12. Final_Memahami Norma, Hak, dan Kewajiban.pdf

zulmiati00 8 views 20 slides Oct 17, 2025
Slide 1
Slide 1 of 20
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20

About This Presentation

Modul Ajar Pendidikan Pancasila kelas VI tentang Memahami Norma, Hak dan Kewajiban


Slide Content

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN
PUSAT KURIKULUM DAN PEMBELAJARANModul Ajar Pendidikan Pancasila
Memahami
Norma, Hak,

dan KewajibanFaseCKelasVI

Memahami Norma, Hak, dan Kewajiban
Modul Ajar Pendidikan Pancasila
Pengarah
Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Anindito Aditomo
Penanggung Jawab
Plt. Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran
Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan
Kementerian Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Zulfikri
Penyusun
Khristina Antariningsih (Sekolah Tumbuh, Yogyakarta)
Penelaah
M. Heru Iman Wibowo (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Yogi Anggraena (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Fera Herawati (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Arina Hasanah (Pusat Kurikulum dan Pembelajaran)
Irene Camelyn Sinaga (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila)
Ignatius de Loyola Aryo Gumilang (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila)
Hatim Gazali (Sampoerna University)
Riny Herny Yatni (SDN Petojo Utara 13 Pagi Jakarta)
Susan Fitriasari (Universitas Pendidikan Indonesia)
Desainer Sampul
Muhammad Ridha Ridwan

1
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Mengidentifikasi bentuk-bentuk norma, hak, dan kewajiban warga
negara dan menunjukkan contoh-contohnya.
Dokumen ATP:
https://bit.ly/ATP_FaseC
Dimensi Profil Pancasila
Bernalar Kritis
Berkebhinekaan Global

2
KEGIATAN 1
Menemukan bentuk-bentuk norma yang ada di
lingkungan sekolah dan sekitarnya.
Sikap seperti apa yang membuat lingkungan sekitarmu
damai dan nyaman?
Tradisi apa yang diberikan secara turun temurun?
Alokasi waktu : 4 Jp
Catatan: alokasi waktu disesuaikan dengan kebutuhan sekolah
1
LANGKAH-LANGKAH
Setelah kelas siap untuk beraktivitas, guru memulai dengan
memberi pertanyaan pemantik

2
Guru membuat kelompok-kelompok untuk mendiskusikan
sebuah cerita.
Pejuang Perdamain, Ibu
Gedong Bagoes Oka
Indonesia merupakan negara yang
beragam terdiri dari banyak suku
bangsa, ras, agama maupun golongan.
Dasar negara, pada sila pertama dan kedua menuntun tiap warga
negara untuk mencintai Tuhan dan sesama. Kerukunan antar warga
negara akan membawa perdamaian. Kita akan berkenalan lebih
dalam dengan Ibu Gedong Bagoes Oka, Berdasarkan buku
Pembinaan dan Pendidikan Ideologi Pancasila halaman 24 - 28,
beliau adalah seorang penggerak perdamaian dari Bali.
Klik gambar di samping untuk mengunduh/
melihat buku
3
CATATAN
Pada tahap ini, guru memberi pijakan tentang legenda/cerita
rakyat/cerita tokoh setempat. Cerita-cerita tentang tersebut biasanya
memuat pelajaran-pelajaran moral atau nilai-nilai yang kemudian
diteladani oleh masyarakat setempat.

Pembahasan cerita difokuskan pada:
karakter tokoh yang akan dijadikan teladan
Norma/ etika yang berlaku di masyarakat
*Guru bisa memilih sendiri cerita rakyat atau tokoh yang sesuai
dengan daerahnya.
Nilai moral inilah yang kemudian
membentuk norma yang dipakai sebagai
pedoman di daerah tersebut.
Cerita-cerita tersebut bisa berakhir dengan
menyenangkan ataupun menyedihkan.
Namun, meskipun berakhir dengan
menyedihkan, selalu mengandung ajaran
tentang etika dan moral.
Nilai-nilai apa saja yang dipelajari/ didapatkan Ibu Gedong
selama sekolah?
Apa ajakan Ibu Gedong kepada umat Hindu di Bali?
Apa saja yang dilakukan oleh ibu Gedong?
Keyakinan apa yang dimiliki oleh Ibu Gedong Bagoes Oka
dan terus diikuti oleh masyarakat Bali dan seluruh
masyarakat Indonesia?
Teladan apa yang bisa kita ikuti dari ibu Gedong?
Setelah membaca cerita, guru menugaskan peserta didik
untuk menjawab pertanyaan yang diberikan.
3
4 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya
Selama proses berlangsung, guru melakukan asesmen
formatif terhadap semua siswa sesuai tugas masing-masing
dalam kelompok. Asesmen yang diberikan dalam bentuk
rubrik di bawah ini.
4

