Integrasi Nasional dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika.ppt

MuhamadYogi6 1 views 48 slides Oct 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 48
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45
Slide 46
46
Slide 47
47
Slide 48
48

About This Presentation

Materi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Kelas XI


Slide Content

Integrasi Nasional dalam Bingkai
Bhinneka Tunggal Ika

1

2
Kebhinnekaan Bangsa
Indonesia

3

4

5

6
1
2
3
4
Persatuan dalam keberagaman memiliki arti yang sangat penting.
Persatuan dalam keberagaman harus dipahami oleh setiap warga
masyarakat agar dapat mewujudkan hal-hal sebagai berikut:

7

8
Hal ini menunjukkan yang
ada harusnya dapat
menjadi modal bagi
bangsa ini untuk menjadi
bangsa yang kuat
Untuk mendukungnya,
diperlukan persatuan yang
kokoh dan kuat. Namun,
masih banyak permasalahan
yang harus diselesaikan.
Salah satunya masih terjadi
bentrokan yang
mengatasnamakan suku
tertentu dalam hal
penggarapan lahan pertanian
atau hutan.
Hal ini menunjukkan belum
adanya kesadaran akan
sikap komitmen persatuan
dalam keberagaman di
Indonesia.
Komitmen akan persatuan
akan
tegak jika peraturan yang
mengatur masalah suku atau
hak individu ditegakkan
dengan baik.

9
”Setiap orang berhak
atas pengakuan,
jaminan, perlindungan
dan
kepastian hukum yang
adil serta perlakuan
yang sama di hadapan
hukum.”
Dengan demikian,
permasalahan dan
perselisihan bisa dihindari
dengan memberikan
perlindungan secara penuh
kepada setiap warga negara.

10

11

12
Pentingnya Konsep
Integrasi Nasional

13
1. Pengertian Integrasi Nasional

14

15
Integrasi bangsa berarti penyatuan bagian yang
berbeda-bedadari suatu masyarakat menjadi suatu
keseluruhan yang lebih utuh atau memadukan
masyarakat-masyarakat kecil yang jumlahnya
banyak menjadi satu kesatuan bangsa.
Howard Wriggins
Integrasi menunjuk pada proses penyatuan berbagai
kelompok sosial dan budaya ke dalam satu kesatuan
wilayah, dalam rangka pembentukan suatu identitas
nasional. Integrasi biasanya mengandalkan adanya satu
masyarakat yang secara etnis majemuk dan setiap kelompok
masyarakat memiliki bahasa dan sifat-sifat kebudayaan yang
berbeda
Myron Weiner
Pendapat Para Ahli Tentang Integrasi

16
Integrasi nasional ini sebagai proses penyatuan
suatu bangsa yang mencakup semua aspek
kehidupannya, yaitu aspek sosial, politik, ekonomi,
dan budaya. Integrasi juga meliputi aspek vertikal
dan horisontal.
Nazaruddin Sjamsuddin
Integrasi nasional ini sebagai proses penyatuan
suatu bangsa yang mencakup semua aspek
kehidupannya, yaitu aspek sosial, politik, ekonomi,
dan budaya. Integrasi juga meliputi aspek vertikal
dan horisontal.
J. Soedradjad Djiwandono
Pendapat Para Ahli Tentang Integrasi

15

16
2. Syarat Integrasi

17

18

19

20

21
Faktor-Faktor Pembentuk
Integrasi Nasional

22

23

24
Faktor Pembentuk Integrasi Nasional

25
Faktor Pembentuk Integrasi Nasional

26
Faktor Penghambat Integrasi Nasional

27
Tantangan dalam Menjaga
Keutuhan NKRI

28

29
Tantangan di lingkungan internal Indonesia adalah
mengawal NKRI agar tetap utuh dan bersatu.
Di sisi lain, ancaman terhadap kedaulatan masih
berpotensi terutama yang berbentuk

30

31
Untuk mencapai tujuan pertahanan negara tersebut, salah satunya diperlukan
input sumber daya yang bagus dan optimal. Masyarakat menuntut TNI untuk
menjaga dan memelihara stabilitas keamanan nasional, tetapi input
masyarakat secara intelektual, moral dan mental lemah akan sangat
kesulitan mewujudkannya.

32
Peran Serta Warga Negara dalam Menjaga
Persatuan dan Kesatuan Bangsa

33

34
1. Kesadaran Warga Negara

35
2. Pengertian Bela Negara

36
Ancaman, Tantangan, Hambatan, dan
Gangguan

37

38
Beberapa macam ancaman dan
gangguan pertahanan dan keamanan negara.
Dari Luar Negeri Dari Dalam Negeri

39
Ancaman Non Militer
Ancaman nonmiliter adalah
ancaman yang tidak
menggunakan
senjata, tetapi jika
dibiarkan akan
membahayakan kedaulatan
negara,
keutuhan wilayah negara,
dan keselamatan segenap
bangsa.

40

41
3. Dasar Hukum Bela Negara
Dasar Hukum dan Peraturan tentang Wajib Bela Negara

42

43
4. Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

44
Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 tahun 2002 tentang
Pertahanan Negara Pasal 9 Ayat 2, ditegaskan berbagai bentuk usaha pembelaan
negara.

45
Tags