Bab3. Rekayasa_Prompt_untuk_Kreasi_Konten.pdf

muhammadtaufikbatuba 0 views 11 slides Oct 01, 2025
Slide 1
Slide 1 of 11
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11

About This Presentation

GOOD LUCK


Slide Content

Rekayasa Prompt untuk KreasiRekayasa Prompt untuk Kreasi
KontenKonten
Kecerdasan Artifisial Generatif
Untuk Siswa SMA/SMK Kelas 10

Konsep Dasar Kecerdasan Artifisial GeneratifKonsep Dasar Kecerdasan Artifisial Generatif
Definisi: Cabang AI yang fokus pada pembuatan
konten baru (teks, gambar, musik, video)
menggunakan model pembelajaran mendalam.
Cara Kerja: Mempelajari pola dan struktur dari
data besar untuk menghasilkan output yang
menyerupai data aslinya.
Keterbatasan: Tidak "berpikir" seperti manusia,
hanya menghitung probabilitas token berikutnya.
Dapat menghasilkan halusinasi atau informasi
yang tidak akurat.
Contoh Aplikasi: ChatGPT (teks), DALL-E
(gambar), MusicLM (musik), dan berbagai model
pembuatan video.Ilustrasi cara kerja AI Generatif dengan data dan model dasar Slide 2

Peran dan Fungsi PromptPeran dan Fungsi Prompt
Definisi Prompt: Instruksi atau pertanyaan yang
diberikan kepada AI untuk menghasilkan respons
yang diinginkan.
Fungsi Utama: Mengarahkan AI untuk
menghasilkan output yang sesuai dengan
kebutuhan pengguna.
Pentingnya Prompt: Kualitas prompt sangat
mempengaruhi kualitas output yang dihasilkan oleh
AI.
 Contoh Prompt:
"Buatkan puisi tentang alam dengan gaya Chairil
Anwar menggunakan bahasa yang sederhana
namun mendalam."
Ingat: Prompt yang baik = Hasil yang baikIlustrasi bagaimana prompt menjadi jembatan antara pengguna dan AI Slide 3

Unsur-Unsur Prompt yang EfektifUnsur-Unsur Prompt yang Efektif
Kejelasan: Prompt harus jelas dan tidak ambigu
agar AI dapat memahami dengan tepat apa yang
diminta.
Spesifisitas: Semakin spesifik prompt, semakin
terarah output yang dihasilkan oleh AI.
Konteks: Memberikan konteks yang cukup
membantu AI memahami latar belakang dan
tujuan prompt.
Format: Menentukan format output yang diinginkan
membantu AI menyusun respons dengan struktur
yang tepat.
Prompt Tidak Efektif:
"Buatkan artikel."
Prompt Efektif:
"Buatkan artikel ilmiah populer tentang dampak pemanasan global terhadap
ekosistem laut di Indonesia. Artikel harus berisi 500 kata, menggunakan
bahasa yang mudah dipahami oleh siswa SMA, dan menyertakan 3 solusi
praktis yang dapat dilakukan."Terlalu umum, tidak ada spesifikasi topik, panjang, atau gaya penulisan. Jelas, spesifik, memberikan konteks, dan menentukan format. Slide 4

Strategi Penyusunan Prompt: Zero Shot & Few ShotStrategi Penyusunan Prompt: Zero Shot & Few Shot
Zero Shot Prompting
Memberikan instruksi langsung tanpa contoh
sebelumnya.
"Jelaskan fotosintesis dalam 3 paragraf."
 Sederhana dan langsung
 Hasil mungkin kurang spesifik
Few Shot Prompting
Memberikan beberapa contoh untuk menunjukkan
pola yang diinginkan.
"Ubah kalimat berikut menjadi bahasa formal:
Input: 'Gue capek banget nih.'
Output: 'Saya merasa sangat lelah.'
Input: 'Lo mau kemana sih?'
Output: 'Anda hendak pergi ke mana?'
Input: 'Makanan ini enak bgt!'
Output:"
 Hasil lebih konsisten dan terarah
 Membutuhkan prompt yang lebih panjang
VS
Tip: Gunakan Few Shot untuk tugas yang membutuhkan format atau gaya spesifikSlide 5

Kreasi Konten dengan AIKreasi Konten dengan AI
Dasar-Dasar Kreasi Konten: Menggunakan AI
sebagai alat bantu untuk mengembangkan ide dan
konten kreatif.
Pengembangan Ide: Memanfaatkan AI untuk
brainstorming, eksplorasi konsep, dan
pengembangan ide yang unik.
Kreativitas Digital: Memadukan kreativitas
manusia dengan kemampuan AI untuk
menghasilkan konten yang inovatif.
Proses Kreasi Konten dengan AIBerbagai aplikasi AI Generatif untuk kreasi konten
Identifikasi Tujuan
Tentukan tujuan konten, audiens target, dan hasil yang diharapkan.
1
Perancangan Prompt
Buat prompt yang jelas, spesifik, dan memberikan konteks yang cukup.
2
Generasi & Iterasi
Hasilkan konten dengan AI, evaluasi, dan perbaiki prompt jika diperlukan.
3
Penyempurnaan
Edit dan sempurnakan hasil AI dengan sentuhan kreativitas manusia.
4
Integrasi
Gabungkan konten AI dengan proyek atau platform yang diinginkan.
5Slide 6