Aspek yang Dinilai
Kriteria
Mahir Cakap Berkembang
Mengemukakan
pendapat dalam
diskusi
Mampu
mengungkapkan
pendapatnya
tentang norma
dan contoh-
contohnya
Mampu
mengungkapkan
pendapatnya
tentang norma
Mengungkapkan
pendapatnya
tentang norma
dengan bantuan
Pengetahuan
Mampu
menyebutkan
bentuk-bentuk
norma dan
menjelaskan
dengan
contohnya.
Mampu
menyebutkan
bentuk-bentuk
norma
Menyebutkan
bentuk-bentuk
norma dengan
bantuan
Kesimpulan
Mampu
menjelaskan
hubungan norma
dengan Pancasila
Mampu
menyebutkan
nilai-nilai norma
dan Pancasila
Menyebutkan
nilai-nilai norma
dengan bantuan
Presentasi
Menggunakan
bahasa Indonesia
yang baik,
komunikatif, dan
mudah dipahami.
menggunakan
bahasa Indonesia
dengan baik,
mudah dipahami,
tetapi belum
konsisten.
belum mampu
menggunakan
bahasa Indonesia
yang
memahamkan
pihak lain.
5
Setelah selesai membahas cerita guru mengajak peserta didik
untuk membaca buku Pendidikan Pancasila kelas 6 halaman 53 -
56
Klik gambar di samping untuk mengunduh
buku.
5
*Format/daftar nilai bisa dibuat sendiri oleh guru sesuai dengan kebutuhannya.

7
Guru mengajak peserta
didik untuk berdiskusi
tentang bentuk-bentuk
norma dan contohnya.
6
Guru membimbing peserta didik untuk
bersama-sama membuat kesimpulan
dengan acuan di bawah ini.
Di beberapa daerah norma agama
menjadi satu atau sama dengan
norma adat, seperti di Bali atau
Padang.
NORMA DAN PANCASILA
1
Macam-macam norma: norma agama, norma kesopanan,
norma kesusilaan, dan norma hukum,
2
Norma muncul dari budaya lokal Indonesia, berupa nilai-nilai
kebaikan, yang diwariskan turun temurun, akhirnya menjadi
kesepakatan supaya tidak saling menyakiti
3
Dengan adanya norma di masyarakat, maka akan menciptakan
kerukunan, keadilan, serta ketertiban.
Kebudayaan menjadi salah satu landasan Pancasila.
4
Tindak Lanjut
Cakap - Mahir Berkembang
Bagi yang sudah mencapai tingkat
mahir, bisa mencari cerita rakyat dari
daerah lain, dan berdiskusi nilai dan
norma apa yang akan diberikan dari
cerita tersebut.
Bisa berkelompok untuk membaca
kembali buku Pendidikan Pancasila dan
menemukan bentuk-bentuk serta
contoh-contoh norma.
6

KEGIATAN 2
Menemukan bentuk-bentuk
hak dan kewajiban di
lingkungan sekolah dan
sekitarnya
Apakah yang dimaksud dengan hak?
Apa yang kamu ketahui tentang kewajiban?
Kapan mendapatkan hak kita?
Kapan kita harus memenuhi kewajiban?
"Tidak peduli siapa kita atau dari mana kita berasal, kita semua
berhak atas hak asasi manusia, yakni udara bersih untuk
bernafas, air bersih untuk diminum, dan tanah yang sehat untuk
disebut rumah." - Martin Luther King Jr.
"Hak bukanlah apa yang diberikan seseorang kepadamu; itu
adalah apa yang tidak dapat diambil oleh siapa pun darimu.” -
Ramsey Clark
7
LANGKAH-LANGKAH
Setelah kelas siap untuk melakukan aktivitas, guru mengajak
peserta didik untuk memperhatikan kutipan di bawah ini.1
2
Guru kemudian mengajak peserta didik untuk membahas
pertanyaan pemantik:
Alokasi waktu : 8 Jp
Catatan: alokasi waktu disesuaikan dengan
kebutuhan sekolah

