Almira Hafid PPT TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL.pptx

MATERI LDLSMP

1. TANNGUNG JAWAB SOSIAL PEMATERI: ALMIRA HAFID

2. Apa itu tanngung jawab sosial ? Pengertian tanggung jawab adalah kesadaran dan kewajiban seseorang untuk menanggung segala akibat dari perbuatan dan keputusan yang diambilnya . Tanggung jawab menunjukkan sikap seseorang yang tidak hanya melakukan tugasnya dengan serius , tetapi juga siap menerima konsekuensi dari tindakannya sesuai dengan norma dan aturan yang berlaku . Dengan kata lain, tanggung jawab adalah kemampuan untuk menjaga komitmen dan melaksanakan kewajiban baik kepada diri sendiri , orang lain, maupun lingkungan sekitar . Tanggung jawab sosial adalah kewajiban individu atau kelompok untuk berperilaku dan bertindak demi memberikan manfaat bagi masyarakat serta lingkungan , sekaligus menghindari tindakan yang dapat merugikan orang lain atau lingkungan . Tanggung jawab sosial menuntut kesadaran bahwa tindakan kita punya dampak luas , sehingga harus dilakukan dengan sikap peduli , hormat , dan berkontribusi positif untuk kehidupan bersama . Contohnya adalah ikut menjaga kebersihan lingkungan atau membantu sesama yang membutuhkan dalam komunitas .

3. Contoh : Mengerjakan PR tanpa disuruh . Tidak mencontek saat ujian . Ikut menjaga lingkungan tetap bersih . Menepati janji yang telah dibuat .

4. Wawasan Kebangsaan Pengertian Wawasan Kebangsaan Wawasan kebangsaan adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia dalam melihat dirinya sebagai satu kesatuan dalam berbagai aspek kehidupan baik wilayah, suku , agama, bahasa , budaya , maupun tujuan hidup berbangsa dan bernegara . Dengan wawasan kebangsaan , kita menyadari bahwa meskipun Indonesia memiliki perbedaan , semuanya tetap berada dalam satu kesatuan : Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) . Tujuan Wawasan Kebangsaan Menumbuhkan rasa cinta tanah air. → Kita menjadi bangga dan peduli terhadap bangsa Indonesia. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa . → Kita tidak mudah diadu domba atau terpecah belah karena perbedaan . Meningkatkan rasa toleransi dan kebersamaan . → Kita belajar menghargai perbedaan suku , agama, budaya , dan bahasa . Membentuk karakter bangsa yang kuat dan beradab . → Kita menjadi pribadi yang bertanggung jawab dan cinta damai .

5. Penerapan Nilai- nilai Pancasila Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima sila . Setiap sila mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman bagi kehidupan bermasyarakat . Nilai- nilai tersebut meliputi ketuhanan , kemanusiaan , persatuan , demokrasi , dan keadilan sosial . Misalnya , Sila Pertama mengajarkan kita untuk percaya kepada Tuhan dan menghormati pemeluk agama lain. Sila Kedua mengajarkan pentingnya saling membantu dan tidak merugikan sesama . Sila Ketiga menekankan pentingnya menjaga persatuan bangsa meskipun kita berbeda . Sila Keempat mengajak kita bermusyawarah dalam mengambil keputusan . Sila Kelima mengajarkan keadilan dalam kehidupan bersama . Contoh penerapan nilai-nilai ini adalah : tidak membeda-bedakan teman , menghormati pendapat orang lain saat berdiskusi , dan bersikap adil dalam membagi tugas kelompok .

6. Kenakalan remaja adalah perilaku menyimpang yang dilakukan oleh anak usia remaja dan bertentangan dengan norma, aturan , atau hukum yang berlaku . Contohnya seperti membolos sekolah , merokok , tawuran , minum alkohol , menggunakan narkoba , bahkan ikut geng motor atau melakukan tindakan kriminal . Perilaku ini biasanya muncul karena kurangnya pengawasan orang tua , pengaruh lingkungan pergaulan yang buruk , kurangnya pendidikan moral, atau sekadar rasa ingin coba-coba . Meskipun terkesan sepele , kenakalan remaja bisa berdampak buruk bagi masa depan pelakunya . Kenakalan yang dibiarkan bisa berkembang menjadi kebiasaan negatif yang merusak kehidupan sosial dan akademis . Oleh karena itu , penting bagi kita untuk mengenali bentuk-bentuk kenakalan remaja dan memahami bahwa menjauhinya adalah bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri dan keluarga . Apa itu kenakalaan remaja ?

