Lapisan tulang dari arah luar ke dalam tersusun atas lapisan-lapisan berikut. Perosteum . Terdiri atas jaringan ikat fibrosa dan selapis osteoblas. Fungsi: tempat melekat otot rangka, memberi nutrisi untuk pertumbuhan tulang, dan perbaikan jaringan tulang yang rusak. Tulang kompak . Lapisan yang teksturnya halus, padat, sedikit berongga, dan sangat kuat. Mengandung zat kapur kalsium fosfat dan kalsium karbonat TULANG Struktur Tulang
Tulang spons . Lapisan yang teksturnya berongga dan berisi sumsum merah. Endosteum. Jaringan ikat areolar vaskuler yang melapisi rongga sumsum. Sumsum tulang . Lapisan paling dalam dan berbentuk jeli. Fungsi: produksi sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. TULANG Struktur Tulang Sumber : en.wikipedia.org
Tulang pipa . Bentuknya silindris panjang. Contoh: tulang pangkal lengan (humerus), tulang hasta (ulna), tulang paha (femur), dll. Tulang pendek . Berukuran pendek dan berbentuk kubus. Contoh: tulang pergelangan tangan (karpal) dan tulang pergelangan kaki (tarsal). Tupang pipih . Berbentuk lempengan. Contoh: tulang tengkorak, tulang rusuk, dan tulang dada. Tulang tidak beraturan. Bentuknya tidak beraturan. Contoh: tulang-tulang penyusun tulang belakang (vertebrae). Tulang sesamoid . Berukuran kecil dan bulat yang terdapat pada formasi persendian. Bersambungan dengan kartilago, ligamen, atau tulang lainnya. Contoh: tulang tempurung lutut (patela). TULANG Bentuk Tulang
Bentuk-bentuk tulang pada manusia Sumber : en.wikipedia.org
Proses pembentukan tulang disebut osifikasi . Cara pembentukan tulang: Osifikasi intramembran Yaitu proses pembentukan tulang secara langsung, dengan cara mengganti jaringan penyambung padat dengan simpanan garam-garam kalsium untuk membentuk tulang. Prosesnya terjadi hanya sekali. Proses: sel mesenkim osteoblas sekresi matriks organik (osteoid) pengapuran osteoid pembentukan lapisan matriks baru tulang semakin tebal TULANG Proses Pembentukan dan Perkembangan Tulang
Osifikasi endokondium (intrakartilago) Yaitu proses ketika tulang rawan digantikan oleh tulang keras. Prosesnya dimulai sejak perkembangan embrio. Seluruh tulang rawan pada anak-anak akan digantikan oleh tulang keras hingga usia 18 – 25 tahun. Proses: Perikondium meningkatkan jumlah pembuluh darah. Sel-sel kartilago (kondrosit) melakukan proliferasi menjadi osteoblas. Matriks kartilago mengalami pengapuran (kalsifikasi). TULANG Proses Pembentukan dan Perkembangan Tulang
Osifikasi dan pertumbuhan tulang pipa Sumber : commons.wikimedia.org
Faktor herediter (genetik) Faktor nutrisi Faktor endokrin. Pertumbuhan tulang dipengaruhi oleh hormon-hormon, seperti hormon paratiroid (PTH), hormon tirokalsitonin, hormon somatotrofin, hormon tiroksin, dan hormon kelamin. Faktor sistem saraf TULANG Faktor Pertumbuhan Tulang