Obyek yang diamati
No
Kebutuhan
Tanaman
1
Tanah, air, pupuk, cacing,
nutrisi
2
3
4
5
6
Guru mengajak peserta didik untuk
mengamati lingkungan di sekitarnya dan
mendata kebutuhannya dalam tabel .
Guru mengajak peserta didik untuk membaca buku Pendidikan
Pancasila tentang hak dan kewajiban, halaman 58 - 59, 64 - 69
8
2
3
Klik gambar di samping untuk mengunduh
buku.

Guru menjelaskan tentang 2 macam hak.
hak yang melekat sejak manusia dilahirkan, misalnya hak
untuk bernafas, hak untuk hidup, hak untuk merasa aman,
dll.
hak yang didapatkan setelah melakukan kewajiban,
misalnya mendapat upah setelah bekerja, lulus setelah
menyelesaikan sekolah, dll.
Guru menyampaikan cara bagi manusia untuk menggunakan
haknya. Ajak peserta didik untuk mengamati gambar dan
diskusikan pemikiran yang muncul ketika melihat gambar-
gambar tersebut.
Jika memungkinkan, guru mengajak menonton bersama
video singkat di bawah ini (guru bisa juga memilih video lain
yang serupa).
https://www.youtube.com/watch?v=SgLLeKSVr20
Jika tidak memungkinkan, guru mengajak peserta didik
untuk membaca berita seperti:
https://www.detik.com/sumut/berita/d-6701676/heboh-
pejabat-pemkot-medan-pamer-barang-mewah-di-medsos
Jika tidak memungkinkan lagi, guru menggunakan media
yang ada untuk mencari contoh tentang penggunaan hak.
Koleksi pribadi
9
4
5

Hak belajar dengan
tenang
Penggunaan
Hak
Perilaku Pamer Perilaku Konsumtif
Guru memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk menentukan perilaku mana yang merupakan
pengggunaan hak, pamer, dan konsumtif.
Guru membimbing peserta didik pada kesimpulan bahwa
menggunakan hak harus mempertimbangkan kepantasan,
kepatutan dan estetika.
Untuk melanjutkan materi
kewajiban, guru mengajak peserta
didik membaca buku Pembinaan
dan Pendidikan Ideologi Pancasila
halaman 36 - 37.
10
6
Klik gambar di bawah untuk mengunduh/
melihat buku
Menunjukkan fasilitas
mewah dari orang
tuanya
Membeli terlalu
banyak makanan
yang dinginkan

11
Jika memungkinkan, guru mengajak menonton bersama video singkat
di bawah ini (guru bisa juga memilih video lain yang serupa).
https://www.youtube.com/watch?v=86_uuX77hsc&t=7s
https://www.youtube.com/watch?v=JJaqpZa34Eo&t=39s
Jika tidak memungkinkan, guru mengajak peserta didik untuk membaca
berita seperti di bawah ini. (Guru bisa juga memilih berita lain yang
serupa).
https://regional.kompas.com/read/2023/10/03/190725578/kasus-
perundungan-siswa-sd-dipaksa-minum-air-kencing-oleh-4-kakak-
kelasnya.
Jika tidak memungkinkan juga, guru bisa mengajak peserta didik untuk
mengamati hubungan/ interaksi yang ada di sekitarnya.
Kewajiban terhadap sesama manusia
Guru mengajak peserta didik untuk
mengingat tentang perolehan hak
setelah memenuhi kewajiban.
Cerita tentang ibu Gedoeng Bagus
Oka juga dipakai untuk mengingatkan
bahwa kita tidak boleh membeda-
bedakan sesama (deskriminasi) dan
harus memupuk rasa menghargai
(toleransi).
Beberapa pertanyaan untuk diskusi
Apa yang kamu lakukan jika ada teman yang berbeda warna
kulit/ warna rambut/ bahasanya?
1.
Pernahkah kamu berteman dengan yang berbeda agama?
Apa yang kalian lakukan ketika teman yang berbeda agama
tersebut harus beribadah ketika ada tugas/ sedang bermain
bersama?
2.
Pernahkah kamu melihat ada teman yang tertindas atau
menindas orang lain? Apa yang kalian lakukan?
3.
6