Studi Kasus & LatihanStudi Kasus & Latihan
Jurnalisme
Wartawan menggunakan AI untuk menganalisis data,
merangkum wawancara, dan menghasilkan draft artikel berita.
Pendidikan
Guru menggunakan AI untuk membuat materi pembelajaran
yang dipersonalisasi dan soal latihan dengan tingkat kesulitan
berbeda.
Pemasaran
Tim pemasaran menggunakan AI untuk menghasilkan konten
media sosial, copy iklan, dan ide kampanye kreatif.
Seni & Desain
Seniman dan desainer menggunakan AI untuk eksplorasi
konsep visual dan pembuatan ilustrasi inovatif.
Latihan Mandiri
Buatlah prompt untuk menghasilkan konten media sosial
tentang kampanye peduli lingkungan.
Proyek Kelompok
Kembangkan kampanye pemasaran digital untuk produk ramah
lingkungan menggunakan AI Generatif.Slide 7

Analisis dan Evaluasi OutputAnalisis dan Evaluasi Output
Relevansi: Apakah output sesuai dengan prompt dan
tujuan yang diinginkan?
Akurasi: Apakah informasi yang dihasilkan benar dan
dapat dipercaya?
Kualitas: Apakah output memiliki struktur yang baik,
koheren, dan sesuai dengan gaya yang diminta?
Iterasi: Proses perbaikan prompt berdasarkan evaluasi
output untuk hasil yang lebih baik.
Tips Evaluasi Output:
Bandingkan output dengan ekspektasi awal
Identifikasi bagian yang perlu diperbaiki
Revisi prompt dengan lebih spesifik
Dokumentasikan prompt yang berhasil

Buat Prompt Awal

Hasilkan Output

Evaluasi Hasil

Identifikasi Masalah

Revisi Prompt

Finalisasi
Siklus
Iterasi
PromptSlide 8

Pertimbangan EtikaPertimbangan Etika
Bias dan Halusinasi AI
AI dapat menghasilkan konten yang bias atau tidak
akurat karena data latih yang tidak representatif atau
keterbatasan model.
Hak Cipta dan Kepemilikan
Pertanyaan tentang siapa yang memiliki hak cipta atas
konten yang dihasilkan dengan bantuan AI masih
menjadi perdebatan.
Privasi dan Keamanan
Penggunaan data pribadi dalam prompt dan potensi
kebocoran informasi sensitif melalui AI perlu
diperhatikan.
Prinsip Penggunaan AI yang Bertanggung Jawab:
Verifikasi output AI dengan
sumber terpercaya
Transparansi penggunaan AI
dalam kreasi konten
Menghormati hak cipta dan
kekayaan intelektual
Menggunakan AI sebagai alat
bantu, bukan penggantiSlide 9

Rangkuman & FAQRangkuman & FAQ
Rangkuman Materi
AI Generatif adalah cabang AI yang fokus pada
pembuatan konten baru menggunakan model
pembelajaran mendalam.
Prompt adalah instruksi yang diberikan kepada AI
untuk menghasilkan output yang diinginkan.
Unsur prompt efektif meliputi kejelasan, spesifisitas,
konteks, dan format.
Strategi prompt meliputi Zero Shot (tanpa contoh)
dan Few Shot (dengan contoh).
Evaluasi output dan iterasi prompt sangat penting
untuk hasil yang optimal.
Kesimpulan
Rekayasa prompt adalah keterampilan penting di era AI
Generatif. Dengan memahami cara membuat prompt
yang efektif, kita dapat memanfaatkan AI sebagai alat
bantu kreativitas dan produktivitas, sambil tetap
memperhatikan aspek etika dan tanggung jawab
penggunaannya.
Frequently Asked Questions
Apakah AI bisa menggantikan kreativitas manusia?
Tidak sepenuhnya. AI adalah alat bantu yang
memperkuat kreativitas manusia, bukan pengganti.
Sentuhan dan penilaian manusia tetap penting dalam
proses kreatif.
Bagaimana cara mengatasi bias dalam output AI?
Dengan menyusun prompt yang seimbang,
mengevaluasi output secara kritis, dan melakukan
verifikasi dengan sumber terpercaya.
Apakah konten yang dihasilkan AI bebas digunakan?
Tergantung pada ketentuan layanan AI yang digunakan.
Selalu periksa kebijakan penggunaan dan
pertimbangkan aspek hak cipta.Slide 10

Glosarium & ReferensiGlosarium & Referensi
Glosarium
AI Generatif: Cabang kecerdasan artifisial yang fokus pada pembuatan
konten baru seperti teks, gambar, musik, atau video.
Prompt: Instruksi atau pertanyaan yang diberikan kepada AI untuk
menghasilkan respons yang diinginkan.
Zero Shot Prompting: Teknik memberikan instruksi langsung tanpa contoh
sebelumnya.
Few Shot Prompting: Teknik memberikan beberapa contoh untuk
menunjukkan pola yang diinginkan.
Referensi
[1]Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. (2025). Modul 3:
Rekayasa Prompt Untuk Kreasi Konten. Direktorat Jenderal Guru,
Tenaga Kependidikan dan Pendidikan Guru.
[2]OpenAI. (2023). GPT-4 Technical Report.
https://arxiv.org/abs/2303.08774
[3]Google Cloud. (2024). Generative AI on Vertex AI.
https://cloud.google.com/vertex-ai/generative-ai/docs/learn/prompts
[4]White, J., Fu, Q., Hays, S., et al. (2023). A Prompt Pattern Catalog to
Terima Kasih
Untuk pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi:
[email protected] 11
Tags