Dasar Dasar Penyuluhan Perikanan ILMU PERIKANAN

AnnaHeirina1 0 views 12 slides Oct 21, 2025
Slide 1
Slide 1 of 12
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12

About This Presentation

PENYULUH PERIKANAN


Slide Content

Dasar-Dasar Penyuluhan Perikanan Pengantar Konsep, Tujuan, Falsafah, Prinsip, Etika, dan Peran Penyuluh Program Studi Ilmu Perikanan

Standar & Kompetensi Dasar Standar Kompetensi: Mahasiswa mampu memahami latar belakang, tujuan, falsafah, etika, prinsip, dan peran penyuluhan perikanan. Kompetensi Dasar: 1. Memahami sejarah dan peran penyuluhan perikanan di Indonesia. 2. Menjelaskan pengertian dan falsafah penyuluhan. 3. Menjabarkan prinsip, etika, serta peran penyuluh dalam pembangunan perikanan.

Pengertian Penyuluhan β€˜Suluh’ berarti obor/pelita – memberi terang. Penyuluhan = proses penerangan dan pembelajaran bagi pelaku utama perikanan. Tujuan: meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap (PKS) pelaku utama agar mampu menolong diri sendiri. Berdasarkan UU No.16 Tahun 2006: Proses pembelajaran bagi pelaku utama dan pelaku usaha agar mau dan mampu menolong serta mengorganisasikan diri.

Tujuan Penyuluhan Perikanan Tujuan Jangka Pendek: - Perubahan perilaku (pengetahuan, keterampilan, dan sikap). - Peningkatan efisiensi dan produktivitas usaha perikanan. Tujuan Jangka Panjang: - Better farming 🌾 - Better business πŸ’Ό - Better living 🏑 - Better organization 🀝 - Better community πŸ‘₯ - Better environment 🌍

Fungsi dan Peran Penyuluhan 1. Penyebarluasan informasi (ilmu & teknologi perikanan). 2. Pendidikan non-formal untuk orang dewasa. 3. Perubahan sosial & rekayasa sosial. 4. Pemberdayaan masyarakat & penguatan kapasitas komunitas. 5. Komunikasi pembangunan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat.

Falsafah Penyuluhan β€˜Membantu masyarakat agar dapat membantu dirinya sendiri.’ Nilai-nilai falsafah menurut Ki Hajar Dewantoro: 1. Ing ngarso sung tulodo – memberi teladan. 2. Ing madyo mangun karso – menumbuhkan semangat. 3. Tut wuri handayani – memberi dorongan.

Filosofi Penyuluhan β€’ Bekerja bersama masyarakat, bukan untuk masyarakat. β€’ Tidak menciptakan ketergantungan, tetapi menumbuhkan kemandirian. β€’ Mengarah pada kesejahteraan dan peningkatan harkat manusia. β€’ Mengandung nilai asah, asih, asuh – saling belajar, peduli, dan membimbing.

Prinsip-Prinsip Penyuluhan Menurut Dahama & Bhatnagar (1980): 1. Berorientasi pada minat & kebutuhan masyarakat. 2. Melibatkan organisasi masyarakat bawah. 3. Menghormati keragaman budaya & nilai lokal. 4. Mendorong kerjasama & partisipasi aktif. 5. Belajar sambil bekerja (learning by doing). 6. Memanfaatkan metode yang sesuai dengan kondisi sasaran.

Prinsip Tambahan (Soedijanto, 2001) β€’ Kesukarelaan β€’ Otonom & keswadayaan β€’ Partisipatif β€’ Demokratis & egaliter β€’ Keterbukaan & kebersamaan β€’ Akuntabilitas & keberlanjutan

Etika Penyuluhan Perikanan Panca Etika Penyuluh: 1. Beriman & menghormati pelaku utama. 2. Mengutamakan kebutuhan masyarakat. 3. Bersikap tulus & jujur. 4. Berdedikasi & menjadi teladan. 5. Menjunjung kesetiakawanan & menghormati norma sosial.

Peran Penyuluh Sebagai: 1. Fasilitator – memudahkan akses informasi & teknologi. 2. Motivator – menumbuhkan semangat & kemandirian. 3. Inovator – memperkenalkan teknologi baru. 4. Komunikator – menjembatani antara pemerintah & masyarakat. 5. Partner kerja – mendampingi masyarakat dalam pengambilan keputusan.

Kesimpulan β€’ Penyuluhan perikanan adalah proses pemberdayaan dan pembelajaran. β€’ Penyuluh harus memiliki falsafah, etika, dan prinsip kerja profesional. β€’ Tujuan utama: membangun masyarakat perikanan yang mandiri, sejahtera, dan berkelanjutan.
Tags