Solusi Alternatif
1. Perluasan Pelayanan Pengelolaan Sampah:
sekitar 10,88% wilayah Kota Pasuruan belum tercakup dalam layanan pengelolaan sampah. Pemerintah perlu meningkatkan pelayanan pengolahan sampah, termasuk
kawasan pemukiman dan kawasan padat penduduk, untuk mendapat layanan pengelolaan sampah yang memadai.
2. Pengurangan Sampah Plastik:
Perlunya melaksanakan kampanye pengurangan plastik di kalangan masyarakat dengan menggandeng sekolah, organisasi masyarakat, dan sektor swasta. Penyuluhan tentang
bahaya sampah plastik dan dampaknya terhadap lingkungan yang harus diperkuat.
3. Penanggulangan Pembakaran Sampah dan Pembuangan Sampah di Sungai:
Masyarakat perlu diedukasi tentang dampak buruk dari pembakaran sampah, terutama terhadap kualitas udara dan kesehatan masyarakat. Pemkot Pasuruan perlu
memperketat pengawasan dan penegakan hukum terkait pembuangan sampah sembarangan, pembakaran sampah, dan pembuangan sampah ke sungai.
4. Peningkatan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat:
Pemerintah Kota Pasuruan harus secara konsisten melaksanakan kampanye edukasi tentang pentingnya pengelolaan sampah yang baik, pemilahan sampah, dampak buruk
sampah terhadap lingkungan, serta bagaimana cara membuang sampah dengan benar deangan membentuk komunitas-komunitas pengelolaan sampah di tingkat RT/RW yang
dapat mengorganisir kegiatan pemilahan sampah, pengangkutan sampah, serta daur ulang.
5. Pemanfaatan Teknologi untuk Daur Ulang Sampah;
Pemerintah perlu membangun fasilitas pemrosesan dan daur ulang sampah yang dapat memisahkan sampah organik dan anorganik. Sehingga sampah organik bisa diolah
menjadi kompos, sementara sampah anorganik (seperti plastik, kertas, dan logam) yang dapat didaur ulang dan dimanfaatkan kembali untuk mencegahnya banyaknya
sampah.
Kesimpulan
Kota Pasuruan menghadapi permasalahan pengelolaan sampah yang sangat serius dan kompleks. Meskipun memiliki tempat pembuangan akhir (TPA) di Kenep Beji,
kapasitas TPA tersebut sudah overload dan tidak dapat menampung volume sampah yang terus meningkat. Selain itu, sekitar 10,88% wilayah Kota Pasuruan masih
belum terjangkau oleh layanan pengelolaan sampah, sementara 16,5% timbulan sampah belum tertangani dengan baik. Masalah lainnya termasuk adanya TPS liar,
pembakaran sampah, serta pembuangan sampah di sungai, yang semakin memperburuk kondisi lingkungan dan kesehatan masyarakat. Kini Kota Pasuruan berada
dalam kondisi "darurat sampah" dengan timbulan sampah yang mencapai 4.500 ton per hari, yang memerlukan perhatian serius dan upaya kolaboratif dari
pemerintah, masyarakat, dan sektor terkait untuk mengatasi masalah ini.
Kesan
Secara keseluruhan, pengelolaan sampah di Kota Pasuruan belum dapat ditangani secara optimal, meskipun potensi untuk perbaikan sangat besar. Permasalahan ini
membutuhkan upaya serius dan komprehensif dari seluruh pihak upaya untuk mengurangi wilayah kota pasuruan dari banyaknya sampah , baik pemerintah,
masyarakat, maupun sektor swasta. Mengingat kondisi Kota Pasuran yang semakin memburuk, pengelolaan sampah yang tidak efisien dapat menjadi hal yang sangat
mendesak untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat,nyaman dan layak huni
Saran
Penting untuk mengurangi ketergantungan pada plastik sekali pakai, dengan memperkenalkan alternatif ramah lingkungan kepada masyarakat dan industri, Dengan
melakukan kampanye pengurangan sampah plastik yang masih harus didorong di semua sektor, terutama di pasar, toko, dan fasilitas umum. perlunya penegakan
hukum terhadap pembakaran sampah secara liar dan pembuangan sampah di sungai harus diperketat dengan sanksi yang tegas, dengan pembentukan tim pengawas
sampah di tingkat kelurahan atau kecamatan dapat membantu memantau dan menindak pelanggaran terkait sampah secara lebih efektif.Pemerintah juga harus
memperluas layanan pengelolaan sampah ke seluruh wilayah kota, termasuk daerah yang belum terjangkau layanan, agar semua warga dapat membuang sampah
dengan benar dan tidak membuangnya sembarangan.
sumber:
https://id.scribd.com/document/355701258/RINGKASAN-EKSEKUTIF
https://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?
article=1833536&val=19370&title=Modernisasi%20Manajemen%20Bank%20Sampah%20Melalui%20Pemanfaatan%20Aplikasi%20Bank%20Sampah%20IT%20
Mobile%20Pada%20Komunitas%20Bank%20Sampah%20TPI%20BISA%20Kelurahan%20Pagak%20Kecamatan%20Beji%20Kab%20Pasuruan