Kegiatan yang bisa dijadikan projek untuk dikerjakan bersama-
sama, misalnya:
Mengolah sampah daun menjadi kompos
Memelihara BSF (Black Soldier Fly) untuk mengolah sisa
makanan
Membuat kebun di lingkungan sekolah
Memilah sampah dan menyalurkan ke bank sampah/
pengolahnya.
Menanam pohon
Membuat design/ maket lingkungan
Guru mengajak peserta didik untuk berdiskusi kewajiban apa
yang akan mereka kerjakan untuk memenuhi hak makhluk hidup
di sekitarnya.
Guru membimbing peserta didik membuat refleksi tentang hak
dan kewajibannya sebagai bagian dari lingkungan.
Pada langkah ini, guru terlebih dulu membuka wawasan peserta
didik tentang O2 trading, kedudukan manusia sebagai manajer
atau pengatur perabotan yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan,
dan manajer tata kelola lingkungan.
12
Kewajiban terhadap makhluk lain
7
8
Contoh isi refleksi: apa peranku bagi lingkungan? apakah aku sudah melakukan
tugas dan kewajibanku bagi sesama dan makhluk lain?
Contoh ini bisa dikembangkan oleh guru.

13
PRINSIP TENTANG
HAK DAN KEWAJIBAN
Manusia bukanlah pusat melainkan bagian dari alam semesta
ini, karenanya memiliki kewajiban untuk mempedulikan
lingkungannya. Menjaga kelestarian alam adalah salah satu
bentuk melaksanakan hak dan kewajiban.
Seluruh makhluk yang ada di bumi, memiliki hak untuk hidup.
Manusia, yang memiliki akal budi berkewajiban untuk menjaga
kelestarian alam.
Hak seseorang selalu berkaitan dengan hak orang lain, artinya
kebebasan kita menggunakan hak dibatasi oleh kebebasan
orang lain menggunakan haknya.
Hak dan kewajiban selalu seimbang. Melakukan kewajiban kita
berarti memenuhi hak orang lain.

Aspek yang Dinilai
Kriteria
Mahir Cakap Berkembang
Pengetahuan
Mampu
menyebutkan dan
menjelaskan
bentuk-bentuk hak
dan kewajiban.
Mampu
menyebutkan
bentuk-bentuk hak
dan kewajiban
Menyebutkan
bentuk-bentuk
bentuk-bentuk hak
dan kewajiban
dengan bantuan
Selama proses berlangsung, guru melakukan asesmen formatif terhadap
semua peserta didik sesuai tugas masing-masing dalam kelompok.
Asesmen yang diberikan dalam bentuk rubrik di bawah ini.
*Format/daftar nilai bisa dibuat sendiri oleh guru sesuai dengan
kebutuhannya.
Sikap
Menunjukkan
kesadaran akan
hak dan
kewajibannya
Kadang perlu
diingatkan akan
kewajibannya
Perlu terus
diingatkan akan
kewajibannya
Motorik Terampil dan tahu
apa yang harus
dikerjakan
Contoh: Mengetahui
cara membuat
kompos dan
mengerjakan
dengan mandiri.
Memerlukan
bimbingan untuk
menentukan yang
harus dikerjakan.
Contoh: Mengetahui
beberapa langkah
membuat kompos
dan memerlukan
bimbingan dalam
prosesnya.
Membutuhkan
pendampingan
untuk terlibat
dalam projek.
Contoh:
Memerlukan
bimbingan dari
pertama kali untuk
membuat kompos.
14
TINDAK LANJUT
Cakap - Mahir Berkembang
Bagi yang sudah mencapai tingkat mahir,
bisa diberi kasus tentang perundungan
dan berdiskusi tentang kaitannya dengan
hak dan kewajiban
Membaca kembali buku Pendidikan
Pancasila dan menemukan bentuk-
bentuk serta contoh-contoh hak dan
kewajiban.