7. Kenakalan remaja bisa menyebabkan banyak kerugian , baik bagi pelaku , keluarga , maupun lingkungan sekitar . Bagi pelaku , dampaknya bisa berupa putus sekolah , masa depan yang suram , hingga terjerat kasus hukum . Keluarga pun akan merasa malu dan terbebani secara psikologis maupun sosial . Di sisi lain, lingkungan sekitar menjadi tidak aman dan nyaman karena adanya gangguan dari perilaku negatif remaja . Selain itu , beberapa bentuk kenakalan seperti narkoba juga dapat merusak kesehatan fisik dan mental remaja . Kenakalan remaja bukan hanya masalah pribadi , tapi sudah menyangkut tanggung jawab sosial karena merugikan banyak pihak . Oleh karena itu , sebagai generasi muda , kita harus menjaga perilaku agar tidak merugikan diri sendiri maupun orang lain, serta membantu teman yang mulai menunjukkan tanda-tanda kenakalan . Dampak kenakalaan remaja

8. Cara Menghindari kenakalan remaja Ada beberapa cara agar kita bisa menghindari kenakalan remaja dan tetap berada di jalur yang positif . Pertama , pilihlah teman yang baik dan memiliki pengaruh positif . Lingkungan pertemanan sangat memengaruhi perilaku kita . Kedua , isi waktu luang dengan kegiatan bermanfaat seperti olahraga , seni , organisasi sekolah , atau kegiatan keagamaan . Ketiga , miliki tujuan hidup . Ketika kita punya cita-cita dan mimpi yang ingin dicapai , kita akan lebih berhati-hati dalam bertindak . Keempat , komunikasikan masalah kepada orang tua atau guru. Jangan pendam sendiri jika sedang menghadapi tekanan . Terakhir , kuatkan iman dan moral, agar tidak mudah terbawa arus pergaulan buruk . Menghindari kenakalan remaja adalah bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri , keluarga , dan masyarakat .

9. OSIS adalah organisasi resmi siswa di sekolah yang bertugas membantu pelaksanaan kegiatan sekolah dan menjadi contoh bagi siswa lainnya . Menjadi anggota OSIS bukan hanya soal jabatan , tapi tanggung jawab moral untuk bersikap disiplin , aktif , dan peduli terhadap sesama . Tanggung jawab OSIS mencerminkan karakter siswa sebagai calon pemimpin yang jujur dan bertanggung jawab . Dalam berbagai kegiatan sekolah , OSIS memiliki peran penting sebagai penggerak dan panitia . Anggota OSIS harus mampu bekerja sama , berpikir kritis , dan tetap profesional . Setiap tugas adalah kesempatan untuk belajar kepemimpinan dan tanggung jawab sosial . Sikap aktif dan tanggap OSIS sangat memengaruhi kelancaran kegiatan sekolah . Contoh Tanggung Jawab OSIS: Hadir tepat waktu dan aktif dalam rapat Memberi contoh sikap disiplin dan sopan Menyampaikan aspirasi siswa dengan cara yang baik Menjalankan program kerja OSIS secara bertanggung jawab Peran dan tanggung jawab osis

10. Tanggung jawab sosial adalah sikap peduli terhadap diri sendiri , lingkungan , dan masyarakat . Melalui pemahaman wawasan kebangsaan dan nilai Pancasila, kita belajar hidup rukun , adil , dan bersatu dalam perbedaan . Menghindari kenakalan remaja adalah bentuk tanggung jawab terhadap masa depan . Tanggung jawab OSIS menunjukkan peran pelajar sebagai pemimpin muda yang disiplin dan teladan . Semua tanggung jawab ini harus dijalankan dengan kesadaran , kejujuran , dan semangat gotong royong agar menciptakan sekolah dan masyarakat yang lebih baik . Simpulan Sikap Bertanggung Jawab: Disiplin , peduli , dan jujur Menghargai nilai Pancasila Menolak kenakalan remaja Aktif dalam kegiatan positif Berperan dalam OSIS secara adil dan amanah Kesimpulan

11. The End