFyangdirancang
khususuntukpemberdayaanperempuan,sepertipelatihanketerampilan
rumahtangga,literasikeuangan,ataukewirausahaanmikro,perempuan
dapatlebihberdayauntukberpartisipasidalamaktivitasekonomilokal.Ini
tidakhanyaakanmeningkatkanpendapatankeluargatetapijugamemperkuat
posisiperempuandalammasyarakat.
ProgramPNFjugadapatdigunakansebagaialatuntukmemperkuat
inklusisosial,terutamabagikelompokrentansepertipenyandangdisabilitas
danmasyarakatadat.Denganmenawarkanpelatihanyangdisesuaikan
dengankebutuhankhususmereka,PNFdapatmembantukelompok-
kelompokiniberpartisipasilebihaktifdalammasyarakatdanekonomi.
Contohnya,pelatihanketerampilandigitaldapatmembantupenyandang
disabilitasuntukbekerjadarirumahataumembukapeluangbisnisonline,
sementarapelatihanberbasisbudayadapatmembantumasyarakatadatuntuk
mengembangkanproduk-produkyangbernilaiekonomitinggi.
Selainitu,PNFjugamemilikipotensiuntukmendukungtransisi
ekonomidiwilayah-wilayahyangbergantungpadasektorekonomi
tradisionalsepertipertanianatauperikanan.Denganmemperkenalkan
teknologibarudanpraktik-praktikmodernmelaluiprogramPNF,masyarakat
diwilayah-wilayahinidapatlebihsiapmenghadapiperubahanekonomidan
teknologi.Pelatihandalambidangpertanianberkelanjutan,pengelolaan
sumberdayaalam,dandiversifikasiekonomidapatmembantumasyarakat
menjadilebihadaptifdantangguhdalammenghadapitantanganglobal.
4.StrategiuntukMengatasiTantanganPNFdiIndonesia
SalahsatutantanganterbesardalampelaksanaanPNFdiIndonesia
adalahkurangnyaakseskesumberdayadaninfrastrukturyangmemadai,
terutamadidaerah-daerahterpencil.Untukmengatasitantanganini,strategi
yangdapatditerapkanadalahmeningkatkaninvestasidalaminfrastruktur
pendidikan,sepertipusat-pusatpelatihanketerampilandanfasilitasteknologi

yangdapatdiaksesolehmasyarakat.Pemerintahdapatbekerjasamadengan
sektorswastadanlembaganon-pemerintahuntukmendirikanpusat-pusat
pelatihandidaerah-daerahyangkurangterlayani.Selainitu,pelatihan
berbasisteknologi,sepertie-learningatauprogrampelatihanonline,dapat
diperkenalkanuntukmengatasikendalageografis.
Tantanganlainyangdihadapiadalahrendahnyapartisipasi
masyarakatdalamprogramPNF,terutamakarenakurangnyakesadaranakan
manfaatprogramtersebut.Untukmengatasitantanganini,diperlukan
kampanyekesadaranyangluasuntukmengedukasimasyarakattentang
pentingnyaPNFdalammeningkatkanketerampilandanpeluangkerja.
Pemerintahdapatbermitradenganmedia,sekolah,danorganisasimasyarakat
untukmenyebarkaninformasimengenaiprogramPNF.Selainitu,program
insentif,sepertibeasiswaataubantuankeuanganbagipesertaPNF,juga
dapatdigunakanuntukmeningkatkanpartisipasimasyarakat.
MasalahlainyangseringdihadapiolehPNFdiIndonesiaadalah
kualitasprogramyangtidakmerata.Beberapaprogrammungkintidak
memenuhistandaryangdibutuhkanuntukmemberikanketerampilanyang
relevandenganpasarkerja.Olehkarenaitu,diperlukanstrategiuntuk
meningkatkankualitasprogramPNFmelaluipengembangankurikulumyang
lebihbaik,pelatihanbagiinstruktur,danevaluasiprogramsecara
berkelanjutan.StandarnasionaluntukPNFharusdikembangkanuntuk
memastikanbahwasemuaprogrammemenuhikualitasyangdiinginkan,dan
pengawasanterhadappenyelenggaraprogramharusdiperketat.
Tantangandalampendanaanjugamerupakanisuyangseringdihadapi
dalampenyelenggaraanPNFdiIndonesia.Untukmengatasihalini,
pemerintahdapatmengeksplorasiberbagaimodelpembiayaanalternatif,
termasukkemitraandengansektorswasta,organisasiinternasional,dan
donor.Pendekatanberbasishasil,dimanapendanaandiberikanberdasarkan
pencapaiantertentu,jugadapatdiadopsiuntukmemastikanefektivitas
program.Denganstrategiini,diharapkantantanganyangadadalamPNFdi
Indonesiadapatdiatasidanprogram-programdapatberjalanlebihoptimal.