Jika guru masih membutuhkan pembuktian atas ketercapaian
tujuan pembelajaran karena data dari hasil asesmen formatif
belum mencukupi, guru dapat melaksanakan asesmen akhir dan
uji kompetensi. Berikut ini contoh asesmen akhir dan uji
kompetensi yang dapat dikembangkan oleh guru. Dilaksanakan
secara tertulis dan mengambil waktu tersendiri setelah semua
materi tersampaikan.
Pertanyaan Indikator Penilaian Nilai Nilai Maksimal
Uraikan alasan
hampir di seluruh
wilayah di Indonesia
terdapat keragaman
norma.
Menyebutkan bangsa Indonesia
memiliki beragam budaya dan agama,
juga disebabkan oleh adanya
perpindahan penduduk.
2
2
Menyebutkan dua alasan, tetapi kurang
lengkap.
Hanya menyebutkan salah satu alasan.
Berusaha menuliskan jawaban, tetapi
belum ada yang benar.
1
0,5
1,5
15
Uraikan cara-cara
menjaga kerukunan
dalam masyarakat
yang memiliki
keragaman.
Menyebutkan lebih dari 3 cara yang
relevan dan logis.
2
2
Menyebutkan kurang dari 3 cara, tetapi
kurang logis.
Memberikan satu contoh atau lebih
cara yang relevan dan masuk akal.
Berusaha menjawab, tetapi tidak
relevan.
1
0,5
1,5

Pertanyaan Keterangan Nilai Nilai Maksimal
Sebutkan contoh-
contoh sikap yang
dapat menyebabkan
permusuhan karena
perbedaan norma.
Menyebutkan dua atau lebih contoh
sikap dengan tepat.
2
2
Menyebutkan dua contoh sikap, tetapi
kurang tepat.
Menyebutkan satu contoh sikap
dengan benar.
Berusaha menyebutkan, tetapi tidak
tepat.
1
0,5
1,5
Sebutkan 4 hak
makhluk hidup yang
menurutmu paling
dibutuhkan dan
berikan alasannya.
Menyebutkan empat hak yang paling
dibutuhkan beserta alasannya dengan
tepat.
2
2
Menyebutkan empat hak yang paling
dibutuhkan dengan tepat, tetapi alasan
yang disampaikan kurang relevan.
Menyebutkan kurang dari empat hak
yang paling dibutuhkan disertai dengan
alasan yang relevan.
Berusaha menyebutkan hak yang
paling dibutuhkan tetapi kurang tepat.
1
0,5
1,5
Sebutkan 4 cara
memenuhi
kewajiban
Menyebutkan empat cara beserta
alasannya dengan tepat.
2
2
16
Menyebutkan tiga cara beserta
alasannya dengan tepat.
Menyebutkan dua cara beserta
alasannya dengan tepat.
Menyebutkan satu cara beserta
alasannya dengan tepat.
1
0,5
1,5

Nilai yang diperoleh =
Total Nilai yang diperoleh
Total Nilai
Diambil dari Buku Guru halaman 121 – 122, dengan penyesuaian
Catatan:
Project yang dilakukan bisa diteruskan dan diintegrasikan dengan
mata pelajaran lain
Referensi
17
Pendidikan Pancasila, kelas 6, Kemendikbud, 20231.
Pegangan Guru Pendidikan Pancasila, kelas 6, Kemendikbud, 2023 2.
Pendidikan dan Pembinaan Ideologi Pancasila kelas 6, BPIP, 20223.
Contoh kasus perundungan anak
(https://regional.kompas.com/read/2023/10/03/190725578/kasus-
perundungan-siswa-sd-dipaksa-minum-air-kencing-oleh-4-kakak-
kelasnya)
4.
https://www.youtube.com/watch?v=86_uuX77hsc&t=7s (diunduh tanggal
22 Oktober 2023)
5.
https://www.youtube.com/watch?v=JJaqpZa34Eo&t=39s (diunduh tanggal
22 Oktober 2023)
6.
*Format/daftar nilai bisa dibuat sendiri oleh guru sesuai dengan kebutuhannya.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA
BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN
PUSAT KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
Tags