2.-Marifat-Kepada-Allah.pptx Menggunakan akal dan memikirkan ciptaan-Nya
misyono89
0 views
0 slides
Sep 16, 2025
Slide 1 of 0
About This Presentation
Socrates (percaya kepada eksistensi Tuhan) mengingatkan Aristhopanes (atheis) bahwa ciptaan-ciptaan Tuhan lebih menakjubkan dari buatan-buatan manusia yang dikagumi oleh Arishopanes (lukisan-lukisan karya Zoxes atau patung-patung karya Polextic)
Socrates menolak anggapan bahwa segala sesuatu yang a...
Socrates (percaya kepada eksistensi Tuhan) mengingatkan Aristhopanes (atheis) bahwa ciptaan-ciptaan Tuhan lebih menakjubkan dari buatan-buatan manusia yang dikagumi oleh Arishopanes (lukisan-lukisan karya Zoxes atau patung-patung karya Polextic)
Socrates menolak anggapan bahwa segala sesuatu yang ada terjadi dengan kebetulan: bagaimana mungkin mata yang bisa melihat, telinga yang bisa mendengar, hidung dapat mencium, lidah dapat merasa terjadi dengan sendirinya. Belum lagi adanya kecenderungan-kecenderungan hati, rasa iba, dan kasih sayang dalam jiwa tak mungkin muncul dengan kebetulan.
Socrates menjelaskan bahwa ketidakmampuan panca Indera mencapai sesuatu bukan berarti sesuatu itu tidak ada, contohnya adalah keberadaan ruh/jiwa.