BABIII
KESIMPULAN
PendidikanNonFormal(PNF)diAmerikaSerikattelahberkembangmenjadi
sistemyangkrusialuntukmeningkatkanketerampilandanliterasimasyarakatyangtidak
terlayaniolehpendidikanformal.KebijakanPNFyangdifokuskanpadapeningkatan
keterampilankerja,literasidigital,danpemberdayaanekonomitelahmemberikanakses
bagikelompok-kelompokmasyarakatyangkurangterwakili,termasukkaumminoritas
danmerekayanghidupdalamkemiskinan.Dengandukungandariberbagailembaga
pemerintahdansektorswasta,program-programsepertiAdultBasicEducation(ABE),
CareerandTechnicalEducation(CTE),danWorkforceInnovationandOpportunityAct
(WIOA)telahterbuktiefektifdalammempersiapkantenagakerjauntukmemenuhi
kebutuhanpasaryangterusberubah.
Namun,tantangantetapada,terutamadalamhalkesenjanganaksesdanrelevansi
programPNFdengankebutuhanindustri.Meskipunbanyakprogramyangtelahberhasil,
tidaksemuaindividumemilikiaksesyangsetaraterhadaplayananini,terutamadi
daerah-daerahterpencildankomunitasberpendapatanrendah.Selainitu,perubahan
cepatdalamteknologidankebutuhanindustrimenuntutprogramPNFuntukterus
beradaptasiagartetaprelevandanefektif.Kolaborasiyanglebihkuatantarapenyedia
programdanduniaindustrisangatpentinguntukmemastikanbahwakurikulum
pelatihandapatmemenuhikebutuhanpasarkerjayangdinamis.
KeberhasilanPNFdiAmerikaSerikatmemberikanpelajaranberhargabagi
negaralaindalammengembangkankebijakandanprogrampendidikannonformalyang
sesuaidengankontekssosialdanekonomimasing-masing.Denganmenerapkanpraktik
terbaikdaripengalamanPNFdinegaralain,sepertidesentralisasidiKanadaatau
programpengentasankemiskinandiBrasil,negara-negaradapatmeningkatkan
efektivitasprogramPNFmereka.Olehkarenaitu,pengembanganPNFyang
berkelanjutandaninklusifharusterusdidoronguntukmenciptakankesempatanyang

lebihbaikbagiseluruhlapisanmasyarakat,sertamendorongpertumbuhanekonomi
yangberkelanjutan.
REFERENSI
CanadianCouncilonLearning.(2023).Non-FormalLearningandtheCanadianLabour
Market.Ottawa:GovernmentofCanada.
InstitutoNacionaldeEstadísticayGeografía(INEGI).(2023).Estadísticassobre
educaciónnoformalenMéxico.México:INEGI.
MinistériodaEducação.(2022).ProgramaNacionaldeAcessoaoEnsinoTécnicoe
Emprego(Pronatec).Brasília:GovernoFederaldoBrasil.
MinisteriodeTrabajo,EmpleoySeguridadSocialdeArgentina.(2023).Programasde
formaciónyempleoparajóvenesymujeres.BuenosAires:GobiernodeArgentina.
NationalCenterforEducationStatistics.(2023).CareerandTechnicalEducation
Statistics.Washington,D.C.:U.S.DepartmentofEducation.
OrganizationforEconomicCo-operationandDevelopment(OECD).(2023).Skillsfora
DigitalWorld.Paris:OECDPublishing.
SecretaríadeEducaciónPública.(2022).Prospera:Unprogramadeinclusiónsocialen
México.México:GobiernodeMéxico.
StatisticsCanada.(2022).AdultLearninginCanada:InsightsandTrends.Ottawa:
GovernmentofCanada.
U.S.DepartmentofEducation.(2022).AdultBasicEducation:APolicyGuide.
Washington,D.C.:U.S.GovernmentPrintingOffice.
U.S.DepartmentofLabor.(2023).WorkforceInnovationandOpportunityAct(WIOA).
Retrievedfromwww.dol.gov
UNESCOInstituteforLifelongLearning.(2023).GlobalReportonAdultLearningand
Education.Hamburg:UNESCO.
WorldBank.(2022).TheRoleofNon-FormalEducationinPromotingEconomic
GrowthinLatinAmerica.Washington,D.C.:WorldBankGroup.
Tags