#2 Konsep Dasar Profesi Kependidikan (1).pptx

amanaisna 0 views 17 slides Sep 19, 2025
Slide 1
Slide 1 of 17
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17

About This Presentation

PROFESI KEPENDIDIKAN


Slide Content

K onsep Dasar Profesi Kependidikan Isna Amanaturrakhmah, M.Pd.

Profesi Menurut Mudlofir (2014:17) profesi adalah suatu jabatan atau pekerjaan yang menuntut keahlian ( expertise ) dari para anggotanya, artinya, profesi tidak bisa dilakukan oleh sembarang orang yang tidak dilatih dan tidak disiapkan secara khusus untuk melakukan pekerjaan itu. Keahlian diperoleh melalui apa yang disebut profesionalisasi yang dilakukan sebelum seorang menjalani profesi itu maupun setelah menjalani suatu profesi .

Profesional Menurut McLeod dalam Syah (2010:229) profesional adalah kata sifat dari kata profesi yang berarti sangat mampu melakukan pekerjaan sedangkan profesional sebagai kata benda , profesional adalah orang yang melaksanakan sebuah profesi dengan menggunakan profisiensi sebagai mata pencaharian.

Profesionalitas bentuk sikap para anggota profesi yang benar-benar menguasai di bidangnya dan sungguh- sunuguh terhadap profesinya. sebutan terhadap kualitas sikap para anggota suatu profesi terhadap profesinya serta derajat pengetahuan dan keahlian yang dimiliki untuk dapat melakukan tugas-tugasnya

Profesionalisme Profesionalisme merupakan pemahaman seorang profesional dalam menjalankan profesinya. Profesionalisme menunjukkan perpaduan antara kompetensi yang dikuasai dengan karakter yang menunjukkan adanya tanggung jawab secara moral. Mudlofir (2014:17) profesionalisme menunjukkan kepada komitmen/teori/paham para anggota suatu profesi untuk meningkatkan kemampuan profesionalnya dan terus menerus mengembangkan strategi-strategi yang digunakannya dalam melakukan pekerjaan yang sesuai dengan profesinya.

Profesionalisasi Menurut Saud (2010:7) profesionalisasi menunjuk kepada pro s es peningkatan kualifikasi maupun kemampuan para anggotaa profesi dalam mencapai kriteria yang standar dalam penampilannya sebagai anggota profesi. Profesionalisasi pada dasarnya merupakan serangkaian proses pengembangan profesional ( professional development ) baik dilakukan melalui pendidikan/ latihan prajabatan maupun dalam jabatan

UU RI nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bab I pasal 1 disebutkan bahwa tenaga kerja kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan . Dalam konteks ini adalah anggota masyarakat dengan kriteria dan standar tertentu diangkat untuk menunjang penyelenggaraan proses pendidikan pada satuan pendidikan seperti pendidik , kepala sekolah , pengawas , laboran , pustakawan , peneliti , dan tenaga teknis administrasi penyelenggaraan pendidikan Tugas pokok tenaga kependidikan dalam UU RI nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional bab XI pasal 39 ayat 1 disebutkan bahwa tugas pokok tenaga kependidikan adalah melaksanakan administrasi , pengelolaan , pengembangan , pengawasan , dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Hakikat Profesi Kependidikan

Guru sebagai Profesi Untuk dapat melaksanakan tugasnya secara profesional, efisien, dan efektif, guru harus memenuhi persyaratan sebagai berikut: Menguasai ilmu pendidikan termasuk konsep, teori, dan proses Menguasai teaching learning strategies Memahami ICT dan menguasainya untuk diaplikasikan dalam proses pembelajaran, terutama untuk mendukung penerapan learning strategies yang dikembangkan oleh guru Menguasai teori belajar, developmental pcychology , psikologi anak, dan psikologi kognitif Memahami berbagai konsep pokok sosiologi dan antropologi yang relevan dalam proses pendidikan dan pertumbuhan anak Menguasai bidang studi tertentu yang relevan dengan tugasnya sebagai guru pada jenjang persekolahan tertentu Memahami administrasi pendidikan, terutama tentang management of learning Menguasai konsep dan prinsip pengembangan kurikulum Memahami dan menguasai pendidikan nilai Memahami proses dan dampak globalisasi serta implikasinya terhadap proses pendidikan peserta didik Memahami strategic environment yang berpengaruh terhadap proses pendidikan peserta didik Memahami peran dan pengaruh aspek sosial, kultural,dan ekonomi terhadap proses pendidikan

Hak ( uu No. 20 th 2003) kewajiban Hak dan Kewajiban Tenaga Kependidikan Memperoleh penghasilan dan jaminan kesejahteraan sosial yang pantas dan memadai. Memperoleh penghasilan sesuai dengan tugas dan prestasi kerja. Memperoleh pembinaan karir sesuai dengan tuntunan pengembangan kualitas. Memperoleh perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas dan hak atas hasil kekayaan intelektual. Memperoleh kesempatan untuk menggunakan sarana, prasarana, dan fasilitas pendidikan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis. Mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Kompetensi yang harus dimiliki Guru

Komp . Pedagogik pemahaman wawasan atau landasan kependidikan; pemahaman terhadap peserta didik; pengembangan kurikulum atau silabus; perancangan pembelajaran; pelaksanaan pembelajaran yang mendidik dan dialogis; pemanfaatan teknologi pembelajaran; evaluasi hasil belajar; dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya.

Komp . Kepribadian beriman dan bertakwa; berakhlak mulia; arif dan bijaksana; demokratis; mantap; berwibawa; stabil; dewasa; jujur; sportif; menjadi teladan bagi peserta didik dan masyarakat; secara obyektif mengevaluasi kinerja sendiri; dan mengembangkan diri secara mandiri dan berkelanjutan.

Komp . sosial berkomunikasi lisan, tulis, dan/atau isyarat secara santun; menggunakan teknologi komunikasi dan informasi secara fungsional; bergaul secara efektif dengan peserta didik, sesama pendidik, tenaga kependidikan, pimpinan satuan pendidikan, orang tua atau wali peserta didik; bergaul secara santun dengan masyarakat sekitar dengan mengindahkan norma serta sistem nilai yang berlaku; dan menerapkan prinsip persaudaraan sejati dan semangat kebersamaan.

Komp . Profesional Kompetensi profesional merupakan kemampuan Guru dalam menguasai pengetahuan bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni dan budaya yang diampunya yang sekurang-kurangnya meliputi penguasaan: materi pelajaran secara luas dan mendalam sesuai dengan standar isi program satuan pendidikan, mata pelajaran, dan/atau kelompok mata pelajaran yang akan diampu; dan konsep dan metode disiplin keilmuan, teknologi, atau seni yang relevan, yang secara konseptual menaungi atau koheren dengan program satuan pendidikan, mata pelajaran, dan/atau kelompok mata pelajaran yang akan diampu.

Keempat kompetensi bersifat holistik dan merupakan suatu kesatuan yang menjadi ciri Guru profesional (PP Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2017 tentang Perubahan atas PP Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru )

Sudut Pandang Profesi dan Profesional dalam Konteks

Terima Kasih